0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
5 tayangan1 halaman
Unit Farmasi bertanggung jawab atas perencanaan, pengadaan, penyimpanan dan pendistribusian perbekalan farmasi di rumah sakit. Kepala Unit Farmasi memimpin dan mengkoordinasi seluruh kegiatan farmasi sesuai peraturan, mengatur stok obat, dan memantau mutu pelayanan farmasi.
Unit Farmasi bertanggung jawab atas perencanaan, pengadaan, penyimpanan dan pendistribusian perbekalan farmasi di rumah sakit. Kepala Unit Farmasi memimpin dan mengkoordinasi seluruh kegiatan farmasi sesuai peraturan, mengatur stok obat, dan memantau mutu pelayanan farmasi.
Unit Farmasi bertanggung jawab atas perencanaan, pengadaan, penyimpanan dan pendistribusian perbekalan farmasi di rumah sakit. Kepala Unit Farmasi memimpin dan mengkoordinasi seluruh kegiatan farmasi sesuai peraturan, mengatur stok obat, dan memantau mutu pelayanan farmasi.
Nama Kepala Unit : apt. Rollah Muhammad Arasy Hasan,S.Farm
Uraian Tugas : 1. Mengkoordinir seluruh kegiatan di unit farmasi terkait dengan perencanaan, pengadaan, penyimpanan dan pendistribusian perbekalan farmasi serta kegiatan farmasi lainnya sampai dengan evaluasi sesuai dengan SPO dan peraturan perundangan 2. Menyusun perencanaan pengadaan kebutuhan harian, mingguan, dan bulanan seluruh perbekalan farmasi 3. Membuat Surat Pesanan (SP) perbekalan farmasi sesuai perencanaan kebutuhan 4. Melakukan telaah dan penginputan faktur penerimaan perbekalan farmasi 5. Memantau ketersediaan stok di Unit Farmasi (Defecta) 6. Mereview formulir permintaan obat baru yang masuk serta membuat analisanya sebagai pertimbangan untuk penambahan obat baru ke dalam Formularium Rumah Sakit, berkoordinasi dengan Komite Farmasi dan Terapi 7. Mengatur, mendistribusikan dan mengkoordinasikan tugas-tugas Apoteker dan Asisten Apoteker di Unit Farmasi 8. Menyusun rancangan kerja Farmasi Klinis di rumah sakit (Visite Apoteker, Rekonsiliasi Obat, MESO) 9. Mensupervisi aktivitas pelayanan farmasi atau kefarmasian mulai dari seleksi dan pengadaan, penyimpanan, pemesanan dan pencatatan, penyiapan dan pendistribusian, hingga pemberian obat ke pasien 10. Melakukan evaluasi dan perencanaan tindak lanjut perbaikan berdasarkan hasil evaluasi kinerja dan mutu proses pengelolaan obat-obatan 11. Merumuskan keputusan yang berhubungan dengan pelayanan farmasi dan penggunaan obat serta berkoordinasi dengan unit lain