Anda di halaman 1dari 41

54

BAB IV
VISUALISASI DAN DESKRIPSI KARYA SENI LUKIS

4.1 Deskripsi Konsep Karya

Pengalaman dan rasa empati dapat dirasakan pada setiap manusia. Kondisi isu
sosial yang dirasakan oleh penulis menjadi pencetus terciptanya ide berkarya dengan tema
gender. Lebih tepatnya terkhusus para perempuan yang lebih banyak dirugikan selama
tatanan kuasa patriarki. Penulis sebagai yang berjenis kelamin perempuan memiliki
hubungan interaksi antar sesama perempuan. Apalagi bagi kaum perempuan yang memiliki
keterbatasan dalam beraktivatas diluar. Penulis sadar akan adanya reaksi emosional apabila
mendengar streotipe-sterotipe mengenai perempuan yang dianggap lemah tak berdaya
yang seharusnya diam dirumah mengurusi beberapa pekerjaan rumah.
Sejak kecil penulis selalu mendekap di dalam rumah karena dilarang ke luar rumah
untuk bermain. Penulis sejak dini diharuskan mengerjakan pekerjaan rumah. Selain itu juga
beberapa kalimat yang selalu tergiang-giang terungkap oleh orang-orang tua dulu yang
selalu menceramahi seperti,
“Anak gadis harus bisa beberes”
“Anak perawan gadis harus bisa masak, nanti suaminya seneng”
“Anak perempuan mah gak usah main keluar, nanti hitam kulitnya”
“Anak perempuan mah nanti kerjanya cuma dirumah aja”
“Buat apa atuh cewe cape-cape belajar, dah nanti mah jadi ibu rumah tangga juga”
Kalimat itu muncul Kembali diingatan saat penulis melihat poster film berjudul
“Yuni” dimana kalimat-kalimat yang sudah dianggap kuno tertulis pada poster film
tersebut. Selain dari itu, tugas akhir dari penelitian sebelumnya memberikan gambaran bagi
penulis dalam pembuatan karya seni lukis bergagasan gender. Selain itu berita-berita yang
didominasikan dengan perempuan dalam bentuk-bentuk ketidakadilan gender. Hal terebut
memberikan dorongan bagi penulis untuk menjadikan tema isu gender ini menjadi karya
seni lukis. Ide tersebut lalu di petakan dengan mind mapping yang bertujuan sebagai
penguraian tema agar dapat tergambarkan sebuah alur dari suatu ide ke bentuk visual yang
dapat dipahami. Mind mapping ini sendiri merupakan Teknik gabungangan dari
penggunaan otak bagian kanan dan kiri dari berbagai sumber ide yang diterima otak.
Penulis menggunakan aliran surealis dalam pembuatan karya seni lukis yang
Christine Magdalena Mandalahi, 2022
BENTUK-BENTUK KETIDAKADILAN GENDER SEBAGAI GAGASAN BERKARYA SENI LUKIS
Universitas pendidikan indonesia l repository.upi.edu l perpustakaan.upi.edu
54
55

memaknai bahwa surealis merupakan konsep dalam pengkaryaan yang membentuk


kontradiksi antara imajinasi dengan wujud nyata dalam situasi yang tidak mungkin ada di
dunia nyata. Gaya pop-surealisme atau istilah lowbrow art dipakai dalam karya sebagai
ekspresi penulis yang menginginkan menciptakan seni dalam bentuk karakter yang seperti
komik yang memiliki karakter lucu tetapi memiliki pemaknaan yang menyedihkan.
Karakter anak-anak dengan kepala yang lebih besar pada tubuh dewasa, bentuk
kepala yang berubah menjadi organ yang tidak seharusnya, tangan yang banyak pada satu
figur, tangan yang besar yang melayang, manusia berkepala burung dan manusia yang
dikurung disangkar. Hal tersebut merupakan ciri-ciri gaya surealis yang tidak terpaut pada
proporsi objek nyatanya. Surealis menghasilkan seni representasional yang dapat dikenali
dan lahir dari imajinasi seorang seniman. Surealis menciptakan bentuk dan simbol yang
tidak terdefinisikan atau terdefinisikan.
Terdapat pernyataan dari Herbert dalam jurnal Sungkar (2021, hlm.2) dengan
surealisme kita dapat membebaskan diri dari pikiran yang terkontrol dan bebas dari asumsi-
asumsi dan prasangka moral serta estetika. Surealisme meninggalkan kepatuhan kepada
realitas dalam penggambaran objek. Menurut Dawn dalam jurnalnya Sungkar (2021,
hlm.3) bahwa kiranya yang menonjol dalam surealisme adalah permainan symbol yang
diambil dari alam bawah sadar. Penggunaan simbol pada karya menjadi dibuat sebagai
multi tafsir.
4.2 Analisis Karya I

Gambar 4.1. Karya I


(Sumber: Dokumentasi Pribadi)
Christine Magdalena Mandalahi, 2022
BENTUK-BENTUK KETIDAKADILAN GENDER SEBAGAI GAGASAN BERKARYA SENI LUKIS
Universitas pendidikan indonesia l repository.upi.edu l perpustakaan.upi.edu
54
56

Judul : Aku, Rumah, dan Sangkar

Media : Cat Minyak di Kanvas

Ukuran : 140 cm x 150 cm

Tahun : 2022
4.3.1 Deskripsi Visual Karya I

Karya yang berjudul “Aku, Rumah, dan Sangkar” memiliki ukuran 150 cm x 155
cm dengan menggunakan cat minyak pada permukaan kanvas yang dibuat pada tahun
2022. Menampilkan sesosok perempuan dan manusia setengah berkepala burung. Manusia
disangkar burung memegang rumah lalu di sebelah kanannya manusia setengah burung
memegang sangkar. Kepala manusia berukuran tidak sewajarnya dengan ukuran kepala
manusia. Warna hijau pada baju kedua figur serta warna putih pada kepala burung lalu
rambut perempuan berwarna cokelat. Sangkar yang dipegang manusia setengah burung dan
sangkar yang memenjarakan sosok manusia berwarna putih bergradasi dengan warna abu-
abu hingga ke hitam. Manusia berkepala besar sedang duduk dibangku sedangkan manusia
berkepala burung sedang berdiri disebelah kiri perempuan. Ruangan yang gelap dengan
adanya jendela yang memberikan sedikit penerangan pada ruangan. Lantai berwarna
cokelat dan dinding yang kusam dengan suasana gelap pencahayaan yang minim.
Pengambaran dengan sangkar burung dan perwujudan burung terinspirasi dari film
yang berjudul “Kartini” dari rekaman kejadian pada menit ke 09.43 yang mengambarkan
scene dimana Kartini dikurung dalam kamar dalam menjalani pingitan, lalu Kartini
memandang seekor burung yang tersangkar pula. Dalam analisis semiotika film kartini dari
skripsi Rahmawati (2018, hlm. 65) menyebutkan adengan film “Kartini” dalam scene
tersebut berkonotasikan nasib Kartini yang tidak ada bedanya dengan burung dara tersebut,
yaitu dikurung didalam kamar. Kartini yang dirawat merupakan seorang Raden Ayu.
Namun, ia tidak bisa terbang bebas menggapai cita-cita yang diinginkanya.

Christine Magdalena Mandalahi, 2022


BENTUK-BENTUK KETIDAKADILAN GENDER SEBAGAI GAGASAN BERKARYA SENI LUKIS
Universitas pendidikan indonesia l repository.upi.edu l perpustakaan.upi.edu
54
57

Gambar 4.2. Scene Film “Kartini”


(Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2022)

Permasalah gender pada karya I digambarkan penulis dalam berbentuk simbol


sangkar dan burung. Sangkar besi yang diibaratkan sebagai pembatasan ruang gerak.
Maksud dari sangkar tersebut berhubungan dengan bentuk gender yang dialami perempuan
yaitu marjinalisasi serta stereotip mengenai perempuan. Rumah yang dipegang oleh
perempuan mengibaratkan pandangan bahwa perempuan diharuskan untuk tetap berada di
rumah, dalam urusan pekerjaan rumah seperti membersihkan rumah, mengurus keluarga,
memasak, dan pekerjaan rumah lainnya. Warna bernuansa gelap hitam dimaknai sebagai
kegelapan dan kesedihan yang dirasakan oleh kaum perempuan yang diwakili oleh dua
objek. Background dengan warna yang gelap merupakan warna yang melambangkan sifat
negative, kehancuran, ketidakadilan, keresahaan, dan kesedihan.

4.3.2 Deskripsi Unsur-Unsur dan Prinsip-Prinsip Karya I


4.3.2.1 Aspek Unsur-Unsur Karya I
a. Titik

Christine Magdalena Mandalahi, 2022


BENTUK-BENTUK KETIDAKADILAN GENDER SEBAGAI GAGASAN BERKARYA SENI LUKIS
Universitas pendidikan indonesia l repository.upi.edu l perpustakaan.upi.edu
54
58

Gambar 4.3. Titik


(Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2022)

Bagian bola mata terdapat titik-titik yang memberikan efek sinar


pada mata. Titik ini memberikan binaran pada mata agar mata terkesan
hidup dan mengetahui arah pandangan mata tertuju. Mata menjadi terkesan
berkilauan karena ada efek cahaya masuk ke mata.
b. Garis

Gambar 4.4. Garis


(Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2022)

Garis memiliki peran dalam mewujudkan sebuah bentuk. Garis yang


dipakai dalam mengambar menggunakan garis lengkung dan garis lurus
yang dibentuk oleh goresan kuas tipis untuk membuat batasan. Garis
tersebut memberikan pola bentuk menjadi sebuah objek.

Christine Magdalena Mandalahi, 2022


BENTUK-BENTUK KETIDAKADILAN GENDER SEBAGAI GAGASAN BERKARYA SENI LUKIS
Universitas pendidikan indonesia l repository.upi.edu l perpustakaan.upi.edu
54
59

c. Bentuk

Gambar 4.5. Bentuk


(Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2022)

Bentuk hasil dari goresan kuas yang dibaluti dengan cat minyak
menciptakan bentuk figur manusia, manusia berkepala burung, jendela,
sangkar besi. Ada bentuk yang dilakukan beberapa proses perubahan
bentuk, yaitu deformasi bentuk kepala manusia menjadi kepala burung dan
distorsi pada kepala manusia menjadi besar.
d. Tekstur

Gambar 4.6. Tekstur


(Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2022)

Christine Magdalena Mandalahi, 2022


BENTUK-BENTUK KETIDAKADILAN GENDER SEBAGAI GAGASAN BERKARYA SENI LUKIS
Universitas pendidikan indonesia l repository.upi.edu l perpustakaan.upi.edu
54
60

Tekstur halus yang semu yang terlihat terdapat pada baju, tangan,
muka manusia, kursi, lipatan baju, dan bulu burung. Tekstur kasar semu
pada bagian kaca jendela yang kusam.

e. Warna

Gambar 4.7. Warna


(Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2022)

Warna yang dihasilkan menggunakan warna kromatik dan warna


akromatik. Warna kromatik yang digoresan yaitu warna hijau yang
dihasilkan dari warna primer Ultramarine blue dan Cadium Yellow Medium
terdapat pada warna baju. Selain itu warna kromatik terdapat pada kulit
dengan pencampuran warna burnt umber, cadium red medium, cadium
yellow medium, yellow ochre, dan zinc titanium white. Warna kursi
terbentuk dari warna burnt umber, yellow ochre, dan zinc titanium white.
Warna pada dinding diperbanyak dengan warna lamb black dan lantai
pencampuran warna burnt umber dan vandyke brown. Terdapat bayangan
yang dilapisi sapuan tipis dengan warna lamb black. Warna kromatik
tersebut diberi value dengan menambahkan warna putih untuk memberikan
terkena cahaya dan memberikan gradisi warna. Serta pemberian value
warna hitam untuk memberikan kesan gelap, gradasi, dan membentuk
bayangan.

Christine Magdalena Mandalahi, 2022


BENTUK-BENTUK KETIDAKADILAN GENDER SEBAGAI GAGASAN BERKARYA SENI LUKIS
Universitas pendidikan indonesia l repository.upi.edu l perpustakaan.upi.edu
54
61

Warna akromatik terdapat pada bentuk sangkar yang diberi warna


hitam, abu-abu (lamb black dan titanium white), dan putih. Warna pada
dinding ruangan berintensitas murni warna dari lamb black lalu dibagian
arah datangnya cahaya diterangkan dengan perpaduan warna titanium white
dan diberi kesan berlumutan dengan warna hijau (ultramarine blue dan
cadium red medium).

f. Ruang

Gambar 4.8. Ruang


(Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2022)

Terdapat perspektif ruang dari bentuk lantai, manusia sedang


berdiri, dan duduk memberikan bentuk ruang pada gambar.
4.3.2.2 Aspek Prinsip-Prinsip Karya I
a. Keseimbangan

Christine Magdalena Mandalahi, 2022


BENTUK-BENTUK KETIDAKADILAN GENDER SEBAGAI GAGASAN BERKARYA SENI LUKIS
Universitas pendidikan indonesia l repository.upi.edu l perpustakaan.upi.edu
54
62

Gambar 4.9. Keseimbangan


(Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2022)

Memakai keseimbangan formal yang sederajat yang diwujudkan


dari dua objek yang ada disebelah kanan dan kiri.

b. Proporsi

Gambar 4.10. Proporsi


(Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2022)

Adanya proporsi kepala manusia besar yang tidak wajar sesuai


dengan realita kepala manusia biasanya. Memiliki jarak pandang pada
Christine Magdalena Mandalahi, 2022
BENTUK-BENTUK KETIDAKADILAN GENDER SEBAGAI GAGASAN BERKARYA SENI LUKIS
Universitas pendidikan indonesia l repository.upi.edu l perpustakaan.upi.edu
54
63

kedua objek manusia tersebut agak berjauh. Proporsi ruang dibuat vertical
sesuai dengan letak objek sesungguhnya.
c. Kesatuan

Gambar 4.11. Kesatuan


(Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2022)

Penempatan objek yang sesuai dengan pandangan mata, posisi objek


berada pada kanan dan kiri dan kedua objek sejajar. Adanya harmoni
terdapat pada adanya sedikit ruang cahaya yang menembus pada ruangan
gelap. Warna kontras dari kedua objek yang diberi warna lebih terang dari
pada ruangannya yang gelap. Keseluruhannya memberikan suatu kesatuan
pada karya.
d. Irama

Gambar 4.12. Irama

Christine Magdalena Mandalahi, 2022


BENTUK-BENTUK KETIDAKADILAN GENDER SEBAGAI GAGASAN BERKARYA SENI LUKIS
Universitas pendidikan indonesia l repository.upi.edu l perpustakaan.upi.edu
54
64

(Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2022)

Adanya irama pada lukisan yaitu pada kedua objek memakai


pakaian dengan warna yang sama. Mengartikan kesamaan nasib pada kedua
objek tersebut. Lalu pengulangan pada garis lantai dan garis yang
membentuk sangkar serta bentuk kotak pada jendela.
e. Aksentuasi

Gambar 4.13. Aksentuasi


(Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2022)

Karya di dominasi dengan dua objek yang memegang benda dengan


warna yang lebih menonjol daripada bagian warna dinding dan lantai. Serta
bagian jendela yang berwarna putih kusam berlumut dan berkerak.

f. Komposisi

Christine Magdalena Mandalahi, 2022


BENTUK-BENTUK KETIDAKADILAN GENDER SEBAGAI GAGASAN BERKARYA SENI LUKIS
Universitas pendidikan indonesia l repository.upi.edu l perpustakaan.upi.edu
54
65

Gambar 4.14. Komposisi


(Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2022)

Komposisi objek yang dibentuk merupakan komposisi simetris


vertikal yang posisi yang seimbang kanan kiri terdapat objek.
g. Kontras

Gambar 4.15. Kontras


(Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2022)

Warna hijau pada baju diberikan pada dua figure sebagai kontras
antara warna dinding dan objek. Serta kepala burung kontras dengan warna
dinding yang hitam.
4.1. Analisis Karya II

Christine Magdalena Mandalahi, 2022


BENTUK-BENTUK KETIDAKADILAN GENDER SEBAGAI GAGASAN BERKARYA SENI LUKIS
Universitas pendidikan indonesia l repository.upi.edu l perpustakaan.upi.edu
54
66

Gambar 4.16. Karya II


(Sumber: Dokumentasi Pribadi)
Judul : Marrionate

Media : Cat Minyak di Kanvas

Ukuran : 120 cm x 150 cm

Tahun : 2022
4.1.1. Deskripsi Visual Karya II

Karya “Marrionate” ini menampilkan visualisasi dengan menggunakan cat minyak


berukuran 120 cm x 155 cm yang dibuat pada tahun 2022. Secara keseluruhan terdapat
beberapa objek yang dilukis penulis. Dibagian belakang diblok warna hitam penuh yang
memiliki kesan yang gelap dan menyedihkan. Terdapat dua figure perempuan yang duduk
teriikat dengan tali pada bagian tangan dan perut serta bagian mulut. Dua tangan besar yang
melayang memengang kendali dalam menggerakan figure perempuan. Figure perempuan
memakai baju berwarna biru, memakai kaos kaki putih dan sepatu berwarna hitam. Figure
itu duduk menghadap ke depan dengan tatapan kosong mengarah ke depan. Lantai

Christine Magdalena Mandalahi, 2022


BENTUK-BENTUK KETIDAKADILAN GENDER SEBAGAI GAGASAN BERKARYA SENI LUKIS
Universitas pendidikan indonesia l repository.upi.edu l perpustakaan.upi.edu
54
67

digambarkan warna cokelat tua. Kepala figure yang lebih besar dari pada badan.
Lukisan karya II ini menggambarkan tentang sebuah imajinasi sebagai bentuk
pengontrolan perempuan dalam bentuk-bentuk ketidakadilan gender pada perempuan.
Objek-objek yang menjadikan simbolik seperti tangan besar yang sedang menggerakan dua
perempuan yang dijadikan boneka tali. Marrionate merupakan sebuah permainan yang
menggerakan benda mati dengan jari-jari tangan dengan tali yang dipasangnya pada bagian
tangan dan badan. Berhubungan dengan bentuk karya yang menggambarkan bentuk-bentuk
ketidakadilan gender terhadap perempuan. Perempuan diibaratkan sebagai marrionate
yang mengartikan bahwa perempuan ada di bawah kuasa laki-laki. Warna yang
background dipakai warna gelap yang merupakan warna yang menyimbolkan sebuah rasa
kesedihan, kemuraman, ketidakadilan, dan penderitaan.
4.1.2. Deskripsi Unsur-unsur dan Prinsip-prinsip Karya II
4.1.2.1. Aspek Unsur-Unsur Karya II
a. Titik

Gambar 4.17. Titik


(Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2022)

Mata pada karya terdapat titik putih yang merupakan kilauan cahaya
mata. Pemberian titik pada mata memberikan tatapan hidup.

b. Garis

Christine Magdalena Mandalahi, 2022


BENTUK-BENTUK KETIDAKADILAN GENDER SEBAGAI GAGASAN BERKARYA SENI LUKIS
Universitas pendidikan indonesia l repository.upi.edu l perpustakaan.upi.edu
54
68

Gambar 4.18. Garis


(Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2022)

Garis yang dibentuk oleh pensil lalu membentuk objek. Terdapat


banyak garis lengkung yang membentuk jadi dua manusia, dua tangan yang
besar, serta pada bagian kursi. Bagian garis lurus terdapat pada pembatas
antara tembok dan lantai, pengikat pada baju, tali pengikat, dan kaki-kaki
kursi. Garis lengkung juga terdapat pada lipatan lapisan kain atau drapery.
c. Bentuk

Gambar 4.19. Bentuk


(Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2022)

Bentuk yang dihasilkan oleh pewarnaan dari cat minyak serta ada
efek pencahayaan sehingga menciptakan suatu wujud yang ditampilkan
yaitu sosok dua gadis yang tenggah duduk dikursi dan terdapat bentuk
kedua tangan besar. Kepala manusia di deformasi menjadi besar juga tangan

Christine Magdalena Mandalahi, 2022


BENTUK-BENTUK KETIDAKADILAN GENDER SEBAGAI GAGASAN BERKARYA SENI LUKIS
Universitas pendidikan indonesia l repository.upi.edu l perpustakaan.upi.edu
54
69

yang besar dan melayang. Kepala anak kecil ditransformasikan ke tubuh


orang dewasa dan anak kecil.
d. Tekstur

Gambar 4.20. Tekstur


(Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2022)

Tekstur maya yang halus terdapat pada bagian kulit pada wajah dan
bagian mata. Lipatan kulit pada kedua tangan besar bersifat semu, yang
terlihat kasar dan nampak tekstur kulit.
e. Warna

Gambar 4.21. Warna


(Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2022)

Warna yang ditampilkan terlihat banyak warna-warna yang dipakai


oleh cat minyak. Perpaduan warna burnt umber, cadmium red medium,

Christine Magdalena Mandalahi, 2022


BENTUK-BENTUK KETIDAKADILAN GENDER SEBAGAI GAGASAN BERKARYA SENI LUKIS
Universitas pendidikan indonesia l repository.upi.edu l perpustakaan.upi.edu
54
70

chrome yellow medium, dan titanium white menghasilkan warna kulit. Mata
menggunakan perpaduan warna lamp black, burnt umber, vandyke brown,
cadmium red medium, ultramarine, chrome yellow medium, dan titanium
white. Warna yang digunakan pada lantai adalah burnt umber serta pada
garis lantai menggunakan warna lamb black. Pada dua tangan besar
didasarkan dengan warna burnt umber dan titanium white, lalu dilakukan
percampuran warna burnt umber, cadium red medium, chrome yellow
medium, ultramarine, dan zink titanium white. Warna pada baju
menggunakan percampuran warna ultramarine, titanium white, dan burnt
umber. Terakhir warna yang digunakan pada dinding yaitu warna lamb
black yang digradasikan dengan vandyke brown.

Nuansa warna yang bernilai lebih gelap. Warna yang digunakan


lebih terasa hangat dan mendalam dari warna burnt umber, chrome yellow
medium, cadium red medium, dan vandyke brown. Warna dingin yang
dipake menggunakan warna ultramarine. Value pada warna kulit manusia
ditambahkan putih yang memberikan efek terkena pantulan cahaya dan
terdapat gradasi warna.
4.1.2.2. Aspek Prinsip-Prinsip Karya II
a. Keseimbangan

Gambar 4.22. Keseimbangan


(Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2022)

Christine Magdalena Mandalahi, 2022


BENTUK-BENTUK KETIDAKADILAN GENDER SEBAGAI GAGASAN BERKARYA SENI LUKIS
Universitas pendidikan indonesia l repository.upi.edu l perpustakaan.upi.edu
54
71

Memakai keseimbangan formal yang simetris yang diwujudkan dari


dua objek yang ada disebelah kanan dan kiri serta pada objek bawah dan
objek atas juga sama.

b. Proporsi

Gambar 4.23. Proporsi


(Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2022)

Adanya proporsi kepala manusia besar yang tidak wajar sesuai


dengan realita kepala manusia biasanya dan proporsi tangan yang besar.
Proporsi ruang dibuat vertical sesuai dengan objek sesungguhnya.
c. Kesatuan

Gambar 4.24. Kesatuan


(Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2022)

Christine Magdalena Mandalahi, 2022


BENTUK-BENTUK KETIDAKADILAN GENDER SEBAGAI GAGASAN BERKARYA SENI LUKIS
Universitas pendidikan indonesia l repository.upi.edu l perpustakaan.upi.edu
54
72

Penempatan objek yang sesuai dengan pandangan mata, posisi objek


berada pada kanan dan kiri dan kedua objek sejajar. Adanya harmoni pada
warna kontras dari kedua objek yang diberi warna lebih terang dari pada
ruangannya yang gelap.

d. Irama

Gambar 4.25. Irama


(Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2022)

Adanya irama pada lukisan yaitu pada kedua objek memakai


pakaian dengan warna yang sama. Lalu pengulangan pada garis lantai, garis
yang membentuk sangkar.
e. Aksentuasi

Christine Magdalena Mandalahi, 2022


BENTUK-BENTUK KETIDAKADILAN GENDER SEBAGAI GAGASAN BERKARYA SENI LUKIS
Universitas pendidikan indonesia l repository.upi.edu l perpustakaan.upi.edu
54
73

Gambar 4.26. Aksentuasi


(Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2022)

Dominasi dengan dua figure dan dua tangan dengan warna yang
lebih menonjol daripada bagian warna dinding dan lantai.
f. Komposisi

Gambar 4.27. Komposisi


(Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2022)

Penempatan objek berkomposisikan simetris berbentuk pola kotak.


g. Kontras
Christine Magdalena Mandalahi, 2022
BENTUK-BENTUK KETIDAKADILAN GENDER SEBAGAI GAGASAN BERKARYA SENI LUKIS
Universitas pendidikan indonesia l repository.upi.edu l perpustakaan.upi.edu
54
74

Gambar 4.28. Kontras


(Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2022)

Figur manusia serta tangan diberi warna yang lebih terang dari pada
warna dinding dibelakang yang memberikan kontras.

4.2. Analisis Karya III

Gambar 4.29. Karya III


(Sumber: Dokumentasi Pribadi)

Christine Magdalena Mandalahi, 2022


BENTUK-BENTUK KETIDAKADILAN GENDER SEBAGAI GAGASAN BERKARYA SENI LUKIS
Universitas pendidikan indonesia l repository.upi.edu l perpustakaan.upi.edu
54
75

Judul : Tuan Rumah

Media : Cat Minyak di Kanvas

Ukuran : 127 cm x 150 cm

Tahun : 2022

4.2.1. Deskripsi Visual Karya III


Posisi laki-laki memakai pakaian kerja berada pada atas podium dengan bagian kepala yang
hanya otak. Disebelah kanannya terdapat figur perempuan hamil memengang makanan
sajian dengan memakai pakaian rumahan. Perempuan dengan kepala diganti dengan
jantung serta memakai pakaian rumahan berada pada posisi podium bawah. Disebelah
kirinya terdapat figure perempuan yang sedang menyajikan makanan dengan memakai
pakaian rumahan. Terdapat dua jendela pada sebelah kanan dan kiri dengan warna dinding
berwarna biru pudar. Pada lantai diwarnai warna cokelat.

Stereotip sebagai konsep terkait peran gender dapat digambarkan sebagai gambaran
bahwa perempuan adalah makhluk yang lemah, emosional, dan pasif yang terlukiskan dari
karya berupa simbol jantung. Sedangkan pada laki-laki adalah makhluk yang kuat, garang,
jantan, dan rasional. Hal itu digambarkan dari figur laki-laki yang berkepala otak.

Marginalisasi yang tampak jelas merugikan perempuan dalam bidang pekerjaan


dibandingkan dengan laki-laki. Subordinasi muncul dengan anggapan bahwa perempuan
tidak penting dan tidak bisa berada di puncak kariernya. Adanya sterotipe bahwa tugas
utama perempuan adalah ibu rumah tangga dan laki-laki adalah pencari nafkah yang
menimbulkan anggapan bahwa penghasilan perempuan bersifat perlengkap dan cenderung
tidak dihitung. Penulis melukiskan figur laki-laki berada pada podium atas sedangkan
perempuan dibagian podium bawah yang menginterpretasikan bawah segala kekuasaan
berada atas laki-laki.

Pandangan gender dalam masyarakat patriarki yang menunjukan peran laki-laki


lebih superior daripada perempuan. Perbedaan gender memunculkan berbagai ketidakdilan
yang seringkali digambarkan melalui konsep marginasilasi dan subordinasi perempuan.
Marginalisasi perempuan dilihat dari lingkungan keluarga, khususnya jumlah pekerjaan
dalam keluarga dan hak untuk menuntut pendidikan (pekerjaan). Ketundukan atau
subordinasi terhadap perempuan dipersepsikan dengan menempatkan perempuan pada
Christine Magdalena Mandalahi, 2022
BENTUK-BENTUK KETIDAKADILAN GENDER SEBAGAI GAGASAN BERKARYA SENI LUKIS
Universitas pendidikan indonesia l repository.upi.edu l perpustakaan.upi.edu
54
76

posisi yang tidak penting dan terjadi karena adanya label budaya stereotipe yang
menganggap perempuan tidak rasional dan emosional, sehingga tidak pantas untuk berkarir
tinggi karena akan berakhir di dapur.
4.2.2. Deskripsi Unsur-Unsur dan Prinsip-Prinsip Karya III
4.2.2.1. Aspek Unsur-Unsur Karya III
a. Titik

Gambar 4.30. Titik


(Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2022)
Pada karya ke tiga ini terdapat beberapa unsur seni rupa yang berupa
titik, yakni terdapat pada bagian kancing baju atau jas serta pada bagian
binar mata
b. Garis

Gambar 4.31. Garis


(Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2022)

Christine Magdalena Mandalahi, 2022


BENTUK-BENTUK KETIDAKADILAN GENDER SEBAGAI GAGASAN BERKARYA SENI LUKIS
Universitas pendidikan indonesia l repository.upi.edu l perpustakaan.upi.edu
54
77

Unsur seni rupa yang berikutnya berupa garis, pada karya ketiga ini
terdapat garis lurus pada bagian pembatas antara tembok dan lantai, serta
jendela dan juga terdapat garis lurus pada bagian base podium. Terdapat
juga garis lengkung pada bagian drapery atau lipatan kain pada pakaian
baju, bagian kepala, tubuh, jantung, otak. Garis terjadi karena dihasilkan
oleh goresan yang dibuat secara sengaja ataupun tidak disengaja.atau
drapery.
c. Bentuk

Gambar 4.32. Bentuk


(Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2022)
Unsur bentuk yang terdapat pada karya ketiga ini adalah bentuk
semifiguratif serupa distorsi yang terdapat pada bagian objek utama figur
manusia yang menjadi subject matter pada karya ini yang mengalami
perubahan dari bentuk asal menjadi lebih estetis sesuai cita rasa penulis dan
juga terdapat bentuk organ dalam tubuh manusia yaitu jantung dan juga
otak. Bentuk bisa terjadi karena adanya pencapaian wujud yang dihasilkan
secara imajinatif. Berupa bentuk gempal pada podium. Figure laki-laki
ditransformasi kepala dengan otak dan kepala perempuan berbaju merah
ditransformasikan menjadi jantung.
d. Tekstur

Christine Magdalena Mandalahi, 2022


BENTUK-BENTUK KETIDAKADILAN GENDER SEBAGAI GAGASAN BERKARYA SENI LUKIS
Universitas pendidikan indonesia l repository.upi.edu l perpustakaan.upi.edu
54
78

Gambar 4.33. Tekstur


(Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2022)

Unsur tekstur dalam karya ketiga terdapat tekstur maya yang dapat
dirasakan melalui indra pengelihatan saja yang terjadi karena kesengajaan
maupun karena sifat dari media yang dipakai penulis. Yaitu terdapat pada
bagian lipatan pakaian baju yang memperlihatkan kesan drapery. Selain itu
terdapat juga teksur yang terlihat kasar agar terlihat seperti aslinya pada
bagian lantai. pada umumnya tekstur digunakan untuk keperluan substansi
atau ekspresi seniman. Serta tekstur semu pada organ dalam yaitu jantung
dan otak dilukiskan.

e. Warna

Christine Magdalena Mandalahi, 2022


BENTUK-BENTUK KETIDAKADILAN GENDER SEBAGAI GAGASAN BERKARYA SENI LUKIS
Universitas pendidikan indonesia l repository.upi.edu l perpustakaan.upi.edu
54
79

Gambar 4.34. Warna


(Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2022)

Warna yang dipakai beragam. Pada figur laki-laki berpakaian warna


hitam dan sepatunya dari perpaduan warna lamb black dengan sedikit
campuran warna titanium white sehinga menciptakan hitam dengan value
gelap terang dari baju. Pada otak dan jantung merupakan pencampuran
warna cadium red medium dengan warna burnt umber yang membentuk
warna kedalaman pada otak dan gelap terang serta pencampuran warna
titanium white digunakan untuk menciptakan ruang terang yang bergradasi
dengan warna cadium red medium untuk menaikan warna menjadi lebih
muda.
Warna pakaian pada perempuan berkepala jantung merupakan
percampuran warna cadium red medium dengan sedikit warna lamb black
untuk menurunkan warna merah menjadi lebih gelap yang akan
memberikan gradasi pada warna dan efek gelap terang pada baju yang tidak
terkena cahaya dan terkena cahaya. Warna pakaian pada perempuan hamil
berwarna hijau yang merupakan percampuran warna ultramarine blue dan
cadium yellow medium menjadi warna hijau. Lalu dilakukan pencampuran
warna burnt umber dan lamb black sebagai ruang gelap. Bagian baju diberi
tingkatan warna kuning yang lebih terang dan menjadi warna yang muda.
Warna baju putih kusam yang dipakai oleh perempuan memegang
wadah makanan menggunakan pencampuran warna titanium white dengan
warna sedikit warna burnt umber untuk menurunkan kadar putihnya.
Christine Magdalena Mandalahi, 2022
BENTUK-BENTUK KETIDAKADILAN GENDER SEBAGAI GAGASAN BERKARYA SENI LUKIS
Universitas pendidikan indonesia l repository.upi.edu l perpustakaan.upi.edu
54
80

Pemberian warna lamb black pada bagian lipatan kain sebagai area gelap.
Warna pada dinding diberi warna biru muda yang merupakan pencampuran
warna ultramarine blue dengan warna titanium white.
Lalu warna pada jendela dan podium merupakan perpaduan warna
titanium white yang diturunkan warnanya dengan burnt umber lalu diberi
warna sedikit lamb black dan raw siena. Setelah itu pada podium beri efek
bayangan dengan warna lamb black yang diberi campuran warna titanium
white (untuk menaikan kadar warna dari hitam) sehingga menjadi
bervolume. Bagian lantai diberi warna coklat bergaris hitam. Warna kulit
merupakan percampuran warna burnt umber, cadium red medium, cadium
yellow medium, yellow ochke dan titanium white. Warna pada mata diberi
warna lamb black, vandyke brown, burnt umber, titanium white,
ultramarine blue, dan cadium red medium.
f. Ruang

Gambar 4.35. Ruang


(Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2022)

Pada karya ketiga ini terdapat ruang semu atau khayalan yang hanya
dapat dirasakan melalui pengelihatan saja biasanya terjadi pada karya-karya
dua dimensi, karena adanya prespektif, adanya sisi gelap terang serta
perbedaan intensitas warna yang menghasilkan ruang semu.
4.2.2.2. Aspek Prinsip-Prinsip Karya III
a. Keseimbangan

Christine Magdalena Mandalahi, 2022


BENTUK-BENTUK KETIDAKADILAN GENDER SEBAGAI GAGASAN BERKARYA SENI LUKIS
Universitas pendidikan indonesia l repository.upi.edu l perpustakaan.upi.edu
54
81

Gambar 4.36. Keseimbangan


(Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2022)

Keseimbangan hadir dalam karya lukisan ini adalah keseimbangan


sederajat (obvious balance) karena memiliki bentuk objek yang berbeda,
tetapi besarnya sederajat, keseimbangan sederajat lebih terasa dinamis,
tidak kaku dan tidak statis.
b. Proporsi

Gambar 4.37. Proporsi


(Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2022)

Adanya proporsi kepala manusia besar yang tidak wajar sesuai


dengan kepala manusia biasanya. Memiliki jarak pandang pada kedua objek
manusia tersebut agak berjauh. Proporsi ruang dibuat vertical sesuai dengan
objek sesungguhnya. Figure-figure yang diletakan memakai komposisi

Christine Magdalena Mandalahi, 2022


BENTUK-BENTUK KETIDAKADILAN GENDER SEBAGAI GAGASAN BERKARYA SENI LUKIS
Universitas pendidikan indonesia l repository.upi.edu l perpustakaan.upi.edu
54
82

geometris dengan menempatkan figure laki-laki berada pada atas dan diberi
figure lainnya untuk memberikan proporsi yang harmonis.
c. Kesatuan

Gambar 4.38. Kesatuan


(Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2022)

Pada karya ketiga ini memiliki kesatuan (unity) karena adanya


hubungan antara objek human figure dan benda atau property dalam karya
seni lukis sehingga menciptakan kesatuan.
d. Irama

Gambar 4.39. Irama


(Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2022)

Repetisi atau irama pada karya ketiga ini terdapat pada bagian
ukuran serta warna pada objek lukisan, irama yang terdapat pada karya
ketiga ini merupakan jenis irama repetitip yaitu adanya pengulangan pada

Christine Magdalena Mandalahi, 2022


BENTUK-BENTUK KETIDAKADILAN GENDER SEBAGAI GAGASAN BERKARYA SENI LUKIS
Universitas pendidikan indonesia l repository.upi.edu l perpustakaan.upi.edu
54
83

bentuk, ukuran dan warna yang sama baik disengaja ataupun ketidak
sengajaan. Pada karya terdapat pengulangan bentuk jendela dan garis pada
lantai.
e. Aksentuasi

Gambar 4.40. Aksentuasi


(Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2022)

Karya di dominasi dengan dua figure yang diubah bentuk kepalanya


dengan organ dalam yaitu jantung dan otak.
f. Komposisi

Gambar 4.41. Komposisi


(Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2022)

Christine Magdalena Mandalahi, 2022


BENTUK-BENTUK KETIDAKADILAN GENDER SEBAGAI GAGASAN BERKARYA SENI LUKIS
Universitas pendidikan indonesia l repository.upi.edu l perpustakaan.upi.edu
54
84

Penempatan objek berkomposisikan simetris berbentuk pola segitiga


(geometris). Komposisi pada karya ini diatur dan disusun sehingga menjadi
teratur dan serasi, karena prinsip seni rupa ini sangat penting upaya
menghadirkan estetika.

g. Kontras

Gambar 4.42. Kontras


(Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2022)

Kontras pada karya ketiga ini terdapat pada warna yang digunakan
oleh penulis yaitu warna komplementer yang terkesan berlawanan. Contoh
warna yang berlawanan pada karya ini adalah merah dengan hijau, hitam
dengan putih. Kontras warna dalam karya seni sangat berperan untuk
dimanfaatkan sebagai penarik perhatian khalayak atau masyarakat. dinding
dibelakang yang memberikan kontras. Juga pemberian warna biru muda
pada dinding memberikan kontras terhadap figure yang memakai pakaian
yang gelap.

Christine Magdalena Mandalahi, 2022


BENTUK-BENTUK KETIDAKADILAN GENDER SEBAGAI GAGASAN BERKARYA SENI LUKIS
Universitas pendidikan indonesia l repository.upi.edu l perpustakaan.upi.edu
54
85

4.3. Analisis Karya IV

Gambar 4.43. Karya IV


(Sumber: Dokumentasi Pribadi)

Judul : Siap 24 Jam

Media : Cat Minyak di Kanvas

Ukuran : 155 cm x 150 cm


Christine Magdalena Mandalahi, 2022
BENTUK-BENTUK KETIDAKADILAN GENDER SEBAGAI GAGASAN BERKARYA SENI LUKIS
Universitas pendidikan indonesia l repository.upi.edu l perpustakaan.upi.edu
54
86

Tahun : 2022

4.3.1. Deskripsi Visual Karya IV


Karya yang berukuran 150 cm x 155 cm dengan menggunakan bahan cat minyak yang
diaplikasikan dengan kuas pada permukaan kanvas dibuat pada tahun 2022. Figur utama
berada di tengah dengan kepala besar memakai pakaian rumahan dengan celemek yang
memiliki enam tangan yang sedang memegang banyak peralatan rumah. Sebelah kanannya
terdapat anak gadis yang sedang memegang botol berisikan air dan sebelah kirinya sebuah
figur dengan memakai pakaian rumahan dengan celemeknya dan sarung tangan plastik
sedang menompang kepala yang berbentuk panci. Berlatakan dapur dengan warna-warna
yang gelap dan kusam. Terdapat banyak perlengkapan dan peralatan dapur.

Karya IV merepresentasikan beban kerja ganda dimana perempuan melakakuan pekerjaan


yang berhubungan dengan rumah seperti mencuci, memasak, merawat dan menjaga anak,
membersihkan dan mejaga kerapihan rumah hingga sebagainya dilakukan oleh perempuan.
Apalagi bila jika perempuan memiliki pekerjaan diluar rumah seperti bekerja kantoran,
perempuan masih saja harus bertanggung jawab dalam membersihkan dan menjaga rumah
agar tetap bersih. Berbeda hal dengan laki-laki yang tidak pernah dituntun untuk
mengerjakan pekerjaan rumah yang bisa meringgankan pekerjaan perempuan dalam urusan
rumah tangga. Pelukisan latar dapur, pakaian dengan celemek, dan peralatan dapur dalam
halnya memasak sebagai identifikasi pada perempuan berada pada pekerjaan domestik.
Enam tangan yang digambarkan pada satu figur yang ditengah bermaknakan segala
perekejaan rumah dilakukan oleh perempuan.

Beban ganda adalah beban kerja yang diterima salah satu jenis kelamin lebih banyak
dibandingkan jenis kelamin lainnya. Bebadn ganda meliputi pekerjaan domestic (mencuci,
memasak, mengasuh anak dan lain-lainnya) dan pekerjaan public (mencari nafkah). Beban
ganda ini merupakan bentuk ketidakadilan gender sebagai korbannya adalah perempuan
yang dalam konteks ini adalah perempuan pekerjan (Hidayati, 2015, hlm.118-119).

Perempuan saat ini tidak hanya terkurung di rumah dan melakukan pekerjaan
rumah tangga, tetapi juga bekerja di luar rumah (public) untuk bekerja dan mendapatkan
penghasilan. Masuknya perempuan ke sector public didorong oleh sejumlah faktor, antara
lain: Pendidikan tinggi, yang meningkatkan kemampuan mereka bersaing di sekotor public

Christine Magdalena Mandalahi, 2022


BENTUK-BENTUK KETIDAKADILAN GENDER SEBAGAI GAGASAN BERKARYA SENI LUKIS
Universitas pendidikan indonesia l repository.upi.edu l perpustakaan.upi.edu
54
87

dan keinginan berkembang dan meningkatkan kemampuan. Hal tersebut dikarenakan


dalam tuntuan jaman yang sudah berubah. Beban ganda perempuan merupakan masalah
yang sering dihadapi perempuan bekerja.
4.3.2. Deskripsi Unsur-Unsur dan Prinsip-Prinsip Karya IV
4.3.2.1. Aspek Unsur-Unsur Karya IV

a. Titik

Gambar 4.44. Titik


(Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2022)
Titik merupakan unsur paling dasar dalam sebuah karya, karena
semua karya akan dimulai dengan titik sehingga membentuk garis serta
bidang. Pada karya ke empat ini terdapat beberapa unsur seni rupa yang
berupa titik, yakni terdapat pada bagian kancing baju atau jas serta pada
bagian binar mata
b. Garis

Gambar 4.45. Garis


(Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2022)

Christine Magdalena Mandalahi, 2022


BENTUK-BENTUK KETIDAKADILAN GENDER SEBAGAI GAGASAN BERKARYA SENI LUKIS
Universitas pendidikan indonesia l repository.upi.edu l perpustakaan.upi.edu
54
88

Garis memiliki sifat Panjang, pendek, tipis, tebal, lurus,


melengkung, vertikal, atau horizontal. Unsur seni rupa yang berikutnya
berupa garis, pada karya keempat ini terdapat beberapa garis yaitu: lurus,
melengkung, vertikal, horizontal. Garis horizontal terdapat pada bagian
pembatas antara tembok dan lantai, juga terdapat garis lurus vertikal pada
bagian lemari serta kulkas, terdapat juga garis lengkung pada bagian
drapery atau lipatan kain pada pakaian baju, rambut serta pada objek bando.
c. Bentuk

Gambar 4.46. Bentuk


(Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2022)

Bentuk yang dibuat dirancangan menjadi bentuk representasi yang


memiliki symbol tertentu. Figure perempuan ditengah memiliki enam
tangan dan pada kepala yang didistorsikan menjadi besar. Figure kepala
sebelah kiri figure utama berubah menjadi alat masak berupa panci.
d. Tekstur

Gambar 4.47. Tekstur


Christine Magdalena Mandalahi, 2022
BENTUK-BENTUK KETIDAKADILAN GENDER SEBAGAI GAGASAN BERKARYA SENI LUKIS
Universitas pendidikan indonesia l repository.upi.edu l perpustakaan.upi.edu
54
89

(Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2022)

Unsur tekstur dalam karya keempat terdapat tekstur maya yang


dapat dirasakan melalui indra pengelihatan saja yang terjadi karena
kesengajaan maupun karena sifat dari media yang dipakai penulis. Yaitu
terdapat teksur pada bagian lipatan pakaian baju yang memperlihatkan
kesan drapery. Selain itu terdapat juga teksur yang terlihat kasar agar terlihat
seperti aslinya pada bagian lantai. Tekstur semu halus pada bagian kulit,
pada ruangan, benda-benda peralatan dapur dan pakaian.
e. Ruang

Gambar 4.47. Ruang


(Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2022)

Unsur ruang dibuat dari perspektik ruangan dapur yang terbentuk.


Ruang maya tiga dimensi yang memuat objek-objek pada posisi dan jarak
yang ditentukan oleh penulis ditengahnya.
f. Warna

Christine Magdalena Mandalahi, 2022


BENTUK-BENTUK KETIDAKADILAN GENDER SEBAGAI GAGASAN BERKARYA SENI LUKIS
Universitas pendidikan indonesia l repository.upi.edu l perpustakaan.upi.edu
54
90

Gambar 4.48. Warna


(Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2022)

Warna yang ditampilkan terlihat banyak warna-warna yang dipakai


oleh cat minyak. Perpaduan warna burnt umber, cadmium red medium,
chrome yellow medium, dan titanium white menghasilkan warna kulit pada.
Mata menggunakan perpaduan warna lamp black, burnt umber, vandyke
brown, cadmium red medium, ultramarine, chrome yellow medium, dan
titanium white. Warna yang digunakan pada lantai adalah burnt umber serta
pada garis lantai menggunakan warna lamb black.

Bagian baju figure tengah merupakan perpaduan warna Ultramarine


Blue, Titanium White. Pada warna garis berwarna merah muda
menggunakan pencampuran warna cadium red medium dan titanium white.
Warna pencampuran dari Ultramarine blue dan cadium red medium
menjadikan warna ungu pada bagian garis celemek. Figure kanan memakai
pakaian putih dari campuran warna titanium white dan sedikit warna cadium
red medium. Warna pada rok merupakan percampuran warna cadium red
medium yang dinaikan meja warna yang lebih muda warna titanium white.
Baju pada figure kiri berpakaian garis belang-belang hitam putih dan
celemek berlingkar warna-warni serta sarung tangan karet berwarna merah.

Nuansa warna yang bernilai lebih gelap. Warna yang digunakan


lebih terasa hangat dan mendalam dari warna burnt umber, chrome yellow
medium, cadium red medium, dan vandyke brown. Warna dingin yang
dipake menggunakan warna ultramarine. Alat dapur pada tangan terdapat
alat sapu berwarna hijau, mesin pengocok telur berwarna putih dan abu-abu
pada bagian penggiling. Kain benang rajut berwarna biru muda, tempat
minum berwarna hijau dengan motif, buku berwarna biru muda dengan
tulisan dan alat terakhir adalah setrika dengan besi berwarna abu-abu
dengan pegangan berwarna putih tua.

Value pada warna kulit manusia ditambahkan putih yang


memberikan efek terkena pantulan cahaya dan terdapat gradasi warna.
4.3.2.2. Aspek Prinsip-Prinsip Karya IV
Christine Magdalena Mandalahi, 2022
BENTUK-BENTUK KETIDAKADILAN GENDER SEBAGAI GAGASAN BERKARYA SENI LUKIS
Universitas pendidikan indonesia l repository.upi.edu l perpustakaan.upi.edu
54
91

a. Keseimbangan

Gambar 4.49. Keseimbangan


(Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2022)

Keseimbangan yang didapat pada karya keempat dengan


menyatukan dua hal yang berbeda baik bentuk, ukuran maupun warnanya,
untuk menghindari kesan monoton. Namun, penyatuan tersebut
menyusupkan unsur pengalih agar tidak terlalu kontradiktif.
b. Proporsi

Gambar 4.50. Proporsi


(Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2022)

Adanya proporsi kepala manusia besar yang tidak wajar sesuai


dengan realita kepala manusia biasanya. Memiliki jarak pandang pada
kedua objek manusia tersebut agak berjauh. Proporsi ruang dibuat vertical
sesuai dengan objek sesungguhnya. Posisi figure utama ditengah berjarak
antara figure sebelah kanan dan figure sebelah kiri.
c. Kesatuan

Christine Magdalena Mandalahi, 2022


BENTUK-BENTUK KETIDAKADILAN GENDER SEBAGAI GAGASAN BERKARYA SENI LUKIS
Universitas pendidikan indonesia l repository.upi.edu l perpustakaan.upi.edu
54
92

Gambar 4.51. Kesatuan


(Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2022)

Pada karya keempat ini memiliki kesatuan (unity) karena adanya


hubungan antara objek human figure dan benda atau property dalam karya
seni lukis sehingga menciptakan kesatuan.
d. Irama

Gambar 4.52. Irama


(Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2022)

Repetisi atau irama pada karya keempat ini terdapat pada bagian
ukuran serta warna pada objek lukisan, irama yang terdapat pada karya
keempat ini merupakan jenis irama repetitip yaitu adanya pengulangan pada
bentuk, ukuran dan warna yang sama baik disengaja ataupun ketidak
sengajaan yang terdapat pada bagian tangan dan kaki. Irama yang diulang
berupa tangan figure utama. Motif garis-garis belang hitam putih pada
pakaian figure sebelah kiri dan lingkaran pada celemek.
Christine Magdalena Mandalahi, 2022
BENTUK-BENTUK KETIDAKADILAN GENDER SEBAGAI GAGASAN BERKARYA SENI LUKIS
Universitas pendidikan indonesia l repository.upi.edu l perpustakaan.upi.edu
54
93

e. Aksentuasi

Gambar 4.53. Aksentuasi


(Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2022)

Karya di dominasi dengan figure utama yang memiliki enam tangan.


f. Komposisi

Gambar 4.54. Komposisi


(Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2022)

Komposisi pada karya ini diatur dan disusun sehingga menjadi


teratur dan serasi, karena prinsip seni rupa ini sangat penting upaya
menghadirkan estetika. Komposisi yang terdapat pada karya ini berupa
bentuk geometris segitiga.
g. Kontras

Christine Magdalena Mandalahi, 2022


BENTUK-BENTUK KETIDAKADILAN GENDER SEBAGAI GAGASAN BERKARYA SENI LUKIS
Universitas pendidikan indonesia l repository.upi.edu l perpustakaan.upi.edu
54
94

Gambar 4. 55. Kontras


(Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2022)

Kontras pada karya keempat ini terdapat pada warna yang


digunakan oleh penulis yaitu yang terkesan berlawanan. Warna yang
berlawanan pada karya ini adalah coklat dengan putih, biru dongker dengan
putih. Kontras warna dalam karya seni sangat berperan untuk dimanfaatkan
sebagai penarik perhatian khalayak atau masyarakat.

Christine Magdalena Mandalahi, 2022


BENTUK-BENTUK KETIDAKADILAN GENDER SEBAGAI GAGASAN BERKARYA SENI LUKIS
Universitas pendidikan indonesia l repository.upi.edu l perpustakaan.upi.edu
54

Anda mungkin juga menyukai