DINAS KESEHATAN
KAB BANGGAI
INFORMASI JABATAN
1. Nama Jabatan
2. Kode Jabatan
72.01-E03.1.26.25.
3. Unit Kerja
1. JPT Utama :
2. JPT Madya :
3. JPT Pratama 1 :
4. Administrator :
6. Pelaksana :
7. Jabatan Fungsional
: Bidan Ahli Madya
:
4. Ikhtisar Jabatan
Melaksanakan pelayanan kesehatan ibu dan reproduksi perempuan, pelayanan keluarga berencana, pelayanan
kesehatan bayi dan anak serta pelayanan kesehatan masyarakat untuk menurunkan Angka kematian Ibu (AKI) dan
Angka kematian Bayi (AKB) sesuai dengan prosedur dan peraturan yang berlaku untuk mencapai Standar Pelayanan
Minimal Puskesmas.
5. Kualifikasi Jabatan
1. Pendidikan Formal :
Jenjang Minimal :
Sarjana (S1)
Jurusan :
Kebidanan
2. Pendidikan & Pelatihan :
Pelatihan Fungsional/Penjenjangan :
-
Pelatihan Teknis :
-
3. Pengalaman Kerja :
-
6. Tugas Pokok
No Uraian Tugas Hasil Kerja Jumlah Waktu Waktu Kebutuhan
Hasil Penyelesaian Efektif Pegawai
8 Mempersiapkan alat dan obat Hasil alat dan obat 50 2 1250 0.08
pada kasus kegawatdaruratan pada kasus
kebidanan sesuai dengan kegawatdaruratan
standar kebidanan yang kebidanan
dilakukan untuk memperlancar
terlaksananya pelayanan
kebidanan.
10 Melakukan konseling pada klien Hasil konseling pada 220 1 1250 0.18
/pasien pada kasus fisiologis klien /pasien pada
tanpa masalah berdasarkan kasus fisiologis
kerjasama dengan tim kesehatan tanpa masalah
dalam memberikan pelayanan
untuk mengatasi masalah yang
dihadapi oleh klien /pasien
26 Melaksanakan pemeriksaan ibu ibu hamil telah 700 0.5 1250 0.28
hamil berdasarkan prosedur diperiksa
kerja untuk memantau
kesehatan ibu hamil dan janin.
Kesimpulan waktu kerja efektif : Mempersiapkan pelayanan kebidanan berdasarkan standar kebidanan guna
memperlancar pelayanan pada pasien / klien sehingga tercipta suasana yang nyaman dan mencegah terjadinya infeksi.
(500), Melaksanakan anamneses klien/pasien pada kasus patologis kegawatdaruratan kebidanan sesuai dengan
prosedur wawancara / anamnese kebidananan pada pasien gawat darurat yang lebih mengutamakan keadaan dan
keselamatan pasien/klien. (50), Melaksanakan pemeriksaan fisik pada klien/pasien pada kasus kegawatdaruratan
kebidanan yang dilakukan berdasarkan asuhan kebidanan pada pasien kegawatdaruratan kebidanan dengan kondisi
terancam jiwanya agar segera memerlukan rujukan atau tindakan keahlian (50), Membuat diagnosa kebidanan sesuai
dengan hasil pengkajian pada kasus kegawat daruratan. Berdasarkan hasil pengkajian dengan menganalisa dan
menginterprestasikan data secara akurat dan logis, menggunakan nonmeklatur kebidanan untuk menegakkan suatu
diagnosa. (50), Melakukan kolaborasi dengan tim kesehatan lain pada kasus kegawatdaruratan kebidanan berdasarkan
prosedur kerja untuk mengatasi masalah yang dihadapi oleh klien /pasien . (50), Menyusun rencana operasional asuhan
kebidanan pada kasus kegawatdaruratan kebidanan berdasarkan prosedur kegawatdaruratan kebidanan yang
mengutamakan kondisi pasien agar secepat mungkin mendapatkan penanganan. (50), Melakukan persiapan pelayanan
asuhan kebidanan pada klien/pasien dengan kasus kegawatdaruratan kebidanan sesuai dengan standar kebidanan
guna mempersiapkan fisik dan mental klien /pasien untuk menjalani asuhan kebidanan (25), Mempersiapkan alat dan
obat pada kasus kegawatdaruratan kebidanan sesuai dengan standar kebidanan yang dilakukan untuk memperlancar
terlaksananya pelayanan kebidanan. (100), Melaksanakan asuhan kebidanan pada klien/pasien pada kasus
kegawatdaruratan kebidanan secara komprehensif, efektif, efisien, dan aman sesuai standar asuhan kebidanan kepada
klien/pasien dalam bentuk upaya promotif, preventif dan kuratif untuk pelaksanaan secara mandiri, kolaborasi dan
rujukan. (50), Melakukan konseling pada klien /pasien pada kasus fisiologis tanpa masalah berdasarkan kerjasama
dengan tim kesehatan dalam memberikan pelayanan untuk mengatasi masalah yang dihadapi oleh klien /pasien (220),
Melakukan konseling pada klien /pasien pada kasus kegawat daruratan kebidanan berdasarkan prosedur kerja
kebidanan untuk mengatasi masalah yang dihadapi oleh klien /pasien (50), Melakukan rujukan klien/pasien pada kasus
fisiologis berdasarkan standar asuhan kebidanan pemindahan tanggung jawab terhadap kondisi pasien/klien kefasilitas
pelayanan yang lebih memadai agar pasien/klien segera tertangani (3), Melaksanakan evaluasi asuhan kebidanan
klien/pasien pada kasus fisiologis ber masalah sesuai dengan standar asuhan kebidanan untuk mengevaluasi kondisi
pasien / klien (30), Melaksanakan evaluasi asuhan kebidanan klien/pasien pada kasus kegawatdaruratan kebidanan
sesuai dengan standar asuhan kebidanan untuk mengevaluasi dan tindak lanjut apa yang akan dilakukan pada pasien /
klien . (50), Melakukan dokumentasi pada asuhan kebidanan pada kasus fisiologis bermasalah berdasarkan standar
asuhan kebidanan mencatat dan melaporkan semua asuhan atau pelayanan yang telah dan akan dilakukan pada
klien/pasien agar asuhan atau pelayanan yang di berikan mempunyai catatan medic. (32), Melakukan dokumentasi
pada asuhan kebidanan pada kasus kegawatdaruratan kebidanan berdasarkan standar asuhan kebidanan mencatat dan
melaporkan semua asuhan atau pelayanan yang telah dan akan dilakukan pada klien/pasien agar asuhan atau
pelayanan yang di berikan mempunyai catatan medic (100), Melaksanakan pelayanan kesehatan masyarakat dengan
membuat laporan asuhan individu pada keluarga, masyarakat, kelompok sesuai dengan asuhan kebidanan yang
berfokus pada masyarakat baik individu, keluarga dan kelompok masyarakat yang memiliki masalah kebidanan agar
dapat dicapai asuhan kebidanan yang berkualitas dan berstandar. (64), Melaksanakan pelayanan kesehatan
masyarakat dengan menyajikan cakupan/hasil kegiatan pelayanan kebidanan di tingkat Kabupaten /Kota berdasarkan
hasil rapat atau pertemuan dalam lintas program dalam memaparkan/memprestasikan hasil kegiatan pelayanan pada
kurun waktu tertentu agar mendapatkan masukan untuk memecahkan permasalahan atau sebagai bahan belajar dari
pihak terkait. (92), Melaksanakan pelayanan kesehatan masyarakat dengan melakukan pembinaan pada kader
kesehatan,dukun beranak, keluarga resiko tinggi kesehatan, kelompok kesehatan masyarakat sesuai dengan tupoksi
dalam melakukan kegiatan memfasilitasi, membimbing, memotivasi dalam melaksankan kegiatan pelayanan kebidanan
agar dapat mendukung program kebidanan. (24), Melaksanakan pelayanan kesehatan masyarakat dengan
melaksanakan kegiatan advokasi kebidanan pada lintas program di tingkat desa sesuai dengankegiatan yang
dilaksanakan dalam menggunakan komunikasi untuk menarik perhatian membujuk, mempengaruhi, meyakinkan,
menjual ide, melobi pada para penentu kebijakan agar memberikan dukungan terhadap suatu program pelayanan
kebidanan (1), Melaksanakan asuhan kebidanan pada klien /pasien kasus fisiologis tanpa masalah pada persalinan kala
I secara komprehensif, efektif, efisien, dan aman sesuai standar asuhan kebidanan kepada klien/pasien dalam bentuk
upaya promotif, preventif dan kuratif untuk pelaksanaan secara mandiri, kolaborasi dan rujukan. (12), Melaksanakan
asuhan kebidanan pada klien /pasien kasus fisiologis tanpa masalah pada persalinan kala II secara komprehensif,
efektif, efisien, dan aman sesuai standar asuhan kebidanan kepada klien/pasien dalam bentuk upaya promotif,
preventif dan kuratif untuk pelaksanaan secara mandiri, kolaborasi dan rujukan. (24), Melaksanakan asuhan kebidanan
pada klien /pasien kasus fisiologis tanpa masalah pada persalinan kala III secara komprehensif, efektif, efisien, dan
aman sesuai standar asuhan kebidanan kepada klien/pasien dalam bentuk upaya promotif, preventif dan kuratif untuk
pelaksanaan secara mandiri, kolaborasi dan rujukan (24), Melaksanakan asuhan kebidanan pada klien /pasien kasus
fisiologis tanpa masalah pada persalinan kala IV secara komprehensif, efektif, efisien, dan aman sesuai standar asuhan
kebidanan kepada klien/pasien dalam bentuk upaya promotif, preventif dan kuratif untuk pelaksanaan secara mandiri,
kolaborasi dan rujukan. (24), Melaksanakan asuhan kebidanan pada klien /pasien kasus fisiologis kesehatan reproduksi
remaja dan menopause,klimakteriumsecara komprehensif, efektif, efisien,dan aman sesuai standar asuhan kebidanan
kepada klien/pasien dalam bentuk upaya promotif, preventif dan kuratif untuk pelaksanaan secara mandiri, kolaborasi
dan rujukan (120), Melaksanakan pemeriksaan ibu hamil berdasarkan prosedur kerja untuk memantau kesehatan ibu
hamil dan janin. (350), Melaksanakan pelayanan akseptor KB berdasarkan jadwal; pelayanan guna melayani akseptor
yang ingin ber KB atau yang mau ganti cara (125), Memantau dan mengevaluasi kerja Bidan di Pustu/Polindes
berdasarkan ketentuan dan instruksi kepala UPTD Kesehatan guna mengetahui kinerja bidan di lapangan. (10),
Memantau tumbuh kembang anak usia 0 - 5 tahun berdasarkan ketentuan yang berlaku guna mengetahui pertumbuhan
dan perkembangan anak. (37.5), Mengisi sistim pencatatan KIA-KB berdasarkan ketentuan yang berlaku untuk
kelengkapan administrasi Poli KIA-KB. (250), Membuat laporan bulanan cakupan Program KIA-KB berdasarkan ketentuan
yang berlaku guna mengevaluasi cakupan program KIA-KB Puskesmas ke Dinas Kesehatan (12), dengan total = 2579.5
7. Hasil Kerja
8. Bahan Kerja
1 Laporan Melakukan laporan asuhan kebidanan pada klien /pasien kasus fisiologis tanpa
masalah pada persalinan kala I
3 Rencana Kerja dan Melaksanakan anamnese klien/pasien pada kasus fisiologis tanpa masalah
Program Kerja
9. Perangkat Kerja
No Perangkat Kerja Penggunaan Dalam Tugas
2 Program, Kegiatan, dan Pelaksanaan ananmese klien/pasien pada kasus fisiologis tanpa masalah
Subkegiatan
3 Hasil Pengolahan Data Pelaksanaan dokumentasi pada asuhan kebidanan pada kasus fisiologis
tanpa masalah
1. Keamanan kegiatan yang di lakukan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
2. Kualitas untuk memelihara kemampuan profesionalnya.
3. Keakuratan dalam menjaga dokumen dan pencatatan tertulis.
4. Keselamatan dalam menjaga kesehatan keluarga,ibu dan anak
5. Kerahasiaan menjaga informasi dari pasien dan melindungi privasi mereka.
6. Kelancaran tanggung jawab terhadap masyarakat'
11. Wewenang
No Aspek Keterangan
2 Suhu Sejuk
3 Udara Segar
5 Letak Pantai
6 Penerangan Cukup
7 Suara Senyap
9 Getaran -
14. Resiko Bahaya
A. Keterampilan Kerja
Memberikan Pelayanan Kesehatan pada Masyarakat
B. Bakat Kerja :
Inteligensia : Kemampuan belajar secara umum.
Bakat verbal : Kemampuan untuk memahami arti kata-kata dan penggunaannya secara tepat dan efektif.
Ketelitian : Kemampuan menyerap perincian yang berkaitan dalam bahan verbal atau dalam tabel.
Koordinasi Motor : Kemampuan untuk mengkoordinir mata dan tangan secara cepat dan cermat dalam
membuat gerakan yang cepat.
Membedakan Warna : Kemampuan memadukan atau membedakan berbagai warna yang asli, yang
gemerlapan.
C. Tempramen Kerja
D : Kemampuan menyesuaikan diri menerima tanggung jawab untuk kegiatan memimpin, mengendalikan atau
merencanakan.
F : Kemampuan menyesuaikan diri dengan kegiatan yang mengandung penafsiran perasaan, gagasan atau
fakta dari sudut pandang pribadi.
P : Kemampuan menyesuaikan diri dalam berhubungan dengan orang lain lebih dari hanya penerimaan dan
pembuatan intruksi.
V : Kemampuan menyesuaikan diri untuk melaksanakan berbagai tugas, sering berganti dari tugas yang satu
ke tugas yang lainnya yang "berbeda" sifatnya, tanpa kehilangan efisiensi atau ketenangan diri.
D. Minat Kerja
R : Realistik adalah Aktivitas yang memerlukan manipulasi eksplisit, teratur atau sistematik terhadap
obyek/alat/benda/mesin
S : Sosial adalah Aktivitas yang bersifat sosial atau memerlukan keterampilan berkomunikasi dengan orang lain.
E. Upaya Fisik
Berdiri : Berada di suatu tempat dalam posisi tegak ditempat tanpa pindah ke tempat lain.
Berjalan : Bergerak dengan jalan kaki.
Mengangkat : Menaikkan atau menurunkan benda di satu tingkat ke tingkat lain (termasuk menarik ke atas).
Berbicara : Menyatakan atau bertukan pikiran secara lisan agar dapat dipahami.
Mendengar : Menggunakan telinga untuk mengetahui adanya suara.
Melihat : Usaha mengetahui dengan menggunakan mata.
Pengamatan secara mendalam : Penglihatan dalam 3 dimensi, untuk menetapkan hubungan antara jarak,
ruang serta cara melihat benda dimana benda tersebut berada dan sebagaimana adanya.
Melihat berbagai warna : Membedakan warna yang terdapat dalam pekerjaan.
F. Kondisi Fisik
1. Jenis Kelamin : -
2. Umur : 49
3. Tinggi : 155
4. Berat : 65
5. Postur : Tegap
6. Penampilan : Rapih
G. Fungsi Pekerjaan
D0 = Memadukan data Menyatukan atau memadukan hasil analisis data untuk menemukan fakta
menyusun karangan atau mengembangkan konsep, pengetahuan,
interprestasi, menciptakan gagasan dengan menggunakan imajinasi.
04 = Menghibur Menghibur orang lain, biasanya menggu• nakan media panggung, film,
televisi dan radio.
D6 = Membandingkan data Mengidentifikasikan persamaan atau perbedaan sifat - sifat data, orang atau
benda yang dapat diamati secara langsung, serta secara fisik, dan sedikit
sekali memerlukan upaya mental.
D4 = Menghitung data Mengerjakan perhitungan aritmatik, (tambah, kurang, bagi) mencacah tidak
termasuk dalam
D2 = Menganalisis data Mempelajari, mengurai, merinci dan menilai data untuk mendapatkan
kejelasan, atau menyajikan tindakan alternatif.
D1 = Mengkoordinasikan data Menentukan waktu, tempat atau urutan operasi yang akan dilaksanakan atau
tindakan yang harus diambil berdasarkan hasil analisa data, melaksanakan
ketentuan atau melaporkan kejadian dengan cara menghubung-hubungkan
mencari kaitan serta membandingkan data setelah data tersebut dianalisa.
07 = Melayani orang Memenuhi kebutuhan atau permintaan orang lain atau hewan, baik yang
dinya• takan atau yang tidak langsung dinyatakan tetap harus dilaksanakan
menurut keten• tuan. Fungsi ini diperlukan pengetahuan dan keterampilan
khusus untuk melaksana• kannya.
Baik
11