Anda di halaman 1dari 6

Kisi kisi PAT Sejarah Wajib kelas X

1. Jelaskan mengapa Kerajaan Samudra Pasai, Aceh dan Malaka dikenal sebagai Daerah
Serambi Mekkah

Kerajaan Samudra Pasai, Aceh, dan Malaka dikenal sebagai daerah serambi Mekkah
karena kerajaan tersebut merupakan daerah yang pertama kali mendapatkan pengaruh
Islam, lokasi kerajaan tersebut strategis sehingga memiliki peran penting dalam
penyebaran agama Islam, diakui sebagai pelindung kerajaan-kerajaan Islam lainnya di
Nusantara, pernah menjadi pangkalan haji untuk seluruh Nusantara, dan pengaruh agama
dan kebudayaan Islam begitu besar dalam kehidupan masyarakat.

2. Mengapa Aceh mendapatkan julukan Daerah Istimewa

Karena Provinsi Aceh ini merupakan kesatuan masyarakat hukum yang bersifat istimewa
dan diberi kewenangan khusus untuk mengatur dan mengurus sendiri urusan
pemerintahan dan kepentingan masyarakat setempat sesuai dengan peraturan perundang-
undangan dalam sistem dan prinsip Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan
Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, yang dipimpin oleh
seorang Gubernur.

3. Jelaskan dua kepemimpinan yang ada di Aceh


a. Pemerintahan sipil.

Pemerintahan yang di mana gaya pengambilan keputusannya diambil dengan


gaya sipil. Sebelum keputusan menjadi perintah, keputusan tersebut dibicarakan
terlebih dahulu, dirembukkan, dan kalau perlu dilakukan pemungutan suara.
Kepemimpinan ini diterapkan oleh keturunan Teuku yang merupakan keturunan
bangsawan.

b. Pemerintahan ulama.

Pemerintahan yang hanya berperan dalam kebijakan terkait dengan keagamaan


saja, tidak seluruh bidang aspek pemerintahan. Kepemimpinan ini diterapkan oleh
keturunan Teungku yang merupakan keturunan ulama.

4. Jelaskan keterkaitan Fatahilah dan hari jadi kota Jakarta


Kisi kisi PAT Sejarah Wajib kelas X

Keterkaitan Fatahillah dengan hari jadi kota Jakarta adalah Fatahillah merupakan seorang
tokoh penyebar Islam yang dikenal karena memimpin penaklukkan Sunda Kelapa dari
bangsa Portugis pada tahun 1527 dan mengganti namanya menjadi Jayakarta.
Penaklukkan ini adalah salah satu misinya untuk menyebarkan Islam ke Jawa Barat.

5. Jelaskan yang dimaksud dengan Grebeg Maulud di Demak

Merupakan salah satu budaya Yogyakarta, grebeg Maulud merupakan kebudayaan


Yogyakarta yang mengandung islam kejawen. Grebeg maulud sendiri merupakan
aktivitas rutin yang dilakukan dengan makna memperingati dan merayakan hari kelahiran
Nabi Muhammad SAW.

6. Jelaskan kaitan wayang dengan penyebaran agama Islam di Demak

Wayang merupakan media yang digunakan Wali Songo, untuk menyebarkan Islam di
nusantara. Keberhasilan wayang sebagai media dakwah dan syiar Islam pada zaman
Walisongo terletak pada kekuatan pendekatannya terhadap masyarakat. Wayang,mampu
mengenalkan Islam kepada masyarakat yang saat itu animisme, dinamisme, serta
menganut Hindu, karena menggunakan pendekatan psikologi, sejarah, paedagogi, hingga
politik. Dulu, wayang dipertunjukkan di masjid, masyarakat bebas untuk menyaksikan,
namun, dengan syarat, mereka harus berwudhu dan mengucap syahadat dulu sebelum
masuk.

7. Jelaskan akulturasi yang ada di bangunan Masjid Demak

Akulturasi yang ada di bangunan Masjid Demak dapat terlihat dari : atapnya yang berupa
tajuk tumpang tiga berbentuk segi empat. Bentuk atapnya lebih mirip dengan bangunan
suci umat Hindu. Selain itu, Masjid Agung Demak juga dibangun dengan gaya khas
Majapahit yang membawa corak kebudayaan Bali.

8. Jelaskan perebutan kekuasaan yang terjadi di Demak setelah meninggalnya Sultan


Trenggana

Perebutan kekuasaan yang terjadi di Demak adalah perebutan kekuasaan antara Arya
Penangsang dan Sunan Prawoto. Sunan Prawoto diangkat sebagai raja Demak pada tahun
1546. Namun, pengangkatan Sunan Prawoto ini mendapat tentangan dari Arya
Kisi kisi PAT Sejarah Wajib kelas X

Penangsang. Arya Penangsang menganggap bahwa yang berhak menjadi raja Demak
adalah dirinya. Selain itu, Arya Penangsang juga menaruh dendam terhadap Sunan
Prawoto karena telah membunuh ayahnya yang bernama pangeran Surowiyoto. Sunan
Prawoto membunuh pangeran Surowiyoto agar Sultan Trenggana diangkat sebagai raja
Demak setelah kematian Pati Unus tahun 1521.

9. Jelaskan keruntuhan Demak dan berlanjut dengan berdirinya Kerajaan Mataram Islam

Keruntuhan demak disebabkan karena pada tahun 1549, Arya Penangsang membunuh
Sunan Prawoto beserta istrinya sebagai balas dendam atas kematian ayahnya. Tindakan
ini mendapat kecaman dari menantu Sultan Trenggana, Joko Tingkir atau Sultan
Hadiwijaya. Jaka Tingkir bersama Ki Gede Pemanahan dan Ki Panjawi melakukan upaya
perebutan kembali takhta Demak dari Arya Penangsang. Pada akhirnya, mereka berhasil
mengalahkan Arya Penangsang di Jipang Panolan. Pada tahun 1568, Jaka Tingkir
menjadi Sultan Demak serta memindahkan ibukota kerajaan Demak ke daerah Pajang.
Pemindahan ini sekaligus menjadi titik keruntuhan kerajaan Demak.

Atas jasanya, Ki Ageng Pemanahan dianugerahi wilayah tanah di hutan Mentaok


(sekarang Kotagede, Yogyakarta). Ki Ageng Pemanahan membangun tanah tersebut
menjadi desa yang makmur dan setelah ia meninggal, perannya diteruskan oleh putranya,
Danang Sutawijaya (Raden Ngabehi Loring Pasar). Setelah itu, Sutawijaya mulai
memberontak pada Pajang yang masih dipimpin oleh Sultan Hadiwijaya. Pertempuran
antara Pajang dan Mataram dimenangkan oleh Sutawijaya. Setelah Sultan Hadiwijaya
sakit dan akhirnya wafat, Sutawijaya mendirikan Kesultanan Mataram.

10. Jelaskan tiga hal tentang Sultan Agung


● Sultan Agung dikenal sebagai salah satu raja yang berhasil membawa kerajaan
Mataram Islam mencapai puncak kejayaan pada 1627, tepatnya setelah empat
belas tahun Sultan Agung memimpin kerajaan Mataram Islam. Pada masa
pemerintahan Sultan Agung daerah pesisir seperi Surabaya dan Madura berhasil
ditaklukan.
● Sultan Agung merupakan penguasa lokal pertama yang secara besar-besaran
melakukan perlawanan dengan Belanda yang kala itu hadir lewat kongsi dagang
VOC. Perlawanan Sultan Agung terhadap VOC di Batavia dilakukan pada tahun
1628 dan 1629. Perlawanan tersebut disebabkan karena Sulan Agung menyadari
Kisi kisi PAT Sejarah Wajib kelas X

bahwa kehadiran VOC di Batavia dapat membahayakan hegemoni kekuasaan


Mataram Islam di Pulau Jawa.
● Sultan Agung juga meneruskan pendahulunya untuk meletakan dasar
perkembangan Mataram Islam dengan memberikan pengajaran dan pendidikan
kepada rakyat Mataram Islam sehingga pada masa pemerintahannya,
menempatkan ulama dengan kedudukan terhormat, yaitu sebagai pejabat anggota
Dewan Parampara (Penasihat tinggi kerajaan).

11. Jelaskan devide et impera yang diterapkan Belanda di Kerajaan Mataram Islam

Devide et impera adalah cara yang ditempuh Belanda di Indonesia untuk menguasai suatu
wilayah. Politik devide et impera diterapkan baik oleh VOC maupun pemerintah kolonial
Belanda sendiri. Kerajaan Mataram Islam dibawah kekuasaan Sultan Agung melakukan
perlawanan terhadap VOC. Sultan Agung menganggap bahwa VOC akan menghalangi
cita-citanya menguasai tanah Jawa. Namun setelah Sultan Agung meninggal, tidak ada
seorang pun yang seberani dan secakap beliau untuk melakukan perlawanan terhadap
VOC dan kelemahan tersebut digunakan oleh para penguasa untuk akhirnya menaklukan
Mataram dengan adu domba dan menggunakan politik devide et impera. Puncak dari
berbagai konflik yang adalah dengan adanya Perjanjian Gianti dan Perjanjian Salatiga
yang membuat Kerajaan Mataram Islam terpecah menjadi kerajaan kecil.

12. Jelaskan akulturasi yang ada di Istana Banten

Akulturasi adalah adanya budaya asing yang masuk ke dalam budaya sendiri sehingga
perlahan-lahan akan diterima oleh anggota masyarakat tanpa harus menghilangkan
karakter kebudayaan itu sendiri. Akulturasi di Istana Banten dapat dilihat dari salah satu
peninggalan kerajaan tersebut yakni Masjid Agung Banten. Bangunan utama masjid
memiliki ciri-ciri sebagaimana masjid Jawa kuno lainnya. Salah satu ciri khususnya
adalah terdapat gapura pada keempat arah mata angin. Sisi menarik lainnya dari
bangunan utama masjid adalah atapnya yang tumpuk lima, mirip dengan pagoda Cina.
Ada lagi perpaduan antara budaya Islam dan Eropa pada Masjid Banten ditunjukkan
dengan adanya tiyamah atau paviliun tambahan yang terletak di sisi selatan bangunan inti
ini.
Kisi kisi PAT Sejarah Wajib kelas X

13. Jelaskan devide et impera yang dilakukan Belanda di Kerajaan Banten

Pada tahun 1683, VOC menerapkan politik adu domba ( devide et impera ) antara Sultan
Ageng Tirtayasa dengan putranya yang bernama Sultan Haji, sehingga terjadilah
perselisihan antara ayah dan anak. VOC memberikan bantuan kepada Sultan Haji untuk
melengserkan Sultan Ageng Tirtayasa. Setelah berhasil melengserkan Sultan Ageng
Tirtayasa, VOC meminta imbalan berupa perjanjian, yang menyatakan bahwa Banten
merupakan wilayah yang berada di bawah kekuasaan VOC, dan VOC diizinkan untuk
mendirikan benteng. Banten juga harus memutuskan hubungan dengan dengan bangsa-
bangsa lain dan memberikan hak monopoli kepada VOC untuk berdagang di Banten.

14. Mengapa pelabuhan di Jawa mayoritas ada di pantai Utara Jawa

Pelabuhan di Jawa mayoritas ada di wilayah pantai Utara Jawa dikarenakan wilayah
tersebut merupakan jalur dimana para pedagang asing masuk ke Indonesia (jalur
perdagangan/jalur rempah). Kebanyakan pedagang asing masuk dari pantai Utara Jawa
sehingga dibuatlah pelabuhan di sekitarnya untuk mempermudah proses transaksi
perdagangan. Hal ini juga dapat membantu proses penyebaran agama Islam di Nusantara.

15. Apakah yang dimaksud dengan Uli Siwa dan Uli Lima
- Uli Siwa

Uli Siwa merupakan persekutuan dagang sembilan bersaudara yang dipimpin oleh
Tidore dengan anggota Makean, Halmahera, Kai dan pulau-pulau lain hingga ke
Papua bagian Barat.

- Uli Lima

Sedangkan Uli Lima merupakan persekutuan dagang lima bersaudara yang


dipimpin oleh Ternate dengan anggota Ambon, Bacan, Obi, dan Seram.

16. Apakah isi Perjanjian Saragosa

Isi Perjanjian Saragosa tetap membagi wilayah dunia di luar Eropa untuk Spanyol dan
Portugis. Dari Meksiko ke arah barat hingga Kepulauan Filipina menjadi milik Spanyol.
Sementara Portugis mendapatkan wilayah dari Brasil ke timur sampai Kepulauan
Maluku.Sebagai konsekuensi dari Perjanjian Saragosa, maka Spanyol harus segera
meninggalkan Kepulauan Maluku dan kembali fokus di Filipina. Sedangkan Portugis
Kisi kisi PAT Sejarah Wajib kelas X

diperkenankan tetap melakukan aktivitasnya di Kepulauan Maluku, termasuk


memonopoli perdagangan rempah-rempah.

17. Apakah isi Perjanjian Bongaya


- Makassar harus mengakui monopoli VOC.
- Wilayah Makassar dipersempit hingga tinggal Gowa saja.
- Makassar harus membayar ganti kerugian perang.
- Hasanuddin harus mengakui Aru Palaka sebagai raja Bone.
- Gowa tertutup bagi orang asing selain VOC.
- Benteng-benteng yang ada harus dihancurkan, kecuali Benteng Rotterdam.

18. Bagaimana devide et impera diterapkan Belanda di Kerajaan Maluku

Politik de vide et impera adalah sebuah politik VOC yang digunakan untuk memecah
belah pihak-pihak atau kerajaan-kerajaan yang ada di Indonesia.Jadi dapat disimpulkan
akibat dari adanya politik de vide et impera adalah rakyat di daerah maluku terpecah
belah, sehingga memudahkan VOC untuk mudah untuk dikuasai.

19. Bagaimana nasib Portugis setelah Perjanjian Saragosa

Pada 22 April 1529, Spanyol dan Portugis bersepakat lewat Perjanjian Saragosa.Lewat
Perjanjian ini, wilayah Portugis menguasai dari Brasil ke timur hingga Kepulauan
Maluku,termasuk Asia dan kepulauan-kepulauan yang ditemukannya. Daerah di sebelah
barat garis Saragosa berada di bawah kendali Portugis.

20. Apakah yang dimaksud dengan Kapal Pinisi

Kapal pinisi adalah sebutan untuk kapal yang menggunakan sistem layar, tiang, dan tali,
jenis pinisi atau pinisiq. Banyak yang mengira bahwa pinisi adalah nama kapal. Padahal,
pinisi sebenarnya merujuk pada sistem layar, tiang, dan layar dan segala konfigurasinya
yang dipasangkan pada lambung kapal, bukan nama kapalnya.

Anda mungkin juga menyukai