JABEISTIK : Jurnal Analitika Bisnis, Ekonomi, Sosial dan Politik

Volume 1 Nomor 2, Juni 2021

STRATEGI BRANDING PRODUK HIJAB DALAM MENINGKATKAN PENJUALAN

(STUDI PADA TOKO HIJAB RIGHT MIRACLE SURABAYA)

Dhanita Wardah Tristyningsih1,

1
FISIP, UPN “Veteran” JawaTimur
1
dhanitawt@gmail.com
Budi Prabowo 2
2
FISIP, UPN “Veteran” JawaTimur
2
bprabowo621@gmail.com

ABSTRACT

The purpose of this study was to determine and analyze the branding strategy of hijab
products at the Hijab Right Miracle Shop in increasing sales. The research method used is
descriptive quantitative using observational data collection techniques, documentation and
in-depth interviews related to product branding strategies based on using product
attributes which include; in terms of quality, features, design, packaging, labels, services,
guarantees, prices and components of brand identity, namely brand names, logos &
symbols, taglines / slogans, characters / mascots, jingles, URLs / Domains used by
researchers in identifying strengths, weaknesses , opportunities and threats using the
SWOT method at the Hijab Right Miracle Surabaya Shop. From this study, the results of
the Internal Factor Analysis Summary showed a strength of 1.90 and a weakness of 1.25.
Meanwhile, the results of the External Factor Analysis Summary show that the threat is
1.10 and the opportunity is 1.55. The strategic choice is SO, so that the SWOT diagram is
located in Quadrant I, that is, the business has opportunities and strengths so that it can
take advantage of existing opportunities so that the strategy that must be determined is to
support an aggressive growth policy (growth oriented strategy).

Keywords: Product branding strategy, Sales, SWOT analysis

ABSTRAK

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisi strategi branding produk
hijab pada Toko Hijab Right Miracle dalam meningkatkan penjualan. Metode penelitian
yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan menggunakan teknik pengambilan
data observasi, dokumentasi dan wawancara mendalam yang berkaitan dengan strategi
branding produk berdasarkan dengan menggunakan atribut produk yang meliputi; segi
kualitas, fitur, desain, kemasan, label, pelayanan, jaminan, harga serta komponen
identitas merek yaitu nama merek, logo & simbol, tagline/slogan, karakter/maskot, jingle,
URL/Domain yang digunakan oleh peneliti dalam mengidentifikasi kekuatan, kelemahan,
peluang dan ancaman dengan metode SWOT pada Toko Hijab Right Miracle Surabaya.
Dari penelitian ini diperoleh hasil Internal Factor Analysis Summary yang menunjukkan
kekuatan sebesar 1,90 dan kelemahan sebesar 1,25. Sedangkan dari hasil External
Factor Analysis Summary menunjukkan bahawa ancaman sebesar 1,10 dan peluang
sebesar 1,55. Pilihan strategis adalah SO, sehingga pada diagram SWOT terletak pada
Kuadran I, yaitu usaha tersebut memiliki peluang dan kekuatan sehingga dapat
memanfaatkan peluang yang ada sehingga strategi yang harus ditetapkan adalah
mendukung kebijakan pertumbuhan yang agresif (growth oriented strategy).

Kata Kunci: Strategi branding produk, Penjualan, Analisis SWOT

A. Pendahuluan
Seiring berkembangnya teknologi dan zaman yang semakin modern, di bidang
fashion pun juga ikut berkembang termasuk juga trend hijab masa kini. Indonesia

118
 JABEISTIK : Jurnal Analitika Bisnis, Ekonomi, Sosial dan Politik
Volume 1 Nomor 2, Juni 2021

merupakan suatu negara dimana rakyatnya mayoritas beragama islam. Hijab merupakan
kewajiban bagi seorang wanita muslimah untuk menutupi auratnya. Hijab adalah serapan
dari bahasa arab yang artiya penutup kepala. Tidak sedikit di masa sekarang ini hijab
dijadikan trend busana atau fashion yang banyak diminati sebagai bentuk identitas para
wanita muslimah. Gaya berhijab saat ini yang sedang trend di kalagan remaja hingga
dewasa adalah Outfit of the day atau OOTD. Gaya berhijab ala OOTD merupakan gaya
hijab yang membuat pengguna bebas untuk mix and match model hijab yang sesuai
dengan keinginannya. OOTD banyak disukai para wanita muslimah karena modelnya
yang up to date dan stylist. Maka dari itu, terdapat peluang bisnis usaha hijab dan sangat
menguntungkan ditengah luasnya pasar.
The American Marketing Association Rebranding (AMA) mendifinisikan brand
sebagai nama, tanda, lambang, atau desain yang ditujukan untuk mengidentifikasi sebuah
produk dari seorang atau kelompok penjual dan mendiferensiasikan merek dari para
pesaing (Keller, 2013). Merek (Brand) telah menjadi elemen penting yang berkontribusi
terhadap kesuksesan sebuah organisasi bisnis khususnya dalam bidang pemasaran.
Merek tidak hanya mengedapankan branding bagus, tetapi juga konten-konten yang
relevan dengan pelanggan atau menyuguhkan konten yang bagus dengan kemasam
yang up to date dan bagus. Pengembangan tekonologi tidak berhenti pada teknologi itu
sendiri, tapi bagaimana teknologi itu membantu merek dalam memanusiakan relasi
dengan para pelanggannya.
Branding berguna untuk kebutuhan promosi & daya tarik. Sederhananya, branding
membuat sebuah produk dikemas dengan lebih baik. Branding merupakan sebuah cara
untuk menciptakan gambaran atau citra positif sebuah perusahaan dan bagaimana agar
dapat selalu melekat di benak konsumen. Perusahaan dapat memberikan kesan yang
baik kepada para pelanggannya dengan melakukan branding yang baik, dengan hal
tersebut dapat membuat para pelanggan terus setia dan loyal untuk menggunakan produk
tersebut. Branding yang kuat pada akhirnya dapat menjadi pengendali pasar. Strategi
branding adalah suatu manajemen merek yang memiliki tujuan untuk mengatur semua
yang berkaitan dengan sikap dan perilaku konsumen (Kotler & Keller, 2016).
Strategi branding sangat berkaitan dengan faktor lingkungan perusahaan, maka
perlu adanya memperhatikan aspek lingkungan. Mempelajari aspek lingkungan maka
dapat menggunakan analisis SWOT (strength, weakness, opportunities, threats). Analisis
SWOT adalah analisis terhadap kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman yang
dimiliki dan dihadapi perusahaan (Rangkuti, 2009:22). Hal ini akan membuat perusahaan
harus menjalankan operasionalnya secara efektif dan efisien serta akan membantu
memperkirakan cara terbaik untuk menentukan suatu strategi dan hal apa yang perlu
diperhatikan dalam menjalankan strategi tersebut.

B. Kajian Pustaka
1. Pemasaran
Pemasaran merupakan landasan utama dalam bisnis dan masyarakat. Kemampuan
untuk mengenalii kebutuhan atau keinginan konsumen dan mengkombinasikannya
dengan kondisi pasarr merupakan kegiatan utama bagi satu perusahaan untuk dapat
mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan agar tetap eksis. Terdapat definisi
terbaru yang dirumuskan AMA (American Marketing Association) yang dikutip oleh Fandy
Tjiptono (2016:3), Pemasaran adalah aktivitas, serangkaiann institusi, dan proses
menciptakan, mengkomunikasikan, menyampaikan, dan mempertukarkan tawaran
(offerings) yang bernilai bagi pelanggan, klien, mitra, dan masyarakat umum.

2. Produk
Menurut Kotler yang dikutip dalam buku M.Anang (2019:3) Produk merupakan segala
sesuatu yang ditawarkan, dimiliki, digunakannatau pun dikonsumsi sehingga mampu
memua skan keinginan dannkebutuhan termasuk di dalamnya berupa fisik, tempat, orang,
jasa, gagasan, serta organisasi.

119
 JABEISTIK : Jurnal Analitika Bisnis, Ekonomi, Sosial dan Politik
Volume 1 Nomor 2, Juni 2021

3. Atribut produk
Kotler & Amstrong yang dikutip dalam buku M.Anang (2019:13-14) suatuuproduk
biasanya diikuti oleh serangkaian atribut-atributtyang menyertai produk meliputi beberapa
hal, yaitu sebagai berikut:

a. Kualitas produk
b. Fitur produk
c. Gaya dan desain produk
d. Merek
e. Kemasan
f. Label
g. Pelayanan
h. Jaminan atau garansi
i. Harga

4. Merek
Merek adalah suatu nama, simbol, tanda, desain atau gabunganndi antaranya untuk
dipakai sebagai identitas suatu perorangan, organisasiiatau perusahaan pada barang dan
jasa yang dimiliki untuk membedakanndengan produk jasa lainnya. Merek yang kuat
ditandai denganndikenalnya suatu merek dalam masyarakat, asosiasi merek yang tinggi
pada suatu produk, persepsi positiffdari pasar dan kesetiaan konsumen terhadap merek
yang tinggi. (M. Anang, 2019:23)

5. Strategi branding
Brand strategy dapat diartikannsebagai manajemennsuatu merek dimana terdapat
berbagai kegiatan yang mengaturrsemua elemen-elemennyang bertujuannuntuk
membentuk suatu brand (Schultz&Barnes,2015) Strategi branding yang dibuat oleh
manajemen, harus memenuhi tiga elemen yaitu branddpositioning, branddidentity dan
brand personality.

6. Analisis SWOT
Menurut Freddy Rangkuti (2017:19) Analisis SWOT adalah identifikasiiberbagai faktor
secara sistematis untuk merumuskan strategiiperusahaan. Analisis ini didasarkan pada
logika yang dapat memaksimalkan (strength) dan peluangg(opportunities), namun secara
bersamaan dapat meminimalkan kelemahann(weakness) dan ancaman (threats). Proses
pengambilan keputusan strategissselalu berkaitan dengan pengembangan misi, tujuan,
strategi dan kebijakannperusahaan. Dengan demikian, perencana strategiss(strategic
planner) harus menganilisis faktor-faktorrstrategis perusahaan (kekuatan, kelemahan.
peluang dan ancaman) dalam kondisi yang ada saat ini. Hal ini disebut dengan Analisis
Situasi. Model yang paling populer untuk analisis situasi adalah Analisis SWOT.

7. Penjualan
Menurut Abdullah dan Tantri (2012:3) penjualan adalah bagian dari promosiidan
promosi adalah salah satu bagian dari keseluruhannsistem pemasaran. Sedangkan
menurut Warren, dkk (2012:256) penjualan adalah jumlah yang diberikannkepada
pelanggan untuk barang yang dijual, baik secara tunai maupun kredit.

120
 JABEISTIK : Jurnal Analitika Bisnis, Ekonomi, Sosial dan Politik
Volume 1 Nomor 2, Juni 2021

Gambar 1 Kerangka Berpikir

C. Metode Penelitian
Metode yang akan diterapkan berupa deskriptif kuantitatif dengan tujuan untuk
mendeskripsikan atau memberi gambaran terhadap objek yang diteliti melalui data yang
telah terkumpul sebagaimana adanya (Sugiyono:2012). Difokuskan pada strategi
branding toko hijab right miracle Surabaya. Jenis data yang digunakan adalah data primer
dan sekunder. Sumber data primerrdidapatkan dengan wawancara mendalam (In-depth
interview) yang berasal dariipemilik, karyawan dan para konsumen serta observasiiatau
pengamatan langsung di Toko Hijab Right Miracle Surabaya.
Sumber data dalam penelitiannini nantinya diolah berdasarkan data internal dan
data eksternal. Data internal berasal dari hasil wawancara mendalam kepada pemilikkdan
karyawan. Ada lima karyawan yang di wawancara untuk mengambil data internal.
Sementara data eksternalldalam penelitiannini berupa hasil dari wawancara mendalam
kepada konsumen Toko Hijab Right Miracle Surabaya. Ada lima konsumen yang di
wawancara untuk mengambil data eksternal.
Dalam penelitian ini, informan yang dibutuhkan adalah informan yang mengetahui
tentang apa yang peneliti butuhkan dalam melengkapi penelitian ini. Oleh karena itu
informan yang dipilih peneliti adalah pemilik, karyawan dan para konsumen. Pada
penelitian ini peneliti menggunakan teknik wawancara, observasi, pengumpulan dokumen
dan triangulasi, karena teknik ini merupakan teknik yang paling cocok selain efisiensinya
waktu yang dibutuhkan karena terbatasnya waktu peneliti dan obyek penelitian. Dalam
teknis analisis data pada penelitian ini menggunakan metode deskriptif yang kemudian
analisisnya menggunakan analisis SWOT.
Data deskriptif dihasilkan melalui wawancara mendalam (in-depth interview) yang
berkaitan dengan strategi branding produk hijab pada toko hijab right miracle surabaya,
kemudian hasil wawancara tersebut di analisis menggunakan metode analisis SWOT
yang meliputi kekuatan (strenght), kelemahan (weakness), peluang (opportunity), dan
ancaman (threats).
Matriks EFAS digunakan untuk mengevaluasi faktor-faktorreksternal perusahaan.
Data eksternal ini dikumpulkan untukkmenganalisis hal-hal yang berkaitan dengan faktor
eksternal perusahaan. Matriks IFAS digunakan untuk mengevaluasi faktor-faktor internal
perusahaan. Data internal ini dikumpulkan untuk menganalisis hal-hal yang berkaitan
dengan faktor internal perusahaan. Alat yang digunakan untuk menyusun faktor-
faktorrstrategis perusahaan adalah matriks SWOT. Matriks ini dapat menggambarkan

121
 JABEISTIK : Jurnal Analitika Bisnis, Ekonomi, Sosial dan Politik
Volume 1 Nomor 2, Juni 2021

secaraajelas bagaimana peluang dan ancaman eksternal yang dihadapi perusahaan

dapattdisesuaikan dengan kekuatan dan kelemahannyang dimilikinya.

D.Hasil Penelitian dan Pembahasan

Profil Perusahaan

Right Miracle adalah usaha yang bergerak dibidang fashion hijab. Usaha ini
berawal pada tahun 2014 dari sang pemilik yang bernama Ririn mempunyai kegemaran
atau hobi mengkoleksi hijab. Dari hobi tersebut sang pemilik berencana membuat bisnis
hijab dengan cara menawarkan kepada teman-teman sekelasnya dengan harga yang
sangat terjangkau untuk kalangan anak muda atau mahasiswa, sehingga produk banyak
diminati dan permintaan semakin banyak. Dari menawarkan kepada teman-teman
sekelas sampai pada akhirnya owner memutuskan menyewa sebuah kamar kos yang
disulap menjadi sebuah home store dan pemilik mencoba untuk merekrut atau mengajak
temannya untuk bergabung dalam bisnis menjadi admin. Kemudian seiring dengan
berjalannya waktu usaha Right Miracle Hijab berkembang dan semakin banyak diminati.
Oleh karena itu pada tahun 2016 sang pemilik beralih tempat dari yang awalnya jualan
disebuah kamar kos menjadi jualan ditoko yang tepatnya berada di Jl. Lidah Wetan VII
No.76C Surabaya. Pada tahun 2016 bersamaan dengan dibukanya toko Right Miracle,
sang pemilik mulai memproduksi hijab sendiri dengan merekrut 2 tenaga kerja yang ahli
dalam bidang menjahit. Selain itu juga merekrut 2 karyawan lagi yang ditugaskan dalam
melayani pelanggan pada saat di toko (admin toko). Jadi total ada 5 karyawan yang
bekerja di Right Miracle sampai saat ini. Ada sekitar 50 macam produk hijab yang di jual
oleh Right Miracle. Mulai dari model hijab hingga bahan hijab yang beragam di produksi
oleh Right Miracle Hijab, contohnya seperti hijab bella square, segiempat cornskin,
segiempat paris, pashmina crinckle, pashmina ceruty, pashmina diamond dan masih
banyak lagi.

Penyajian data

Berkaitan dengan Analisis SWOT

Kekuatan yang ada pada Right Miracle yaitu dari segi kualitas produk baik
dibuktikan dengan banyaknya pelanggan yang re-purchase / melakukan pembelian ulang
di Right Miracle. Untuk dari segi harga relatif murah dan terjangkau. Memiliki jaminan
untuk pengembalian barang apabila ada barang yang rusak atau tidak sesuai pada saat
diterima oleh pelanggan dengan batas waktu maksimal tiga hari setelah barang sampai.
Right Miracle juga menerima pemesanan produk by request dari pelanggan. Pada saat di
toko konsumen / pelanggan boleh mencoba produk terkebih dahulu, serta sudah
disediakan fitting room. Right Miracle selalu melakukan quality control sebelum produk
dijual atau dipromosikan. Selain itu Right Miracle mengutamakan pelayanan yang baik
dan ramah serta membuat lingkungan Toko Hijab Right Miracle tetap bersih dan nyaman.

Dibalik kekuatan tersebut, terdapat kelemahan yang selama ini dirasakan oleh
pemilik yakni, terbatasnya sumber daya manusia dalam bidang produksi sehingga
membuat masa produksi relatif lama dan jumlah produk yang dikeluarkan kurang banyak.
Produk atau merek Right Miracle belum begitu dikenal masyarakat secara luas, hal ini
berhubungan dengan promosi yang belum cukup efektif. Selain itu kurang lengkapnya
foto katalog produk juga termasuk kelemahan yang dirasakan oleh pemilik.

Peluang yang dimanfaatkan pihak Right Miracle yakni trend hijab dikalangan anak
muda semakin berkembang sehingga peluang produksi produk bisa meningkat serta
diiringi pertumbuhan pasar yang signifikan. Target pasar yang mencakup semua usia.
Meluasnya target pasar dari Right Miracle dibuktikan dengan semakin bertambahnya
wanita muslimah yang menggunakan hijab. Seiring berkembangnya zaman maka

122
 JABEISTIK : Jurnal Analitika Bisnis, Ekonomi, Sosial dan Politik
Volume 1 Nomor 2, Juni 2021

teknologi juga mengalami kemajuan. Hal ini dapat membantu meningkatkan kegiatan
produksi dan penjualan atau promosi.

Dibalik peluang ada beberapa ancaman yang dihadapi oleh pemilik Right Miracle
yakni munculnya usaha-usaha sejenis yang memiliki brand yang lebih terkenal serta
persaingan harga yang ketat diantara usaha-usaha sejenis. Terjadi fluktuasi pada harga
bahan yang daapat mempengaruhi biaya produksi. Saat ini mulai bermunculan produk-
produk subtitusi atau pengganti. Para pesaing melakukan kerja sama dengan para
influencer / selebgram / artis untuk mempromosikan produknya, hal ini juga termasuk
ancaman bagi Right Miracle.

Berkaitan dengan Branding Produk

a) Kualitas Produk
Produk yang ditawarkan di Right Miracle Hijab dibagi menjadi 3 yakni pashmina,
square / segi empat dan hijab instant. Selain hijab Right Miracle juga menjual
accessories atau pelengkap untuk fashion hijab diantaranya ada manset tangan,
inner hijab, cadar, celana legging, kaos manset, dress manset, manset leher,
scrunchie, bross, dan lain-lain.Untuk meningkatkan kualitas produk, Right Miracle
memiliki standar prosedur terkait produk yaitu untuk sumber bahan baku yang paling
utama yaitu kain pemilik membeli dari toko kain besar yang ada di Surabaya. Untuk
inovasi produk Right Miracle, terkadang pemilik juga mengeksplore sendiri bahan
atau kain yang cocok dan nyaman untuk dijadikan hijab saat di toko kain tersebut.
Proses produksi ini dilakukan oleh sumber daya manusia yang ahli dalam bidang
menjahit sehingga dapat menghasilkan kualitas produk sesuai yang diinginkan.
Setelah melewati proses penjahitan, terdaapat proses pengecekan / quality control
terlebih dahulu sebelum hijab dipublikasikan atau dijual kepada konsumen
b) Fitur Produk
Right Miacle memiliki beberapa fitur yang dapat menunjang produk yang
ditawarkan, diantaranya : mesin jahit, rak lemari, rak gantungan hijab, cermin full
body, camera, dan layanan delivery order yaitu go send atau go shop.
c) Desain
Pemilihan desain yang dilakukan Right Miracle terinspirasi dari warna favorit yang
sering disukai oleh kaum wanita menjadi perpaduan warna yaitu soft pink dan soft
hijau. Menurut pemilik, pemilihan warna desain memang dibuat simple agar mudah
diingat oleh konsumen. Semua desain menggunakan unsur warna tersebut.
Walaupun begitu, masih terdapat kekurangan dari segi desain di Right Miracle yaitu
desain layout yang monoton.
d) Kemasan
Right Miracle menentukan pemilihan kemasan produk yang simple, rapi dan
menarik. Terkait kemasan dibedakan untuk produk yang dikirim dan produk yang
langsung dibawa oleh konsumen pada saat melakukan transaksi langsung di toko.
Right Miracle memiliki inovasi dalam menunjang mutu produk dengan cara
menggunakan kemasan box atau paper bag, hal ini juga untuk mengatasi zero limbah
plastik.
e) Label
Kemasan yang disajikan oleh Right Miracle memuat beberapa informasi yaitu
nama produk, alamat, nomor telepon, logo, nama account sosial media / e-
commerce.
f) Pelayanan
Di dalam proses pelayanan konsumen semua karyawan memiliki kewajiban yang
sama, diantaranya harus ramah, melayani dengan senyuman, cepat tanggap dalam
melayani konsumen, mampu menjawab pertanyaan-pertanyaan dari konsumen. Cara
yang dilakukan dalam menjaga kebersihan dan kenyamanan yaitu para karyawan
pada saat membuka toko harus membersihkan toko dan merapikan barang-barang

123
 JABEISTIK : Jurnal Analitika Bisnis, Ekonomi, Sosial dan Politik
Volume 1 Nomor 2, Juni 2021

sesuai pada tempatnya. Right Miracle memiliki beberapa fasilitas yakni fitting room,
kamar mandi, kursi, kipas angin dan jasa delivery order.
g) Jaminan
Jaminan yang diberikan oleh pemilik apabila terdapat kerusakan produk atau
complain dari konsumen yaitu bisa meminta ganti langsung jika melakukan
pembelian langsung datang ke toko, apabila pembelian melalui online atau e-
commerce bisa di tukarkan dengan menyertakan video unboxing atau foto produk
pada saat barang datang pada konsumen dengan batas waktu penukaran atau
pengembalian maksimal 3 hari setelah barang sampai kepada konsumen.
h) Harga
Kebijakan pemilik dalam menentukan harga dengan memperhitungkan besar
harga pokok penjualan dengan harga bahan baku serta tenaga produksi (menjahit).
Harga yang ditawarkan mulai dari Rp 14.000,- sampai dengan Rp 35.000,-
disesuaikan dengan kualitas bahan (kain), tingkat kesusahan dalam mendapatkan
bahan baku dan model hijabnya.
i) Merek
Right Miracle memiliki arti yaitu sebuah keajaiban sebelah kanan, dimana dalam
islam sebelah kanan identik dengan kebaikan-kebaikan. Dalam pembuatan logo,
terdapat filosofi dibuat sederhana agar mudak dikenal oleh konsumen luas dengan
gambar 3 perempuan berhijab dengan warna dasar yang soft dan dengan tulisan
“Right Miracle” diatasnya.

Analisis Swot
1. Kekuatan (strength)
a) Harga produk yang ditawarkan murah atau terjangkau
b) Kualitas produk yang baik karena bahan baku yang dipilih berkualitas dengan
kriteria nyaman ketika dipakai serta selalu melakukan quality control
c) Adanya jaminan untuk pengembalian barang apabila ada produk yang rusak atau
cacat atau tidak sesuai dengan pesanan
d) Konsumen atau pelanggan yang melakukan pembelian offline atau ditoko boleh
mencoba produk terlebih dahulu sebelum membeli
e) Bisa memesan produk by request
2. Kelemahan (opportunities)
a) Promosi yang belum cukup efektif
b) Belum memiliki slogan, jingle dan mascot yang dapat menjadi salah satu cara
dalam mendeskripsikan Right Miracle
c) Kurang lengkapnya foto katalog produk
d) Terbatasnya sumber daya manusia yang dimiliki Right Miracle dalam bidang
produksi
e) Produk atau merek yang belum begitu dikenal masyarakat secara luas
3. Peluang (weakness)
a) Trend hijab dikalangan anak muda semakin berkembang sehingga oeluang
produksi bisa meningkat
b) Meluasnya target pasar dari Right Miracle dibuktikan dengan semakin
bertambahnya wanita muslimah yang mulai menggunakan hijab
c) Membuka lowongan kerja untuk masyarakat sekitar Toko Hijab Right Miracle guna
menambah jumlah karyawan Right Miracle Hijab
d) Target pasar yang mencakup semua usia
e) Kemajuan teknologi yang dapat membantu meningkatkan produksi dan penjualan
4. Ancaman (threats)
a) Terjadinya fluktuasi pada harga bahan yang dapat mempengaruhi biaya produksi
b) Persaingan harga yang ketat
c) Munculnya usaha-usaha sejenis yang memiliki brand lebih terkenal
d) Pesaing bekerja sama dengan influencer / selebgram/ artis untuk mempromosikan
produknya

124
 JABEISTIK : Jurnal Analitika Bisnis, Ekonomi, Sosial dan Politik
Volume 1 Nomor 2, Juni 2021

e) Munculnya produk subtitusi atau pengganti

Tahap Analisis Faktor Internal dan Faktor Eksternal menggunakan IFAS dan EFAS

Faktor Internal (kekuatan dan kelemahan)

Tabel 1 Hasil Analisis IFAS

No Faktor Penentu Bobot Peringk Skor Komentar

Internal at
A Kekuatan
1 Harga produk 0,15 4 0,6 Dipertahankan
yang murah
2 Kualitas produk 0,15 4 0,6 Dipertahankan dan
yang baik Ditingkatkan
3 Adanya jaminan 0,05 2 0,1 Dipertahankan
pengembalian
barang
4 Konsumen bisa 0,10 3 0,3 Dipertahankan
mencoba produk
sebelum membeli
5 Bisa memesan 0,10 3 0,3 Ditingkatkan dan
produk by request Dipertahankan
Total 0,55 1,90
B Kelemahan
1 Promosi belum 0,10 4 0,3 Diperlukan promosi
efektif yang optimal
2 Belum memiliki 0,05 3 0,15 Melakukan rancangan
slogan, jingle dan pembuatan slogan,
mascot jingle, dan mascot
3 Kurang 0,10 2 0,2 Diperlukan peningkatan
lengkapnya foto proses foto produk
katalog produk
4 Terbatasnya 0,10 2 0,2 Diperlukan menambah
sumber daya karyawan
manusia bidang
produksi
5 Produk atau 0,10 4 0,4 Melakukan upaya
merek belum promosi untuk
begitu dikenal pengenalan produk
Total 0,45 1,25
Total Skor 1,00 3,15
Internal

Dari hasil analisis pada tabel 4.2 IFAS, faktor kekuatan (strength) mempunyai total
nilai skor 1,90 sedangkan kelemahan (weakness) mempunyai total nilai skor 1,25.’’

Faktor Eksternal (peluang dan ancaman)

Tabel 2 Hasil Analisis EFAS

No Faktor Penentu Bobot Peringk Skor Komentar

Internal at
C Peluang
1 Trend hijab 0,10 3 0,30 Dipertahankan
semakin
berkembang
2 Meluasnya target 0,10 2 0,20 Dipertahankan
pasar

125
 JABEISTIK : Jurnal Analitika Bisnis, Ekonomi, Sosial dan Politik
Volume 1 Nomor 2, Juni 2021

3 Membuka 0,05 3 0,15 Direalisasikan

lowongan kerja
4 Target pasar yang 0,15 4 0,60 Dipertahankan
mencakup semua
usia
5 Kemajuan 0,10 3 0,30 Ditingkatkan fitur
teknologi dapat produk terkait kegiatan
membantu produksi
meningkatkan
produksi dan
penjualan
Total 0,50 1,55
D Ancaman
1 Terjadinya 0,05 4 0,20 Menjaga hubungan
fluktuasi pada baik dengan pihak-
harga bahan pihak terkait
2 Persaingan harga 0,20 1 0,20 Mempertahankan
yang ketat harga dan
meningkatkan kualitas
3 Munculnya 0,05 2 0,10 Mempertahankan
pesaing usaha kualitas produk
sejenis
4 Pesaing bekerja 0,10 3 0,30 Meningkatkan
sama dengan kegiatan promosi
influencer / artis
5 Munculnya 0,10 3 0,30 Membuat inovasi
produk subtitusi produk
Total 0,50 1,10
Total skor 1,00 2,70
Eksternal

Dari hasil analisis pada tabel 4.3 EFAS, faktor peluang (opportunites) mempunyai
total nilai skor 1,55 sedangkan ancaman (threats) mempunyai total nilai skor 1,10
selanjutnya nilai total skor dari masing-masing faktor dapat dirinci kekuatan 1,90 ,
kelemahan 1,25 , peluang 1,55 dan ancaman 1,10.

Diagram Analisis SWOT

Gambar 2 Hasil Analisis Diagram SWOT

Dari diagram Analisis SWOT tersebut ditunjukkan bahwa usaha Right Miracle
berada di kuadran I (satu). Kondisi ini merupakan situasi yang sangat menguntungkan.
Right Miracle memiliki peluang dan kekuatan sehingga dapat memanfaatkan peluang

126
 JABEISTIK : Jurnal Analitika Bisnis, Ekonomi, Sosial dan Politik
Volume 1 Nomor 2, Juni 2021

yang ada. Strategi yang harussditerapkan dalam kondisi ini adalah mendukung kebijakan
pertumbuhannyang agresiff(growth oriented strategy).

Rumusan strategi matriks SWOT

Gambar 3 Rumusan Strategi Matriks SWOT

Pembahasan

1. Kualitas produk
Right Miracle mampu melakukan fungsi suatu produk yang ditawarkan dengan
selalu melakukan quality control dalam mempertahankan konsistensi untuk menjaga
serta menigkatkan kualitas produk. Hal ini dibuktikan dengan adanya ketertarikan
konsumen dalam melakukan pembelian dan re-purchase karena kualitas produk baik.
Right Miracle memperoleh bahan dengan membandingkan dari segi kualitas dari
beberapa toko kain terbaik dengan harga yang cocok namun tetap memprioritaskan
kualitas yang baik.
2. Fitur Produk
Fitur penunjang produk yang dimiliki Right Miracle hampir sama seperti fitur yang
dimiliki toko hijab lainnya yaitu mesin jahit, rak lemari, rak gantungan hijab, cermin full
body, camera dan layanan delivery order. Sehingga belum terdapat fitur yang bisa
menjadi pembeda dengan toko hijab lainnya.
3. Desain
Desain yang dimiliki Right Miracle masih monoton, tetapi akan dilakukan inovasi
dengan menambah dengan unsur warna yang lebih soft yang identik dengan ciri khas
wanita untuk menarik perhatian konsumen.
4. Kemasan
Right Miracle telah memenuhi fungsi utama kemasan. Hal ini dibuktikan oleh
penjelasan pemilik terkait kriteria kemasan yaitu simple, rapih dan menarik. Serta
tanggapan dari konsumen bahwa kemasan simple dan rapih. Namun kemasan yang
dibuat belum bisa mengatasi zero limbah plastik karena masih menggunakan unsur
plastik. Dalam upaya menimalisir penggunaan plastik, Right Miracle akan melakukan
inovasi dengan mengganti kemasan box atau paper bag.
5. Label
Informasi yang dimuat di tiap kemasan di Right Miracle telah sesuai dengan
adanya informasi yang dimuat, diantaranya: nama produk, logo, alamat, nomor
telepon, akun sosial media & e-commerce.
6. Pelayanan
Pelayanan yang diberikan karyawan Right Miracle kepada konsumen telah cukup
memuaskan konsumen yaitu diantaranya bersikap ramah, melayani dengan suka
cita, mampu mejawab pertanyaan yang diajukan oleh konsumen.

127
 JABEISTIK : Jurnal Analitika Bisnis, Ekonomi, Sosial dan Politik
Volume 1 Nomor 2, Juni 2021

7. Jaminan
Jaminan yang diberikan Right Miracle kepada konsumen telah sesuai sebab
apabila terjadi kerusakan / cacat / ketidaksesuaian produk baik pembelian secara
offline maupun online bisa ditukarkan dengan menyertakan video unboxing untuk
pembelian melalui online dengan maksimal waktu 3 hari setelah barang datang atau
setelah pembelian offline.
8. Harga
Kebijakan harga yang ditetapkan di Righ Miracle sudah tepat karena berdampak
positif terhadap penjualan. Dibuktikan dengan semakin banyak peminat produk Roght
Miracle. Harga yang ditetapkan disesuaikan dengan kualitas bahan (kain), tingkat
kesusahan dalam mendapatkan bahan baku dan model hijabnya.
9. Merek
Dalam pengambilan nama merek Right Miracle Hijab yaitu sebagai berikut: dari
segi penamaan memiliki arti dan memiliki makna yang menjadi sebuah harapan oleh
pemilik / owner. Tetapi Right Miracle belum memiliki slogan, jingle dan mascot.

Formulasi Strategi
Dalam hal ini, strategi yang dapat dilakukan Right Miracle sesuai dengan strategi
pada tahap pertumbuhan (growth) diantaranya sebagai berikut :
a. Meningkatkan kualitas dengan mempertahankan harga yang terjangkau dan
konsistensi kerja sesuai dengan kebijakan yang telah ditentukan oleh owner
b. Right Miracle akan berinovasi dalam upaya melindungi produk dengan cara
mengganti kemasan menggunakan box atau paper bag tanpa mengabaikan kualitas
maupu jaminan kerusakan produk
c. Right Miracle memasuki segmen pasar baru dalam mengembangkan produk / merek
agar lebih dikenal oleh target pasar yang semakin luas
d. Right Miracle meningkatkan cakupan distribusi melalui pemanfaatan media sosial
sebagai sarana pengenalan produk
e. Right Miracle dapat menggunakan sarana media sosial dengan bekerja sama dengan
influencer / artis untuk merancang konten iklan yang membuat orang memilih produk
f. Right Miracle memiliki harga yang relatif stabil dengan menawarkan harga terjangkau
untuk menarik target pasar di semua kalangan usia.
Menurut Balmer dan Gray (2013), Branding produk bertujuan untuk memberi
identitas pada sebuah produk yang mampu mempengaruhi konsumen untuk memilih
produk tersebut dibandingkan produk pesaing lainnya. Dari definisi tersebut, dapat
dirumuskan Strategi Branding Produk Right Miracle dalam meningkatkan penjualan
pada tahap pertumbuhan yang agresif :
1. Adanya kebijakan / kriteria tertentu dari owner yang mengatur produk dapat menjadi
salah satu cara dalam mempertahankan konsistensi upaya menjaga serta
meningkatkan kualitas produk sehingga dapat memunculkan nilai positif di benak
konsumen saat melakukan pembelian produk di Right Miracle Hijab.
2. Fitur penunjang produk yang dimiliki Right Miracle hampir sam dengan toko hijab
pada umumnya hanya saja diperlukan pengembangan fitur berbasis digital untuk
mendukung efisiensi sehingga menjadi daya tarik dan minat tersendiri bagi konsumen
dalam melakukan pembelian produk.
3. Inovasi terkait desain dan konten sosial media disesuaikan dengan trend serta ke
arah milenial khususnya kaum wanita . dengan adanya inovasi tersebut dapat
membangun ketertarikan tersendiri dari konsumen yang akan melakukan pembelian
produk atau mengunjungi akun sosial media / e-commerce Right Miracle.
4. Akan melakukan upaya meminimalisisr penggunaan plastik dengan mengganti
kemasan menggunakan box atau paper bag dengan tetap memperhatikan kualitas
produk.
5. Adanya kebijakan dari owner terkait pelayanan bertujuan untuk mempertahankan
konsistensi terhadap peningkatan kualitas pelayanan. Ini dapat menjadi salah satu

128
 JABEISTIK : Jurnal Analitika Bisnis, Ekonomi, Sosial dan Politik
Volume 1 Nomor 2, Juni 2021

cara dalam mempertahankan pelanggan dan menarik perhatian konsumen baru

apabila dapat meminalisir keluhan dari konsumen terkait pelayanan.
6. Adanya jaminan pengembalian atau penukaran terhadap kerusakan / cacat /
ketidaksesuaian produk yang diberikan pihak Right Miracle kepada konsumen baik
melakukan pembelian secara online maupun offline.
7. Strategi penetapan harga yang dilakukan sesuai dengan harga pokok penjualn (HPP)
dan harga bahan baku, sehingga harga yang ditawarkan tetap terjangkau serta
memiliki kualitas yang baik.
8. Adanya komponen identitas merek (brand identity), seperti nama merek, logo, dan
URL. Namun belum memiliki jingle, slogan dan maskot.
E. Kesimpulan
Kesimpulan yang dapat diambil oleh peneliti berdasarkan hasil analisis yang telah
dilakukan pada Toko Hijab Right Miracle Surabaya adalah sebagai berikut :

1. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi branding produk dengan menggunakan

atribut produk yang meliputi; segi kualitas, fitur, desain, kemasan, label, pelayanan,
jaminan, harga serta komponen identitas merek yaitu nama merek, logo & simbol,
tagline/slogan, karakter/mascot, jingle, URL/Domain pada Toko Hijab Right Miracle
Surabaya yaitu :
a. Memiliki akun sosial media dan e-commerce yang dikelola oleh karyawan sebagai
sarana pengenalan produk
b. Memanfaatkan adanya jaminan pengembalian / penukaran barang, harga yang
terjangkau, dan kualitas produk sebagai pedoman dalam mengembangkan serta
mengenalkan brand / merek
c. Mempertimbangkan pemilihan kemasan box atau paper bag untuk mendukung
adanya program zero limbah plastik tanpa mengabaikan kualitas produk maupun
jaminan produk
2. Melalui analisis menggunakan IFAS (Internal Strategic Factor Analysis Summary)
dan EFAS (Eksternal Strategic Factor Analysis Summary) maka Toko Hijab Right
Miracle Surabaya memiliki skor dari faktor internal yaitu kekuatan sebesar 1,90 dan
kelemahan 1,25 sedangkan skor dari faktor eksternal yaitu peluang sebesar 1,55 dan
ancaman sebesar 1,10.
3. Hasil diagram analisis SWOT menunjukkan bahwa Toko Hijab Right Miracle
Surabaya berada pada kuadran I dimana kuadran ini menunjukkannsituasi yang
sangat menguntungkan. Toko Hijab Right Miracle memiliki peluanggdan kekuatan
lebih besar sehingga dapat mengarahkan seluruh potensi internalluntuk
memanfaatkan peluang yang ada. Strategi yang diterapkanndalam kondisi ini adalah
mendukung kebijakan pertumbuhan agresif (growth oriented strategy).
4. Hasil dari rumusan strategi matrikssSWOT adalah Toko Hijab Right Miracle Surabaya
cenderunggke strategi SO (kekuatan untuk memanfaatkan peluang) karena memiliki
nilai paling tinggi 3,45.

Saran
1. Pihak Right Miracle harus selalu mempertahankan dan meningkatkan kebijakan dan
peraturan yang mengatur prouk bertujuan untuk mempertahankan konsistensi dalam
menjaga serta meningkatkan kualitas produk sehingga memunculkan nilai positif di
benak konsumen saat melakukan pembelian produk di Right Miracle
2. Right Miracle perlu merealisasikan pengembangan dibidang promosi yang berbasis
online untuk mendukung upaya perluasan target pasar dan pengenalan produk /
brand yang lebih luas
3. Pihak Right Miracle harus selalu mempertahankan serta meningkatkan kebijakan
yang mengatur tentang kualitas pelayanan. Hal ini dapat menjadi cara dalam
mempertahankan pelanggan dan menarik perhatian konsumen baru apabila dapat
meminimalisir keluhan dari konsumen terkait pelayanan

129
 JABEISTIK : Jurnal Analitika Bisnis, Ekonomi, Sosial dan Politik
Volume 1 Nomor 2, Juni 2021

4. Konsisten terhadap adanya jaminan pengembalian / penukaran barang apabila ada

kerusakan atau ketidaksesuaian produk yang diberikan pihak-pihak Right Miracle
Hijab kepada konsumen supaya timbul rasa percaya terhadap Toko Hijab Right
Miracle Surabaya

DAFTAR PUSTAKA
Abdullah, Thamrin dan Francis Tantri. 2016. Manajemen Pemasaran. Depok:PT Raya
Grafindo Persada
Firmansyah, Anang. 2019. Pemasaran Produk & Merek (Planning & Strategy). CV.
Penerbit Qiara Media
Keller, Kevin Lane. 2013. Strategic Brand Management. Boston:Pearson
Kotler, Philip, Hermawan Kertajaya dan Iwan Setiawan. 2017. Marketing 4.0 Moviing
From Traditional to Digital. Canada:Published by John Willey & Sons, inc, Hobokan,
New Jersey
Kotler, Philip dan Gary Amstrong. 2012. Primciples of Marketing. New Jersey:Prentice
Hall
Kotler, Philip dan Kevin Lane Keller. 2016. Marketing Management 14th Global Ed. New
Jersey:Prentice Hall
Louis, D and Lombart. 2010. Impact of Brand Personality On The Major Relational
Consequences (Trust, Attachment and Commitment pf The Brand). Journal of Product
& Brand Management Vol.19 No.02, PP 114-130
Moleong, Lexy J. 2014. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung:PT Remaja Rosdakarya
Rangkuti, Freddy. 2016. Analisis SWOT: Teknik Membedah Kasus Bisnis “Cara
Penghitungan Bobot, Rating &OCAI. Jakarta:PT Gramedia Pustaka Utama
Setyaningrum, Ari, Jusuf Udaya dan Efendi. 2015. Prinsip-Prinsip Pemasaran.
Yogyakarta:ANDI
Sugiyono. 2019. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung:Alfabeta
Sugiyono. 2015. Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung:Alfabeta
Sudaryono. 2016. Manajemen Pemasaran Teori dan Implementasi. Yogyakarta:ANDI
Tjiptono, Fandy. 2015. Strategi Pemasaran Edisi-4. Yogyakarta:ANDI
Tjiptono, Fandy dan Gregorius Chandra. 2017. Pemasaran Strategik Edisi-3.
Yogyakarta:ANDI
Tjiptono, Fandy. 2011. Strategi Pemasaran Edisi 3. Yogyakarta:Andi
Wasesa, Silih Agung. 2013. Strategic Public Speaking. Jakarta: PT Gramedia Pustaka
Utama
Warren, Reeve, E. 2012. Pengantar Akuntasi. Jakarta:Salemba Empat
Ketut, I Surya, Putut Widhianti Lestari dan Ida Ayu Putu Citra Dewi. Strategi Branding
Dalam Promosi Produk Pertanian Olahan PT. Hatten Bali Untuk Pasar Pariwisata
Indonesia. Jurnal Manajemen Agribisnis Vol.4 No.2. 2016 ISSN: 2355-0759
Sigi, Nadia Prameswari, Mohamad Suharto dan Esty Wulandari. Strategi Branding Melalui
Inovasi Desain Kemasan Bagi Home Indsutry Sabun Cair. Jurnal Desain Komunikasi
Visual, Manajemen Desain dan Periklanan Vol.03 No.02. 2018 ISSN 2477-6106
Septa, Gala Airlangga dan Lia Nirawati. Strategi Branding Merek ZLCH Clothing Di
Surabaya Dalam Meningkatkan Penjualan. Jurnal Bisnis Indonesia Vol.11 No.2. 2020

130