BAB I .................................................................................................................. 2
PENDAHULUAN ............................................................................................... 3
1.1 Latar Belakang ........................................................................................... 3
1.2 Tujuan Kegiatan ......................................................................................... 5
1.3 Manfaat Kegiatan ....................................................................................... 5
BAB II ................................................................................................................. 6
TARGET DAN LUARAN ................................................................................... 6
2.1 Target KKN ................................................................................................ 6
2.2 Luaran ........................................................................................................ 6
2.3 Indikator Pencapaian Luaran....................................................................... 7
BAB III................................................................................................................ 8
PROFIL DESA MITRA ....................................................................................... 8
3.1 Gambaran Umum ....................................................................................... 8
3.2 Peta wilaah ................................................................................................. 9
3.3 Letak orbitasi .............................................................................................. 9
3.4 Luas wilayah .............................................................................................. 9
BAB IV ............................................................................................................. 10
METODOLOGI PELAKSANAAN ................................................................... 10
4.1 Metode Pelaksanaan ............................................................................ 10
4.1.1 Survey Lapangan .......................................................................... 10
4.1.2 Pembekalan .................................................................................. 10
4.1.3 Penyusunan Proposal .................................................................... 11
4.1.4 Pengajuan proposal KKN Tematik ke LPPM ................................ 11
4.2 Rencana Program Kerja Pertanian Maju dan Berkelanjutan .................. 12
4.2.1. Jenis Program Pertanian Maju dan Berkelanjutan .............................. 12
4.2.2. Pembiayaan ....................................................................................... 13
4.2.3. Pihak yang Terkait ............................................................................ 13
BAB V............................................................................................................... 18
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN ............................................................... 18
1
RINGKASAN
2
BAB I
PENDAHULUAN
3
dusun jati makmur. Desa Labuhan Lombok memiliki beberapa potensi
diantaranya sektor pertanian dan peternakan, sehingga tidak sedikit
masyrakat yang memiliki mata pencaharian sebagai petani dan peternak,
dan sisanya sebagai nelayan, buruh lepas, pedagang dan pegawai. Oleh
karena itu peningkatan pembangunan di sektor ini akan dapat
meningkatkan taraf hidup masyarakat di Desa Suranadi menjadi lebih
baik.
Berdasarkan informasi yang diperoleh dari hasil survei dan
wawancara langsung dengan pihak desa, desa ini memiliki peternakan sapi
dan kambing dan selama ini kotoron dari ternak hanya dijual begitu saja
dengan harga murah. Padahal jika diolah dapat memiliki nilai manfaat
salah satunya sebagai pupuk organik. pupuk organik bermanfaat bagi
peningkatan produksi pertanian baik kualitas dan kuantitas, mengurangi
pencemaran lingkungan dan meningkatkan kualitas lahan secara
berkelanjutan. Penggunaan pupuk organik dalam jangka panjang dapat
meningkatkan produktivitas lahan dan dapat mencegah degradasi lahan.
serta berperan besar terhadap perbaikan secara fisika, kimia biologi tanah
serta lingkungan.
Berdasarkan pemaparan tersebut, ada beberapa permasalahan di
Desa labuhan lombok dalam memanfaatkan limbah kotoran hewan ternak
yaitu warga belum memiliki pengetahuan dan mendapatkan pelatihan
tentang cara pengolahan limbah kotoran hewan ternak. Kurangnya
wawasan dan pengetahuan warga mengakibatkan lemahnya daya
kreatifitas, sehingga sampai saat ini kotoran hewan ternak hanya sebatas
dijual saja. Oleh karena itu, program alternatif yang sesuai untuk diberikan
ke warga adalah kegiatan pelatihan dan pendampingan pengolahan limbah
kotoran hewan ternak yang dapat dimanfaatkan untuk lahan pertanian
sekitar untuk mendukung desa labuhan Lombok menjadi desa dengan
pertaniam maju dan berkelanjutan. Disamping itu juga, jika diproduksi
dalam skala besar dapat membantu meningkatkan perkonomian warga
sekitar.
4
1.2 Tujuan Kegiatan
Adapun tujuan dari kegiatan KKN Tematik pertanian maju dan
berkelanjutan ini antara lain sebagai berikut:
1. Memberikan wawasan kepada masyarakat Labuhan Lombok tentang
pemanfaatan kotoran ternak bisa diolah menjadi pupuk organik.
2. Membantu masyarakat Labuhan Lombok untuk mengurangi
pemakaian pupuk kimia atau pestisida kimia.
3. Membantu masyarakat Labuhan Lombok dalam meningkatkan SDA
dan SDM yang ada di wilayah tersebut.
5
BAB II
2.2 Luaran
Luaran yang diharapkan dari kegiatan ini berupa
a. Laporan KKN
b. Media Sosial
c. Artikel Ilmiah
d. Teknologi Tepat Guna Pengolahan Kotoran dan Urin Ternak
e. Produk pupuk organik
f. Video singkat dengan durasi 5 menit diposting di Youtube
6
2.3 Indikator Pencapaian Luaran
Terdapat beberapa indikator luaran yang ingin dicapai dalam pelaksanaan
KKN Desa Labuhan Lombok sebagai berikut:
1. Mahasiswa dapat memperoleh pengalaman melalui keterlibatan langsung
dengan masyarakat yang akan menumbuhkan rasa kepedulian terhadap
masalah-masalah sosial kemasyarakatan.
2. Mahasiswa dapat mengembangkan skill berdasarkan bidang ilmu yang
diterima di perkuliahan.
3. Mengasah kemampuan Problem Solving mahasiswa dalam membantu
penyelesaian masalah kemasyarakatan berdasarakan skill masing-masing
anggota. Merubah pola pikir masyarakat tentang bagaimana mengolah
bahan pangan menjadi suatu produk yg memiliki nilai jual yg lebih tinggi
dengan konsep Pertanian Maju dan Berkelanjutan.
4. Mengubah pola pikir masyarakat tentang limbah peternakan baik itu
kotoran maupun urine yang dinilai hanya sebagai limbah yang dapat
mencemari lingkungan menjadi sesuatu yang memiliki nilai dengan cara
mengolahnya menjadi suatu produk yang berguna bagi keberlangsungan
pertanian daerah yang maju dan berkelanjutan.
7
BAB III
8
3.2 Peta wilaah
9
BAB IV
METODOLOGI PELAKSANAAN
Pada sesi pertama dimulai dengan membahas tema pertanian maju dan
berkelanjutan yang dimulai pada pukul 09:00-10:00. Kemudian pada sesi
kedua membahas tema zero waste yang dimulai pada pukul 10:00-11:00.
Sesi ketiga pada pukul 11:00-12:00 membahas tema desa sehat.
Dilanjutkan pembahasan tema desa wisata pada pukul 13:00-14:00. Tema
10
desa tangguh bencana pada pukul 14:00-15:00. Dan pembahasan terakhir
pada hari pertama yaitu tema desa digital yang dimulai pada pukul 15:00-
16:00. Pembekalan pada hari kedua membahasa tentang hal-hal yang
terkait dengan norma-norma KKN, proposal, perjanjian dan sertifikasi.
Pembekalan dilakukan agar mahasiswa peserta KKN memiliki kesiapan
untuk mengabdikan diri kepada masyarakat dalam pemberdayaan
masyarakat melalui pendekatan pertanian maju dan berkelanjutan.
11
kemampuan mahasiswa. Langkah –langkah evaluasi dapat dilakukan
dengan cara melakukan langkah sebagai berikut:
a. Presentasi Proposal KKN Terpadu Presentasi Proposal
adalah tahap evaluasi lanjutan yang dilakukan untuk
melihat seberapa jauh kesiapan mahasiswa untuk
menjalankan program yang telah direncanakan. Dilihat
juga metode-metode yang akan digunakan pada saat
melakukan pengabdian kepada masyarakat. Serta
diberikan pembekalan yang cukup untuk melaksanakan
program.
b. Revisi Proposal (jika diperlukan).
c. Pembekalan dan pengarahan dari DPL.
d. Pelepasan oleh DPL.
e. Operasional KKN Tematik.
f. Penyerahan Laporan akhir dan Penilaian
• Rumah belajar
12
4.2.2. Pembiayaan
Pembiayaan untuk pertanian maju dan berkelanjutan berasal
dari kelompok mahasiswa KKN.
4.2.3. Pihak yang Terkait
Pada pelaksaan KKN dengan proprgam pertanian maju dan
berkelanjutan melibatkan mahasiswa yang berperan dalam
mensosialisasikan dan medampingi masyarakat serta membantu
mewujudkan pertanian maju dan berkelanjutan. Pihak desa berperan
dalam memfasilitasi hubungan mahasiswa dengan masyarakat
sasaran. Masyarakat Labuhan Lombok merupakan mitra mahasiswa
dalam usaha perwujudan pertanian maju dan berkelanjutan.
13
Tabel 1. Pelaksanaan Program Utama dan Tambahan
c. Penyebaran 2 jam x 4
14
surat kepada orang Moh.
Kepala Desa, Pratama
Wakil Kepala
Desa, Kepala
Dusun, Dan
Tokoh-Tokoh Fiqri
Masyarakat. Insani
d. Persiapan 2 jam x 10
tempat orang
Semua
Penyampaian 2 jam x 3
sosialisasi. orang
Pemateri
Evaluasi 2 jam x 10
orang
Semua
d. Pemantauan 4 jam x 10
pupuk minggu orang
pertama
e. pemantauan 4 jam x 10
pupuk minggu orang
15
kedua
f. Pemantauan 4 jam x 10
pupuk minggu orang
ketiga
e. evaluasi 2 jam x 10
orang
Huzaimi
Program Tambahan
b. 3 jam x 10 Fiqri
pelaksanaan orang = Insani
kegiatan 30 jam
16
b. 2 jam x 5 Titik
pelaksanaan orang = Sintiya
kegiatan 10 jam
Total jam kerja program utama dan tambahan selama 45 hari 153 jam
KKN
1. Tahap evaluasi
a. Evaluasi awal berkaitan dengan sumber daya, sarana dan prasarana
yang diperlukan untuk kegiatan penerapan teknologi, perilaku
masyarakat (sikap, pengetahuan dan aspirasi) terhadap penerapan
pertanian maju dan berkelnajutan di Desa Labuhan Lombok.
b. Evaluasi selanjutnya akan dilakukan terhadap interaksi antara semua
masukan yang dipergunakan untuk pelaksanaan kegiatan, termasuk
respon terhadap mahasiswa KKN dengan menggunakan metode lisan
dan tertulis. Selain itu juga akan dilakukan evaluasi terhadap perilaku
masyarakat untuk mengetahui perkembangan program.
c. Evaluasi akhir menyangkut tentang pemanfaatan atau dampak
kegiatan yang akan dilaksanakan, sehingga diketahui multiple effects.
17
BAB V
5.1 Biaya
Rencana anggaran biaya
Kesekertariatan
Harga
Nama Barang Jumlah/satuan Total
No Satuan
Rp.
1 Spanduk (2m x 1m) 2 Buah 50.000
100.000
Rp.
Konsumsi 35 Orang 6.000
2 210.000
Total 310.000
18
4 EM4 1 Botol Rp50.000 Rp50.000
5 Molase 1 Botol Rp30.000 Rp30.000
6 Sekam ½ karung Rp15.000 Rp15.000
7 Traisemai 3 Buah Rp15.000 Rp45.000
8 Ember 4 Buah Rp20.000 Rp80.000
9 Masker 1 kotak Rp17.000 Rp17.000
10 Sarung tangan 1 pack Rp9.000 Rp9.000
11 Tali rapia 1 bungkus Rp3.000 Rp3.000
12 Papan tulis 1buah Rp50.000 Rp50.000
Rp.
Total
417.000
1 Sosialisasi dan
Pelatihan
1 Sosialisasi dan
19
Pelatihan
Penarikan KKN
(RP)
1 Iuran anggota 10 Orang 800.000 8.000.000
1 Kesekretariatan Rp 266.000
20
Alokasi Dana Pelaksanaan Program Kerja
5 Utama Rp 670.000
7 Penarikan Rp285.000
21
Identitas Ketua Kelompok
1 - - -
2 - - -
22
Identitas Anggota 1
1 - - -
2 - - -
23
Identitas Anggota 2
24
Identitas Anggota 3
25
Identitas Anggota 4
4 NIM E1Q019018
1 - - -
2 - - -
26
Identitas Anggota 5
4 NIM C1K019083
1 - - -
2 - - -
27
Identitas Anggota 6
4 NIM J1A019003
28
Identitas Anggota 7
4 NIM F1D019063
29
Identitas Anggota 8
4 NIM E1E019120
30
Identitas Anggota 9
4 NIM E1B019120
31