ABSTRAK
Kurikulum Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) yang diterapkan pada
perguruan tinggi disamping penerapan perbaikan akhlak atau etika, juga pentingnya penerapan
kearifan lokal. Mitologi sebagai kearifan lokal dipahami masyarakat sebagai sesuatu yang
terlarang untuk diyakini karena bertentangan dengan agama padahal banyak nilai-nilai
moralitas yang terkandung di dalamnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mitos-mitos
dan nilai-nilai yang terkandung dalam mitos Suku Kaili di Kota Palu. Penelitian ini dilaksanakan
dengan menggunakan pendekatan kualitatif dan metode pengambilan data dilakukan dengan
teknik observasi, wawancara, dokumentasi dan penelusuran kepustakaan. Penentuan informan
dengan teknik Snow Ball Sampling. Analisis datanya dilakukan dengan teknik analisis deskriptif
kualitatif, kesimpulan dapat diambil setelah proses analisis deskriptif kualitatif dilakukan dan
dilengkapi dengan argumentasi. Berdasarkan penelitian maka Mitos–mitos Suku Kaili di Kota
Palu meliputi: 1) Falsafah hidup, 2) Adat istiadat, 3) Ritual adat, 4) Kesenian, 5) Tumbuhan dan
Hewan, 6) Mahluk gaib, 7) Perikehidupan. Nilai-nilai yang terkadung dalam mitos-mitos Suku
Kaili di Kota Palu meliputi: 1) Nilai etika seperti nilai kebersamaan, kekeluargaan dan gotong
royong, nilai kemanusiaan, nilai Ke-Tuhanan, nilai ekonomi dan kesehatan, nilai semangat
kepahlawanan, nilai disiplin hidup. 2) Nilai estetis seperti nilai keindahan dalam nyanyian dan
tarian, nilai kekontrasan dalam upacara, dan nilai keseimbangan.
ABSTRACT
The Indonesian National Qualifications Framework curriculum applied to tertiary
institutions in addition to the application of moral or ethical improvement, is also the importance of
the application of local wisdom. Mythology as local wisdom is understood by some people,
something that is forbidden to believe because it is contrary to religion even though many moral
values are contained in myths. This study aims to find out the myths and values contained in the
Kaili Tribe in Palu City. This research was conducted using a qualitative approach and secondary
and primary data collection methods carried out by observation, interview, documentation and
literature search techniques. To get the informant determined by Snow Ball Sampling technique.
Data analysis was performed using qualitative descriptive analysis techniques, conclusions can
be drawn after the process of qualitative descriptive analysis is carried out and then supplemented
with several arguments. Based on the research, the results obtained that the myths of the Kaili
tribe in Palu City include: 1) Philosophy of life, 2) Customs, 3) Customary rituals, 4) Arts, 5) Plants
and Animals, 6) Magical creatures, 7) lifeness. The values contained in the myths of the Kaili Tribe
in Palu City include: 1) Ethical values such as the value of togetherness, family and mutual
cooperation, humanitarian values, Divine values, economic values and health, values of heroism,
values of life discipline. 2) Aesthetic values such as the value of beauty in singing and dancing, the
value of contrast in ceremonies, and the value of balance.
95
Widya Genitri : Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu P-ISSN : 2302-9102
Volume 13 Nomor 2. (2022) hal 95-109 E-ISSN : 2685-7198
DOI 10.36417/widyagenitri.v13i2.475 STAH Dharma Sentana Sulawesi Tengah
96
Widya Genitri : Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu P-ISSN : 2302-9102
Volume 13 Nomor 2. (2022) hal 95-109 E-ISSN : 2685-7198
DOI 10.36417/widyagenitri.v13i2.475 STAH Dharma Sentana Sulawesi Tengah
Nilai Dalam Mitos Suku Kaili di Kota leluhur Suku Kaili berjanji bahwa
Palu. anak keturunannya dilarang
memakan daging Ikan Masapi. Jika
Penelitian ini penting untuk ada yang melanggar mitos itu, badan
memberikan gambaran tentang orang yang mengonsumsi Ikan
mitos-mitos Suku Kaili di Kota Palu, Masapi akan melepuh. Ternyata di
sebagaimana usaha setiap pihak balik mitos itu ada pesan lain yang
dalam keikutsertaanya berperan lebih mendalam. Suku Kaili
serta mengembangkan nilai-nilai membenci keserakahan. Secara
kearifan lokal. Penelitian ini juga lebih eksplisit, kearifan lokal serupa
penting untuk memberikan terdapat dalam tradisi berupa
wawasan tentang pemahaman pantangan, tabu, atau larangan
Mitologi Suku Kaili sehingga dapat menangkap ikan pada masa
dijadikan bahan ajar yang berkaitan tertentu. Namanya tradisi “Masa
dengan penerapan kearifan lokal Ombo”. Ada tiga jenis tradisi Masa
dalam pengembangan kurikulum. Ombo, yaitu Ombo Ngiki, Ombo
Suaka, dan Ombo Pemerintah.
2. KAJIAN PUSTAKA Tulisan Ujianto dan Kurniantoro
Penelitian tentang Nilai-nilai menjadi pedoman awal tentang
dalam Mitos Suku Kaili di Kota Palu penelitian ini namun memiliki
merupakan penelitian yang pertama perbedaan, dimana dalam penelitian
dilakukan di Kota Palu, sehingga ini lebih cendrung menganalisis
pustaka hasil penelitian tentang sebuah mitos dan nilai –nilai dalam
mitos-mitos pada Suku Kaili di Kota mitos Suku Kaili dengan pendekatan
Palu sampai saat ini belum ada. teori Interaksionisme Simbolik dan
Kajian pustaka yang dapat peneliti Teori Nilai, pengelompokan mitos
jadikan acuan dalam penelitian yang ada berdasarkan pendekatan
berupa skripsi, buku, majalah dan purana.
artikel dalam format elektronik
(Bungin,2001). Demikian kajian 3.METODOLOGI
pustaka peneliti gunakan ditambah Penelitian ini merupakan
dengan sumber-sumber lain penelitian kualitatif, karena hasil-
(Subagio,1999) yang ada kaitannya hasil temuannya tidak diperoleh
dengan mitos-mitos Suku Kaili di melalui prosedur statistik atau
Kota Palu. hitungan lainnya. Penelitian
Ujianto dan Kurniantoro Kualitatif lebih banyak
(2018) dalam tulisannya “makna membutuhkan jenis data yang
siluman belut berkuping bagi Suku berbentuk rangkaian kata-kata
Kaili di Sulawesi Tengah” bukan angka-angka (Danim,2002).
menguraikan bahwa Ikan Masapi Lokasi penelitian di Kota Palu,
tergolong keluarga Ikan Sidat karena masyarakat Suku Kaili di
(Anguilla marmorata). Suku Kaili Kota Palu merupakan suku asli
meyakini bahwa ikan jenis itu penduduk Kota Palu yang dibatasi
adalah perwujudan ikan siluman. lebih dominan pada kelurahan Lere.
Siluman masapi diyakini oleh Suku Hal ini dilakukan karena STAH
Kaili pernah berjasa menolong Dharma Sentana Sulawesi Tengah
seseorang dari kejaran orang jahat juga terletak di Kota Palu secara
yang akan membunuhnya. Sejak itu, ekstrinsik bahwa keberadaan STAH
97
Widya Genitri : Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu P-ISSN : 2302-9102
Volume 13 Nomor 2. (2022) hal 95-109 E-ISSN : 2685-7198
DOI 10.36417/widyagenitri.v13i2.475 STAH Dharma Sentana Sulawesi Tengah
98
Widya Genitri : Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu P-ISSN : 2302-9102
Volume 13 Nomor 2. (2022) hal 95-109 E-ISSN : 2685-7198
DOI 10.36417/widyagenitri.v13i2.475 STAH Dharma Sentana Sulawesi Tengah
99
Widya Genitri : Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu P-ISSN : 2302-9102
Volume 13 Nomor 2. (2022) hal 95-109 E-ISSN : 2685-7198
DOI 10.36417/widyagenitri.v13i2.475 STAH Dharma Sentana Sulawesi Tengah
100
Widya Genitri : Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu P-ISSN : 2302-9102
Volume 13 Nomor 2. (2022) hal 95-109 E-ISSN : 2685-7198
DOI 10.36417/widyagenitri.v13i2.475 STAH Dharma Sentana Sulawesi Tengah
101
Widya Genitri : Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu P-ISSN : 2302-9102
Volume 13 Nomor 2. (2022) hal 95-109 E-ISSN : 2685-7198
DOI 10.36417/widyagenitri.v13i2.475 STAH Dharma Sentana Sulawesi Tengah
102
Widya Genitri : Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu P-ISSN : 2302-9102
Volume 13 Nomor 2. (2022) hal 95-109 E-ISSN : 2685-7198
DOI 10.36417/widyagenitri.v13i2.475 STAH Dharma Sentana Sulawesi Tengah
103
Widya Genitri : Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu P-ISSN : 2302-9102
Volume 13 Nomor 2. (2022) hal 95-109 E-ISSN : 2685-7198
DOI 10.36417/widyagenitri.v13i2.475 STAH Dharma Sentana Sulawesi Tengah
104
Widya Genitri : Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu P-ISSN : 2302-9102
Volume 13 Nomor 2. (2022) hal 95-109 E-ISSN : 2685-7198
DOI 10.36417/widyagenitri.v13i2.475 STAH Dharma Sentana Sulawesi Tengah
105
Widya Genitri : Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu P-ISSN : 2302-9102
Volume 13 Nomor 2. (2022) hal 95-109 E-ISSN : 2685-7198
DOI 10.36417/widyagenitri.v13i2.475 STAH Dharma Sentana Sulawesi Tengah
106
Widya Genitri : Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu P-ISSN : 2302-9102
Volume 13 Nomor 2. (2022) hal 95-109 E-ISSN : 2685-7198
DOI 10.36417/widyagenitri.v13i2.475 STAH Dharma Sentana Sulawesi Tengah
107
Widya Genitri : Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu P-ISSN : 2302-9102
Volume 13 Nomor 2. (2022) hal 95-109 E-ISSN : 2685-7198
DOI 10.36417/widyagenitri.v13i2.475 STAH Dharma Sentana Sulawesi Tengah
108
Widya Genitri : Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu P-ISSN : 2302-9102
Volume 13 Nomor 2. (2022) hal 95-109 E-ISSN : 2685-7198
DOI 10.36417/widyagenitri.v13i2.475 STAH Dharma Sentana Sulawesi Tengah
109