Anda di halaman 1dari 1

5.

PENUTUP

5.1. Kesimpulan
Kain tenun merupakan ciri khas suatu daerah dan menjadi jati diri
bangsa sehingga patut dijaga. Namun, di era globalisasi saat ini kemajuan
teknologi dan lain-lain telah menggeser budaya dan adat-istiadat hingga hampir
punah. Banyak penenun yang mulai tidak membuat kain tenun lagi sehingga motif
kain tenun sudah punah dan tidak dikenal oleh masyarakat Indonesia lagi.
Oleh karena itu untuk mengantisipasi memudarnya minat kepada kain
tenun tetap lestari adanya dan tidak punah adalah melestarikan dan
memperkenalkannya kepada fashion anthusiast. Upaya yang dilakukan untuk
memperkenalkan kain tenun ikat Tanimbar adalah melalui pendekatan visual
fotografi fashion kain tenun ikat Tanimbar.
Perancangan karya visual fotografi dengan konsep editorial pada
fotografi fashion kain tenun Tanimbar ini, dijadikan sebagai media komunikasi
yang efektif untuk memperkenalkan kain tenun ikat Tanimbar. Dengan demikian,
dapat melestarikan dan membudidayakan kain tenun ikat Tanimbar.

5.2. Saran
Perancangan karya ini merupakan langkah awal dari upaya untuk
memperkenalkan kain tenun ikat Tanimbar yang secara tidak langsung,
melestarikan kain tenun. Diharapkan, kedepannya perancangan seperti ini dapat
dikembangakan lagi dengan tema atau konsep yang berbeda, bentuk dan
visualisasi yang baru maupun media pendukung lainnya yang sekiranya efektif
untuk menyampaikan maksud yang ingin disampaikan.

50

Universitas Kristen Petra

Anda mungkin juga menyukai