PROPOSAL

PROGRAM PEMBINAAN MAHASISWA WIRAUSAHA (P2MW)

“BATIK FS”

OLEH :

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PEKAJANGAN PEKALONGAN

FATIMATUS SANIA

DIREKTORAT PEMBELAJARAN DAN KEMAHASISWAAN

DIREKTORAT JENDRAL PENDIDIKAN TINGGI,RISET, DAN TEKNOLOGI

KEMENTRIAN PENDIDIKAN,KEBUDAYAAN,RISET, DAN TEKNOLOGI
 BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Batik adalah hasil karya bangsa Indonesia yang merupakan perpaduan antara
seni dan teknologi oleh leluhur bangsa Indonesia. Batik Indonesia dapat berkembang
hingga sampai pada suatu tingkatan yang tak ada bandingannya baik dalam
desain/motif maupun prosesnya.
Batik Pekalongan adalah batik yang dibuat masyarakat Pekalongan dikenal
sebagai batik pesisiran, yaitu batik yang dibuat di luar pakem Keraton Solo maupun
Yogyakarta. Batik pesisiran Pekalongan memiliki ciri khas tersendiri jika
dibandingkan dengan batik-batik lainnya.
Asal mula nama usaha saya Batik FS adalah huruf inisial saya yaitu Fatimatus
Sania. Potensi peluang usaha batik karena semakin berkembangnya zaman model
batik semakin beragam. Zaman industrialisai dan globalisasi batik jenis baru
bermunculan. Seperti batik cap dan batik cetak, batik tradisional yang diproduksi
dengan teknik tulisan tangan menggunakan canting dan malam disebut batik tulis.
Tahapan dalam memulai dalam bisnis batik yaitu mehamami jenis batik
karena di indonesia memiliki jenis batik dan memiliki arti masing – masing. Lalu
menentukan target konsumen, dizaman sekarang bukan hanya orang tua saja yang
memakai batik banyak anak muda zaman sekarang banyak yang memakai batik
karena motif batik yang semakin beragam. Memperhatikan kualitas barang,
menemukan suplier terpercaya yang memiliki hara-harga sesuai dengan kulitas barang
terbaik dapat berpengaruh kepercayaan terhadap konsumen. Strategi pemasaran,
dalam pemasaran dapat memasarkan batik melalui media online karena banyak yang
diminati dala semua kalangan. Modal usaha, menyesuaikan modal dengan rencana
bisnis sampai jangka panjang karena dapat menjadi proyeksi selama 3 tahun kedepan
yang ditanamkan dalam bisnis batik.
Usaha batik termasuk dalam kategori industri kreatif,seni budaya, dan
pariwisata karena batik termasuk kerajinan yang memiliki nilai seni tinggi dan telah
menjadi bagian dari budaya Indonesia (khususnya Jawa) yang merupakan warisan
nenek moyang bangsa Indonesia sejak dahulu kala. Sejarah pembatikan di Indonesia
berkaitan dengan perkembangan kerajaan Majapahit dan kerajaan sesudahnya.
 Kondisi perkembangan saat ini, saya baru ingin memulai usaha batik alasan
saya memilih usaha batik karena ingin mengembangkan budaya melalui batik.

Visi

Melestarikan dan menumbuhkan tradisi batik Indonesia sebagai salah satu upaya
untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia pada khususnya dan
menumbuhkan industri kerajinan batik Indonesia pada umumnya.

Misi.

1. Batik Indonesia bisa lebih dikenal di kancah dunia batik nasional dan internasional.

2. Meningkatkan kesejahteraan karyawan melalui lingkungan tempat kerja dan  tempat

tinggal yang bersih dan sehat, pemberian upah yang wajar sesuai  dengan keahlian
dan prestasi kerja yang diberikan kepada perusahaan.

3. Meningkatkan kualitas dan daya saing yang berpotensi untuk memasuki pasar global.

4. Memperkaya desain motif untuk menambah perbendaharaan motif-motif tradisional

yang sudah ada dan memasyarakat

5. Melakukan inovasi pada bidang bahan dasar kain, melalui pengembangan desain
tekstur tenun dan melakukan kombinasi serat alam.

B. Tahapan Usaha
Tahapan dalam memulai dalam bisnis batik yaitu mehamami jenis batik
karena di indonesia memiliki jenis batik dan memiliki arti masing – masing. Lalu
menentukan target konsumen, dizaman sekarang bukan hanya orang tua saja yang
memakai batik banyak anak muda zaman sekarang banyak yang memakai batik
karena motif batik yang semakin beragam. Memperhatikan kualitas barang,
menemukan suplier terpercaya yang memiliki harga-harga sesuai dengan kulitas
barang terbaik dapat berpengaruh kepercayaan terhadap konsumen. Strategi
pemasaran, dalam pemasaran dapat memasarkan batik melalui media online karena
banyak yang diminati dala semua kalangan. Modal usaha, menyesuaikan modal
dengan rencana bisnis sampai jangka panjang karena dapat menjadi proyeksi selama
3 tahun kedepan yang ditanamkan dalam bisnis batik.
C. Kategori Usaha
Usaha batik termasuk dalam kategori industri kreatif,seni budaya, dan
pariwisata karena batik termasuk kerajinan yang memiliki nilai seni tinggi dan telah
menjadi bagian dari budaya Indonesia (khususnya Jawa) yang merupakan warisan
nenek moyang bangsa Indonesia sejak dahulu kala. Sejarah pembatikan di Indonesia
berkaitan dengan perkembangan kerajaan Majapahit dan kerajaan sesudahnya.
Kondisi perkembangan saat ini, saya baru ingin memulai usaha batik alasan saya
memilih usaha batik karena ingin mengembangkan budaya melalui batik.
D. Kondisi perkembangan saat ini
Kondisi perkembangan saat ini, saya baru ingin memulai usaha batik alasan
saya memilih usaha batik karena ingin mengembangkan budaya melalui batik.
E. Struktur Organisasi

FATIMATUS SANIA

PEMILIK

BAGIAN KEUANGAN BAGIAN PRODUKSI

KARYAWAN

F. Sejarah
Batik berpotensi peluang usaha batik karena semakin berkembangnya zaman
model batik semakin beragam. Zaman industrialisai dan globalisasi batik jenis baru
bermunculan. Seperti batik cap dan batik cetak, batik tradisional yang diproduksi
dengan teknik tulisan tangan menggunakan canting dan malam disebut batik tulis.
G. Lokasi
Usaha batik FS ini berlokasi didesa Karang Jompo Kecamatan Tirto
Kabupaten Pekalongan. Strategi pemasaran, dalam pemasaran dapat memasarkan
batik melalui media online karena banyak yang diminati dala semua kalangan. Modal
usaha, menyesuaikan modal dengan rencana bisnis sampai jangka panjang karena
dapat menjadi proyeksi selama 3 tahun kedepan yang ditanamkan dalam bisnis batik.
 BAB II

DESKRIPSI USAHA

A. Kategori usaha seni kerajinan

1. Tujuan Mulia
a. Dapat menjadi mata pencaharian
b. Dapat melestarikan budaya
c. Untuk bahan sandang dan produk fashion
2. Konsumen sasaran
Target untuk konsumen yaitu untuk kalangan muda dan tua, karena
menggunakan batik bisa digunakan untuk acara-acara formal dan dapat
meletarikan budaya lokal bangsa.
Target Pemasaran sangat berperan penting bagi usahanya . produk yang di
hasilkan berupa : Hem Batik, Kemeja Batik, Blus Batik, Dress Batik, Long Dress
Batik, Batik Anak, Kaos Batik, Batik Sarimbit, Busana Muslimah Batik, Kain
Batik, Batik Spesial.

3. Dekripsi produk
a. What : Batik FS
b. When : produk batik FS ini bisa digunakan untuk acara acara formal seperti
pernikahan dan bisa digunakan untuk bekerja seperti kantoran.
c. Where : produk batik FS ini akan dipromosikan melalui shope dan tiktok serta
juga melayani pembelian dirumah
d. Why: alasan saya memilih produk batik FS ini yaitu dapat melestarikan
budaya untuk keunggulan dari produk batik FS ini yaitu memiliki nilai seni
yang tinggi, untuk warnanya tahan lama dan tidak gampang luntur, corak yang
unik dan beragam.
e. How :
Dalam proses pembuatan Batik perlu di tetapkan beberapa hal, di antaranya
yaitu
1.Menganalisa bahan-bahan yang di perlukan dalam pembuatan batik, bahan-
bahannya antara lain yaitu :
- Mori (bisa terbuat dari sutra atau katun)
- Canting sebagai alat pembentuk motif,
- Gawangan (tempat untuk m enyampirkan kain)
 - Lilin (malam) yang dicairkan
- Panci dan kompor kecil untuk memanaskan
- Larutan pewarna
2. Alat-alatnya :
- Canting Cap, Canting Tulis
- Gawangan dan dhingklik
- Meja Printing
3. Adapun tahapan-tahapan dalam proses pembutan batik tulis ini:
- Langkah pertama adalah membuat desain batik yang biasa disebut molani.
Dalam penentuan motif, biasanya tiap orang memiliki selera berbeda-
beda. Ada yang lebih suka untuk membuat motif sendiri, namun yang lain
lebih memilih untuk mengikuti motif-motif umum yang telah ada. Motif
yang kerap dipakai di Indonesia sendiri adalah batik yang terbagi menjadi
2 : batik klasik, yang banyak bermain dengan simbol-simbol, dan batik
pesisiran dengan ciri khas natural seperti gambar bunga dan kupu-kupu.
Membuat design atau motif ini dapat menggunakan pensil.
- Setelah selesai melakukan molani, langkah kedua adalah melukis dengan
(lilin) malam menggunakan canting (dikandangi/dicantangi) dengan
mengikuti pola tersebut
- Tahap selanjutnya, menutupi dengan lilin malam bagian-bagian yang akan
tetap berwarna putih (tidak berwarna). Canting untuk bagian halus, atau
kuas untuk bagian berukuran besar. Tujuannya adalah supaya saat
pencelupan bahan kedalam larutan pewarna, bagian yang diberi lapisan
lilin tidak terkena.
- Tahap berikutnya, proses pewarnaan pertama pada bagian yang tidak
tertutup oleh lilin dengan mencelupkan kain tersebut pada warna tertentu.
- Setelah dicelupkan,kain tesebut dijemur dan dikeringkan
- Setelah kering, kembali melakukan proses pembatikan yaitu melukis
dengan lilin malam menggunakan canting untuk menutup bagian yang
akan tetap dipertahankan pada pewarnaan yang pertama.
- Kemudian, dilanjutkan dengan proses pencelupan warna yang kedua.
- Proses berikutnya, menghilangkan lilin malam dari kain tersebut dengan
cara meletakkan kain tersebut dengan air panas diatas tungku.
- Setelah kain bersih dari lilin dan kering, dapat dilakukan kembali proses
 - pembatikan dengan penutupan lilin (menggunakan alat canting)untuk
menahan warna pertama dan kedua.
- Proses membuka dan menutup lilin malam dapat dilakukan berulangkali
sesuai dengan banyaknya warna dan kompleksitas motif yang diinginkan.
- Proses selanjutnya adalah nglorot, dimana kain yang telah berubah warna
direbus air panas. Tujuannya adalah untuk menghilangkan lapisan lilin,
sehingga motif yang telah digambar sebelumnya terlihat jelas. Anda tidak
perlu kuatir, pencelupan ini tidak akan membuat motif yang telah Anda
gambar terkena warna, karena bagian atas kain tersebut masih diselimuti
lapisan tipis (lilin tidak sepenuhnya luntur). Setelah selesai, maka batik
tersebut telah siap untuk digunakan.
- Proses terakhir adalah mencuci kain batik tersebut dan kemudian
mengeringkannya dengan menjemurnya sebelum dapat digunakan dan
dipakai

4. Produk
Perusahaan Industri Batik FS ini memproduksi Batik dan juga design-design batik
seperti :
 Blouse
 Hem Bati
 Kemeja Batik
 Kaos Batik
 Batik Spesial
 Batik Muslimah
Dalam memasarkan hasil produksi, perusahaan ini selalu menghasilkan
berbagaimacam karya seperti sempel yang ada, dengan kualitas yang semakin di
tingkatkan dan berusaha untuk menjaga kualitas produk agar di sukai oleh
pembeli / konsumen.

5. Sumber Daya
1) Tenaga kerja
Toko batik FS membutuhkan sumber daya manusia yang mempunyai skill dan
kreatifitas dalam membuat batik dan sudah berpengalaman dalam bidang
pemasaran industri seni dan budaya. Batik FS membutuhkan orang yang bersedia
bekerja secara tekun / telaten, rajin, jujur, bertanggung jawab, ramah, dan bisa
bekerja sama dengan tim, sehingga dapat menjaga kualitas pelayanan dan
meningkatkan penjualan di Batik FS agar para pelanggan atau konsumen selalu
merasa puas dari hasil produk yang di beli.
2) Kemitraan
Agar usaha Batik FS dapat bertahan dengan baik maka, dilakukan kerja sama
dengan kemitraan dan seles lainnya, sehingga produk – produk yang dijual, dapat
dengan mudah untuk meningkatkan produk yang dibuat, dapat dengan mudah
didapatkan. Kemitraan yang dimaksudkan ialah menurut Undang-undang Nomor
9 Tahun 1995 tentang Usaha Kecil, kemitraan adalah kerja sama usaha antara
usaha kecil dengan usaha besar disertai pembinaan dan pengembangan oleh usaha
menengah atau besar dengan memperlihatkan prinsip saling membutuhkan, saling
memperkuat, dan saling menguntungkan. Sedangkan, Sales adalah bagian dari
aktivitas penjualan produk, barang, dan layanan yang dilakukan penjual ke
pembeli.
3) Masyarakat sekitar
Masyarakat sekitar berperan penting dalam melancarkan usaha yang kita jalankan,
dalam mendukung perkembangan ekonomi secara nasional. Oleh karena itu,
penting untuk memiliki hubungan yang baik dengan masyarakat di sekitar toko
Batik FS, karena apabila tidak mempunyai hubungan baik dengan masyarakat
Dalam proses pembuatan produk dari bahan baku menjadi bahan jadi, produsen
harus meningkatkan hasil usahanya agar mendapatkan keuntungan. Dimana untuk
mencapai keuntungan pada produsen harus mengambil langkah-langkah sebagai
berikut :
- Memilih tempat yang strategis
- Menetapkan harga yang sesuai dengan harga pasar
- Memperhatikan total hasil penerimaan penjualan serta total biaya
yangg sudah di anggarkan sesuai dengan anggaran dalam perencanaan
produk.
Dengan proses tersebut hasil yang akan dicapai yaitu :
- Membawa pengaruh yang positif
Memberikan lapangan sekitar akan mempengaruhi usaha yang kita jalankan dan
keamanan usaha kita agar tidak terjadi hal – hal yang tidak diinginkan. Oleh
karenanya, kita dan para karyawan lainnya sebagai pengusaha dalam bidang
 industri Batik dan yang menjalankan usaha harus menjalin hubungan yang sopan,
baik, jujur dan dapat berinteraksi dengan masyarakat sekitar.
6. Pemasaran dan Keuangan
 Pemasaran
- kerja bagi masyarakat
- Mendapatkan laba yang tinggi
- Memperoleh pelanggan tetap serta meningkatkan penjualan produk.
- Memperoleh pasar yang cukup luas
- Mensejahterakan masyarakat sekitar.
 Keuangan
1. Alat
No Nama Alat Jumlah Harga Total
Satuan Harga
1 Canting 5 set Rp 60.000 Rp 300.000
2 Kompor,wajan 2 set Rp 150.000 Rp 300.000
3 Gawangan 5 buah Rp 175.000 Rp 875.000
4 Pensil 1 kotak Rp 50.000 Rp 50.000
5 Penghapus 1 kotak Rp 30.000 Rp 30.000
6 Penggaris (30cm) 3 buah Rp 7.000 Rp 21.000
7 Penggaris (1M) 1 buah Rp 25.000 Rp 25.000
8 Gunting Kain 2 buah Rp 25.000 Rp 50.000
9 Ember 4 buah Rp 50.000 Rp 200.000
Total Rp1.851.000
2. Bahan
No Nama Bahan Jumlah Harga satuan Total Harga
1 Kain Premis 20 meter Rp 35.000 Rp 700.000
(G1)
2 Lilin Malam 30 buah Rp 10.000 Rp 300.000
3 TRO/Detergen 3 Bks Rp 15.000 Rp 45.000
4 Pewarna 10 Bks Rp 25.000 Rp 250.000
Naptol
5 Cairan Pelorot15 Bks Rp 7000 Rp 105.000
Total Rp 1.400.000
3. Gaji Karyawan
No. Keterangan Jumlah
1 5 Tukang Cap Rp 5.500.000
2 3 Operator Packing Rp 3.000.000
3 4 Penjahit Rp 4.000.000
4 1 kasir Rp 1.000.000
Total Rp 13.500.000
4. Biaya operasional
No Keterangan Jumlah
1 Belanja kebutuhan produksi batik Rp 2.000.000
2 Listik Rp 450.000
3 Air Rp 350.000
4 Internet Rp 350.000
Total Rp 3.150.000
5. Harga Pokok Produksi
No Nama Barang Banyak Harga Jumlah
. barang Satuan
1 Hem Batik 1 kodi Rp 90.000 Rp 1.080.000
2 Kemeja Batik 1 kodi Rp 95.000 Rp 1.140.000
3 Blus Batik 1 kodi Rp 90.000 Rp 1.080.000
4 Batik Spesial 1 kodi RP 25.000 Rp 300.000
5 Batik Muslimah 1 kodi Rp 110.000 Rp 1.320.000
6 Kaos Batik 1 kodi Rp 60.000 Rp 720.000
7 Batik Dress 1 kodi Rp 70.000 Rp 840.000
8 Long Dress Batik 1 kodi Rp 45.000 Rp 540.000
9 Batik Anak 1 kodi Rp 30.000 Rp 360.000
10 Kain Batik 1 meter Rp 70.000 Rp 700.000
Total Rp 8.080.000
6. Perkiraan Keuntungan
No. Nama Barang Banyak Harga Laba Jumlah
barang Satuan
1 Hem Batik 1 kodi Rp 90.000 Rp 5000 Rp 1.140.000
2 Kemeja Batik 1 kodi Rp 95.000 Rp 5000 Rp 1.200.000
3 Blus Batik 1 kodi Rp 90.000 Rp 5000 Rp 1.140.000
4 Batik Spesial 1 kodi RP 25.000 Rp 5000 Rp 360.000
5 Batik Muslimah 1 kodi Rp 110.000 Rp 5000 Rp 1.380.000
6 Kaos Batik 1 kodi Rp 60.000 Rp 5000 Rp 780.000
7 Batik Dress 1 kodi Rp 70.000 Rp 5000 Rp 900.000
8 Long Dress 1 kodi Rp 45.000 Rp 5000 Rp 600.000
Batik
9 Batik Anak 1 kodi Rp 30.000 Rp 5000 Rp 420.000
10 Kain Batik 1 meter Rp 70.000 Rp 5000 Rp 750.000
Total Rp 8.670.000
Laporan Arus Kas
Batik FS
Laporan Arus Kas
1 Maret 2023 - 31 Maret 2023
Kas dari kegiatan operasional
a. Penerimaan kas dari penjualan Rp 600.000
b. Pengeluaran kas untuk suppiler Rp 300.000
c. Pengeluaran kas untuk operasional -
lainnya
d. Pengeluaran lainnya -
Kas bersih dari kegiatan operasional Rp 300.000
Laporan Rugi Laba
BATIK FS
Proyeksi Laporan Rugi Laba
Untuk 1 Maret – 31 Maret 2023
Proyeksi Pendapatan
Penjualan Rp 8.670.000
Proyeksi pendapatan -
non penjualan (jika
ada)
Total proyeksi Rp 8.670.000
penjualan
Proyeksi harga pokok penjualan (HPP)
Proyeksi harga pokok Rp 8.080.000
penjualan (HPP)
Total proyeksi harga Rp 8.080.000
pokok penjualan (HPP)
Total proyeksi laba Rp 590.000
kotor(HPP)
Proyeksi Beban-beban
Beban pemakaian Rp 105.000
perlengkapan
Beban penyusutan harta -
tetap
Beban xxx -
Total proyeksi beban Rp 105.000
Proyeksi laba/rugi Rp 485.000
 BAB III
RENCANA KEGIATAN DAN PENGGUNAAN ANGGARAN

Kegiata Rencana Penangg

n ung
Utama Jawab
Kegiata Nama Kuant Satua Harga Juml Ket/ Target
n Baran itas n Barang ah Refere Capaian
g (Rp) nsi
Pengem Pengem Souve 200 Pcs Rp Rp Menamb Sasa
bangan bangan nir 4000 800.0 ah
Produk/ Batik FS Kipas 00 produk
Riset Batik batik
Produksi Produksi Hem 1 Kodi Rp Rp Penjuala Sania
Perusah Batik 90.000 1.140. n produk
aan 000 Batik FS
Industri bisa
Batik FS bertamba
h
Kemej 1 Kodi Rp Rp Fatima
a Batik 95.000 1.200.
000
Blus 1 Kodi Rp Rp
Batik
90.000 1.140.
000
Batik 1 Kodi RP Rp
Spesial 25.000 360.0
00
 Batik 1 Kodi Rp Rp
Musli 110.00 1.380.
mah 0 000
Kaos 1 Kodi Rp Rp
780.0
Batik 60.000
00
Batik 1 Kodi Rp Rp
Dress 70.000 900.0
00
Long 1 Kodi Rp Rp
Dress 45.000 600.0
Batik 00
Batik 1 Kodi Rp Rp
Anak 30.000 420.0
00
Kain 1 Kodi Rp Rp
Batik 70.000 750.0
00
Alat dan Alat dan Cantin 5 Set Rp Imah
Bahan Bahan g 60.00
Produksi Produksi 0
Batik FS
Komp 2 Set Rp
or,waj 150.0
an 00
Gawan 5 Buah Rp
gan 175.0
00
Pensil 1 Kotak Rp
50.00
0
Pengh 1 Kotak Rp
apus 30.00
0
 Pengg 3 Buah Rp
aris 7.000
(30cm)
Pengg 1 Buah Rp
aris 25.00
(1M) 0
Guntin 2 Buah Rp
g Kain 25.00
0
Ember 4 Buah Rp
50.00
0
Kain 20 Meter Rp
Premis 700.0
(G1) 00
Lilin 30 Buah Rp
Malam 300.0
00
TRO/ 3 Bung Rp
Deterg kus 45.00
en 0
Pewar 10 Bung Rp
na kus 250.0
Naptol 00
Cairan 15 Bung Rp
Pelorot kus 105.0
00
Gaji Gaji Tukan 5 Rp
karyawa karyawa g Cap 5.500.
n n Batik 000
FS
Operat 3 Rp
or 3.000.
 Packin 000
g
Penjah 4 Rp
it 4.000.
000
Kasir 1 Rp
1.000.
000
Biaya Biaya Belanj Rp Itus
operasio operasio a 2.000.
nal nal kebutu 000
Batik han
FS produk
si
batik
Listrik Rp
450.0
00
Air Rp
350.0
00
Interne Rp
t 350.0
00
total
Rp 28.571.000

Modal awal Rp 30.000.000- Rp 28.571.000 = Rp 1.429.000