LEMBAR PENGESAHAN
Lisda Juliana
Pangaribuan, SPMPT 28 Agustus 2018
S.Si.,M.Kom
2
KATA PENGANTAR
Puji Syukur kami panjatkan kepada TYME atas perlindungan dan penyertaanNya kita , kami
sebagai tim penyusun RPS Sekolah TInggi Ilmu Komputer Medan dapat menyelesaikan
perumusan Pedoman Penyusunan RPS Program Studi Teknik Informatika pada tahun 2018.
Adapun manfaat dari pedoman penyusunan RPS mata kuliah bagi dosen di STIKOM Medan
bertujuan sebagai Pedoman kepada Dosen STIKOM Medan khususnya Prodi Teknik
Informatika dalam rangka pembuatan RPS mata kuliah yang diampu oelh dosen dosen di
STIKOM Medan.
maka sebelum menyusun Pedoman RPS, Dosen STIKOM Medan wajib memperhatikan
kurikulum prodi Teknik Informatika secara menyeluruh, terutama dengan profil lulusan, CPL,
nama mata kuliah, kode yang digunakan, deskripsi mata kuliah,
model/pendekatan/strategi/metode atau media pembelajaran yang digunakan serta sistem
evaluasinya. Model pembelajaran yang diterapkan oleh dosen perlu memperhatikan kondisi
saat ini. RPS yang disusun oleh masing-masing dosen akan divalidasi oleh kaprodi dan ketua
SPMI dan Wakil Ketua 1 bidang akademik. Penyusun menyadari bahwa buku pedoman ini
masih banyak kekurangan, sehingga saran dan kritik dari pembaca selalu diharapkan untuk
penyempurnaan di kemudian hari. Semoga buku pedoman ini bermanfaat bagi kita semua.
Amin.
Tim Penyusun
3
DAFTAR ISI
Lembar Pengesahan
Kata Pengantar
Gambar
Bab4: Penutup...........................................................................................................................................34
Referensi
4
BAB 1
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
PENDAHULUAN
Mengacu pada Peraturan Menteri Riset, Teknologi, Dan Pendidikan Tinggi Republik
Indonesia Nomor 44 Tahun 2015 Tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi dijelaskan
bahwa Rencana Pembelajaran Semester (RPS) adalah perencanaan proses pembelajaran yang
disusun untuk setiap mata kuliah dalam satu semester yang ditetapkan dan dikembangkan oleh
dosen secara mandiri atau bersama dalam kelompok keahlian suatu bidang ilmu pengetahuan
dan/atau teknologi dalam suatu program studi. Setiap dosen yang akan melaksanakan kegiatan
perkuliahan wajib menyusun RPS. Jika setiap dosen mempunyai perencanaan yang baik maka
diharapkan tujuan pembelajaran juga akan tercapai dengan baik.
Jika dilihat dari perkembangan RPS itu sendiri maka ada beberapa istilah lain yang
pernah digunakan sebelum istilah RPS itu muncul yakni:
a. Garis Besar Program Perkuliahan (GBPP) dan Satuan Acara Perkuliahan (SAP) yang
diterapkan sebelum tahun 2018 Istilah ini dituangkan dalam Kurikulum Pendidikan Tinggi
di Indonesia Tahun 1999. Tujuan pembelajaran dalam kurikulum ini dirumuskan dalam
bentuk Tujuan Instruksional Umum (TIU) dan Tujuan Instruksional Khusus (TIK).
b. Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang diterapkan tahun 2005-2013.
Hal ini berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2005 Tentang Standar Nasional
Pendidikan. Perencanaan pembelajaran model ini merupakan bagian dari Kurikulum
Berbasis Kompetensi (KBK) dimana tujuan pembelajarannya dirumuskan dalam bentuk
Standar Kompetensi (SK) dan Kompetensi Dasar (KD).
c. Rencana Pembelajaran Semester yang diterapkan setelah Tahun 2013. Aturan ini
didasarkan pada PP No. 32 Tahun 2013, Permendikbud No. 49 Tahun 2014 dan
Permenristekdikti No. 44 Tahun 2015. RPS merupakan istilah yang digunakan untuk
perencanaan pembelajaran yang didasarkan pada Kurikulum Berbasis Kerangka Kualifikasi
Nasional Indonesia (KKNI) dan Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SN Dikti), dimana
tujuan pembelajaran dirumuskan dalam bentuk Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL)
Mengacu pada Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2012 tentang
Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia, maka sudah semestinya setiap Perguruan Tinggi di
Indonesia menerapkan kurikulum berbasis SN-DIKTI dan KKNI.
Berdasarkan beberapa hal tersebut maka mulai Tahun 2018ITL Trisakti mengembangkan
berbagai standar pendidikan tinggi mengacu SN-DIKTI dan KKNI. Hal ini berdasarkan
amanat Peraturan Menteri Riset, Teknologi, Dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia
Nomor 44 Tahun 2015 Tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi pasal 5 ayat 3. Mengacu
pada penjelasan ini, maka format RPS yang dikembangkan oleh ITL Trisakti didasarkan pada
capaian pembelajaran lulusan KKNI. Isi dan kelengkapan deskripsi Capaian Pembelajaran
Lulusan (CPL) sesuai ketentuan SN-DIKTI, sementara kesetaraan level kualifikasinya sesuai
dengan KKNI.
Terkait dengan SN-DIKTI dan KKNI dapat dijelaskan secara singkat sebagai berikut.
1.1. SN-DIKTI
Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SN-DIKTI) yang diatur dalam PeraturanMenteri
Riset, Teknologi, Dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2015
Tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi meliputi Standar Nasional Pendidikan;
Standar Nasional Penelitian; dan Standar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat. Pada
pasal 4a dituliskan bahwa Standar Nasional Pendidikan terdiri atas:
a. Standar kompetensi lulusan;
b. Standar isi pembelajaran;
c. Standar proses pembelajaran;
d. Standar penilaian pembelajaran;
e. Standar dosen dan tenaga kependidikan;
f. Standar sarana dan prasarana pembelajaran;
g. Standar pengelolaan pembelajaran; dan
h. Standar pembiayaan pembelajaran.
Selanjutnya di pasal 4 (b) dijelaskan bahwa Standar Nasional Pendidikan menjadi acuan
dalam menyusun, menyelenggarakan, dan mengevaluasi kurikulum.
6
1.2. KKNI
Berdasarkan pedoman penyusunan CPL yang dikeluarkan Dirjen Dikti (2014),
Kerangka kualifikasi adalah instrumen untuk menentukan jenjang kualifikasi
berdasarkan deskripsi CP. Deskripsi tersebut merupakan alat untuk memetakan
keahlian dan karir seseorang, serta mengembangkan kurikulum pendidikan. CP
merupakan pernyataan tentang apa yang diketahui, difahami dan dapat dikerjakan
oleh seseorang setelah menyelesaikan proses belajar. Kerangka Kualifikasi Nasional
Indonesia merupakan kerangka penjenjangan kualifikasi kompetensi yang dapat
menyandingkan, menyetarakan, dan mengintegrasikan antara bidang pendidikan dan
bidang pelatihan kerja serta pengalaman kerja. Jenjang kualifikasi pada KKNI terdiri
dari sembilan jenjang dimulai dari jenjang 1 sampai dengan jenjang 9 sebagai
jenjang tertinggi. Setiap jenjang memiliki deskripsi CPL yang sesuai dengan
kualifikasinya. Jenjang kualifikasi yang dihasilkan melalui pendidikan formal dapat
disetarakan dengan tingkat keahlian pada bidang pekerjaan. Kesetaraan CPL yang
dihasilkan melalui pendidikan dengan jenjang kualifikasi pada KKNI terdiri atas:
15
1.3. Hubungan SN-DIKTI dan KKNI
Hubungan SN-DIKTI dan KKNI dapat dilihat dalam diagram
berikut.
Gambar2. CPMK
(Sumber: Aulia 2014)
16
a. Rencana pembelajaran semester (RPS) adalah perencanaan proses pembelajaran
yang disusun untuk setiap mata kuliah dalam satu semester yang ditetapkan dan
dikembangkan oleh dosen secara mandiri atau bersama dalam kelompok
keahlian suatu bidang ilmu pengetahuan dan/atau teknologi dalam program
studi.
b. Rencana pembelajaran semester (RPS) atau istilah lain paling sedikit
memuat:
1) Nama program studi, nama dan kode mata kuliah, semester, sks, nama
dosen pengampu;
2) Capaian pembelajaran lulusan yang dibebankan pada mata kuliah
3) Kemampuan akhir yang direncanakan pada tiap tahap pembelajaran
untuk memenuhi capaian pembelajaran lulusan;
4) Bahan kajian yang terkait dengan kemampuan yang akan dicapai;
5) Metode pembelajaran;
6) Waktu yang disediakan untuk mencapai kemampuan pada tiap tahap
pembelajaran;
7) Pengalaman belajar mahasiswa yang diwujudkan dalam deskripsi tugas
yang harus dikerjakan oleh mahasiswa selama satu semester;
8) Kriteria, indikator, dan bobot penilaian; dan
9) Daftar referensi yang digunakan.
c. Satuan Kredit Semester, yang selanjutnya disingkat SKS adalah takaran waktu
kegiatan belajar yang di bebankan pada mahasiswa per minggu per semester
dalam proses pembelajaran melalui berbagai bentuk pembelajaran atau besarnya
pengakuan atas keberhasilan usaha mahasiswa dalam mengikuti kegiatan
kurikuler di suatu program studi. bahwa yang dimaksud dengan 1 (satu) SKS
adalah sebagai berikut.
17
Berdasarkan ketentuan ini maka Dosen wajib mengisi perkuliahan 16 Pertemuan dengan
ketentuan paling sedikit 40% dari total pertemuan tatap muka adalah presentasi dosen,
selebihnya diperbolehkan presentasi mahasiswa.
e. Sikap merupakan perilaku benar dan berbudaya sebagai hasil dari internalisasi
dan aktualisasi nilai dan norma yang tercermin dalam kehidupan spiritual dan
sosial melalui proses pembelajaran, pengalaman kerja mahasiswa, penelitian
dan/atau pengabdian kepada masyarakat yang terkait pembelajaran.
f. Pengetahuan merupakan penguasaan konsep, teori, metode, dan/atau falsafah
bidang
ilmu tertentu secara sistematis yang diperoleh melalui penalaran dalam proses
pembelajaran, pengalaman kerja mahasiswa, penelitian dan/atau pengabdian
kepada masyarakat yang terkait pembelajaran.
g. Keterampilan merupakan kemampuan melakukan unjuk kerja dengan
menggunakan konsep, teori, metode, bahan, dan/atau instrumen, yang diperoleh
melalui pembelajaran, pengalaman kerja mahasiswa, penelitian dan/atau
pengabdian kepada masyarakat yang terkait pembelajaran, mencakup:
h. keterampilan umum sebagai kemampuan kerja umum yang wajib dimiliki oleh
setiap lulusan dalam rangka menjamin kesetaraan kemampuan lulusan sesuai
tingkat program dan jenis pendidikan tinggi; dan
i. Keterampilan khusus sebagai kemampuan kerja khusus yang wajib dimiliki
oleh setiap lulusan sesuai dengan bidang keilmuan program studi.
j. Rumusan sikap dan keterampilan umum sebagai bagian dari capaian
pembelajaran lulusan untuk setiap tingkat program dan jenis pendidikan tinggi
telah ditentukan oleh Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi.
18
3. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air, memiliki
nasionalisme serta rasa tanggungjawab pada negara dan bangsa;
4. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan kepercayaan,
serta pendapat atau temuan orisinal orang lain;
5. Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap
masyarakat dan lingkungan;
6. Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara;
7. Menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik:
8. menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya
secara mandiri; dan
9. menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan, dan kewirausahaan.
b. Program Sarjana
Lulusan Program Sarjana wajib memiliki keterampilan umum sebagai berikut:
1) Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam
konteks pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan
19
teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang
sesuai dengan bidang keahliannya;
2) Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu, dan terukur;
3) Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi ilmu
pengetahuan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai
humaniora sesuai dengan keahliannya berdasarkan kaidah, tata caradan
etika ilmiah dalam rangkamenghasilkan solusi, gagasan, desain atau kritik
seni, menyusun deskripsi ilmiah hasil kajiannya dalam bentuk skripsi atau
laporan tugas akhir,dan mengunggahnya dalam laman perguruan tinggi;
4) Menyusun deskripsi ilmiah hasil kajian tersebut di atas dalam bentuk
skripsi atau laporan tugas akhir, dan mengunggahnya dalam laman
perguruan tinggi;
5) Mampu mengambil keputusan secara tepat dalam konteks penyelesaian
masalah di bidang keahliannya, berdasarkan hasil analisis informasi dan
data;
6) Mampu memelihara dan mengembangkan jaringan kerja dengan
pembimbing, kolega, sejawat baik di dalam maupun di luar lembaganya;
k. Rumusan sikap dan keterampilan umum dapat ditambah oleh perguruan tinggi.
l. Rumusan pengetahuan dan keterampilan khusus sebagai bagian dari capaian
pembelajaran lulusan wajib disusun oleh:
1) Forum program studi sejenis atau nama lain yang setara; atau
2) Pengelola program studi dalam hal tidak memiliki forum program studi
sejenis.
Untuk contoh Capaian Pembelajaran Lulusan Program Studi dapat dilihat
dalam
Lampiran 1.
m. Bentuk pembelajaran dapat berupa:
1) Kuliah;
2) Responsi dan tutorial;
3) Seminar; dan
4) Praktikum, praktik studio, praktik bengkel, atau praktik lapangan.
n. Metode pembelajaran yang dapat dipilih untuk pelaksanaan pembelajaran mata
kuliah meliputi: diskusi kelompok, simulasi, studi kasus, pembelajaran
kolaboratif, pembelajaran kooperatif, pembelajaran berbasis proyek,
20
pembelajaran berbasis masalah, atau metode pembelajaran lain, yang dapat
secara efektif memfasilitasi pemenuhan capaian pembelajaran lulusan.
o. Prinsip penilaian mencakup prinsip edukatif, otentik, objektif, akuntabel, dan
transparan yang dilakukan secara terintegrasi.
p. Teknik penilaian terdiri atas observasi, partisipasi, unjuk kerja, tes tertulis, tes
lisan, dan angket.
q. Instrumen penilaian terdiri atas penilaian proses dalam bentuk rubrik dan/atau
penilaian hasil dalam bentuk portofolio atau karya desain.
r. Penilaian sikap dapat menggunakan teknik penilaian observasi.
s. Penilaian penguasaan pengetahuan, keterampilan umum, dan keterampilan
khusus dilakukan dengan memilih satu atau kombinasi dari berbagi teknik dan
instrumen penilaian.
t. Hasil akhir penilaian merupakan integrasi antara berbagai teknik dan instrumen
penilaian yang digunakan.
u. Mekanisme penilaian terdiri atas:
1) Menyusun, menyampaikan, menyepakati tahap, teknik, instrumen, kriteria,
indikator, dan bobot penilaian antara penilai dan yang dinilai sesuai dengan
rencana pembelajaran;
2) Melaksanakan proses penilaian sesuai dengan tahap, teknik, instrumen,
kriteria,
indikator, dan bobot penilaian yang memuat prinsip penilaian
1) SISTEMATIKA PENULISAN
21
B. CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN
1. Sikap
2. Penguasaan Pengetahuan
3. Keterampilan Umum
4. Keterampilan Khusus
C. CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH
1. Sikap
2. Penguasaan Pengetahuan
3. Keterampilan Umum
4. Keterampilan Khusus
D. DESKRIPSI MATA
KULIAH E. MATRIKS
PEMBELAJARAN
Bentuk Perkuliahan Penilaian
Pertemuan Kemampuan akhir Bahan
No
ke yang diharapkan Kajian Metode/media/ Pengalaman Indikator Jenis Bobot
sumber belajar Belajar
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
F. REFERENSI
22
Bab.2
RUMUSAN CAPAIAN LULUSAN
PRODI TEKNIK INFORMATIKA
2.1. SIKAP
S1 Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius.
S2 Menjunjung tinggi nilai-nilai ke-Indonesiaan dan kemasyarakatan, meliputi,
penghargaan terhadap keanekaragaman, nasionalisme dan tanggungjawab bernegara,
dan berbangsa, berdasarkan Pancasila.
S3 Memiliki moral, etika dan kepribadian yang baik dalam menyelesaikan tugas sebagai
mahasiswa.
S4 Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan kepercayaan serta
pendapat atau temuan orisinal orang lain.
S5 Bertanggung jawab sepenuhnya terhadap nilai-nilai akademik yang diembannya
sebagai mahasiswa.
S6 Bekerjasama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan
lingkungan.
S7 Memiliki kemandirian sikap sebagai mahasiswa di berbagai jalur, jenis, dan
jenjang pendidikan.
S8 Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan dan kewirausahaan.
S9 Memiliki sikap anti korupsi, kebersamaan dan keberagaman
2.2.PENGUASAAN PENGETAHUAN
P1 Mampu menjadi IT Consultan yang mampu menerapkan IPTEK di dunia Industri
P2 Mampu menjadi Network Administrator dalam sebuah pembuatan Project,
Mampu menerapkan Web Programming di kalangan Kalangan usaha UMKM dengan
P3 berbagai metode pembelajaran yang tersedia secara inovatif
23
2.3. KETERAMPILAN UMUM
KU1 Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam kontek
pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang
memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang
keahliannya
KU2 Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu dan terukur
KU3 mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan
teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora sesuai dengan
keahliannya berdasarkan kaidah, tata cara dan etika ilmiah dalam rangka menghasilkan
solusi, gagasan, desain atau kritik seni, menyusun deskripsi saintifik hasil kajiannya
dalam bentuk skripsi atau laporan tugas akhir, dan mengunggahnya dalam laman
perguruan tinggi;
KU4 Menyusun deskripsi saintifik, hasil kajiannya dalam bentuk skripsi atau laporan tugas
akhir, dan mengunggahnya dalam laman perguruan tinggi
KU5 Mampu mengambil keputusan secara tepat, dalam konteks penjelasan masalah di
bidang keahliannya berdasarkan hasil analisis informasi dan data
KU6 Mampu memelihara dan mengembang-kan jaringan kerja dengan pembimbing, kolega,
sejawat baik di dalam maupun di luar lembaganya;
KU7 Mampu bertanggungjawab atas pencapaian hasil kerja kelompok dan melakukan
supervisi dan evaluasi terhadap penyelesaian pekerjaan yang ditugaskan kepada
pekerja yang berada di bawah tanggungjawabnya;
KU8 Mampu melakukan proses evaluasi diri terhadap kelompok kerja yang berada dibawah
tanggung jawabnya, dan mampu mengelola pembelajaran secara mandiri; dan
KU9 Mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengamanankan, dan menemukan kembali
data untuk menjamin kesahihan mencegah plagiasi
KK2 Network Administrator lulusan yang menghasilkan SDM yang bertanggung jawab
atas pemeliharaan perangkat keras komputer dan perangkat lunak yang terdiri dari
sebuah jaringan komputer. Biasanya bertugas untuk melakukan konfigurasi,
pemeliharaan, pemeliharaan, dan monitoring jarinngan.
24
2.5. MATRIKS PEMBELAJARAN
Deskripsi Mata Kuliah Mata kuliah ini memberikan dasar-dasar e-commerce dan perancangan e-commerce.
Materi yang diberikan meliputi konsep-konsep dasar e-commerce, model e-commerce,
perancangan e-commerce, hardware, software dan komunikasi, pemasaran internet,
keamanan bisnis di internet dan isu-isu legalitas, etika dan sosial yang berkaitan
dengan pemakaian teknologi dalam berbisnis.
Materi Pembelajaran 1. Introduction to Electronic Commerce
2. Technology Infrastructure : The Internet and The World Wide Web
3. Selling on The Web : Revenue Models and Building a Web Presence Revenue
Models
4. Marketing on The Web
5. Business-to-Business Activities : Improving Efficiency and Reducing Costs
6. Social Networking, Mobile Commerce, and Online Auctions
7. The Environment of Electronic Commerce : Legal, Ethical, and Tax Issues
8. UTS
9. Web Server Hardware and Software
10. Electronic Commerce Software
11. Electronic Commerce Security
12. Payment Systems for Electronic Commerce
13. Planning for Electronic Commerce
14. Strategies for Developing Electronic Commerce Web Sites
15. Managing Electronic Commerce Implementations
16. UAS
Daftar Pustaka Utama: 1. Gary P. Schneider, Ph.D., CPA., 2011, “Electronic Commerce”, Ninth
Edition, Course Technology, Cengage Learning.
2. Efraim Turban, David King, Dannis Viehland, and Jae Lee. 2006,
“Electronic Commerce: A Managerial Perspective”. Prentice-Hall
International Inc.
3. Kenneth Laudon and Carol Traver., 2006, “e-Commerce: Business,
Technology, Society”, Prentice-Hall International Inc.
4. Brad Alan Kleindl., 2003, “Strategic Electronic Marketing: Managing E-
Business”. Thompson.
5. H.M. Deitel, P.J. Deitel and K. Steinbuhler., 2001, “e-Business and e-
Commerce for Managers”. Prentice-Hall International Inc.
Kriteria:
Ketepatan
danpengua
saanmasal
ah
BentukPenil
aian:
Presentasi
Kelompok
8 UJIAN TENGAH SEMESTER
9 Pokok Bahasan : Mahasiswa dapat Cooperative TM; Dosen Indikator: 10%
Web Server Hardware memahami Learning 2x50 menjelaskan dengan Maha
and Software konsep dasar Ekpositor =100 menggunakan media siswa dapat
mengenai Web Problem Based menit LCD Projector memahami
Materi : Server learnin BT; 2x60 Dosen konsep dasar
Web Server Mahasiswa dapat Diskusi = 120 memberikan contoh mengenai
Perangkat Lunak Web memahami menit Mahasiswa Web Server
Server perangkat lunak BM; menyimak, Maha
Surel yang digunakan 2x60 = mendiskusikan siswa dapat
Program Utilitas Situs untuk web server 120 materi, dan memahami
Web Mahasiswa dapat menit mengerjakan tugas perangkat
Perangkat Keras Web memahami dari dosen lunak yang
Server manajemen surel digunakan
dan isu terkait Tugas: untuk web
kontrol spam Mencari tahu server
Mahasiswa dapat aplikasi web server
memahami yang terkini dan Kriteria:
hubungan antara fitur-fitur yang Ketepatan
internet dan ditawarkan danpengua
program utilitas saanmasal
situs web ah
Mahasiswa dapat BentukPenil
memahami aian:
perangkat keras Presentasi
dari web server Kelompok
10 Pokok Bahasan : Mahasiswa dapat Cooperative TM; Dosen Indikator: 5%
Electronic Commerce menemukan dan Learning 2x50 menjelaskan dengan Maha
Software mengevaluasi Ekpositor =100 menggunakan media siswa dapat
layanan web Problem Based menit LCD Projector menemukan
Materi : hosting learnin BT; 2x60 Dosen dan
Alternatif Web Hosting Mahasiswa dapat Diskusi = 120 memberikan contoh mengevaluas
Fungsi Dasar Perangkat memahami menit Mahasiswa i layanan
Lunak E-Commerce fungsi-fungsi BM; menyimak, web hosting
Fungsi Lanjutan dasar perangkat 2x60 = mendiskusikan Maha
Perangkat Lunak E- lunak e- 120 materi, dan siswa dapat
Commerce commerce menit mengerjakan tugas memahami
Perangkat Lunak E- Mahasiswa dapat dari dosen fungsi-fungsi
Commerce untuk memahami dasar
UMKM fungsi-fungsi Tugas: perangkat
Perangkat Lunak E- lanjutan Mencari tahu lunak e-
Commerce untuk perangkat lunak aplikasi dan commerce
Perusahaan Menengah e-commerce perangkat lunak
ke Besar Mahasiswa dapat mendukung web Kriteria:
Perangkat Lunak E- memahami hosting berbayar Ketepatan
Commerce untuk perangkat lunak dan bebas biaya, danpengua
Perusahaan Besar e-commerce dan bandingkan saanmasal
yang digunakan fitur-fitur nya ah
untuk UMKM Mencari tahu BentukPenil
Mahasiswa dapat aplikasi dan aian:
memahami perangkat lunak Tugas dan
perangkat lunak pendukung E- Presentasi
e-commerce Commerce, beserta Kelompok
yang digunakan fitur-fitur nya
untuk
perusahaan
menengah ke
perusahaan besar
Mahasiswa
dapat
memahami
perangkat lunak
e-commerce
yang digunakan
untuk
perusahaan
besar yang telah
memiliki
infrastruktur TI
11 Pokok Bahasan : Mahasiswa dapat Cooperative TM; Dosen Indikator: 5%
Electronic Commerce mengidentifikasikan Learning 2x50 memberikan sebuah Mahasisw
Security isu-isu seputar Ekpositor =100 kasus untuk a dapat
keamanan online Problem Based menit dipecahkan mengiden
Materi : Mahasiswa dapat learnin BT; 2x60 mahasiswa tifikasika
Isu Keamanan Online memahami keamana Diskusi = 120 Mahasiswa n isu-isu
Keamanan untuk Client untuk Client menit menyimak, seputar
Computer Computer BM; mendiskusikan keamanan
Keamanan Jalur Mahasiswa dapat 2x60 = materi, dan online
Komunikasi mengerti dan 120 mengerjakan tugas Mahasisw
Keamanan untuk memahami menit dari dosen a dapat
Komputer Server keamanan untuk memaha
Organisasi Keamanan jalur komunikasi Tugas: mi
Komputer antar komputer Mencari dan keamana
Mahasiwa dapat mendiskusikan studi untuk
memahami kasus masalah Client
keamanan untuk keamanan dunia Computer
komputer server maya yang terbaru Mahasisw
Mahasiswa dapat a dapat
mengetahui mengerti
organisasi- dan
organisasi yang memaha
bergerak di bidang mi
keamanan keamanan
computer, jaringan untuk
dan internet jalur
komunika
si antar
komputer
Kriteria:
Ketepatand
anpenguasa
anmasalah
BentukPenil
aian:
Presentasi
Kelompok
12 Pokok Bahasan : Mahasiswa dapat Cooperative TM; Dosen Indikator: 5%
Payment Systems for memahami Learning 2x50 menjelaskan dengan Maha
Electronic Commerce fungsi dasar Ekpositor =100 menggunakan media siswa dapat
mengenai system Problem Based menit LCD Projector memahami
Materi : pembayaran learnin BT; 2x60 Dosen fungsi dasar
Pembayaran online Diskusi = 120 memberikan contoh mengenai
Online Mahasiswa dapat menit Mahasiswa system
Kartu Pembayaran memahami BM; menyimak, pembayaran
E-Cash penggunaan 2x60 = mendiskusikan online
E-Wallet kartu 120 materi, dan Maha
Stored-Value pembayaran menit mengerjakan tugas siswa dapat
Cards dalam e- dari dosen memahami
Teknologi Internet commerce penggunaan
dan Industri Mahasiswa dapat Tugas: kartu
Perbankan mengetahui Mencari tahu pembayaran
Aktivitas Kriminal sejarah dan masa dan mendiskusikan dalam e-
dan Sistem yang akan dating isu-isu terkait commerce
Pembayaran mengenai e-cash pembayaran online
Mahasiswa dapat Kriteria:
mengerti Ketepatan
bagaimana cara danpengua
kerja e-wallet saanmasal
Mahasiswa dapat ah
memahami BentukPenil
bagaimana cara aian:
kerja Stored- Presentasi
Value Card Kelompok
dalam e-
commerce
Mahasiswa
dapat
memahami
teknologi
internet dan
industry
perbankan
13 Pokok Bahasan : Mahasiswa dapat Cooperative TM; Dosen Indikator: 10%
Planning for Electronic memahami dan Learning 2x50 menjelaskan dengan Maha
Commerce mengerti Ekpositor =100 menggunakan media siswa dapat
mengenai Problem Based menit LCD Projector memahami
Materi : perencanaan E- learnin BT; 2x60 Dosen dan mengerti
Estimasi Keuntungan Commerce Diskusi = 120 memberikan contoh mengenai
dan Biaya Inisiatif E- Mahasiwa dapat menit Mahasiswa perencanaan
Commerce mengidentifikas BM; menyimak, E-Commerce
ikan estimasi 2x60 = mendiskusikan
keuntungan dan 120 materi, dan Kriteria:
biaya insiatif menit mengerjakan tugas Ketepatan
ketika sebuah dari dosen danpengua
perusahaan saanmasal
memutuskan Tugas: ah
untuk masuk ke Mencari tahu BentukPenil
dunia e- dan mendiskusikan aian:
commerce studi kasus Presentasi
kesuksesan dan Kelompok
kegagalan
organisasi atau
individu dalam
masuk ke dunia E-
Commerce
14 Pokok Bahasan : Mahasiswa dapat Cooperative TM; Dosen Indikator: 10%
Strategies for Developing memahami Learning 2x50 menjelaskan dengan Maha
Electronic Commerce strategi apa saja Ekpositor =100 menggunakan media siswa dapat
Web Sites yang dapat Problem Based menit LCD Projector memahami
diterapkan untuk learnin BT; 2x60 Dosen strategi apa
Materi : pengembangan Diskusi = 120 memberikan contoh saja yang
Pengembangan situs web menit Mahasiswa dapat
Internal atau Alih Mahasiswa dapat BM; menyimak, diterapkan
Daya memahami 2x60 = mendiskusikan untuk
Metode Baru mengapa 120 materi, dan pengembanga
dengan perusahaan menit mengerjakan tugas n situs web
Pengembangan menerapkan dari dosen Maha
Alih Daya pengembangan siswa dapat
Sebagian situs e- Tugas: memahami
commerce secara Mencari mengapa
internal atau alih perbandingan antara perusahaan
daya pengembangan e- menerapkan
Mahasiswa commerce secara pengembang
dapat internal dan alih an situs e-
memahami daya, baik commerce
mengenai teknik keuntungan dan secara
pengembangan kerugian internal atau
situs e- alih daya
commerce
dengan alih Kriteria:
daya sebagian Ketepatan
danpengua
saanmasal
ah
BentukPenil
aian:
Presentasi
Kelompok
15 Pokok Bahasan : Mahasiswa dapat Cooperative TM; Dosen Indikator: 5%
Managing Electronic memahami Learning 2x50 menjelaskan dengan Maha
Commerce Manajemen Ekpositor =100 menggunakan media siswa dapat
Implementations Proyek Problem Based menit LCD Projector memahami
Mahasiswa dapat learnin BT; 2x60 Dosen Manajemen
Materi : memahami Diskusi = 120 memberikan contoh Proyek
Manajemen Proyek Manajemen menit Mahasiswa Maha
Manajemen Portofolio Portofolio BM; menyimak, siswa dapat
Proyek Proyek 2x60 = mendiskusikan memahami
Karyawan E- Mahasiswa dapat 120 materi, dan Manajemen
Commerce memahami menit mengerjakan tugas Portofolio
Audit Setelah mengenai dari dosen Proyek
Implementasi penempatan Maha
Manajemen Perubahan karyawan yang Tugas: siswa dapat
tepat pada posisi Mencari contoh memahami
yang tepat studi kasus mengenai
Mahasiswa dapat implementasi e- penempatan
memahami commerce dari 2 karyawan
Audit setelah institusi atau lebih yang tepat
implementasi e- dengan industry pada posisi
commerce yang sama yang tepat
Mahasiswa dapat
memahami Kriteria:
manajemen Ketepatand
perubahan anpenguasa
anmasalah
BentukPenil
aian:
Presentasi
Kelompok
16 UJIAN AKHIR SEMESTER
SELAMAT MENGERJAKAN
41
Pedoman Penyusunan RPS STIKOM Medan Prodi Teknik Informatika
Bab 3
Penutup
Dalam pembuatan pedoman RPS STIKOM Medan ini masih banyak kekurangan dan akan
dikembangkan lagi sesuai aturan dan undang undang dalam Pendidikan, dengan adanya
pedoman RPS ini kiranya dapat membantu dosen dosen STIKOM Medan dalam
penyusunan RPS sesuai dengan bidang ilmu masing masing.
42
Pedoman Penyusunan RPS STIKOM Medan Prodi Teknik Informatika
Referensi:
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. (2020, Januari 24). Standar
Nasional Pendidikan Tinggi. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2020. Jakarta, Jakarta, Indonesia:
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. (2020, Januari 24). Akreditasi
Program Studi dan Perguruan Tinggi. Peraturan Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2020. Jakarta, Jakarta,
Indonesia: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. (2020, Januari 24). Pendirian,
Perubahan, Pembubaran Perguruan Tinggi Negeri, dan Pendirian, Perubahan,
Pencabutan Izin Perguruan Tinggi Swasta. 96 Direktorat Jenderal Pendidikan
Tinggi Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
Nomor 7 Tahun 2020. Jakarta, Jakarta, Indonesia: Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan Republik Indonesia.
Kerangka Kurikulum Berdasarkan Kkni Bidang Ilmu Informatika Dan Komputer Program
Studi Teknik Informatika/Ilmu Komputer, APTIKOM 2016
43
Pedoman Penyusunan RPS STIKOM Medan Prodi Teknik Informatika