Disusun Oleh :
Yuda Nugraha
2001277046
Topik : Gastropati
Pokok Bahasan : Pencegahan Penyakit Gastropati
Target/sasaran : Keluarga
Hari/tanggal : (Tulis sesuai dengan waktu pelaksanaan)
Waktu : 09.00-10.00 wib ( 1x60 menit)
Tempat : Balai desa
A. TUJUAN
B. MATERI
Materi yang akan disampaikan sebagai berikut.
1. Pengertian Gastropati.
2. Tanda-tanda penyakit Gastropati.
3. Etiologi Gastropati
4. Pencegahan Gastropati
C. PESERTA
Keluarga Bp. K
D. METODE
1. Ceramah
2. Tanya jawab
E. MEDIA DAN ALAT PENYULUHAN
1. Leaflet
F. KEGIATAN PENYULUHAN
NO. WAKTU KEGIATAN PESERTA
1 10 menit Kegiatan membuka penyuluhan Menjawab salam
(Tahap Pendahuluan) Mengenal perawat
Mengucap salam Mengemukakan pendapat
Memperkenalkan diri sesuai dengan apa yang
Menggali pengetahuan tentang diketahui
Gastropati Menyimak dengan seksama
Menjelaskan tujuan yang akan dicapai
G. Evaluasi
1. Evaluasi proses
Penyuluhan berjalan sesuai dengan alokasi waktu yang ditetapkan, penyuluh
menguasai materi yang disampaikan, dan masyarakat berpartisipasi aktif selama
berlangsungnya penyuluhan.
2. Evaluasi hasil
Delapan puluh prosen (80%) dari masyarakat yang hadir mengerti tentang materi
yang disampaikan
GASTROPATI
A. APA ITU GASTROPATI ?
Gastropati merupakan suatu peradangan permukaan mukosa lambung yang akut dengan
kerusaan-kerusakan erosi. Disebabkan oleh kuman-kuman (misalnya pada pneumonia), virus
(influensa, variola, morbili dan lain-lain) atau karena makanan-minuman (bahan-bahan kimia,
arsen, plumbum, obat-obat yang mengndung salisilat, asam-basa kuat, KMnO4 dan lain-lain).
Terjadinya radang difus di mukosa lambung, dengan erosi-eosi yang mungkin berdarah. Sering
kali nyeri epigastrium tiba-tiba dan hematemesis. Disebut erosif akibat kerusakan yang terjadi
tidak lebih dalam dari pada mukosa muskularis.
B. PENYEBAB GASTROPATI
1. Obat analgetik anti inflamasi, terutama aspirin.
2. Bahan-bahan kimia
3. Merokok
4. Alkohol
5. Stres fisik yang disebabkan oleh luka bakar, sepsis, trauma, pembedahan, gagal
pernafasan, gagal ginjal, kerusakan susunan saraf pusat.
6. Refluks usus ke lambung.
7. Endotoksin.
C. KOMPLIKASI GASTROPATI
Komplikasi yang penting adalah :
1. Perdarahan saluran cerna bagian atas yang merupakan kedaruratan medis.
Kadang-kadang perdarahannya cukup banyak sehingga dapat menyebabkan
kematian.
2. Terjadinya ulkus, kalau prosesnya hebat.
3. Jarang terjadi perforasi.
D. PENATALAKSANAAN DIET LAMBUNG BAGI KLIEN GASTROPATI
1. Makanan harus mudah cerna, porsi kecil, dan sering diberikan.
2. Makanan mengandung energi dan protein cukup, sesuai dengan kemampuan pasien
untuk menerima.
3. Makanan rendah lemak, yaitu 10-15% dari kebutuhan energi total yang
ditingkatkan secara bertahap hingga sesuai dengan kebutuhan.
a) Daging berserat halus
b) Bubur
c) Roti bakar
d) Kentang rebus
e) Biskuit
f) Tahu
4. Makanan rendah serat, terutama serat tidak larut air yang ditingkatkan secara
bertahap.
5. Minum air putih yang cukup.
6. Makanan tidak mengandung bahan makanan atau bumbu yang tajam,baik secara
medis, mekanis maupun kimia.
7. Laktosa rendah bila ada gejala intoleransi laktosa; umumnya tidak dianjurkan minum
susu terlalu banyak.
8. Makan secara perlahan.
Makanan Yang Tidak Dianjurkan
1. Beras Ketan
2. Daging yang berserat kasar
3. Ikan dan ayam yang diawetkan
4. Kacang merah dan kacang kering seperti : kacang tanah, kacang hijau.
5. Sayuran yang berserat tinggi seperti : singkong, daun katuk, daun papaya, dan sayuran
yang dimakan mentah.
6. Buah-buahan yang dimakan dengan kulitnya seperti apel, jambu batu.
7. Kopi dan teh kental.
8. Cabe dan merica.
Daftar Pustaka
1. https://m.klikdokter.com/tanya-dokter/read/2741416/gastropathy-antrum
2. https://prezi.com/feovtj66xutc/nsaid-gastropathy/
3. https://www.alodokter.com/obat-antiinflamasi-nonsteroid
4. https://pdfcoffee.com/gastropati-nsaid-7-pdf-free.html
5. https://fdokumen.com/document/gastropati-nsaid.html