UNIT
Andriyanto Setyawan
DEFINISI AHU
Fungsi (salah satu atau lebih):
sirkulasi, pembersihan, pemanasan,
pendinginan, humidifikasi, dehumidifikasi, dan
pencampuran udara
Tanpa sumber pemanas atau pendingin
Dihubungkan dengan saluran udara dengan
hambatan tekanan statik sedikitnya 0.25 in. wg.
DEFINISI AHU
Pada sistem tata udara sentral AHU menyaring
udara dengan filter udara, mendinginkan atau
memanaskannya dengan koil pendingin atau
pemanas, dan mengirimkannya ke ruangan-
ruangan yang dikondisikan dengan fan melalui
suatu sistem saluran udara.
Setelah beban pendinginan ruangan selesai
dihitung, langkah berikutnya dari desain sistem
tata udara adalah memilih AHU yang sesuai.
Jenis
Horizontal draw-thru
Vertical draw-thru
Blow-thru
AHU
AHU
Bagian utama dan asesori
Efisiensi
BHP
Debit udara
Karakteristik fan
Fan volume
adalah debit udara keluaran fan, dinyatakan CFM atau CMS atau CMM.
Fan outlet velocity
hasilbagi antara debit fan dengan luas penampang keluaran fan.
Fan velocity pressure
tekanan yang diakibatkan oleh kecepatan udara keluaran fan.
Fan total pressure
selisih antara tekanan total keluaran dengan tekanan total masukan fan.
Fan static pressure
selisih antara tekanan statik keluaran dengan tekanan total masukan fan.
Karakteristik fan
Fan horsepower
daya input motor fan.
Fan efficiency
Perbandingan antara AHP dengan BHP.
Hukum fan
Perbandingan fan
Backward
Forward curved: Airfoil:
curved/inclined:
Efisiensi
BHP
BHP
asal.
•Interaksi antara fan dan sistem
dapat dilihat pada kurva interaksi
fan dan sistem, di mana kurva fan
dan kurva sistem diplot bersama
dalam satu grafik.
• TITIK POTONG ANTARA KURVA fan
DAN KURVA SISTEM MERUPAKAN
Debit udara
Bag filter
Roll filter
Electrostatic filter
HEPA filter
ULPA filter
PANEL FILTER
Paling banyak dijumpai penggunaannya pada AHU.
Efisiensi rendah, namun layak untuk kenyamanan manusia.
Berbentuk segiempat datar.
Biasanya dipasang pada sisi di depan koil dan fan.
Untuk aplikasi kecepatan tinggi dan rendah.
Bahan media filter: fiber.
Seringkali dilapisi dengan bahan lengket untuk
meningkatkan kemampuannya menangkap pengotor.
Kecepatan udara hampir sama dengan pada koil, 400 - 700
fpm.
Permanen maupun sekali pakai.
PANEL FILTER
BAG FILTER
Efisiensi penyaringan partikel tinggi.
Bag dibuat dari campuran khusus antara kertas
dan serat dan dibuat berbentuk seperti tas.
Kecepatan udara yang melintasinya rendah.
Agar umur pakainya panjang pada sisi hulu
biasanya dipasang prefilter.
Harganya relatif mahal.
Sekali pakai.
BAG FILTER
ROLL FILTER
Setelah satu bagian kotor, filter dapat diganti
dengan bagian bersih dengan cara
menggulungnya.
Efisiensi penyaringan partikel lebih tinggi
dibanding panel filter.
Cara penggulungan bisa manual atau automatik
berdasarkan drop tekanan atau tingkat
pengotoran.
Sekali pakai.
ROLL FILTER
ELECTROSTATIC FILTER
Menarik partikel pengotor
dengan muatan listrik dan
mengumpulkannya pada
permukaan yang
bermuatan listrik.
Efisiensi sebanding dengan
bag filter.
Media filter dapat diganti.
Masih jarang digunakan.
HEPA/ULPA FILTER
Efisiensi sangat tinggi, sampai
99.97%.
Bahan glass-asbestos.
Banyak digunakan pada ruang operasi
rumahsakit, laboratorium, farmasi,
microchip.
Biasanya dipasang pada outlet saluran
udara.
Agar umur pakainya panjang pada sisi
hulu biasanya dipasang prefilter.
Sekali pakai.
Harga mahal.
CONTOH FASILITAS AHU
Primary : 7 Unit, Cooling Capacity :
661.370BTU/h
Filler : 3 Unit, Cooling Capacity : 695.110
BTU/h
Secondary : 6 Unit, Cooling Capacity : 907.760
BTU/h
Supporting Area & Offices : 15 Unit
AHU AL-KO
AHU AL-KO
2. Turunkan Mainbreaker
dan lakukan prosedur LOTO
Sebelum PM
Penggatian filter
Kendorkan pengikat pada dudukan.
Lepaskan/tarik filter charcoal di antara dua metal yang
berlubang-lubang.
Kencangkan lagi filter di dudukannya.
Periksa apakah ada kebocoran pada filter dan dudukannya.
Grease trap filter
Filter untuk menjebak gemuk harus dibersihkan dengan air
panas (lebih dari 80 0C) atau dengan steam jika telah kotor
oleh gemuk atau debu atau telah memiliki beda tekanan
yang melebihi ketentuan. Perawatan dan penggantian
umumnya dilakukan di sisi udara kotor.
Pembersihan filter:
Mulai ukuran 16x16:
Tarik filter berikut rumah filter dan penampung drain dari AHU.
Kendorkan penjepit pada bingkai filter dan bersihkan bagian-bagian
filter termasuk penampung drain.
Ukuran 20x16 atau yang lebih besar:
Kendorkan penjepit pada bingkai filter.
Tarik bagian filter dan bersihkan.
Bersihkan penampung drain.
Filter partikulat
Harus diganti apabila drop tekanan antara inlet
dan outlet telah mencapai batas yang diijinkan.
Perawatan dan pemasangan umumnya dilakukan
pada sisi udara kotor. Filter partikulat umumnya
dikirim dalam kemasan.
Perawatan sabuk/V-belt:
Periksa V-belt dari pengotoran, kerusakan, dan korosi.
Periksa kekencangan dan setel ulang jika perlu.
Periksa kelurusan pulley.
Bersihkan V-belt secara berkala.
Perhatian:
Saat mengganti V-belt pada suatu unit yang memiliki
banyak sabuk, sebaiknya seluruh V-belt diganti semuanya.
Pengaturan kekencangan V-belt
Kekencangan yang disarankan untuk V-belt adalah jika diuji
dengan gaya sebesar Fp akan menyebabkan defleksi
sebesar 16 mm per 1000 mm panjang belt. Besaran Fp
diperoleh dari dokumen manual pabrik.
Pengaturan kekencangan V-belt
Kekencangan belt yang disarankan untuk belt datar
diperoleh dengan membandingkan panjang awal (saat
tanpa tegangan) LMu dengan panjang akhir LMg setelah
mendapat tegangan. Selisih panjang dinyatakan dengan E*
(pemanjangan belt) yang dapat diperoleh dari dokumen
peralatan.
Melepas dan memasang pulley
Melepas dan memasang pulley
Melepas pulley
Lepaskan skrup/mur (3).
Pasang baut heksagonal ke lubang
berulir (4).
Tekan penjepit untuk menarik pulley
keluar dari poros.
Lepas pulley pelan-pelan dari poros.
Memasang pulley
Pasang dan kencangkan pulley dan
penjepit dengan baut heksagonal (3).
Periksa dan pastikan bahwa motor
dan pulley sudah terpasang tepat
lurus.
Lakukan penyetelan kekencangan
sesuai dengan prosedur yang
disarankan.
Troubleshooting AHU
1. Temperatur ruangan panas
Cek status AHU trip atau tidak
Cek setting temperature
Cek temp. chilled water supply
Cek motorized chilled water
Troubleshooting AHU
2. Kelembaban terlalu tinggi / rendah
Cek status unit hot water trip atau tidak
Cek setting humidity
Cek temperatur hot water supply
Cek motorized valve untuk hot water
Troubleshooting AHU
3. VSD fault / AHU trip
Cek indikasi fault yang terjadi
Resset dan matikan display control kemudian
ON kan lagi
Resset mismatch di BMS
Perawatan terjadwal
MINGGUAN
bersihkan filter (washable)
periksa drain pan, pipa drain, dan jacketing sistem
pendingin secara visual
bersihkan grill fresh air di dalam AHU
periksa control/thermostat dan pengoperasian water
valve
periksa sambungan kanvas ducting
Perawatan terjadwal
BULANAN
periksa belt tension (dapat menggunakan belt tension
meter)
periksa kelurusan pulley
bersihkan coil
bersihkan sudu-sudu blower
lakukan pelumasan pada fan AHU
kencangkan set screw
periksa kerja three way valve dan temperature valve
periksa voltage dan current balance
Perawatan terjadwal
TAHUNAN
kencangkan fan shaft
bersihkan coil
bersihkan casing AHU
periksa tingkat kebisingan fan
bersihkan bagian yang berkarat atau korosi
kencangkan V belt apabila diperlukan
berikan grease (re-greasing) pada pillow block dan bearing
apabila diperlukan
periksa bearing motor AHU/FCU, pulley motor, dan pulley
blower secara visual
Perawatan FCU
Pembersihan koil FCU
Lakuan pembersihan dengan cara menyikat celah antara koil dan
sirip/fin dengan sikat kawat yang kaku.
Lakukan dengan hati-hati, jangan sampai membuat fin bengkok.
Lanjutkan dengan membersihkan dengan vacuum cleaner.
Jika pembersihan dilakukan dengan udara bertekanan, usahakan
jagan sampai kotoran hanya berpindah dari satu komponen ke
komponen lain.
Pasang filter yang bersih.
Setahun sekali
Periksa seluruh sambungan kabel/wiring dan kencangkan
jika diperlukan.
Periksa dan kencangkan baut pada pulley.
Periksa dan bersihkan penampung drain.
Bersihkan fan jika diperlukan.
Troubleshooting FCU
Kondensasi pada koil yang terlalu banyak
Kejadian ini dapat disebabkan oleh matinya fan, sementara
air dingin tetap bersirkulasi pada koil.
Jika digunakan kontrol on-off pada fan, kontrol aliran air
dengan control valve juga harus ada, sehingga dapat
menghentikan aliran air saat fan berhenti.
Cara lain:
Gunakan fan yang kontinyu bekerja, aliran air dikontrol dengan
termostat. Aliran air dapat dikurangi atau dihentikan jika termostat
membaca bahwa temperatur ruangan sudah mencapai setpoint.
Gunakan fan yang bekerja terus-menerus, namun dapat diatur
kecepatannya sesuai dengan temperatur ruangan yang terbaca oleh
termostat. Jangan gunakan “on-off” untuk kontrol fan.
Troubleshooting FCU
Overload pada motor
Motor dapat mengalami overload. Penyebab dan cara
mengatasinya antara lain:
Penyebab: fan mengalirkan udara terlalu banyak karena tekanan
statik eksternal terlalu rendah dibanding rancangan.
Solusi: kurangi kecepatan fan dengan mengatur posisi belt pada
pulley atau mengganti pulley pada fan dengan ukuran yang lebih
besar.