Anda di halaman 1dari 14

MODUL PRAKTIKUM MESIN FLUIDA

MESIN FAN

Disusun oleh :
Alvera Apridalianti Melkias., S.T., M.T
198904192019032013

JURUSAN TEKNIK KONVERSI ENERGI


POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
2021
MODUL PRAKTIKUM MESIN FLUIDA
MESIN FAN

Tujuan Praktikum
Mahasiswa setelah mempelajari serta melakukan pengujian mesin fan diharapkan dapat :
1. Menjelaskan fungsi serta cara kerja dari mesin fan.
2. Menggunakan alat nozel, venturi serta pitot static tube untuk mengukur laju aliran udara.
3. Menghitung persamaan-persamaan karakteristik fan pada nozel venturi dan pitot static
tube.
4. Menggambar serta menganalisis karakteristik fan meliputi :
a. Karakteristik tekanan terhadap laju aliran untuk putaran yang berubah
b. Karakteristik daya terhadap laju aliran untuk putaran yang berubah
c. Karakteristik efisiensi terhadap laju aliran untuk putaran yang berubah
d. Karakteristik kecepatan aliran terhadap laju aliran untuk putaran yang berubah
5. Menganalisis dan mengevaluasi hasil pengujian mesin fan.

Dasar Teori
Menurut F. Fery Yudisworo (2014). Fan adalah peralatan yang menyebabkan aliran
suatu fluida gas dengan cara menciptakan sebuah beda tekan melalui pertukaran momentum
dari bilah fan ke partikel-partikel fluida gas. Impeller fan mengubah energi mekanik rotasional
menjadi energi kinetik maupun tekanan dalam fluida gas. Pembagian energy mekanik menjadi
energi kinetik dan tekanan yang diciptakan serta efisiensi energi bergantung pada jenis impeller
fan yang dirancang. Selain itu fan digunakan untuk memindahkan sejumlah volume udara
atau gas melalui suatu saluran (duct) dan juga bisa digunakan sebagai pendinginan serta
system ventilasi ruangan.
Secara umum, klasifikasi fan dibagi 2 jenis yaitu :
a. Fan Sentrifugal
Fan sentrifugal meningkatkan kecepatan aliran udara dengan impeller berputar. Kecepatan
meningkat sampai mencapai ujung blades dan kemudian diubah ke tekanan. Fan ini mampu
menghasilkan tekanan yang tinggi cocok untuk kondisi operasi yang berat. Jenis-jenis dari
fan sentrifugal yaitu :
(1) Fan radial dengan blade datar
Fan jenis bekerja pada tekanan statis yang tinggi, memiliki perancangan yang sederhana
dan dapat beroperasi pada aliran udara yang rendah dan tanpa getaran dan tahan
lama.

Gambar 1 Fan radial dengan blade datar

1
(2) Fan dengan blade melengkung
Fan jenis ini dapat menggerakkan dengan volume udara yang besar terhadap
tekanan udara yang relative rendah dengan desain ukuran relative kecil serta tingkat
kebisingan rendah dan baik untuk pemanasan atau pendingin pada ventilasi.

Gambar 2 Fan dengan blade melengkung

(3) Backward inclined fan


Fan jenis ini didesain dengan bentuk blades yang miring jauh dari arah putaran
pada fan.

Gambar 3 Bacward Inclined Fan

b. Fan Axial
Fan axial dirancang untuk menangani laju aliran yang sangat tinggi dan tekanan rendah. Fan
axial menggerakkan aliran udara sepanjang sumbu fan. Cara kerjanya fan ini seperti
impeller pesawat terbang, blades fan menghasilkan pengangkatan aerodinamis yang menekan
udara. Fan ini dirancang dengan bentuk yang kompak dan juga ringan. Jenis- jenis dari fan
axial adalah :
(1) Fan propeller
Fan dengan jenis ini menghasilkan laju udara yang tinggi pada tekanan rendah, tidak
membutuhkan saluran kerja yang luas karena tekanan yang dihasilkan kecil.

Gambar 4 Fan Propeller

(2) Fan pipa axial


Fan ini memiliki tekanan yang lebih tinggi, efisiensi operasinya lebih baik daripada fan
propeler, cocok untuk tekanan yang menengah dan penggunaan laju aliran udara
yang tinggi dengan kecepatan yang tinggi.

2
Gambar 5 Fan Pipa Axial

(3) Fan dengan baling baling axial


Fan yang digunakan pada tekanannya sedang sampai tinggi, dapat dipercepat hingga
kecepatan tertentu menghasilkan aliran pada arah berlawanan dan berguna pada
berbagai penggunaan ventilasi dengan energi yang dihasilkan lebih efisien.

Gambar 6 Fan dengan baling-baling axial

Komponen Sistem Fan


Sebuah sistem fan khusus terdiri dari sebuah fan, motor elektrik, sistem penggerak,
saluran atau pipa, perangkat control aliran, dan peralatan pendingin udara (filter, koil
pendingin, heat exchanger, dll). Sistim fan ini penting untuk menjaga pekerjaan proses
industri.

Gambar 7 Contoh Komponen Sistem Fan

Persamaan-persamaan pada karakteristik Mesin Fan


∆𝑃
1. Nilai laju aliran udara untuk nozzle venturi adalah Qv = 0.01 x α € x √ sedangkan
𝜌𝑖

untuk pitot static tube yaitu Qv = 0.02161 x √𝑃𝑣


𝜌𝑣𝑑
2. Bilangan Reynold dimana Re =
𝜇
𝑉2 𝑥 𝜌
3. Tekanan statik diujung keluaran dimana Pd4 = 2

3
ζ24 x (𝑉 2 𝑥 𝜌)
4. Tekanan statik udara ditengah yaitu nilai Psf = Ps4 + dimana Ps4 adalah
2 𝑥 9,81
Psg
2𝑥𝜋𝑛𝑁𝑥𝜏
5. Power input atau daya masukan dimana N = 60
6. Static air power = Qv x Psf
static air power
7. Efisiensi fan atau static air efficiency = x 100%
power input

Instalasi Pengujian Mesin Fan


Berikut ini adalah gambar instalasi pengujian pada mesin fan

(a) Venturi Nozzle Outlet

(b) Pitot Static Tube


Gambar 8 Instalasi Pengujian Mesin Fan

4
Peralatan Mesin Fan
A : Pipa divergen 95/145 mm
B : Pipa, diameter 145 mm, Panjang 400 mm dengan pelurus aliran dan dudukan pipa
static pitot
E : Pipa, diameter 145 mm, panjang 400 mm dengan pelurus aliran sepanjang 350 mm
F : Pipa, diameter 145 mm, panjang 350 mm
G & H : Pipa, diameter 145 mm, panjang 1000 mm
I : Pipa, diameter 145 mm, panjang 1000 mm untuk ditempatkan pada bagian depan
nozel.
J : Nozel venturi
K : Cincin adaptor katup untuk F
L : Pipa, diameter 95 mm dengan pipa pitot
M : Bagian sisi masuk dengan penyaring
P : Katup masukan / keluaran
R : Sisi masuk kronis 60o diameter 95 mm

Persiapan Pengujian
1. Susun pipa-pipa sesuai pengujian yang akan dilakukan.
2. Hubungkan ujung-ujung manometer yan pendek pada saluran masukan dan keluaran
untuk mengukur laju aliran dengan pipa plastik.
3. Hubungkan manometer yang besar dengan udara luar dan ujung pipa satunya dengan
saluran pipa setelah pipa pengarah sehingga perbedaan tekanan di dalam saluran dan
udara luar dapat diketahui.
4. Variasikan ujung saluran keluaran udara sebanyak 5 variasi misal 2 cm, 4 cm, 6 cm, 8
cm dst.
5. Siapkan alat ukur putaran tachometer , variasikan putaran sebanyak 5 variasi missal 500
rpm, 1000 rpm, 1500 rpm dst.
6. Pengujian siap dilakukan

Prosedur Pengujian
1. Siapkan tabel data pengukuran
2. Kalibrasi alat ukur tekanan, torsi serta putaran (tachometer)
3. Hidupkan catu daya listrik
4. Kecepatan motor fan hingga sekitar 500 rpm sampai harga tertentu.
7. Bukalah katup keluaran sebanyak 5 variasi misal 2 cm, 4 cm, 6 cm, 8 cm dst.
5. Catat parameter alat ukur yang terbaca pada mesin serta ulangi prosedur pengujian
untuk berbagai variasi putaran serta katup saluran.

5
Tabel Data Pengukuran
No Temperatur ΔP Psg n R
(0C) (Pa) Pa) (rpm) (cm)
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10

6
Gambar 9 Kurva αε VS rpd untuk β = 0,65

7
Gambar 10 Kurva δ24 VS bilangan Reynold

8
Gambar 11 Kurva Kinerja Fan

9
Tugas Praktikum Mesin Fluida - FAN

Instruksi :
Tugas dikerjakan dikertas A4 tulis tangan dan bersifat individu
Tugas dikumpulkan dlm bentuk softfile pdf ke email alveramelkias89@gmail.com setelah
perkuliahan praktikum secara online selesai (hari yg sama)

A. Tugas Pengolahan Data Percobaan Venturi Nozzle


1. Membuat sampel perhitungan dari data percobaan yg telah diambil. Tiap mahasiswa 1
sampel perhitungan yg berbeda (Putaran dan variasi R cm berbeda)
2. Tabel percobaan yg dikirim adalah Tabel percobaan Venturi Nozzle
3. Instruction manual Fan dlm bahasa inggris harus dimiliki oleh tiap mahasiswa
4. Tabel properties udara harus disiapkan utk memperoleh nilai massa jenis dan miu udara Pada
temperatur yg telah didapat dr data percobaan
5. Proses perhitungan dimulai dr hal 15 instruction manual book
6. Langkah perhitungan sbb :
a. Mencari nilai rpd dgn nilai psf = 0 hasil rpd 4 angka blkg koma
b. Plotting fig 1 α € utk β = 0.65
∆𝑃
c. Mencari nilai Qv hal 18 instruction manual fan, Qv = 0.01 x α € x √ 𝜌𝑖
d. Mencari nilai V dr nilai Qv = 60.56 x Qv
𝜌𝑣𝑑
e. Mencari bilangan Reynold dimana Re = 𝜇
f. Plotting fig 4 dengan nilai bilangan Re yg didapat pada point e sehingga diperoleh nilai
ζ24
𝑉2 𝑥 𝜌
g. Mencari nilai Pd4 = 2
ζ24 x (𝑉 2 𝑥 𝜌)
h. Mencari nilai Psf = Ps4 + dimana Ps4 adalah Psg
2 𝑥 9,81
2𝑥𝜋𝑛𝑁𝑥𝜏
i. Mencari power input = 60
j. Mencari static air power = Qv x Psf
static air power
k. Static air efficiency = x 100%
power input
h. Membuat grafik di excel : Psf thdp Qv, Efisiensi thdp Qv, Power input thdp Qv
(sumbu X adalah Qv)

Lampiran tugas :
1. tabel properties udara yg sdh diberi tanda stabilo sesuai temperatur kerja fluida
2. Fig 1 α€
3. Fig 4 friction coef
Untuk Fig 1 dan 4 hasil plotting menggunakan pulpen berwarna (hitam dan pensil tidak
diperkenankan)

10
B. Tugas Pengolahan Data Percobaan Pitot static tube
1. Membuat sampel perhitungan dari data percobaan yg telah diambil.
Tiap mahasiswa 1 sampel perhitungan yg berbeda (Putaran dan variasi R cm berbeda)
2. Tabel percobaan yg dikirim adalah Tabel percobaan Pitot static tube
3. Instruction manual Fan dlm Bahasa inggris harus dimiliki oleh tiap mahasiswa
4. Tabel properties udara harus disiapkan utk memperoleh nilai massa jenis dan miu udara
Pada temperature yg telah didapat dr data percobaan
5. Proses perhitungan dimulai dr hal 15 instruction manual book
6. Langkah perhitungan sbb:
a. Mencari nilai rpd dgn nilai psf = 0 hasil rpd 4 angka blkg koma
b. Plotting fig1 α€ utk β = 0.65
c. Mencari nilai Qv hal 20 instruction manual fan , Qv = v x A dgn diameter 0.146 m dimana
v = 1.291x √𝑃𝑣 ; PV adalah nilai Psf sehingga Qv = 0.02161 x √𝑃𝑣
d. Mencari nilai V dari nilai Qv sebelumnya
𝜌𝑣𝑑
e. Mencari bilangan Reynold dimana Re = 𝜇
f. Plotting fig 4 dengan nilai bilangan Re yg didapat pada point e sehingga diperoleh nilai
ζ24
ζ24 x (𝑉 2 𝑥 𝜌)
g. Mencari nilai Psf = Ps4 + dimana Ps4 adalah Psg
2 𝑥 9,81
h. Membuat grafik di excel untuk Psf terhadap Qv serta V terhadap Qv
i. (sumbu X adalah Qv)

Lampiran tugas:
1.tabel properties udara yg sdh diberi tanda stabile sesuai temperatur kerja fluida
2.Fig 1 α€
3.Fig 4 friction coef
Untuk Fig1 dan 4 hasil plotting menggunakan pulpen berwarna (hitam dan pensil tidak
diperkenankan)

11
Format Jurnal Mesin Fluida - FAN

Kertas A4 tanpa cover depan, Nama dan NIM pojok kanan


Tulis tangan kecuali excel

Pengumpulan Jurnal : Jurnal softfile dalam bentuk pdf kirim email ke


alveramelkias89@gmail.com

Jurnal hardcopy tlg simpan, stlh kondisi aman terkendali kumpulkan ke saya
1. Tujuan : Menghitung nilai Efisiensi, Qv, Psf serta Daya input pada venturi nozzle
Menganalisis karakterik grafik Efisiensi terhadap Qv
Menganalisis karakterik grafik Psf terhadap Qv
Menganalisis karakteristik grafik Daya input terhadap Qv
2. Dasar Teori : Rumus perhitungan venturi nozzle yg ada di instruction manual book
3. Gambar skematik Instalasi Pengujian Venturi Nozzle
4. Data Percobaan (excel)
5. Perhitungan : Lampirkan sampel data perhitungan tiap putaran pada R berbeda sehingga
ada 4 perhitungan.
6. Data Hasil Perhitungan (excel)
7. Analisis data : Grafik Psf terhadap Qv dan Grafik efisiensi terhadap Qv dan Daya Input
terhadap Qv (print dlm A4 lalu analisis dibawah grafiknya, jadi ada 2 grafik yg d print
dan analisis)
8. Kesimpulan menjawab point" tujuan diatas
9. Lampiran : Tabel properties udara yg diberi tanda stabilo, Fig 1 α€, dan Fig 4 Friction
factor yg telah diploting dgn pulpen berwarna

12
DAFTAR PUSTAKA

Fan Test Bench Instruction Manual


Maridjo, Drs. Modul Praktikum Mesin Konversi Energi. Politeknik Negeri Bandung

13

Anda mungkin juga menyukai