www.smkn1-cmi.sch.id
Drs. Tutus
Kontribusi
Bangsa Indonesia
Dalam Perdamaian Dunia
Powerpoint Templates
Page 1
SMK NEGERI 1 CIMAHI
www.smkn1-cmi.sch.id
Drs. Tutus
Powerpoint Templates
Page 2
SMK NEGERI 1 CIMAHI
www.smkn1-cmi.sch.id
Drs. Tutus
Lanjutan
INDIKATOR
Powerpoint Templates
Page 3
SMK NEGERI 1 CIMAHI
www.smkn1-cmi.sch.id
Powerpoint Templates
Page 4
SMK NEGERI 1 CIMAHI
www.smkn1-cmi.sch.id
• Sutan Syahrir sebagai Perdana Menteri waktu itu berpidato pada Inter Asian
Relations Conference di New Delhi tanggal 23 Maret-2 April 1947.
• Beliau menguraikan bahwa Indonesia memilih sikap untuk tidak memihak
kepada salah satu blok yang ada.
• Tujuannya adalah untuk menciptakan perdamaian dunia atau paling tidak
meredakan perang dingin.
• Sikap inilah yang menjadi dasar politik luar negeri Indonesia yang disebut
Bebas Aktif.
• Artinya Indonesia tidak hanya tidak memihak tetapi juga “aktif” dalam
memelihara perdamaian dan meredakan pertentangan yang ada di antara
dua blok tersebut dengan cara “bebas” mengadakan persahabatan dengan
semua negara atau dasar saling menghargai.
Powerpoint Templates
Page 5
SMK NEGERI 1 CIMAHI
www.smkn1-cmi.sch.id
Landasan Ideal
Landasan Ideal dalam pelaksanaan politik luar
negeri Indonesia adalah Pancasila yang
merupakan dasar negara Indonesia. Nilai-nilai
yang terkandung dalam Pancasila dijadikan
sebagai pedoman, pijakan dalam melaksanakan
politik luar negeri Indonesia. Mohammad Hatta
menyebutnya sebagai salah satu faktor yang
membentuk politik luar negeri Indonesia. Kelima
sila yang termuat dalam Pancasila, berisi
pedoman dasar bagi pelaksanaan kehidupan
berbangsa dan bernegara yang ideal dan
mencakup seluruh sendi kehidupan manusia.
Powerpoint Templates
Page 7
SMK NEGERI 1 CIMAHI
www.smkn1-cmi.sch.id
Landasan Konstitusional
• Landasan konstitusional dalam
pelaksanaan politik luar negeri Indonesia
adalah Pembukaan Undang-Undang Dasar
(UUD) 1945 alinea pertama yang berbunyi:
• “Bahwa sesungguhnya kemerdekaan itu
ialah hak segala bangsa dan oleh sebab itu
maka penjajahan di atas dunia harus
dihapuskan karena tidak sesuai dengan
perikemanusiaan dan perikeadilan”
• dan alinea keempat yang berbunyi:
• ”….dan ikut melaksanakan ketertiban dunia
yang berdasarkan kemerdekaan,
perdamaian abadi, dan keadilan sosial….”.
Powerpoint Templates
Page 8
SMK NEGERI 1 CIMAHI
www.smkn1-cmi.sch.id
Powerpoint Templates
Page 9
SMK NEGERI 1 CIMAHI
www.smkn1-cmi.sch.id
Landasan Operasional
Landasan Operasional Awal Proklamasi
Powerpoint Templates
Page 10
SMK NEGERI 1 CIMAHI
www.smkn1-cmi.sch.id
Landasan Operasional
Demokrasi Terpimpin 1959-1965
• “Penemuan Kembali
UUD 1945
• Pembukaan UUD Amanat Presiden
Revolusi Kita”pada 17
1945 alinea pertama Agustus 1959 atau
• Pasal 11 dikenal sebagai
• Pasal 13 Ayat 1 dan 2 “Manifesto Politik
Republik Indonesia”.
Powerpoint Templates
Page 12
SMK NEGERI 1 CIMAHI
www.smkn1-cmi.sch.id
Powerpoint Templates
Page 15
SMK NEGERI 1 CIMAHI
Politik Luar Negeri Indonesia Masa
www.smkn1-cmi.sch.id
Powerpoint Templates
Page 17
SMK NEGERI 1 CIMAHI
www.smkn1-cmi.sch.id
Powerpoint Templates
Page 20
SMK NEGERI 1 CIMAHI
www.smkn1-cmi.sch.id
Powerpoint Templates
Page 21
SMK NEGERI 1 CIMAHI
www.smkn1-cmi.sch.id
Powerpoint Templates
Page 22
SMK NEGERI 1 CIMAHI
www.smkn1-cmi.sch.id
Powerpoint Templates
Page 23
tujuan SMK
utama NEGERI 1 CIMAHI
soeharto
www.smkn1-cmi.sch.id
Powerpoint Templates
Page 24
SMK NEGERI 1 CIMAHI
www.smkn1-cmi.sch.id
Powerpoint Templates
Page 25
SMK NEGERI 1 CIMAHI
www.smkn1-cmi.sch.id
Powerpoint Templates
Page 26
SMK NEGERI 1 CIMAHI
www.smkn1-cmi.sch.id
KESIMPULAN
1. Lahirnya Politik Luar Negeri Bebas Aktif
mengonsentrasikan diri pada tiga sasaran utama
1). Memperoleh pengakuan internasional terhadap kemerdekaan RI,
2). Mempertahankan kemerdekaan RI dari segala usaha Belanda untuk
kembali bercokol di Indonesia,
3). Mengusahakan serangkaian diplomasi untuk penyelesaian sengketa
Indonesia-Belanda melalui negosiasi dan akomodasi kepentingan, dengan
menggunakan bantuan negara ketiga dalam bentuk good offices ataupun
mediasi dan juga menggunakan jalur Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
PM Syahrir: hidup berdampingan secara damai antar bangsa
Wapres Mohammad Hatta : Indonesia tidak memihak salah satu blok yang
ada pada saat itu ( Blok Barat vs Blok Timur – Perang Dingin
/Cold War )
Powerpoint Templates
Page 28
SMK NEGERI 1 CIMAHI
www.smkn1-cmi.sch.id
Powerpoint Templates
Page 29
SMK NEGERI 1 CIMAHI
www.smkn1-cmi.sch.id
Powerpoint Templates
Page 32
SMK NEGERI 1 CIMAHI
www.smkn1-cmi.sch.id
ASEAN
Association of South East
Asian Nations
8 Agustus 1967 -Bangkok
Declaration. 1. Indonesia
2. Malaysia
• Adam Malik (Indonesia), 3. Singapura
4. Filipina
• Tun Abdul Razak 5. Thailand
(Malaysia), 6. Brunai Darusalam -
1984
• S Rajaratman (Singapura), 7. Vietnam 1995
• Narciso Ramos (Filipina) 8. Laos 1997
9. Myanmar 1997
• Thanat Khoman (Thailand) 10. Kamboja 1998
11.
Powerpoint Templates …..
Page 33
SMK NEGERI 1 CIMAHI
www.smkn1-cmi.sch.id
Tujuan ASEAN
• Menurut Deklarasi Bangkok:
• Mempercepat pertumbuhan ekonomi, kemajuan sosial dan
perkembangan kebudayaan di Asia Tenggara.
• Memajukan stabilisasi dan perdamaian regional Asia Tenggara.
• Memajukan kerjasama aktif dan saling membantu di negara- negara
anggota dalam bidang ekonomi, sosial, budaya, teknik, ilmu pengetahuan
dan administrasi.
• Menyediakan bantuan satu sama lain dalam bentuk fasilitas-fasilitas
latihan dan penelitian.
• Kerjasama yang lebih besar dalam bidang pertanian, industri,
perdagangan, pengangkutan, komunikasi serta usaha peningkatan
standar kehidupan rakyatnya.
• Memajukan studi-studi masalah Asia Tenggara.
• Memelihara dan meningkatkan kerjasama yang bermanfaat dengan
organisasi-organisasi regional dan internasional yang ada.
Powerpoint Templates
Page 34
SMK NEGERI 1 CIMAHI
www.smkn1-cmi.sch.id
Powerpoint Templates
Page 35
SMK NEGERI 1 CIMAHI
www.smkn1-cmi.sch.id
Konferensi Bogor, 28 - 29
Bogor Desember 1945
Powerpoint Templates
Page 36
SMK NEGERI 1 CIMAHI
www.smkn1-cmi.sch.id
Powerpoint Templates
Page 37
SMK NEGERI 1 CIMAHI
www.smkn1-cmi.sch.id
Powerpoint Templates
Page 38
SMK NEGERI 1 CIMAHI
www.smkn1-cmi.sch.id
Pelaksanaan KAA
Konferensi Asia
Afrika
dilaksanakan di
Gedung Merdeka,
Bandung,
Indonesia.
Pada tanggal 18 -
24 April 1955.
Powerpoint Templates
Page 39
SMK NEGERI 1 CIMAHI
www.smkn1-cmi.sch.id
www.smkn1-cmi.sch.id
Dasasila Bandung
Dasasila Bandung
1. Menghormati hak-hak dasar manusia dan tujuan-tujuan, serta asas-asas
kemanusian yang termuat dalam piagam PBB.
2. Menghormati kedaulatan dan integritas teritorial semua bangsa.
3. Mengakui persamaan semua suku-suku bangsa dan persamaan semua bangsa
besar maupun kecil.
4. Tidak melakukan campur tangan dalam soal-soal dalam negara lain.
5. Menghormati hak-hak tiap bangsa untuk mempertahankan diri secara sendirian atau
secara kolektif, yang sesuai dengan piagam PBB.
6. Tidak melakukan tekanan terhadap negara-negara lain.
7. Tidak melakukan tindakan-tindakan atau ancaman agresi terhadap integritas
teritorial dan kemerdekaan negara lain.
8. Menyelesaikan segala perselisihan internasional dengan jalan damai seperti
perundingan, persetujuan, dan lain-lain yang sesuai dengan piagam PBB.
9. Memajukan kerjasama untuk kepentingan bersama.
10. Menghormati hukum dan kewajiban-kewajiban internasional.
Powerpoint Templates
Page 41
SMK NEGERI 1 CIMAHI
www.smkn1-cmi.sch.id
2. Gerakan Non-Blok/Non
Align Movement (NAM)
• Pendiri GNB
1. Josep Broz Tito presiden
Yugoslavia,
2. Soekarno presiden Indonesia,
3. Gamal Abdul Nasser presiden
Mesir,
4. Pandit Jawaharlal Nehru perdana
menteri India, dan
5. Kwame Nkrumah dari Ghana.
Powerpoint Templates
Page 42
SMK NEGERI 1 CIMAHI
www.smkn1-cmi.sch.id
Powerpoint Templates
Page 43
SMK NEGERI 1 CIMAHI
www.smkn1-cmi.sch.id
Powerpoint Templates
Page 44
SMK NEGERI 1 CIMAHI
www.smkn1-cmi.sch.id
Powerpoint Templates
Page 45
SMK NEGERI 1 CIMAHI
www.smkn1-cmi.sch.id
Powerpoint Templates
Page 46
Sekretaris Jendral Gerakan Non-Blok
Powerpoint Templates
Mahmoud Ahmadinejad Iran 2012 2013
Page 47
Hassan Rouhani Iran 2013 sekarang
SMK NEGERI 1 CIMAHI
www.smkn1-cmi.sch.id
3. Misi Pemeliharaan
Perdamaian Garuda
Powerpoint Templates
Page 48
SMK NEGERI 1 CIMAHI
www.smkn1-cmi.sch.id
KONTIGEN
GARUDA
Powerpoint Templates
Page 49
SMK NEGERI 1 CIMAHI
www.smkn1-cmi.sch.id
Profil KONGA :
Aktif 1957 – sekarang
Negara Indonesia
Peran Pemelihara perdamaian
Julukan Konga
Sejarah
• Ketika Indonesia menyatakan kemerdekaannya pada 17 Agustus 1945, Mesir segera mengadakan
sidang menteri luar negeri negara-negara Liga Arab. Pada 18 November 1946, mereka menetapkan
resolusi tentang pengakuan kemerdekaan RI sebagai negara merdeka dan berdaulat penuh.
Pengakuan tersebut adalah suatu pengakuan de jure menurut hukum internasional.
• Untuk menyampaikan pengakuan ini Sekretaris Jenderal Liga Arab ketika itu, Abdurrahman Azzam
Pasya, mengutus Konsul Jendral Mesir di India, Mohammad Abdul Mun'im, untuk pergi ke Indonesia.
Setelah melalui perjalanan panjang dan penuh dengan rintangan terutama dari pihak Belanda maka
akhirnya ia sampai ke Ibu Kota RI waktu itu yaitu Yogyakarta, dan diterima secara kenegaraan oleh
Presiden Soekarno dan Bung Hatta pada 15 Maret 1947. Ini pengakuan pertama atas kemerdekaan
RI oleh negara asing.
• Hubungan yang baik tersebut berlanjut dengan dibukanya Perwakilan RI di Mesir dengan menunjuk
HM Rasyidi sebagi Charge d'Affairs atau "Kuasa Usaha". Perwakilan tersebut merangkap sebagai
misi diplomatik tetap untuk seluruh negara-negara Liga Arab. Hubungan yang akrab ini memberi arti
pada perjuangan Indonesia sewaktu terjadi perdebatan di forum Majelis Umum PBB dan Dewan
Keamanan PBB yang membicarakan sengketa Indonesia-Belanda, para diplomat Arab dengan gigih
mendukung Indonesia.
• Presiden Sukarno membalas pembelaan negara-negara Arab di forum internasional dengan
mengunjungi Mesir dan Arab Saudi pada Mei 1956 dan Irak pada April 1960. Pada 1956, ketika
Majelis Umum PBB memutuskan untuk menarik mundur pasukan Inggris, Prancis dan Israel dari
wilayah Mesir, Indonesia mendukung keputusan itu dan untuk pertama kalinya mengirim Pasukan
Pemelihara Perdamaian PBB ke Mesir yang dinamakan dengan Kontingen Garuda I atau KONGA I.
Powerpoint Templates
Page 52
SMK NEGERI 1 CIMAHI
www.smkn1-cmi.sch.id
• Kontingen Garuda I
Daftar kontingen
Kontingen Garuda I dikirim pada 8 Januari 1957 ke Mesir. Kontingen Garuda Indonesia I terdiri
dari gabungan personel dari Resimen Infanteri-15 Tentara Territorium (TT) IV/Diponegoro, serta 1
kompi dari Resimen Infanteri-18 TT V/Brawijaya di Malang. Kontingen ini dipimpin oleh Letnan
Kolonel Infanteri Hartoyo yang kemudian digantikan oleh Letnan Kolonel Infanteri Suadi
Suromihardjo, sedangkan wakilnya Mayor Infanteri Soediono Suryantoro. Kontingen Indonesia
berangkat tanggal 8 Januari 1957 dengan pesawat C-124 Globe Master dari Angkatan Udara
Amerika Serikat menuju Beirut, ibukota Libanon. Dari Beirut pasukan dibagi dua, sebagian
menuju ke Abu Suweir dan sebagian ke Al Sandhira. Selanjutnya pasukan di El Sandhira
dipindahkan ke Gaza, daerah perbatasan Mesir dan Israel, sedangkan kelompok Komando
berada di Rafah. Kontingen ini mengakhiri masa tugasnya pada tanggal 29 September 1957.
Kontingen Garuda I berkekuatan 559 pasukan.
• Kontingen Garuda II
Konga II dikirim ke Kongo pada 1960 dan dipimpin oleh Letkol Inf Solichin GP. Konga II berada di
bawah misi UNOC.KONGA II berjumlah 1.074 orang dipimpin Kol. Prijatna (kemudian digantikan
oleh Letkol Solichin G.P) bertugas di Kongo September 1960 hingga Mei 1961.
• Kontingen Garuda III
Konga III dikirim ke Kongo pada 1962. Konga III berada di bawah misi UNOC dan dipimpin oleh
Brigjen TNI Kemal Idris dan Kol Inf Sobirin Mochtar.KONGA III terdiri atas 3.457orang dipimpin
oleh Brigjen TNI Kemal Idris, kemudian Kol. Sabirin Mochtar. KONGA III terdiri atas Batalyon
531/Raiders, satuan-satuan Kodam II/Bukit Barisan, Batalyon Kavaleri 7, dan unsur bantuan
tempur. Seorang Wartawan dari Medan, H.A. Manan Karim (pernah menjadi Wkl. Pemred Hr
Analisis) turut dalam kontingen Garuda yang bertugas hingga akhir 1963. Menteri/Panglima
Angkatan Darat Letjen TNI Ahmad Yani pernah berkunjung ke Markas Pasukan PBB di Kongo
(ketika itu bernama Zaire) pada tanggal 19 Mei 1963. Komandan Yon Kavaleri 7 Letkol GA.
Manulang gugur di Kongo.
Powerpoint Templates
Page 53
SMK NEGERI 1 CIMAHI
www.smkn1-cmi.sch.id
• Kontingen Garuda IV
Konga IV dikirim ke Vietnam pada 1973. Konga IV berada di bawah
misi ICCS dan dipimpin oleh Brigjen TNI Wiyogo Atmodarminto
.Pada tanggal 23 Januari 1973 pasukan Garuda IV diberangkatkan
ke Vietnam yang dipimpin oleh Brigadir Jenderal TNI Wiyogo
Atmodarminto, yang merangkap Deputi Militer Misriga dengan
kekuatan 294 orang yang terdiri dari anggota ABRI dan PNS
Departemen Luar Negeri. Kontingen Garuda IV ini merupakan
Kontingen ICCS (International Commission of Cantre and
Supervision) pertama yang tiba di Vietnam. Tugas kontingen
Garuda IV adalah mencegah pelanggaran-pelanggaran, menjaga
status quo, mengawasi evakuasi pasukan dan alat-alat perang serta
mengawali pertukaran tawanan perang.
• Kontingen Garuda V
Konga V dikirim ke Vietnam pada 1973. Konga V berada di bawah
misi ICCS dan dipimpin oleh Brigjen TNI Harsoyo.
Powerpoint Templates
Page 54
SMK NEGERI 1 CIMAHI
www.smkn1-cmi.sch.id
• Kontingen Garuda VI
Konga VI dikirim ke Timur Tengah pada 1973. Konga VI berada di bawah misi
UNEF dan dipimpin oleh Kol Inf Rudini. Kontingen Garuda Indonesia VI di
resmikan oleh Menhankam/Pangab Jenderal TNI M. Pangabean. Tugas pokok
Kontingen Garuda Indonesia sebagai peace keeping force atau “Pasukan
Pemelihara Perdamaian”. Komposisi Kontingen tersebut berintikan Yonif 512/Brigif
Kodam VIII/Brawijaya dengan kekuatan 466 orang, dibawah pimpinan Kolonel Inf.
Rudini. Sebagai Komandan Komando Taktis, ditunjuk Mayor Basofi Sudirman.
Selain pengiriman Kontingen, atas permintaan PBB diberangkatkan pula Brigadir
Jenderal Himawan Sutanto sebagai Komandan Brigade Selatan Pasukan PBB di
Timur Tengah, pada tanggal 13 Desember 1973. Kontingen Garuda Indonesia VI
tiba kembali di Indonesia setelah menyelesaikan tugasnya di Timur Tengah selama
sembilan bulan. Pada tanggal 31 September 1974, Kasum Hankam Marsdya TNI
Sudharmono atas nama Menhankam/Pangab membubarkan Kontingen Garuda
Indonesia VI dan selanjutnya diserahkan kepada kesatuan masing-masing.
• Kontingen Garuda VII
Konga VII dikirim ke Vietnam pada 1974. Konga VII berada di bawah misi ICCS
dan dipimpin oleh Brigjen TNI S. Sumantri.
Powerpoint Templates
Page 55
SMK NEGERI 1 CIMAHI
www.smkn1-cmi.sch.id
Powerpoint Templates
Page 57
SMK NEGERI 1 CIMAHI
www.smkn1-cmi.sch.id
• Kontingen Garuda IX
• Kontingen Garuda IX/1
Konga IX/1 dikirim ke Iran-Irak pada 1988. Konga IX/1 berada di
bawah misi UNIIMOG dan dipimpin oleh Letkol Inf Endriartono
Sutarto.
• Kontingen Garuda IX/2
Konga IX/2 dikirim ke Iran-Irak pada 1989. Konga IX/2 berada di
bawah misi UNIIMOG dan dipimpin oleh Letkol Inf. Fachrul Razi.
• Kontingen Garuda IX/3
Konga IX/3 dikirim ke Iran-Irak pada 1990. Konga IX/3 berada di
bawah misi UNIIMOG dan dipimpin oleh Letkol Inf Jhony
Lumintang.
• Kontingen Garuda X
Konga X dikirim ke Namibia pada 1989. Konga X berada di
bawah misi UNTAG dan dipimpin oleh Kol Mar Amin S.
Powerpoint Templates
Page 59
SMK NEGERI 1 CIMAHI
www.smkn1-cmi.sch.id
• Kontingen Garuda XI
• Kontingen Garuda XI/1
Konga XI/1 dikirim ke Irak-Kuwait pada 1992. Konga XI/1 berada di bawah misi UNIKOM
dan dipimpin oleh Letkol Inf Albert Inkiriwang.
• Kontingen Garuda XI/2
Konga XI/2 dikirim ke Irak-Kuwait pada 1992. Konga XI/2 berada di bawah misi UNIKOM
dan dipimpin oleh May CZI TP Djatmiko. Setelah Kontingen Garuda XI-1 mengakhiri masa
tugasnya pada tanggal 23 April 1992 kemudian tugas selanjutnya diserahkan kepada
Kontingen Garuda XI-2 untuk melaksanakan tugas sebagai pasukan pemelihara
perdamaian PBB di wilayah Irak-Kuwait sebagaimana Kontingen Garuda XI-1. Kontingen
gelombang kedua ini berangkat pada tanggal 23 April 1992.Penugasan Kontingen Garuda
XI-2 berdasarkan resolusi Dewan Keamanan PBB Nomor 687 tanggal 3 April 1992 pada
paragraf 5 tentang pembentukan dan tugas-tugas yang dilaksanakan Unikom dan Surat
Perintah Panglima ABRI Nomor Sprin 1024/IV/1992.Sebagai Komandan Kontingen Garuda
XI-2 adalah Mayor Czi Toto Punto Jatmiko. Personel anggota Kontingen Garuda XI-2 terdiri
dari 6 perwira. Sebagai duta bangsa prestasi yang berhasil dicapai Kontingen Garuda XI-2
adalah berperan mengembalikan personel Amerika Serikat yang ditangkap oleh Polisi Irak
di wilayah Kuwait. Di samping itu Kontingen Garuda XI-2 berhasil membujuk suku Bieloven
untuk tidak melaksanakan kegiatan pasar gelap. Pada tanggal 23 April 1991 Kontingen
Garuda XI-2 telah selesai melaksanakan tugas dan kembali ke tanah air dan mereka
kemudian mendapatkan bintang Satyalencana Santi Dharma dari pemerintah.
Powerpoint Templates
Page 60
SMK NEGERI 1 CIMAHI
www.smkn1-cmi.sch.id
Powerpoint Templates
Page 62
SMK NEGERI 1 CIMAHI
www.smkn1-cmi.sch.id
Powerpoint Templates
Page 67
SMK NEGERI 1 CIMAHI
www.smkn1-cmi.sch.id
• Kontingen Garuda XX
• Kontingen Garuda XX/A
Konga XX/A dikirim ke Bungo, Kongo pada 6 September 2003 dan bertugas selama 1 tahun. Konga
XX/A berjumlah 175 prajurit dari Kompi Zeni dibawah pimpinan Mayor CZI Ahmad Faizal. [2]
• Kontingen Garuda XX/B
Konga XX/B bertugas di Republik Demokratik Kongo. Konga XX/B berasal dari Kompi Zeni. [3]
• Kontingen Garuda XX/C
Konga XX/C dikirim ke Republik Demokratik Kongo pada 28 September 2005. Konga XX/C berjumlah
175 personel dan dipimpin Mayor Czi Demi A. Siahaan. Konga XX/C berasal dari Kompi Zeni. [4]
Sebagai Military Observer (Milobs) di MONUC Congo)tahun 2005-2006 yang bertugas di Riverine
Section sebagai Team Leader di kapal-kapal MONUC melaksanakan patroli di sungai Congo dari
Kinshasa - Mbandaka - Kisangani 1. Mayor Laut (E) Ir. Wahyu Broto 2. Mayor Mar Werijon
• Kontingen Garuda XX/D
Konga XX/D rencananya akan diberangkatkan ke Republik Demokratik Kongo untuk menggantikan
Konga XX/C yang telah bertugas selama hampir satu tahun. Konga XX/D berjumlah 175 personel dan
dipimpin oleh Mayor Czi Jamalulael. Konga XX/D berasal dari Kompi Zeni yang terdiri dari kelompok
komando 27 orang, tim kesehatan 11 orang, ton bantuan 30 orang, ton 1 Zikon 22 orang, ton 2 Zikon
22 orang, ton 3 Zikon 22 orang dan ton Alberzi 41 orang [5].
Powerpoint Templates
Page 68
SMK NEGERI 1 CIMAHI
www.smkn1-cmi.sch.id
Powerpoint Templates
Page 71
SMK NEGERI 1 CIMAHI
www.smkn1-cmi.sch.id
Powerpoint Templates
Page 72
SMK NEGERI 1 CIMAHI
www.smkn1-cmi.sch.id
Powerpoint Templates
Page 73
SMK NEGERI 1 CIMAHI
www.smkn1-cmi.sch.id
Powerpoint Templates
Page 76
SMK NEGERI 1 CIMAHI
www.smkn1-cmi.sch.id
Powerpoint Templates
Page 78
SMK NEGERI 1 CIMAHI
www.smkn1-cmi.sch.id
Powerpoint Templates
Page 79
SMK NEGERI 1 CIMAHI
www.smkn1-cmi.sch.id
Powerpoint Templates
Page 80
SMK NEGERI 1 CIMAHI
www.smkn1-cmi.sch.id
Drs. Tutus
KD
INDIKATOR
Powerpoint Templates
Page 81
SMK NEGERI 1 CIMAHI
www.smkn1-cmi.sch.id
Drs. Tutus
Powerpoint Templates
Page 82