Anda di halaman 1dari 2

Nama : Wan Bunga Koe Ramadhanty

Kelas : XII IPA 4

1. Jelaskan tentang landasan politik luar negeri Indonesia, dan apa yang dimaksud
dengan politik luar negeri bebas aktif?
Landasan yang dijalankan Indonesia dalam politik luar negeri, yakni:
Landasan idiil
Dalam landasan idiil berupa Pancasila. Pancasila sebagai dasar negara Indonesia dan
dijadikan landasan politik luar nernegeri juga. Melalui kelima sila Pancasil
memberikan arahan dan pedoman dalam pelaksanaan politik luar negeri.
Landasan konstitusional
Landasan konstitusional dalam politik luar negeri Indonesia berupa Undang-Undang
Dasar (UUD) 1945 dalam pembukaan dan batang tubuh. Pada Pembukaan UUD 1945
menjadi landasan di alinea pertama dan keempat. Pada bagian batang tubuh UUD
1945 yang menjadi landasan di pasal 11 dan 13.
Landasan operasional
Pada landasan operasional dalam politik luar negeri Indonesia berwujud peraturan
perundang-undangan.

Politik luar negeri Indonesia menganut prinsip politik luar negeri yang bebas dan aktif
yang diabdikan untuk kepentingan nasional. Bebas diartikan bangsa Indonesia tidak
memihak atau ikut sert a pada kekuatan-kekuatan yang ingin berseteru dan tidak
sesuai dengan nilai luhur bangsa. Sementara aktif artinya Indonesia tidak tinggal saja,
tapi aktif dalam hubungan internasional dalam rangka mewujudkan ketertiban dunia.
Baca juga: Peran Indonesia dalam Hubungan Internasional Dengan politik bebas aktif,
bangsa Indonesia bisa menentukan arah, sikap, dan keinginan sebagai negara yang
merdeka dan berdaulat.

2. Jelaskan dasar pemikiran lahirnya kebijakan politik luar negeri bebas aktif
Indonesia
Dasar pemikiran lahirnya kebijakan politik luar negri bebas aktif adalah Pembukaan
UUD alinea ke 4 yang berisi: ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan
kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial. itu berarti indonesia yang
tergabung dalam GNB (Gerakan Non-Blok) dan tidak memihak blok manapun,
berhak aktif dalam usaha ketertiban dunia.
Landasan Ideal dalam pelaksanaan politik luar negeri Indonesia adalah Pancasila yang
merupakan dasar negara Indonesia. Nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila
dijadikan sebagai pedoman, pijakan dalam melaksanakan politik luar negeri
Indonesia. Mohammad Hatta menyebutnya sebagai salah satu faktor yang membentuk
politik luar negeri Indonesia. Kelima sila yang termuat dalam Pancasila, berisi
pedoman dasar bagi pelaksanaan kehidupan berbangsa dan bernegara yang ideal dan
mencakup seluruh sendi kehidupan manusia. Hatta lebih lanjut mengatakan, bahwa
Pancasila merupakan salah satu faktor objektif yang berpengaruh atas politik luar
negeri Indonesia. Hal ini karena Pancasila sebagai falsafah negara mengikat seluruh
bangsa Indonesia, sehingga golongan atau partai politik manapun yang berkuasa di
Indonesia tidak dapat menjalankan suatu politik negara yang menyimpang dari
Pancasila.

3. Jelaskan kaitan antara pelaksanaan politik luar negeri bebas aktif Indonesia
dengan isi dari pembukaan UUd 1945
Di dalam pelaksanaannya, Indonesia menjalankan politik luar negeri bebas-aktif
berpacu kepada ideologi Pancasila dan landasan konstitusional UUD 1945 yang
merupakan dasar hukum tertinggi negara Indonesia. kaitannya yaitu indonesia ikut
melaksanakan ketertiban dunia berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan
keadilan sosial serta bebas menentukan nasib bangsanya sendiri serta aktif dalam misi
perdamaian dunia.

4. Konsep politik luar negeri Indonesia untuk membantu terwujudnya perdamaian


dunia. Kaitkan pernyataan tersebut dengan kebijakan politk luar negeri bebas
aktif Indonesia pada masa demokrasi parlementer
Sejak awal kemerdekaan hingga masa Orde Lama, landasan operasional dari politik
luar negeri Indonesia yang bebas aktif sebagian besar dinyatakan melalui maklumat
dan pidato-pidato Presiden Soekarno. Beberapa saat setelah kemerdekaan,
dikeluarkanlah Maklumat Politik Pemerintah tanggal 1 November 1945 yang isinya
adalah; politik damai dan hidup berdampingan secara damai; tidak campur tangan
dalam urusan dalam negeri negara lain; politik bertetangga baik dan kerjasama
dengan semua negara di bidang ekonomi, politik dan lain-lain; serta selalu mengacu
pada piagam PBB dalam melakukan hubungan dengan negara lain.

Anda mungkin juga menyukai