MAKANAN ( TPM )
A. PENDAHULUAN
Makanan sangat diperlukan oleh tubuh manusia seperti halnya udara dan air,
tanpa makanan manusia tidak akan bertahan hidup lama. Bagi manusia makanan
diperlukan untuk menjaga kesehatan tubuh makanan untuk tubuh manusia berguna
untuk menjaga keseimbangan metabolisme dan fisiologi tubuh setiap waktu.
Konsumsi makanan diperlukan karena setiap organ tubuh bekerja dan berproses.
Disamping itu makanan perlu diolah agar dapat dicerna tubuh dan juga tidak
membahayakan manusia dan organ tubuhnya
Apabila kekurangan makanan, sel tubuh akan menciut dan tubuh tidak dapat
berfungsi dengan baik. Sehingga manusia akan mengalami gangguan baik pada fisik
maupun mentalnya,makanan sangat dibutuhkan oleh tubuh manusia untuk
berkembang dan bertumbuh dengan normal
Rumah makan,depot,warung kopi dan jajanan adalah tempat tempat usaha komersil
yang menyediakan makanan dan minuman dan banyak di kunjungi oleh masyarakat
oleh sebab itu tempat tempat usaha makanan dan minuman harus layak di konsumsi
dan memenuhi syrat hygiene sanitasi, bukan hanya makanannya tapi pengelola
makanan juga harus memenuhi hygiene sanitasi sehingga makanan yang sudah
dihasilkan atau dikelola sehat bagi yang mengkonsumsi dan tidak menimbulkan
dampak negatif bagi manusia dan lingkungan
B. LATAR BELAKANG
dan sering di lalui banyak kendaraan bermotor ,ada beberapa penjamah makanan yang
menunjukkan perilaku yang tidak sehat dalam menjamah nmakanan juga lingkungan
yang kurang memenuhi syarat hygiene sanitasi oleh sebab itu perlu kami melakukan
inspeksi sanitasi kepada seluruh pengelola makanan dan minuman yang ada di wilayah
kerja puskesmas untuk meminimalis angka kesakitan akibat makanan dan juga
keracunan
Diharapkan dengan dibuatnya kerangka acuan kegiatan Inspeksi Sanitasi
Tempat Pengelolaan Makanan ( TPM ) ini bisa menjadi acuan pelaksanaan kegiatan
bagi koordinator Kesehatan lingkungan di wilayak kerja Puskesmas Plandaan sehingga
bisa meningkatkan capaian kinerja bagi petugas
C. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Meningkatkan kemampuan masyarakat dalam mengelola TPM agar terhindar dari
kemungkinan risiko terkena penyakit
2. Tujuan Khusus
a. Teridentifikasinya masalah Tempat pengelolaan makanan (TPM) yang harus
dibina oleh Puskesmas.
b. Terkendalinya pencemaran Tempat pengelolaan makanan dan
penjamahnya
c. Terlaksananya pembinaan dan pengawasan oleh petugas kesehatan
Puskesmas sehingga
d. dapat menjamin mutu makanan dan minuman yang dijual.
F. SASARAN
- Pemilik TPM
- Pemilik TPM yang ada di wilayah kerja Puskesmas Plandaan. Jumlah TPM yang ada
diwilayah puskesmas plandaan 7 TPM Target yang harus di inspeksi adalah 100 % yaitu 7
TPM Diharapkan dengan rutinnya dilakukan isnpeksi maka TPM tersebut bisa menjadi
TPM yang memenuhi syarat kesehatan lingkungan bagi masyarakat sekitar dan tidak
menimbulkan dampak negatif bagi masyarakat
BULAN
No. KEGIATAN
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 INSPEKSI TPM √ √ √ √ √ √ √
Monitoring pelaksanaan kegiatan dilakukan oleh koordinator program pada saat kegiatan
berlangsung
Sesaat sebelum kegiatan diselesaikan, peserta kegiatan diberi lembar umpan balik yang
harus diisi dan kemudian diserahkan kepada pelaksana kegiatan sebagai bahan evaluasi
pelaksanaan kegiatan
Evaluasi pelaksanaan kegiatan Inspeksi TPM akan dilakukan setelah pelaksanaan
kegiatan dapat diselesaikan, yang dilaksanakan oleh koordinator program Kesehatan
Lingkungan
Hasil evaluasi pelaksanaan kegiatan Inspeksi TPM akan disampaikan pada lokakarya mini
(Lokmin) bulanan Puskesmas
Pelaporan evaluasi pelaksanaan kegiatan Inspeksi TPM. dibuat oleh koordinator program
Kesehatan Lingkungan setelah pembahasan hasil evaluasi selesai dilakukan, yang
disampaikan kepada penanggungjawab UKM dengan mengetahui Kepala Puskesmas
I. PENCATATAN, PELAPORAN, DAN EVALUASI KEGIATAN
INSPEKSI TEMPAT PENGELOLAH
MAKANAN
Penyusunan laporan hasil kegiatan Inspeksi TPM yang telah dilakukan disertai
dokumentasi (bukti foto) kegiatan serta bukti pendukng lainnya yang diperlukan
Evaluasi kegiatan Inspeksi TPM dilakukan oleh pelaksana kegiatan dan koordinator
program Kesehaan Lingkungan Evaluasi dilakukan dengan membandingkan kesesuaian
jadwal, sasaran dan tempat kegiatan dengan rencana yang telah ditetapkan, yang akan
dilakukan setiap sebulan sekali
Hasil evaluasi akan disampaikan pada saat lokakarya mini bulanan Puskesmas dan akan
dilakukan tindak lanjut evaluasi apabila ada masalah atau hambatan yang membuat target
tidak terpenuhi, sesuai rencana tindak lanjut yang telah dibuat.
Mengetahui,
Kepala Puskesmas Plandaan Penanggung Jawab / Koordinator kesling