Subtema: Mekanisasi Pertanian

PROPOSAL MOTIVASI AKPY

INOVASI ALAT BANTU PENGANGKUT

BUAH KELAPA SAWIT

Oleh :
Nama Ketua : IHSAN NUR RAMADHAN
Anggota : 1. Ovinda Austika Herlawati
2. Ricky Alfariky
3. Fadil Dimas Arthani
4. Andrian Fauzi

Nomor HP / WA ketua: 088279032243

Email ketua : Sjsjshsidjdn@gmail.com
Prodi : Pembibitan Kelapa Sawit
Dosen Pembimbing : Heri Setyawan,S.P.,M.Si

Diajukan Untuk Mengikuti

KOMPETISI INOVASI KREATIVITAS VOKASI (MOTIVASI) AKPY
TINGKAT NASIONAL
2023
 LEMBAR PENGESAHAN

Karya tulis ini diajukan untuk mengikuti kegiatan MOTIVASI AKPY 2023 dengan JUDUL
KARYA :
“INOVASI ALAT BANTU PENGANGKUT BUAH KELAPA SAWIT”

Ketua Kelompok:
a. Nama : IHSAN NUR RAMADHAN
b. NIM : 112222987
c. Jurusan/Prodi : Pembibitan Kelapa Sawit
e. Alamat rumah & Telp: Gg.Ori II, No.8b, Papringan, Depok, Sleman, Yogyakarta
f. Alamat Email : sjsjshsidjdn@gmail.com
Anggota Kelompok:
1. Nama : Ovinda Austika Herlawati
Jurusan/Prodi : Pembibitan Kelapa Sawit
2.Nama : Ricky Alfariky
Jurusan : Agroteknologi
3. Nama : Fadil Dimas Arthani
Jurusan : Agroteknologi
4. Nama : Andrian Fauzi
Jurusan : Agroteknologi

Yogyakarta , ................................ 2023

Menyetujui, Ketua Kelompok
Ketua Prodi

Heri Setyawan., S.P, M.SI Ihsan Nur Ramadhan

NIDN : 0516079401 NIM. 112222987
 KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT atas rahmat dan karunianya kami
dapatmenyelesaikan proposal program penelitian yang berjudul “inovasi alat bantu pengangkut buah
kelapa sawit ”Serta dapat membuat sebuah alat bantu angkut tbs.
Kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Heri Setyawan. ,S.P.,M.Si sebagai
pembimbing dalam program ini yang telah memberikan arahan, saran, masukan, dan motivasi dalam
penulisan proposal penelitian ini. Kepada Tim Ihsan Nur Ramadhan, Ovinda Austika Herlawati,
Ricky Alfariki, Fadil Dimas Arthani, Andrian Fauzi Yang telah bekerjasama menentukan dan
membuat inovasi alat bantu pengangkutan tbs dalam perkebunan kelapa sawit.
Kami berharap kepada pembaca dan pengguna atas kritik dan saran yang membangun
untukkemajuan proposal penelitian ini agar menjadi lebih baik. Semoga proposal penelitian ini
dapat bermanfaat bagi kita semua baik untuk saat ini maupun untuk masa yang akan datang.

Yogyakarta, 27 Februari 2023

Ihsan Nur Ramadhan

 ABSTRAK

Pertanian Indonesia membutuhkan dukungan di bawah kondisi agro-ekologis dan

sosioekonomi yang baik dalam Penggunaan alat dan mesin pertanian (Alsintan) dengan jenis
tertentu. Pemerintah sejak lama sudah mengembangkan Alsintan terutama dalam tiga tahun terakhir,
meski keberhasilannya masih terbatas. (Rusnadi et al., 2014).Tulisan ini merupakan proposal yang
membahas tentang inovasi alat mekanisasi perkebunan,dan upaya untuk mencapai efisiensi
penggunaan yang optimal, Bahannya terdiri dari bahan yang mudah di dapatkan, baik dokumen
perencanaan pembangunan, laporan program maupun hasil evaluasi dan analisis yang mengkritisi
berbagai hasil penelitian. Hasil analisis menunjukkan perkembangan Alsintan di Indonesia
membutuhkan pemetaan yang baik tentang kebutuhan dan ketersediaan sumber daya manusia yang
masih kurang serta upaya mereka meningkatkan efektivitas dan keefesienan alat.(Gunawan,
2014).Penggunaan Alsintan dapat menekan mutu dan keahlian para petani serta memberikan
manfaat bagi petani untuk mendorong majunya perkebun plasma maupun perkebunan perusahaan
kelapa sawit. Mekanisasi pertanian memiliki prospek yang baik jika didahului dengan penilaian
kebutuhan dan Ketersediaan dan langkah-langkah penelitian yang tepat (dengan memikirkan
keefesienan,efektifitas dan kompertatif alat).(Yan et al., 2023)
Kata kunci:alat dan mesin pertanian, mekanisasi, inovasi alat,efektif,efisien,komperatif
 DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL
HALAMAN PENGESAHAN
KATA PENGANTAR
ABSTRAK
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Tujuan Penelitian
1.3 Luaran Kegiatan
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Alsistan
2.2 Kelapa Sawit
2.3 Alat Bantu Pengangkut Buah
2.4 Macam Macam Alat Pengangkut
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 ALAT DAN BAHAN PENELITIAN
3.2 PROSEDUR PENELITIAN
BAB IV RANCANGAN BIAYA DAN JADWAL
DAFTAR PUSTAKA
 BAB I
PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Perkebunan memiliki peran penting dan berpotensi besar dalam pembangunan
perekonomian Indonesia. Salah satu lingkup pengaturan perkebunan yang diatur
dalam Undang- undang Nomor 39 Tahun 2014 tentang Perkebunan, adalah penelitian
dan pengembangan. Penelitian dan pengembangan perkebunan dimaksudkan untuk
menghasilkan ilmu pengetahuan dan teknologi yang dibutuhkan dalam pengembangan
inovasi alat mekanisasi agar memberikan nilai tambah,mudah digunakan, berdaya
saing tinggi, dan ramah lingkungan.(Cara et al., 2016)

Kelapa sawit sebagai salah satu komoditas perkebunan strategis masih sangat
membutuhkan penelitian dan pengembangan alat mekanisasi terutama yang
berdampak langsung terhadap perkembangan industri kelapa sawit nasional,.
Penelitian dan pengembangan alat mekanisasi kelapa sawit juga diperlukan untuk
menjamin pengembangan perkebunan kelapa sawit secara berkelanjutan,(Ismai, 2017)

Kegiatan pembuatan inovasi alat mekanisasi merupakan pondasi industri, yang

dibutuhkan sebagai ujung tombak kemajuan perkebunan. Oleh karenanya diperlukan
alokasi dana riset yang mencukupi agar penguatan aktivitas riset dapat dilakukan dan
dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk mendukung pengembangan perkebunan dan
inovasi alat mekanisasi. Semakin banyak hasil penelitian yang diberikan akan
berdampak positif terhadap produk kelapa sawit Indonesia di pasar global. Oleh
karenanya diperlukan penguatan kegiatan penelitian inovasi alat mekanisasi yang
secara optimal meningkatkan nilai tambah dan mendukung industri perkelapasawitan
Indonesia. meningkatkan inovasi alat mekanisasi, produksi, mutu alsistan dan
meningkatkan pendapatan melalui pengembangan ilmu pertanian sawit dengan
keunggulan kompetitif melalui inovasi mekanisasi perkebunan.(Gunawan, 2014)
1.2 TUJUAN PENELITIAN
Program inovasi mekanisasi perkebunan dalam sektor kelapa sawit bermanfaat dan
bertujuanuntuk memberikan bantuan serta mempermudah petani kelapa sawit di Indonesia
yang diharapkan dapat memberikan kemudahan dalam pertanian dan meningkatkan mutu
alsistan di indonesia, (Aldilla Adapun tujuan dan manfaat pelaksanaan program
tersebutadalah sebagai berikut:
1. Meningkatkan ilmu pengetahuan dan teknologi yang dapat memberikan nilai tambah,
berdaya saing tinggi, berkelanjutan dan ramah lingkungan bagi kemajuan kelapa sawit
Indonesia.
2. Menciptakan alat mekanisasi alat bantu pengangkat Tandan Buah Segar ke angkong/alat
angkut
3. Mempermudah petani indonesia dalam proses pengangkutan buah kelapa sawit.
4. Meningkatkan mutu alsistan indonesia dalam sektor kelapa sawit.
5. Mendorong berkembangnya alat alat mekanisasi perkebunan kelapa sawit di indonesia.
6. Menghasilkan temuan prospektif di pasaran dan baik dikembangkan menjadi produk
industrial yang dapat diproduksi dan memberikan manfaat serta mempermudah bagi
masyarakat yang memiliki kebun kelapa sawit
7. Menciptakan alat yang kompetitif,efisien dan efektif
8. Merealisasikan ide ide cemerlang yang di fikiran anak bangsa
9. Meningkatkan devisa negara dari penjualan barang dipasar global
10. Mendapatkan penghargaan di publik

1.3 LUARAN KEGIATAN

Luaran yang diharapkan dari penelitian ini adalah

1. Dihasilkannya inovasi teknologi dan rekayasa sosial yang dapat dimanfaatkan untuk
mengatasi permasalahan alat pengangkutan buah kelapa sawit yang masih kurang
memadai.
2. Alat bantu pengangkat tandan Buah segar
3. Memberikan inovasi alat yang bertujuan untuk mempermudah pemanenan kelapa sawit
bagi masyarakat di indonesia.
4. Memunculkan ide ide baru untuk mengembangk alsistan dalam sektor kelapa sawit di
indonesia.
5. Meningkatkan mutu serta keahlian petani kelapa sawit di indonesia
6. Publikasi Ilmiah
7. Meningkatkan relasi ke publik
8. Menciptakan kerjasama antar institut maupun perusahaan
9. Menciptakan sebuah penemuan alat,digitalisasi pertanian maupun lainnya
10. Menciptakan inovasi alat pertanian terbarukan
11. Memfasilitasi perkembangan kreatifitas anak bangsa
 BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Alsintan
Alat Mesin Pertanian merupakan teknologi terbarukan untuk mempercepat proses
pertanian di indonesia, dengan tujuan untuk meningkatan upaya inovasi alat
mekanisasi perkebunan kelapa sawit serta memberi kemudahan bagi
pemanen.(Anugrah & Wachjar, 2018)
2.2 Kelapa Sawit
Kelapa sawit (elaeis guinensis jacq) adalah tanaman perkebunan yang menjadi
komuditas di pertanian indonesia. Sudah tidak asing bagi masyarakat indonesia
mengenai kelapa sawit karna hanpir seluruh bagian indonesia di tanami kelapa sawit.
Kelapa sawit merupakan tanaman yang tidak mengenal musim,hampir sepanjang
masa trus menghasilkan buah nya. Pohon kelapa sawit merupakan pohon yang bisa di
kembangkan dan di hasilkan dari pohon terebut,seperti minya makan,sabun,bahan
kosmetik,briket,dan banyak semacamnya.(Ismai, 2017)
2.3 Alat Bantu Pengangkut Buah
Penggunaan alat angkut kelapa sawit bukan lah hal yang tidak familiar di
kalangan petani kelapa sawit indonesia ,selain mempermudah alat pengangkut buah
ini juga dapat mengurangi tenaga yang di keluarkan dalam proses pemanenan kelapa
sawit.(Syafruddin, 2021)
2.4 Macam-Macam Alat Angkut
Alat pengangkut buah kelapa sawit di indonesia sendiri terdapat 2 macam
yaitu tojok dan gancu. masing masing alat tersebut mempunyai fungsinya sendiri
dalam akivitas panen kelapa sawit di indonesia. Tim kami telah menciptakan alat
pengangkut buah kelapa sawit yang bertujuan untuk memajukan alsistan dan
mempermudah proses pengangkutan buah kelapa sawit dari pokok menuju
angkong\alat angkut.(Nugroho et al., 2022)
 BAB III
METODE PENELITIAN

3.1 ALAT DAN BAHAN PENELITIAN

3.1.1 Bahan
Bahan yang digunakan dalam penelitian ini meliputi:
1. Lidi las
2. lempengan besi
3. Per pegas
4. Baut/mur

3.1.2 Alat
Alat yang digunakan seperti:
1. Mesin Las
2. Gerinda
3. Pensil
4. Penggaris
5. Masker Pelindung
6. Sarung Tangan
3.2 PROSEDUR PENELITIAN
3.2.1 Desain Alat
Untuk mempermudah dalam pembuatan suatu alat maka di perlukan desain
yang dimana bertujuan untuk mempermudah dalam pembuatan alat tersebut. Desain
dari alat yang kami buat dapat dilihat seperti di bawah:

3.2.2 Pengumpulan Alat Dan Bahan

Pembuatan alat pengangkut (capit buah) kelapa sawit ini dimulai dengan
mengumpulkan semua alat dan bahan yang akan di gunakan untuk membuat alat
tersebut mulai dari yang terkecil hingga terbesar . Dengan memanfaatkan bahan yang
mudah di temukan dan di dapatkan kami bisa menciptakan sebuah alat bantu
pengangkut tandan buah segar.
3.2.3 Perancangan Pembuatan Alat
Setelah di lakukan pengumpulan alat dan bahan yang akan di gunakan dalam
pembuatan alat. Tahap selanjutnya adalah proses perakitan bahan bahan yang sudah di
tentukan desainnya.
3.2.4 Analisis Dan Uji Coba Alat
Analisis uji coba alat ini menghasilkan daya tahan alat yang cukup kuast untuk
mengangkat buah dengan berbagai ukuran buah dan alat ini juga mampu
mempermudah dalam proses pelangsiran buah kelapa sawit dari pasar pikul menuju
angkong atau pun TPH.
3.2.5 Perakitan alat
Analisis uji coba alat ini menghasilkan daya tahan alat yang cukup kuast untuk
mengangkat buah dengan berbagai ukuran buah dan alat ini juga mampu
mempermudah dalam proses pelangsiran buah kelapa sawit dari pasar pikul menuju
angkong atau pun TPH.
 BAB IV
RANCANGAN ANGGARAN BIAYA&JADWAL KEGIATAN

4.1 Anggaran Biaya

Adapun biaya yang dibutuhkan untuk melaksanakan penelitian ini adalah seperti pada tabel
dibawah ini.
No Jenis Pengeluaran Biaya
1 Pembelian bahan habis pakai
a. Lempengan besi Rp. 150.000
b. Baut/mur Rp. 50.000
c. Lidi Las Rp. 45.000
d. P e r p e g a s Rp. 30.000

e. Masker Rp. 15.000

f. Sarung Tangan Rp. 30.000

g. Ongkos ngelas Rp. 200.000

2 Biaya akomodasi Rp. 250.000

3 Biaya alat tulis dan kantor dan pemebautan laporan Rp. 150.000
TOTAL Rp. 920.000
4.2 Jadwal Kegiatan

Adapun rencana pelaksanaan penelitian dapat dilihat pada tabel berikut:

 DAFTAR PUSKATA

Anugrah, P. T., & Wachjar, A. (2018). Pengelolaan Pemanenan dan Transportasi

Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq.) di Bangun Bandar Estate, Sumatera Utara.
Buletin Agrohorti, 6(2), 213–220. https://doi.org/10.29244/agrob.v6i2.18810
Cara, T., Proposal, P., & Riset, G. (2016). Panduan teknis. 61.
Gunawan, B. 2014. (2014). 4. Buku Mekanisasi Pertanian_Bg (1). Jaudar Press.
Ismai. (2017). Perkebunan Kelapa Sawit Indonesia Dalam Perspektif Pembangunan
Berkelanjutan. Jurnal Ilmu-Ilmu Sosial Indonesia, 43(1), 81–94.
http://jmi.ipsk.lipi.go.id/index.php/jmiipsk/article/view/717/521
Nugroho, O. A., Widhi, A. R. K., & Kumbarasari, S. (2022). Rancang Bangun Alat
Panen Portabel Sawit Bermotor Menggunakan Flexible Shaft. Jurnal Penelitian
Kelapa Sawit, 30(2), 83–94. https://doi.org/10.22302/iopri.jur.jpks.v30i2.183
Rusnadi, Hermawan, W., & Setiawan, R. P. A. (2014). Mekanisme Penangkap
Tandan Buah Sawit dan Pemanfaatan Energi Potensialnya. Jurnal Keteknikan
Pertanian, 2(2), 81–88.
Syafruddin, M. F. A.-G. (2021). Analisis Taksasi Produksi Tandan Buah Segar
Kelapa Sawit dengan Tiga Teknik yang Berbeda di Kebun 1 PT. Tritunggal
Sentra Buana. Buletin Loupe, 17(02), 133–139.
https://doi.org/10.51967/buletinloupe.v17i02.652
Yan, W., Siti-dina, R. P., Too, S., Leng, K., & Er, A. C. (2023). Environmental
Technology & Innovation Circular bioeconomy in palm oil industry : Current
practices and future perspectives. 30. https://doi.org/10.1016/j.eti.2023.103050