Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH

PENGERTIAN PEMASARAN, KONSEP BAURAN PEMASARAN


DAN PEMASARAN JASA
Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu
Tugas Mata Kuliah Pengantar Bisnis

Dosen Pengampu : Meri Lustianah, M. E

Disusun Oleh :
Nella Yuliantina (13321003)

PROGRAM STUDI EKONOMI SYARI’AH


FAKULTAS AGAMA ISLAM
UNIVERSITAS MATHLA’UL ANWAR BANTEN
2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan
karunia-Nya, sehingga saya dapat menyelesaikan makalah ini guna memenuhi salah satu tugas
mata kuliah Pengantar Bisnis dengan judul “Pengertian Pemasaran, Konsep Bauran
Pemasaran dan Pemasaran Jasa”.
Saya menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini tidak terlepas dari bantuan banyak
pihak yang dengan tulus memberikan doa, saran dan kritik sehingga makalah ini dapat
terselesaikan.
Saya menyadari sepenuhnya bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna
dikareakan terbatasnya pengalaman dan pengetahuan yang saya miliki. Oleh karena itu, saya
mengharapkan segala bentuk saran serta masukan bahkan kritik yang membangun dari berbagai
pihak. Saya berharap makalah ini dapat memberikan manfaat bagi perkembangan dunia
pendidikan.

Pandeglang, 03 Januari 2023

Penyusun
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.......................................................................................................
DAFTAR ISI......................................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN .................................................................................................
A. Latar Belakang........................................................................................................
B. Rumusan Masalah....................................................................................................
C. Tujuan Penulisan.....................................................................................................
BAB II PEMBAHASAN...................................................................................................
A. Pengertian Pemasaran..............................................................................................
B. Konsep Bauran Pemasaran......................................................................................
C. Pemasaran Jasa........................................................................................................
BAB III PENUTUP...........................................................................................................
A. Kesimpulan..............................................................................................................
B. Saran........................................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA........................................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Pemasaran merupakan salah satu kegiatan pokok yang dilakukan oleh para pengusaha
dalam usaha untuk mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan. Perusahaan pada
umumnya memiliki tujuan yang mencakup beberapa aspek seperti mencakup volume
penjualan tertentu, mendapatkan laba yang maksimal dan menunjang tujuan perusahaan agar
senantiasa dapat berkembang dinamis dalam lingkungan bisnisnya.
Dalam era globalisasi ini persaingan menjadi sangat pesat, baik di pasar dalam negeri
maupun pasar luar negeri. Untuk memenangkan persaingan, perusahaan harus mampu
memberikan kepuasan kepada konsumen, misalnya dengan menghasilkan barang dan jasa
yang tentunya terjamin dengan harga yang wajar, penyerahan produk yang lebih cepat dan
pelayanan yang lebih baik dari pesaingnya.

B. Rumusan Masalah
1. Apa itu pemasaran?
2. Apa saja konsep bauran pemasaran?
3. Apa yang dimaksud dengan pemasaran jasa?

C. Tujuan Masalah
1. Untuk mengetahui apa itu pemasaran.
2. Untuk mengetahui dan memahami apa itu konsep bauran pemasaran.
3. Untuk memahami apa itu pemasaran jasa.
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Pemasaran
Pemasaran dikembangkan dari kata “pasar” yang berarti sarana atau tempat
berkumpulnya orang yang terlibat dalam pemasaran, dalam pengertian abstrak pemasaran
diartikan sebagai suatu kegiatan, proses atau sistem keseluruhan.
Sebagai fungsi bisnis, tujuan pemasaran adalah menghubungkan organisasi dengan
pelanggannya. Pemasaran adalah proses perencanaan dan pelaksanaan konsepsi, penetapan
harga, promosi, distribusi ide, barang dan jasa untuk menciptakan pertukaran yang memenuhi
tujuan individu dan organisasi.
Ada lima konsep bentuk filosofi dalam pemasaran yaitu sebagai berikut :
1. Konsep produksi, yaitu konsep yang berorientasi produk menekankan bahwa kegiatan
produksi harus diutamakan dan dilakukan sebanyak-banyaknya untuk memenuhi
permintaan. Tujuan konsep produksi adalah pencapaian efisiensi produksi, biaya rendah
dan distribusi massa.
2. Konsep produk, yaitu konsep yang menekankan bahwa sukses pemasaran tergantung dari
kualitas produk yang dihasilkan perusahaan. Perusahaan yang menggunakan konsep ini
selalu berusaha memenangkan persaingan melalui pembuatan produk unggulan.
Perusahaan selalu berupaya menghasilkan produk berkualitas dan terus memperbaiki dan
meningkatkan kualitas produknya.
3. Konsep penjualan, yang menekankan bahwa konsumen tidak akan mengonsumsi produk
dari suatu perusahaan apabila perusahaan tadi tidak melakukan usaha kenaikan pangkat
dan penjualan yang proaktif.
4. Konsep pemasaran, artinya konsep yang telah menitikberatkan pada kepentingan
pelanggan atau kepuasan konsumen. Filosofi konsep pemasaran dikemukakan sang
Kotler yaitu : Filosofi konsep pemasaran adalah kunci untuk mencapai tujuan organisasi
terdiri dari penentuan kebutuhan serta harapan pasar sasaran serta memberikan kepuasan
yang diinginkan secara lebih efektif dan efisien disbanding pesaingnya.
5. Konsep pemasaran kemasyarakatan. Konsep ini merupakan perkembangan asal konsep
pemasaran yang diubah sesuai dengan perubahan dan sejalan dengan adanya pencerahan
rakyat perihal pentingnya memelihara keseimbangan lingkungan dan sosial. Konsep ini
menekankan bahwa tugas organisasi artinya memahami kebutuhan dan hasrat pasar target
serta menaikkan kepuasan konsumen.

B. Konsep Bauran Pemasaran


Bauran pemasaran merupakan salah satu kegiatan pemasaran yang sangat menentukan
keberhasilan suatu perusahaan dalam mencapai tujuan perusahaan tersebut. Dalam bauran
pemasaran terdapat variabel-variabel yang merupakan inti dari sistem pemasaran perusahaan,
yakni produk, struktur harga, kegiatan promosi dan sistem distribusi yang dapat menciptakan
dan mendorong terciptanya pembeli. Rangkaian unsur-unsur bauran pemasaran atau variabel
bauran pemasaran ini juga dikenal sebagai 4P. 4P yang merupakan unsur bauran pemasaran
adalah singkatan dari Product (produk), Price (harga), Place (tempat), dan Promotion
(Promosi).
Keempat unsur bauran pemasaran inilah yang secara terus-menerus digunakan sebagai
kelengkapan dalam strategi pemasaran. Hal ini pula yang memungkinkan suatu perusahaan
dapat berhasil dalam memasarkan produknya karena dapat memberikan produk yang tepat,
harga yang layak, tempat yang terjangkau dan juga promosi yang efektif. Berikut adalah
penjelasan dari empat variabel atau unsur bauran pemasaran yang ada.
1. Product (Produk)
Produk merupakan segala sesuatu yang dapat ditawarkan di pasar guna
memuaskan kebutuhan dan keinginan dari konsumen. Produk yang dimaksud bisa
sangat luas, berupa barang, jasa, pengalaman, events, tempat, orang, kepemilikan,
informasi, organisasi, dan juga ide. Pada dasarnya, konsumen membeli manfaat dan
nilai dari suatu produk yang ditawarkan tersebut dan bukannya membeli barang atau
jasanya. Karenanya, penting dalam sebuah bauran pemasaran untuk memahami
penawaran produk yang didasarkan pada manfaatnya. Penawaran produk ini menurut
Fandy Tjiptono (1997:96) dapat dibedakan menjadi lima tingkatan, yaitu :
a. Manfaat Inti (core benefit). Hal ini adalah tingkatan pertama atau merupakan
tingkatan paling dasar dimana manfaat ini yang sesungguhnya inilah yang dicari
oleh konsumen atau pelanggan ketika mereka membeli.
b. Produk dasar (basic product). Produk dasar ini adalah tingkatan kedua dimana
pemasar harus dapat mengubah manfaat inti ini menjadi produk dasar.
c. Produk yang diharapkan (expected product). Produk yang diharapkan merupakan
tingkatan ketiga dimana sebuah set atribut dan kondisi yang biasanya diharapkan
oleh pembeli.
d. Produk dengan nilai tambah (augmented product). Produk dengan nilai tambah
menjadi tingkatan keempat dimana pemasar dapat menyediakan sesuatunya yang
melebihi dari harapan konsumen.
e. Potensi product (potential product). Tingkatan kelima ini adalah potensi produk
dimana penyedia produk dan jasa dapat mencari sesuatu yang bisa melampaui semua
harapan pelanggan dengan tujuan untuk menyenangkan pelanggan dan membedakan
penawaran mereka dari pesaing lainnya.
2. Price (Harga)
Price atau harga merupakan sejumlah uang yang harus dibayarkan oleh konsumen agar
bisa mendapatkan suatu produk yang diinginkannya. Harga ini juga jadi unsur
terpenting dalam bauran pemasaran setelah produk. Selain itu, harga juga merupakan
satu-satunya unsur dalam bauran pemasaran yang menghasilkan pendapatan penjualan.
Sedangkan unsur lainnya, lebih merupakan biaya saja. Keputusan mengenai harga ini
dapat mencakup berbagai hal seperti tingkat harga, potongan harga, keringanan, periode
pemasaran dan rencana iklan. Perusahaan harus dapat memutuskan harga yang tepat
terhadap produknya yang juga harus didasarkan pada mutu produk tersebut.
3. Place (Tempat)
Place atau tempat ini terkait dengan pola distribusi yang dilakukan untuk pemasaran.
Sebelum produsen memasarkan produknya, maka sudah seharusnya terdapat
perencanaan tentang pola distribusi yang akan dilakukannya. Hal yang penting untuk
ditentukan adalah perantara dan saluran distribusinya. Perantara adalah hal yang paling
penting dalam hal ini karena dalam segala hal, merekalah yang berhubungan dengan
konsumen secara langsung. Selain itu, lokasi juga berpengaruh dalam hal saluran
distribusi. Dimana lokasi ini sangat menentukan agar konsumen atau pelanggan bisa
benar-benar mendapatkan produknya.
4. Promotion (Promosi)
Promosi merupakan berbagai kegiatan yang dilakukan untuk menonjolkan
keistimewaan produk dan membujuk konsumen agar mau membeli produk yang
ditawarkannya tersebut. Promosi ini merupakan alat untuk memperkenalkan barang
baru dan meningkatkan keberadaan suatu barang lama kepada konsumen agar mereka
mengenal, mengingat, loyal, dan juga tertarik untuk membelinya.

C. Pemasaran Jasa
Menurut William dalam Manullang (2016 : 3) Pemasaran jasa adalah sesuatu yang dapat
diidentifikasi secara terpisah/tidak terwujud, yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan.
Jasa dapat menghasilkan benda-benda berwujud atau tidak berwujud.
Menurut Lovelock dan Wright dalam (Adam, 2015 : 3) Pemasaran jasa adalah suatu
bagian sistem jasa yang mencakup keseluruhan dimana penyedia jasa mempunyai bentuk
kontak kepada pelanggannya, mulai dari pengiklanan hingga penagihan, saat dilakukannya
hal yang mencakup kontak penyerahan atau penyampaian jasa.
a. Jenis-jenis Jasa
Menurut Paul D. Converse et. Al dalam (Manullang, 2016 : 8) mengelompokkan jenis-
jenis jasa sebagai berikut :
b. Karakteristik Jasa
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
B. Saran

Anda mungkin juga menyukai