Anda di halaman 1dari 2

Nama : Priska Nurullah Sa’ada

NIM : 1811203022

1. Adapun hal-hal lain yang harus diperhatikan dalam pengembangan kurikulum bahasa arab
adalah:
1. Memperhatikan materi muhadasah (percakapan), karena materi ini merupakan modal
terbaik bagi seorang guru untuk bisa berhasil dalam pengajaran kaidah bahasa.
2. Memperbanyak materi muthala'ah (bahan bacaan), muhadasah (percakapan) dan hafalan
pesera didik ungkapan-ungkapan singkat dan mudah sebelum memulai pelajaran kaidah bahasa
sehingga guru mampu mengajar dengan menggunakan metode ilmiah yang didasarkan pada
ungkapan yang tepat.
3. Mengggunakan metode deduktif. Dalam pengajarannya seorang guru memulai materi
dengan memberikan contoh-contoh yang diambil dari guru dan peserta didik kemudian secara
perlahan peserta didik dibimbing dan diarahkan kepada pengambilan suatu definisi atau kaidah
tertentu.
4. Contoh-contoh yang diberikan harus dalam bentuk kalimat sempurna (jumlah tammah),
karena arti dan maksud setiap kata hanya bisa dipahami ketika diletakkan pada kalimat
sempurna (jumlah tammah).
5. Memotivasi peserta didik untuk tidak menghafal definisi dan contoh-contoh yang terdapat
dalam buku pegangan secara letter leg (text book), karena hal itu bisa mematikan kreatifitas
berpikir dan menyebabkan terbuangnya waktu secara percuma.
6. Memberikan contoh-contoh kontemporer dan memiliki makan mendasar yang jelas, terang
dan mencakup tiap-tiap definisi kaidah.
7. Menugaskan peserta didik untuk memberikan contoh dari mereka sendiri yang mengacu
keapda kaidah atau definisi yang telah diketahui dan dipahami.
8. Memberikan latihan kepada peserta didik dalam buku latihan mereka yang dikoreksi
langsung oleh guru yang bersangkutan.
9. Tidak dibenarkan mengajarkan seluruh materi yang bersangkutan dengan suatu bahasan
tertentu pada satu waktu, karena hal ini akan menyebabkan terbuangnya waktu peserta didik
secara percuma.

2. kurikulum madrasah di Indonesia dianggap berperan yang sangat penting karena terdapat di
dalamnya muatan moral dan sikap beragama yang menjadikan peserta didik berkarakter
yang baik (akhlak karimah) dan mendapatkan pendidikan berdasarkan nilai-nilai Islam. Nilai-
nilai ini dianggap sangat penting karena menjadi core utama dari pendidikan Islam.
Meskipun model kurikulum madrasah maupun bentuk pendidikannya pernah mengalami
perkembangan dari sejak sebelum kemerdekaan dan pasca kemerdekaan hingga pada
saat ini. Perkembangan itu sejatinya berdasarkan atas kondisi dan situasi dengan harapan
agar para peserta didik madrasah dapat menghadapi perkembangan zaman serta
menyiapkan masa depan mereka dengan baik. Dengan mengetahui apa dan bagaimana
bentuk perkembangan itu dapat menjadikan pendidikan madrasah secara khusus dan
pendidikan nasional secara umum lebih baik dan lebih berkualitas lagi.
3. Kurikulum di pesantren selalu berubah dari masa ke masa. Tetapi kembali lagi dari keputusan
kepala pesantren tersebut, apakah ingin dirubah atau tetap. Namun pelajaran bahasa arab
masih menjadi pelajaran yang wajib. Dan pelajaran bahasa arab adalah pelajaran yang wajib
dikuasai oleh para santri. Meskipun demikian, tujuan pembelajaran bahasa arab di setiap
pondok berbeda-beda.

Anda mungkin juga menyukai