OSILATOR OP-AMP

Tujuan Capaian Pembelajatan:

1. Mahasiswa Mampu memahami Bentuk Bentuk sinyal Listrik
2. Mahasiswa Mampu mengetahui Prinsip Kerja Untai Pembengkit Gelombang
3. Mahasiswa Mampu melakukan analisis Perhitungan Frekuensi yang dihasilkan

Osilator sering juga disebut generator sinyal, ada beberapa sinyal dasar yang dapat
dibangkiitkan yaitu :

 Persegi

 Segitiga

 Gigi gergaji

 Sinus

Gambar 1. Bentuk Gelombang sinyal Listrik

1
 Osilator tidak hanya membentuk gelombang-gelombang tersebut tetapi dapat pula
merubah frekuensinya, sinyal-sinyal tersebut dapat berupa tegangan AC maupun tegangan
DC.

1. Generator Gelombang Persegi

R1 V

- Vout Teg.
+

- +
-

Gambar 2. Untai Osilator Gelombang Persegi Dasar

Ada dua lintasan umpan balik pada untai ini, pertama keluaran menuju masukan
membalik yang terhubung melalui R1 dan sebuah kapasitor yang dibumikan. Kombinasi RC
ini menentukan frekuensinya, yang kedua keluaran terhubung tak membalik yang dilewatkan
melalui sebuah resistor R2 dan R3 dibumikan, yang berfungsi sebagai pembagi tegangan.

Bila pada untai ini diberikan daya kapasitor akan mengisi lewat R1 sampai mencapai
Vout maka keluaran akan +Vsat dan Vref akan positif +VT. Bila tegangan kapasitor melebihi

2
+VT keluaran op-amp akan beralih menuju –Vsat. Kini Vref pada masukan tak membalik
berada pada tegangan –VT. Sebaliknya kini kapasitor mulai mengisi dalam arah yang
berlawanan menuju –Vsat. Ketika tegangan C turun dibawah –VT, keluaran op-amp kembali
pada keadaan semula dan Vout pada +Vsat, begitu seterusnya.

+ Vsat

+VT

-Vc (kondisi tegangan c)

-VT

-Vsat

tr = R1C tf = R1c

T = tr + tf = 2 R1C

Gambar 3. Terbentuknya sinyal Persegi

3
2. Generator Gelombang Gigi Gergaji

Generator ini menyerupai rangkaian integrator op-amp.

C1
Rin
-
Vout

Gambar 4. Untai Dasar Generator Gelombang Gigi Gergaji

Sehingga frekuensi yang dihasilkan bergantung pada waktu saklar (S) terhubung dan
tegangan referensinya bergantung pada tegangan masuk melalui Rin.

Seiring pada perkembangan elektronika banyak cara digunakan untuk mengendalikan

saklar tersebut diantaranya menggunakan SCR (Silicon Controlled Retifier).

4
 Vb

15 V + V 15
50 K 100 K
G
SCR PUT 2N6027
K A V
10 K
- +

Cf = 0,1µ
D1 R3 100 K
4,3
-
D2 Vrcf t
+

Gambar 5. . Untai Generator Gelombang Gigi Gergaji menggunakan SCR

3. Generator Gelombang Segitiga

Generator ini terdiri dari dua bagian yaitu generator persegi dan generator gigi
gergaji.

R1
C2

- R4
-
C1
+
+
R2

R3

5
 Frekuensi sama seperti gelombang persegi. Agar bentuk gelombang segitiga yang
dihasilkan dapat lebih baik maka RC dari R4 dan R2 dua kali tetapan RC dari R1 dan C1.
Sedangkan untuk amplitudonya 2VT.

+ Vsat

+VT

2 VT

-VT

-Vsat

tr tf

T = tr + tf

Gambar 7. Terbentuknya sinyal Segi tiga

4. Generator Gelombang Sinus

Salah satu generator jenis ini adalah generator jembatan wien yang menggunakan op-
amp.

6
 Z IN4739 (Vz m= 4,1V)

C1
R1

R3
+

-
C2
R4

R2
R5

Gambar 8. Untai Dasar Generator Gelombang Sinus

Umpan balik diberikan pada kedua masukan op-amp. Jaringan pemilih

frekuensi terdiri atas R1 C1 dan R2 C2 memberikan umpam balik positif pada masukan tak
membalik. Umpan balik negatif diberikan pada masukan membalik lewat R3, R4 dan R5.
Umpan balik positif harus lebih besar dari umpan balik negatif agar osilasi tetap berlangsung.

Dua buah dioda zener yang saling berhadapan diparalelkan dengan R3. Bertujuan
untuk meminta R3 sehingga resistansi rangkaian umpan balik negatif berkurang.