Petunjuk
1. Anda wajib mengisi secara lengkap dan benar identitas pada cover BJU pada halaman ini.
2. Anda wajib mengisi dan menandatangani surat pernyataan kejujuran akademik.
3. Jawaban bisa dikerjakan dengan diketik atau tulis tangan.
4. Jawaban diunggah disertai dengan cover BJU dan surat pernyataan kejujuran akademik.
1. Saya tidak menerima naskah UAS THE dari siapapun selain mengunduh dari aplikasi THE pada laman
https://the.ut.ac.id.
2. Saya tidak memberikan naskah UAS THE kepada siapapun.
3. Saya tidak menerima dan atau memberikan bantuan dalam bentuk apapun dalam pengerjaan soal ujian
UAS THE.
4. Saya tidak melakukan plagiasi atas pekerjaan orang lain (menyalin dan mengakuinya sebagai pekerjaan
saya).
5. Saya memahami bahwa segala tindakan kecurangan akan mendapatkan hukuman sesuai dengan aturan
akademik yang berlaku di Universitas Terbuka.
6. Saya bersedia menjunjung tinggi ketertiban, kedisiplinan, dan integritas akademik dengan tidak
melakukan kecurangan, joki, menyebarluaskan soal dan jawaban UAS THE melalui media apapun, serta
tindakan tidak terpuji lainnya yang bertentangan dengan peraturan akademik Universitas Terbuka.
Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya. Apabila di kemudian hari terdapat pelanggaran
atas pernyataan di atas, saya bersedia bertanggung jawab dan menanggung sanksi akademik yang ditetapkan oleh
Universitas Terbuka.
Atambua, 22 Desember 2022
Cece Collazo
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA
Nomor 1
Soal a
Penjelasan yang dimaksud dengan hazard.
Hazard atau bahaya adalah suatu keadaan yang menimbulkan
atau menaikan kemungkinan suatu kejadian mengalami kerugian
(change off loss) dari suatu bencana yang telah terjadi. Hazard
atau bahaya ini menjadi penyebab utama atau alasan
sesungguhnya sebuah bencana atau peril terjadi. Secara
sederhana Hazard adalah keadaan yang dapat meningkatkan
terjadinya suatu peril atau bencana. Hazard memiliki 4 tipe yaitu
Physical Hazard, Moral Hazard, Morale Hazard, dan Legal
Hazard.
Soal b
Penjelasan dan kesimpulan dari masing-masing 2 tipe hazard yang terkandung dalam
kasus tersebut.
Dua tipe Hazard yang terkandung dalam kasus pembangunan bangunan perusahaan Kimia
GEOTECH tersebut adalah Physical Hazard dan Moral Hazard.
Physical Hazard adalah bahaya yang berhubungan dengan aspek fisik dari risiko yang
memengaruhi munculnya suatu besaran kerugian. Mulai dari frekuensi terjadinya bahaya
juga dari tingkat kerugian dan kerusakan serta tingkat keparahannya.
Moral Hazard adalah bahaya yang berhubungan dengan sikap dan tingkah laku pribadi
setiap orang yang terkait dengan sebuah risiko. Moral Hazard sangat berpengaruh
terhadap tingkat keparahan dari besaran kerugian.
Kesimpulan dari 2 tipe Hazard kasus di atas adalah kontraktor Bangunrumah secara jelas,
sadar dan sengaja menurunkan kualitas dari bangunan yang akan dibangun untuk
mendapat keuntungan yaitu Morald Hazard dengan memperbesar kemungkinan bahaya
yang akan timbul kemudian dan menggunakan bahan bangunan yang mudah terbakar
untuk melaksakanan konstruksinya pada bangunan perusahaan kimia yang akan terus
beroperasi dan akan memperparah apabila terjadi kemungkinan kebakaran yaitu Physical
Hazard.
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA
Nomor 2
Soal a
Penjelasan empat jenis risiko keuangan
Risiko keuangan adalah gejala yang menunjukan naik turunnya
target keuangan atau ukuran moneter perusahaan karena luapan
berbagai variabel makro. Risiko keuangan terdiri dari 4 jenis
risiko yaitu risiko likuiditas, risiko kredit, risiko permodalan dan
risiko pasar dengan penjelasan sebagai berikut:
1. Risiko Likuiditas
Risiko likuiditas memiliki 2 pengertian. Pertama, risiko likuiditas adalah ketidakpastian
atau kemungkinan dimana perusahaan tidak mampu memenuhi kewajiban
pembayaran jangka pendek atau pengeluaran tak terduga, sehingga memberi
pengaruh kepada terganggunya aktivitas perusahaan ke posisi tidak berjalan seperti
biasanya. Risiko yang terjadi ketika perusahaan kekurangan uang tunai atau modal
dalam bentuk lain yang dapat digunakan untuk pembayaran utang dagang, pajak,
utang bank yang jatuh tempo. Maka risiko ini juga disebut sebagai short term liquidity
risk. Contohnya ialah perusaahan terlambat membayar gaji karyawan, pembayaran
listrik yang tertunda, tunggakan pembayaran air ledeng, ataupun pembayaran gaji
yang tidak sesuai isi kesepakatan kontrak dan sebagainya. Kedua, risiko likuditas
berarti kemungkinan penjualan suatu perusaahn dengan potongan atau pengurangan
harga yang tinggi karena kesulitan dalam mencari pembeli. Biasa terjadi pada aset-
aset yang jarang diperjual-belikan dan dalam bentuk surat berharga dan saham.
2. Risiko Kredit
Risiko kredit adalah ketidakmampuan suatu perusahaan, institusi, lembaga maupun
pribadi dalam menyelesaikan kewajiban-kewajibannya secara tepat waktu baik secara
tempo waktu yang telah di sepakati maupun setelahnya.
3. Risiko Permodalan
Risiko permodalan juga disebut risiko solvensi adalah risiko yang dihadapi
perusahaan yaitu kemungkinan tidak dapat menutupi kerugian. Risiko ini menjadi
akumulasi dari berbagai risiko yang terjadi sebelumnya, seperti risiko suku bunga,
risiko likuiditas, risiko nilai tukar, dan risiko operasional.
4. Risiko Pasar
Risiko pasar adalah risiko yang berkaitan dengan potensi penyimpangan hasil
keuangan karena pergerakan variabel pasar. Hal-hal yang terkait dengan risiko pasar
adalah transaksi & instrumen keuangan. Risiko pasar juga disebut systemic risk atau
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA