Petunjuk
1. Anda wajib mengisi secara lengkap dan benar identitas pada cover BJU pada halaman ini.
2. Anda wajib mengisi dan menandatangani surat pernyataan kejujuran akademik.
3. Jawaban bisa dikerjakan dengan diketik atau tulis tangan.
4. Jawaban diunggah disertai dengan cover BJU dan surat pernyataan kejujuran akademik.
Surat Pernyataan
Mahasiswa Kejujuran
Akademik
1. Saya tidak menerima naskah UAS THE dari siapapun selain mengunduh dari aplikasi THE
pada laman https://the.ut.ac.id.
2. Saya tidak memberikan naskah UAS THE kepada siapapun.
3. Saya tidak menerima dan atau memberikan bantuan dalam bentuk apapun dalam pengerjaan
soal ujian UAS THE.
4. Saya tidak melakukan plagiasi atas pekerjaan orang lain (menyalin dan mengakuinya sebagai
pekerjaan saya).
5. Saya memahami bahwa segala tindakan kecurangan akan mendapatkan hukuman sesuai
dengan aturan akademik yang berlaku di Universitas Terbuka.
6. Saya bersedia menjunjung tinggi ketertiban, kedisiplinan, dan integritas akademik dengan tidak
melakukan kecurangan, joki, menyebarluaskan soal dan jawaban UAS THE melalui media
apapun, serta tindakan tidak terpuji lainnya yang bertentangan dengan peraturan akademik
Universitas Terbuka.
Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya. Apabila di kemudian hari terdapat
pelanggaran atas pernyataan di atas, saya bersedia bertanggung jawab dan menanggung sanksi
akademik yang ditetapkan oleh Universitas Terbuka.
KUPANG, 11 JULI 2021
Yang Membuat Pernyataan
CECE COLLAZO
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA
Nomor 1
a. Melinda memulai pekerjaan rekrutmen calon karyawan dengan menggunakan
kegiatan analisis pekerjaan (job analysis) karena ia dapat mempelajari dan
mengumpulkan berbagai informasi yang berhubungan dengan operasi dan kewajiban
suatu jabatan pekerjaan. Dengan demikian analisa jabatan mengupas suatu jabatan,
dengan memberi jawaban atas suatu pertanyaan mengenasi apa yang harus
dilakukan, bagaimana menjalankannya, dan mengapa pekerjaan tersebut harus
dilakukan. Hasil dari analisa jabatan adalah deskripsi jabatan dan spesifikasi jabatan.
Metode yang ia gunakan ialah Angket, dengan kuesioner di situs web SurveyMonkey
yang di isi karyawan ia dapat memperoleh informasi atas sejumlah besar pekerjaan
dan dapat dikumpulkan secara murah dalam waktu yang relative singkat.
b. Kegunaan Informasi Analisis Jabatan
Suatu informasi yang eksplisit dan terinci mengenai setiap jabatan sangar
diperlukan dalam aktivitas manajemen sumber daya manusia. Noe, dkk. (2003),
menyatakan informasi yang diperoleh dari analisis jabatan sangat penting untuk
desain ulang pekerjaan, perencanaan sumber daya manusia, seleksi, pelatihan,
penilaian kinerja, perencanaan karier dan evaluasi pekerjaan. Mathis dan Jackson
(2001) lebih rinci menguraikan kegunaan analisis jabatan dalam aktivitas sumber daya
manusia yang meliputi perencanaan sumber daya manusia, perekrutan dan seleksi,
kompensasi. pelatihan dan pengembangan, penilaian kinerja, kesehatan dan
keselamatan kerja, serta hubungan industrial.
Selanjutnya kegunaan informasi yang diperoleh dari proses analisis jabatan berikut
ini.
a). Perencanaan sumber daya manusia
Perencanaan sumber daya manusia membutuhkan audit yang mendalam dari
pekerjaan saat ini yang meliputi jenis pekerjaan yang tersedia, jumlah pekerjaan dan
posisi yang ada, serta hubungan pelaporan dalam pekerjaan. Dengan
mengidentifikasi pekerjaan saat ini dan menghitung waktu yang dibutuhkan dalam
pelaksanaan pekerjaan, maka kita dapat merancang ulang dan merencanakan
pekerjaan dengan cara menghilangkan pekerjaan yang tidak perlu atau menambah
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA
tanggung jawab. Bobot pada pekerjaan dengan tanggung jawab yang sulit akan lebih
besar dibandingkan dengan bobot pada pekerjaan dengan tanggung jawab yang
ringan.
b). Perekrutan dan seleksi
Analisis jabatan yang rinci dan komprehensif diperlukan untuk perekrutan dan seleksi
secara efektif. Agar dapat menentukan calon karyawan seperti apa yang dibutuhkan,
dan di mana mencari calon karyawan, apakah calon karyawan diperoleh dari dalam
atau dari luar organisasi.
c). Kompensasi
Informasi analisis jabatan penting untuk mengidentifikasi kompensasi yang sesuai
bagi karyawan karena informasi yang terdapat dalam analisis jabatan digunakan
untuk menentukan isi pekerjaan, tanggung jawab jabatan serta tanggung jawab
pekerjaan di dalam dan di luar organisasi.
d). Pelatihan dan pengembangan
Analisis jabatan membantu manajer merancang aktivitas dalam pekerjaan bagi
karyawan baru. Informasi dari analisis jabatan dapat menunjukkan bidang tugas mana
yang dibutuhkan untuk pelatihan dan pengembangan.
e). Penilaian kinerja
Proses penilaian kinerja harus dikaitkan dengan deskripsi jabatan dan standar kinerja
yang dikembangkan secara obyektif dan realistis dari analisis jabatan. Dengan
membandingkan standar kinerja dengan pencapaian tugas yang sebenarnya, maka
manajer dapat menentukan tingkat kinerja yang dicapai oleh karyawan.
f). Kesehatan dan keselamatan kerja
Informasi analisis jabatan digunakan untuk mengidentifikasi kemungkinan bahaya
kerja dan kondisi kesehatan kerja. Manajer dapat memanfaatkan informasi analisis
jabatan untuk menentukan fasilitas dan alat yang diperlukan, merinci metode kerja
dan melatih karyawan dalam kesehatan dan keselamatan kerja.
g). Hubungan industrial Informasi analisis jabatan dapat digunakan untuk
menentukan apakah pekerjaan termasuk dalam perjanjian serikat pekerja,
menentukan secara rinci batas-batas tugas yang termasuk dalam suatu pekerjaan
serta dapat - mengurangi tuntutan karyawan.
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA
Selain memberikan manfaat bagi organisasi, analisa jabatan juga bermanfaat bagi
pegawai untuk mencapai tujuan-tujuan pribadinya. Dengan ditempatkan pada jabatan
yang sesuai dengan kualifikasi yang dimiliki, maka berarti para pegawai tersebut
telah diberikan kesempatan untuk mengembangkan diri dan merealisasikan
potensinya seoptimal mungkin.
Nomor 2
a. Menurut saya tidaklah tepat mengatakan bahwa program pelatihan yang di
selenggarakan cenderung ikut-ikutan, melainkan hal yang sudah tepat Kepala
Departemen Pelatihan, Bapak Rigen dalam menyelenggarakan pelatihan penjualan
dikarenakan hal tersebut merupakan kebutuhan perusahaan dilihat dari pernyataan
bahwa lebih dari separuh karyawan perusahaan PT. Emondora terlibat dalam
penjualan produk berbagai tingkatan.
b. Caranya untuk menghindarkan agar perusahaan tidak menjadi korban hanya megikuti
metode pelatihan ialah Penentuan kebutuhan
Penentuan Kebutuhan Sebelum merancang suatu program pelatihan atau
pengembangan kita perlu menemukan kesenjangannya terlebih dahulu. Kesenjangan
yang dimaksud adalah perbedaan antara kondisi yang diharapkan oleh suatu
organisasi dengan kondisi yang berlangsung dalam organisasi sehingga perlu
diadakan pelatihan dan pengembangan bagi karyawan dalam organisasi tersebut.
Penentuan kebutuhan pelatihan dan pengembangan dilakukan dengan mengadakan
analisis kebutuhan. Analisis kebutuhan pelatihan dilakukan melalui:
a. Analisis di tingkat organisasi untuk mengetahui bagian/divisi mana yang
memerlukan pelatihan.
b. Analisis di tingkat jabatan/tugas/pekerjaan untuk memperoleh informasi isi pelatihan
yang dibutuhkan agar benar-benar sesuai dengan kebutuhan karyawan. Tujuan dari
analisis jabatan ini adalah untuk memperoleh informasi tentang:
1) tugas yang harus dilakukan karyawan
2) tugas yang telah dilakukan saat itu
3) tugas yang seharusnya dilakukan namun tidak/belum dilakukan karyawan
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA