suku Jawa berasal dari Suku Jawa adalah suku bangsa terbesar di Indonesia orang Yunnan, China. Profesor asal dengan total penduduk 100.000.000+ unit yang belanda bernama Dokter H.Kern merupakan 41% dari populasi Indonesia.Suku Jawa. memberi penelitiannya di 1899 bahwa Berasal dari Jawa Tengah, Jawa Timur, Daerah bahasa daerah Indonesia mirip Istimewa Yogyakarta, Kota Indramayu, Cirebon. Sama lain. Jadi jika bahasa tersebut (Jawa Barat), Dan Serang -Cilegon( Banten). Dari akar rumpun austronesia, maka makin terbukti asal usul Jawa bagi
1. Sejarah suku Jawa Sejarawan.
c.) dalam Babad Tanah Jawi, terdapat e.) Menurut Tulisan Kuno India, Aji Sangka cerita bahwa adalah orang pertama yang menemukan suku Jawa dan menginjakkan kakinya di tanah jawa. berasal dari hal inilah yang membuat Aji Sangka Kerajaan dianggap sebagai nenek moyang suku Keling atau Jawa. Kalingga yang berada di daerah India Selatan. Diceritakan, salah satu Pangeran Kerajaan Keling yang tersisih akibat perebutan kekuasaan pergi meninggalkan kerajaan dan diikuti dengan para pengikutnya. d.) Menurut Kuno Keraton Malang, Asal-usul suku Jawa berasal dari kerajaan Turki tahun 450 SM. Kala itu, Raja Rum, raja dari Kerajaan Turki mengutus para penduduknya untuk membuka lahan di pulau kekuasaannya yang belum berpenghuni. 2. Kebudayaan/Ciri Khas Suku Jawa b) Sastra dan Filsafat Budaya Jawa mengutamakan keseimbangan, Para cendekiawan, penulis, penyair, dan keselarasan, dan keserasian dalam kehidupan sastrawan Jawa terkenal karena kemampuan sehari-hari. Budaya Jawa menjunjung tinggi mereka merumuskan gagasan dan menciptakan kesopanan dan kesederhanaan. Budaya Jawa idiom untuk tujuan budaya yang tinggi. selain terdapat di Jawa Tengah, DIY, dan Jawa melalui rangkaian kata-kata untuk Timur terdapat juga di daerah perantauan orang mengekspresikan makna filosofis yang lebih Jawa yaitu di Jakarta, Sumatra, dan Suriname. dalam. Beberapa idiom filosofis muncul dari Kebudayaan Suku Jawa terbagi 5 yakni Bahasa, sastra klasik Jawa, babad, dan tradisi lisan, Sastra dan Filsafat, Stratifikasi sosial, telah menyebar ke beberapa media diangkat Kepercayaan, Serta Seni. Sebagai moto yang populer. a) Bahasa Bahasa Jawa merupakan bahasa Austronesia yang utamanya dituturkan oleh masyarakat Jawa di wilayah bagian tengah dan timur pulau Jawa. Bahasa ini dikenal mempunyai jumlah besar kata serapan dari bahasa Sanskerta, terutama ditemukan dalam sastra Jawa.Ini karena sejarah panjang pengaruh Hindu dan Buddha di Jawa. Bahasa Jawa mempunyai tingkat tutur yakni ngoko, madya, dan krama.
c. Stratifikasi sosial e. Seni
Masyarakat Jawa memiliki strata sosial yang. Orang Jawa terkenal dengan budaya seninya yang berbeda yang dilihat dari berbagai sudut pandang. Terutama dipengaruhi oleh agama Hindu-Buddha, Menurut Koentjaraningrat (1963) orang Jawa yaitu pementasan wayang. Repertoar cerita wayang sendiri membedakan empat tingkat sosial sebagai atau lakon sebagian besar berdasarkan wiracarita stratifikasi status, yaitu: dhara (Bangsawan), Ramayana dan Mahabharata. Selain pengaruh India, priyayi (Birokrat), wong dagang atau saudagar pengaruh Islam dan Dunia Barat ada pula. Seni batik (pedagang), dan wong cilik (orang kecil, dan keris adalah dua bentuk ekspresi masyarakat rakyat kecil). Jawa. Musik gamelan yang juga dijumpai di Bali d. Kepercayaan Memegang peranan penting dalam kehidupan Sebelum Budha, Kristen, Hindu, dan Islam masuk budaya dan tradisi Jawa. ke Pulau Jawa, kepercayaan asli yang dianut masyarakat Jawa adalah animisme dan dinamisme, atau perdukunan. Orang-orang Jawa yang percaya dengan Kejawen relatif taat dengan agamanya. Di mana, mereka tetap melaksanakan perintah agama dan menjauhi larangan dari agamanya.