Kelas :5d M.Pelajaran :PpKN ADAT ISTIADAT DAERAH NUSANTARA 1. Upacara Sekaten dari Yogyakarta
Upacara adat ini menjadi sangat terkenal dan sangat dinanti baik bagi masyarakat Jogja atau masyarakat lain di sekitarnya.
Sekaten menjadi sebuah upacara yang dilakukan pada bulan Mulud
dengan terlebih dahulu di selenggarakan acara malam sekaten selama hampir sebulan.
Pada sesi puncak, terdapat upacara gunungan yang di arak ke masjid
dengan iringan prajurit kraton Ngayogyakarta dengan banyak atribut yang keren. Di masjid, Raja Jogja menyebar udik udik, untuk kemudian mempersilakan masyarakat berebut meraih gunungan untuk di ambil bagiannya yang terdiri dari aneka buah, hasil palawija dan hasil kebun. 2. Upacara adat Ngaben dari Bali Upacara adat Ngaben berasal dari Bali yang merupakan upacara pembakaran mayat bagi seseorang yang te;lah meninggal dunia. 3. Upacara Tabuik dari daerah Sumatra Barat Upacara adat ini merupakan sebuah upacara yang dimaknai sebagai sebuah acara adat yang dilakukan pada sepuluh Muharram, dan menjadi atraksi yang mengumpulkan banyak pengunjung baik dari wisatawan domestik maupun wisatawan asing. Upacara adat Tabuik adalah upacara yang membawa dua Tabuik yang diarak menuju ke pantai, disertai dengan iringan musik tradisional Sumatra Barata. 4. Upacara adat Kebo- keboan dari daerah Irian Upacara adat ini adalah salah satu contoh upacara adat dari daerah Irian Barat. Diselenggarakan dengan maksud mendatangkan hujan dan memberi hasil melimpah dari hasil bumi berupa padi. Para tokoh setempat mengenakan asesories seperti layaknya kerbau yang berarak arakan menuju ke sawah untuk selanjutnya berebut padi. 5. Upacara adat Tiwah dari suku Dayak di kalimantan Tengah Bagian unik yang ada dalam upacara ritual ini adalah adanya peserta adat yang memakai pakaian seberti ondel ondel, kemudian menuju ke makm dan bermaksud mengantarkan roh para keluarga ke liang lahat.
6. Upacara Mapasilaga Tedong dari tana Toraja
Keunikan upacara adat ini adalah penyembelihan kerbau dari hasil adu kerbau yang dilakukan. Kerbau yang di tampilkan dapat bernilai ratusan juta, mengingat kerbau yang di adu adalah kerbau Albino yang berwarna putih. 7. Upacara adat kematian dari Tanah Toraja - Rambu Solo Upacara kematian ini menjadi sebuah adat istiadat yang masih di lestarikan hingga saat ini. 8. Upacara Dug Deran dari daerah Semarang
upacara ini sebagai kemeriahan menjelang bulan puasa yang selalu
dilakukan oleh sebagian masyarakat daerah Semarang Jawa Tengah. Sebelum upacara ini dilaksanakan, jauh hari telah di selenggarakan sebuah pasar malam pesta rakyat selama satu minggu, dan memberikan aneka pilihan kepasa para pengunjung yang datang. Dug deran adalah karnaval dan iringan berbagai keunikan pawai yang meliputi iringan para warok khas semarang, drumb band, arakan pakaian adat, dan beberapa mobil yang di desain khusus untuk memvisualisasikan beberapa maskot seperti ayam yang besar, bunga raksasa, atau bahkan model rumah yang di hias dengan aneka kertas berwarna.
9. Upacara adat Pasola dari daerah Sumbawa
Merupakan upacara adat yang dimaksudkan sebagai permintaan kepada Tuhan terhadap lancarnya hasil panen yang akan di nikmati. Upacara adat Pasola merupakan upacara adat perang perangan yang unik, dan terdiri dari ratusan pemuda yang memegang tombak dengan tentunya ujung yang tumpul. 10. Upacara 17 Agustus 1645 di seluruh Indonesia Upacara ini mingkin tidak asing lagi bagi kita anak bangsa indonesia. Upacara yang dilaksanakan setiap seminggu sekali yaitu pada hari senin ini seakan manjadi kegiatan wajib bagi siswa/siswi dan Bp/Ibu guru. Upacara 17 Agustus 1945 juga untuk mengenang pahlawan yang sudah berjuang pada masa penjajahan dan melatih kedisiplinan para siswa/siswi.