Anda di halaman 1dari 7

MAKALHAH BOTANI FARMASI

STRUKTUR SEL TUMBUHAN,STRUKTUR DINDING SEL,DINDING


PRIMER,DINDING SEKUNDER, DAN LAMELA TENGAH

DISUSUN OLEH :

NAMA : HOTMELI SINAGA(2201011233)

KELAS : 2F

DOSEN PENGAMPU : TETTY NOVERITA KHAIRANI .,S.Si.,M.Si

PROGRAM STUDI SARJANA FARMASI

FAKULTAS FARMASI DAN KESEHATAN

INSTITUT KESEHATAN HELVETIA

MEDAN

T.A.2022/2023
KATA PENGANTAR
BAB I

LATAR BELAKANG
Struktur sel tumbuhan berbeda dengan hewan. Tumbuhan memiliki struktur sel yang banyak.
Di dalam biologi, terdapat setidaknya beberapa struktur pembentuk sel tumbuhan. Tentunya Anda
setidaknya harus mengerti berbagai struktur sel tersebut. Pada kenyataannya juga tidak sulit untuk
memahami struktur sel pada makhluk hidup satu ini Setelah mengetahuinya, maka Anda pasti akan
lebih mudah dalam mengerti bagaimana tumbuhan dapat bertahan hidup seperti halnya hewan.

Tumbuhan sebagai makhluk hidup memiliki ciri yang mirip seperti hewan. Salah satu
kemiripan ciri dari tumbuhan dan hewan adalah sama-sama memiliki sel di dalam tubuhnya.Meski
demikian, sel pada tumbuhan dan hewan pastinya berbeda. Sel tumbuhan sendiri terdiri dari beberapa
struktur yang terbungkus oleh dinding sel di dalam tubuhnya. Melansir dari Wikipedia, sel tumbuhan
merupakan jenis sel yang ada pada tumbuhan hijau, eukariota, fotosintesis dari kingdom Plantae.

Apa Saja Ciri-Ciri Sel Tumbuhan?

Sel tumbuhan memiliki bentuk yang tetap, yaitu persegi panjang. Jenis sel ini tersusun atas dinding
sel, vakuola, dan juga plastida yang tidak ada di dalam sel hewan. Terdapat beberapa ciri sel
tumbuhan yang dapat Anda perhatikan, yaitu sebagai berikut:

 Memiliki dinding sel yang mengandung selulosa di dalamnya.


 Sel pada tumbuhan memiliki bentuk yang tetap karena memiliki dinding sel di dalamnya.
 Terdapat plastida di dalam sel tumbuhan.
 Mitokondria sel tumbuhan sedikit karena fungsinya mendapat bantuan dari plastida.
 Sentrosom dan sentriolnya tidak jelas.

Berbagai ciri tersebut pasti ada pada struktur sel tumbuhan dan akhirnya memberikan perbedaan
dengan sel pada hewan.

BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

1.STRUKTUR SEL TUMBUHAN

Sel adalah unit strukturaal terkecil yang ada di makhluk hidup. Sel sebagai unit struktural berarti
setiap makhluk hidup tersusun dari sel. Sedangkan, sel sebagai unit fungsional berarti semua fungsi-
fungsi kehidupan berlangsung di dalam sel. Meski sel bagi setiap makhluk hidup memiliki kedudukan
dan fungsi yang sama, strukturnya bisa berbeda.

Struktur sel tumbuhan:

Dilansir dari Sumber Belajar Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, berikut adalah struktur sel
tumbuhan:

1. Dinding sel

Dinding sel hanya dimiliki oleh sel tumbuhan. Dinding sel disusun oleh selulosa ketika sel masih
muda.Sejalan dengan proses pertumbuhan dan perkembangannya, sel mengalami penambahan zat
lignin sehingga dinding sel menjadi kuat dan liat. Oleh sebab itu, dinding sel berfungsi untuk
melindungi dan memberi bentuk sel.

2. Membran plasma

Membran plasma adalah bagian terluar dari sel yang memiliki beberapa fungsi. Salah satu fungsi
membran plasma adalah sebagai pelindung sel agar isi sel tidak keluar meninggalkan sel. Membran
plasma tersusun atas lipid, protein, dan karbohidrat. Lipidnya terutama berupa fospolipid, yakni
molekul-molekul amfifilik yang setiap molekulnya mengandung "kepala" hidrofilik dan "ekor"
hidrofobik. Membran plasma secara aktif menentukan zat mana yang dapat dilalui dan mana yang
tidak dapat dilaluinya. Sifat ini disebut diferensial semipermeabel atau selektif permeable. Cara
inilah yang membantu membran plasma mempertahankan bentuk dan reaksi-reaksi kimia dalam sel
sehingga proses metabolisme terus berjalan.

2.STRUKTUR DINDING SEL TUMBUHAN

Dikutip dari situs Universitas Negeri Semarang tentang Pengertian, Penebalan, Struktur dan Fungsi
Dinding Sel Tumbuhan, dinding sel tumbuhan adalah matriks ekstraseluler yang mempunyai susunan
kompleks yang membungkus setiap sel tumbuhan, baik itu sel hidup maupun sel mati. Dinding sel
tumbuhan menjadi bagian paling luar dari sel tumbuhan.

1. Molekul Selulosa
Dinding sel tumbuhan tersusun atas serabut-serabut panjang dan keras, masing-masing
terbenam dalam matriks protein dan polisakarida. Serabut-serabut tersebut pada umumnya
tersusun atas selulose (selulosa).
Molekul Selulosa tersusun atas rangkaian linear ribuan unit glukose. Setiap rangkaian linear
yang berbentuk pita tersebut masing-masing dihubungkan oleh ikatan hidrogen, sehingga
terbentuk agrerat panjang yang tersusun dari 60-70 molekul selulosa membentuk mikrofibril.
Mikrofibril dikelilingi oleh rantai selulosa yang padat tapi mempunyai jumlah yang banyak.

2. Hemiselulosa dan Pektin

Matriks dari serabut di dinding sel sebagian besar tersusun atas hemiselulosa dan pektin.
Hemiselulosa adalah kumpulan molekul yang terdiri dari campuran polisakarida yang heterogen,
sementara pektin adalah salah satu dari polisakarida pada matriks dinding sel tumbuhan. Molekul
glikoprotein akan beranyaman dengan molekul-molekul pektin

3. Lamela Tengah, Dinding Primer dan Dinding Sekunder


Setelah mengalami pertumbuhan sekunder, dinding sel tumbuhan akan membentuk tiga lapisan, yaitu
lamela tengah, dinding primer dan dinding sekunder. Lamela tengah merupakan lapisan
dinding sel yang berfungsi sebagai perekat untuk membentuk jaringan tumbuhan. Lamela
tengah tersusun dari zat kitin.Dinding primer merupakan bagian dinding sel yang dibentuk
paling awal dan selama sel tumbuhan dalam fase perkembangan. Lapisan dinding sel ini
tersusun atas selulosa, hemiselulosa dan pektin. Terkadang, pada dinding primer ini ditemukan
lignin.Sementara, dinding sel sekunder adalah lapisan yang terletak di bagian dalam dari
dinding sel primer tumbuhan.
Jenis-Jenis Dinding Sel Tumbuhan
Dinding sel terbagi menjadi dua jenis, yaitu dinding sel primer dan sekunder.

1. Dinding Sel Primer


Dinding sel primer memiliki bentuk yang tipis dan belum terlalu kaku. Dinding sel ini berada pada sel
tumbuhan yang masih muda.

2. Dinding Sel Sekunder


Dinding sel sekunder biasanya lebih tebal dari dinding sel primer karena memberi perlindungan dan
dukungan terhadap sel.

Fungsi Dinding Sel pada Tumbuhan


Dikutip dari situs Universitas Negeri Semarang, berikut fungsi dari dinding sel tumbuhan:

1. Menyediakan perlindungan bagi sel di dalamnya


2. Mengikat serta menghubungkan tiap sel, sehingga membentuk jaringan dan tumbuhan yang utuh
3. Menyediakan plasmodesmata, yaitu sebagai penyedia jalur komunikasi antara sel-sel tumbuhan yang
berkaitan.
4. Sebagai perlindungan dan kemudahan komunikasi antar sel.

Berdasarkan fungsinya, sel dewasa tumbuhan dibedakan menjadi 3, yaitu dinding sel epidermal, floem dan
xilem.

BAB III
KESIMPULAN

Berdasarkan pembahas
an dari makalah “ Fisiologi Tumbuhan dan Sel Tumbuhan” ini, maka
dapat diperoleh kesimpulan sebagai berikut :1. Fisiologi tumbuhan adalah suatu bidang ilmu yang
mengkaji fenomena-fenomena penting di dalam tumbuhan2. Fisiologi tumbuhan mempelajari
aktivitas hidup tumbuhan, meng-interpretasikan proses- proses kehidupannya, dan mempelajari
tanggapan tumbuhan terhadap perubahan lingkunganserta pertumbuhan dan perkembangannya.3.
Fisiologi tumbuhan berkaitan erat dengan cabang-cabang ilmu biologi lain seperti ekologidan
ekofisiologi atau fisiologi lingkungan.4. Tumbuhan terdiri atas sel yang memiliki nucleus yang
terbungkus oleh membrane ataustruktur serupa tapi tanpa membrane.5. Sel tumbuhan memiliki
beberapa jenis organel yang terbungkus membrane, misalnyakloroplas, mitokondria, nucleus, dan
vakuola.6. Sebagian besar sel tumbuhan eukariotik diselimuti oleh dinding sel

DAFTAR PUSTAKA

Anda mungkin juga menyukai