Anda di halaman 1dari 7

Tugas Kespro

Nama : ANDI AFRI

Nim : 811421048

Kelas : C ( Kesehatan Masyarakat )

1. Carilah arti dariistilah-istilahdalamkehamilan (Brown, 2011)

 Trimester I kehamilan dimulai pada Hari Pertama Haid Terakhir (HPHT) dan berlangsung
hingga akhir minggu ke-12. Pada trimester ini, sebagian besar ibuhamil mengalami morning
sickness alias mual yang terjadiberulang.
 Trimester II kehamilan merupakan periode yang terjadi pada mingguke 13-28 kehamilan.
Pada trimester ini, organ vital bayi seperti jantung, paru-paru, ginjal, dan otak sudahl ebih
berkembang, sehingga ukurannya menjadi lebih besar. Bayi juga mulai bias mendengar suara
dan menelan.Pengertian Menurut Manuaba (2009), kehamilan lewat waktu atau yang disebut
juga kehamilan serotinus, prolonged pregnancy, atau post-term pregnancy adalah kehamilan
dengan usia kehamilan telah lebih dari 42 minggu lengkap mulai dari hari menstruasi
pertama.
 Kehamilan trimester III merupakan trimester akhir kehamilan pada periode ini pertumbuhan
janin dalam rentang waktu 29-40 minggu dimana periode ini adalah waktu untuk
mempersiapkan persalinan (Wiknjosastro, 2009).
 Periconceptional atau Perikonsepsi adalah kondisi Kesehatan orang tua sebelum terjadi
pembuahan
 LMP atau Last Menstrual Periode adalah hitungan hari pertama haid terakhir. Umumnya ini
digunakan sebagaia cuan umur janin dalam kandungan.
 Intrauterine Fetal Death (IUFD) adalah kematian janin setelah usia kehamilan 20 minggu,
diklasifikasikan menjadi IUFD dini, jika terjadi sebelum usia kehamilan 24 minggu, dan
IUFD lanjut, jika terjadi setelah usia kehamilan. 24 minggu.
 Bayi sangat prematur (very preterm): usiagestasi 28-32minggu.
 Term adalah istilah untuk menggambarkan usia kehamilan yang normal. The American
Obstetricians and Gy
 Preterm adalah persalinan yang terjadi pada kehamilan kurang dari 37 minggu (20-37
minggu) atau dengan berate janin kurang dari 2500 gram. Menurut WHO persalinan preterm
adalah persalinan yang terjadi antara kehamilan 20 minggu sampai dengan usia kehamilan 37
minggu, dihitung dari hari pertama haid terakhir.
 Postterm adalah pasca semester merupakan kehamilan lewat waktu atau yang disebut juga
kehamilan serotinus, prolonged pregnancy, atau post-term pregnancy adalah kehamilan
dengan usia kehamilan telah lebih dari 42 minggu lengkap mulai dari hari menstruasi
pertama.
 Conception adalah pembuatan atau fertilisasi (singami) merupakan peleburan duagamet yang
bisa berupa nucleus atau sel-sel bernukleus untuk membentuk seltunggal (zigot) atau
peleburan nukleus. Biasanya melibatkan penggabungan sitoplasma (plasmogamy) dan
penyatuan bahan nukleus (kariogami). Dengan meiosis, zigot itu membentukciri fundamental
dari biasanya siklus seks ualeukarioti, dan pada dasarny agamet-gamet yang melebur
merupakan haploid
 Embryo adalah sebuah eukariotik diploid multisel dalam tahap paling awal dari
perkembangan. Dalam organisme yang berkembang biak secara seksual, Ketika suatu sel
sperma membuahi ovum, hasilnya adalah satusel yang disebut zigot yang memiliki seluruh
DNA dari kedua orang tuanya.
 Fetus atau janin adalah mamalia yang berkembang setelah fase embrio dan sebelum kelahiran.
Dalam Bahasa latin, fetus secara harfiah dapat diartikan“ berisi bibit muda, mengandung”.
Pada manusia, janin berkembang pada akhir minggu kedelapan kehamilan, sewaktu struk
turutama dan system organ terbentuk, hingga kelahiran.
 Neonatal adalah masa sejak lahir sampai dengan 4 minggu (28 hari) sesudah kelahiran. Neon
atus adalah bayi berumur 0 (barulahir) sampai dengan usia 28 hari.
 Postneonat aladalah masa nifas yang dimulai sejak bayilahir dan plasenta bayi dilahirkan
hingga keadaan kandungan kembali seperti saat sebelum hamil. Masa ini pada umumnya
terjadi sekitar 6 minggu.
 Miscarriage adalah keguguran yang dialami seorang Wanita sebelum minggu ke-20 yang
dapat menyakitkan secara fisik maupun emosional.
 Perinatal atau parilahir merupakan periode yang muncul sekitar pada waktu kelahiran (5 bulan
sebelumnya dan satu bulan sesudahnya) dan satu bulan sebelumnya. Periode perinatal terjadi
pada 22 minggu setelah periode gestasi lewat dan berakhir tujuh hari setelah kelahiran.
2. Fakta & Mitos tentang kehamilan
Fakta
Fakta
 Melahirkan Setara Maraton
Salah satu fakta unik yang tidak banyak orang tahu, ternyata wanita yang melahirkan
layaknya sedang lari maraton. Tubuhnya mendorong seluruh kekuatan yang dimiliki agar
persalinan yang normal bisa terjadi. Lebih beratnya lagi, wanita yang sedang menjalani
proses melahirkan, tubuhnya tidak diberi waktu istirahat. Ia harus terus mengeluarkan
tenaga untuk “mendorong” bayi keluar dari tubuh. Bahkan, ada tuntutan agar dirinya bisa
mengurus bayi setelah persalinan tersebut
 Rasa Sakit saat Persalinan
Ada saja pria yang menyepelekan rasa sakit yang dialami oleh wanita saat persalinan.
Padahal, proses melahirkan dapat menjadi perjuangan hidup dan mati bagi sang ibu dan
janinnya. Coba dibayangkan, saat proses melahirkan, wanita harus menahan rasa sakit
seperti 20 tulang patah secara bersamaan. Tentu rasa sakitnya tidak tertahankan,
ditambah harus tetap fokus untuk mengeluarkan tenaga, agar bayi dapat dilahirkan
dengan normal.
 Janin Makan Lebih Dahulu
Tidak banyak yang tahu jika bayi mengambil semua nutrisi yang dibutuhkannya lebih
dulu dibandingkan ibunya. Saat ibu sedang makan, bayi memiliki urgensi untuk
memenuhi kebutuhan tubuhnya terlebih dahulu. Maka dari itu, saat bayi dilahirkan, ia
mesti dilatih untuk terbiasa hidup di luar rahim.
 Aktivitas Janin dalam Rahim
Saat pemeriksaan kesehatan kehamilan, ada banyak aktivitas yang dilakukan oleh bayi
yang masih di dalam rahim. Ia mungkin mengisap jempol, tangannya saling berpegangan,
hingga masturbasi. Beberapa orang tua mungkin keheranan melihat aktivitas yang
dilakukan janinnya selama pemeriksaan USG.
 Janin Juga Buang Air Kecil
Mungkin jadi fakta baru bagi para ibu hamil, ternyata janin di dalam rahim juga buang air
kecil. Hal ini bisa terjadi saat ginjal sudah terbentuk, berarti saat usianya sudah memasuki
minggu ke-13 hingga ke-16 dari kehamilan.
 Ukuran Rahim Setara Semangka
Fakta lainnya yang menarik terkait kehamilan adalah ukuran rahim yang terus membesar.
Sebelum hamil, ukuran rahim hanya sebesar lemon. Saat hamil dan usianya terus
bertambah, ukurannya bisa berkembang hingga sebesar semangka. Pertumbuhannya
hampir 500 kali lipat dari awal.
Itulah berbagai fakta unik tentang kehamilan yang mungkin banyak wanita masih belum
ketahui. Memang beberapa fakta yang disebutkan mengejutkan dan mungkin menimbulkan
rasa khawatir. Meski begitu, tetap usahakan yang terbaik agar persalinan bisa terjadi dengan
normal.

Mitos
 Tidak boleh berhubungan seks saat hamil
Banyak orang mengatakan bahwa ibu hamil tidak boleh melakukan hubungan intim. Hal
ini karena ada anggapan bahwa berhubungan intim saat hamil bisa menyakiti janin dan
berpotensi menyebabkan keguguran. Informasi ini hanyalah mitos belaka. Selama
kehamilan sehat dan normal, kamu masih tetap bisa melakukan hubungan intim dengan
pasanganmu. Janin dalam kandungan sepenuhnya dilindungi oleh kantung dan cairan
ketuban, otot rahim yang kuat, dan lendir yang tebal pada leher rahim. Oleh karena itu,
keguguran tidak ada hubungannya dengan aktivitas hubungan intim. Sebagian besar
keguguran terjadi akibat janin tidak berkembang dengan baik.
 Ibu hamil tidak boleh berolahraga
Ini juga merupakan mitos kehamilan yang banyak beredar di kalangan ibu hamil. Namun,
ini tidak benar. Saat sedang mengandung, kamu boleh tetap berolahraga, kok. Bahkan
aktivitas ini sangat dianjurkan dan memiliki banyak manfaat bagi kesehatan ibu hamil dan
janin, lho. Namun dengan catatan, olahraga yang dilakukan ibu hamil janganlah yang
terlalu berat, apalagi sampai membuat dehidrasi dan kelelahan. Berolahraga selama 20-30
menit sebanyak 3-4 kali seminggu sudah bisa memberikan manfaat yang baik untuk
dirimu dan janin. Beberapa pilihan olahraga yang baik untuk ibu hamil meliputi senam
hamil, latihan Kegel, berenang, berjalan, hingga yoga dan pilates ibu hamil.
 Bentuk perut ibu hamil menandakan jenis kelamin janin
Mungkin kamu sering mendengar anggapan perut yang terlihat meninggi itu menandakan
bayi perempuan. Sebaliknya, perut turun ke bawah menjadi pertanda bayi laki-laki.
Meski menebak-nebak jenis kelamin anak merupakan hal yang menyenangkan, tapi
anggapan bahwa bentuk perut menandakan jenis kelamin anak hanyalah mitos belaka.
Faktanya, bentuk dan tinggi rendahnya perut saat hamil bergantung pada kekuatan otot
perut dan posisi janin di dalam kandungan. Jadi, tidak ada kolerasi antara bentuk perut dan
jenis kelamin, ya. Cara untuk mengetahui jenis kelamin janin hanya bisa dilakukan
melalui USG kehamilan pada minggu ke-18 hingga ke-20 atau melalui tes genetik.
Pemeriksaan ini dapat dilakukan sewaktu kamu melakukan cek kehamilan rutin di dokter
kandungan.
 Bumil harus makan dengan porsi dua kali lipat
Kamu mungkin pernah mendengar bahwa wanita hamil harus mengonsumsi makanan
sebanyak dua porsi, yaitu untuk dirinya sendiri dan untuk janin dalam kandungannya.
Memang benar bahwa wanita hamil memerlukan nutrisi dan kalori lebih banyak, tapi itu
tidak membuatmu harus menyantap makanan sebanyak dua kali porsi biasanya. Jika
memiliki berat badan normal, kamu hanya membutuhkan tambahan 300 kalori tiap hari.
Asupan ini sudah cukup untuk mendukung pertumbuhan janinmu. Jadi, tidak perlu
menambah porsi makan terlalu banyak untuk mencukupi kebutuhan nutrisi saat hamil.
 Tidak boleh minum kopi selama hamil
Bagi kamu pecinta kopi, larangan ini tentu menyiksa. Sebenarnya, mengonsumsi kopi
saat hamil tidak dilarang, kok. Asalkan kamu tahu batasannya. Perlu diketahui bahwa
mengonsumsi kafein terlalu banyak bisa meningkatkan risiko keguguran dan bayi lahir
dengan berat badan rendah, Oleh sebab itu, saat hamil, jangan mengonsumsi kafein
lebih dari 200 mg per hari. Jumlah kafein ini setara dengan sekitar satu gelas kopi instan
atau 3 cangkir teh.
 Tidak boleh mewarnai rambut selama hamil
Banyak yang bilang kalau ibu hamil tidak boleh mewarnai rambut. Ternyata, anggapan
ini salah. Mewarnai rambut tidak berdampak buruk untukmu maupun janinmu, selama
dilakukan dengan benar. Jika ingin mewarnai rambut, sebaiknya hindari mewarnai
rambut saat trimester pertama. Tunggulah hingga usia kehamilanmu memasuki trimester
kedua. Kamu juga bisa mengganti pewarna rambut kimia dengan henna atau
menghindari pewarna yang mengandung bau amonia menyengat.
 Ibu hamil harus menjauhi kucing
Mungkin kamu sering mendengar bahwa ibu hamil dilarang memelihara kucing karena
dapat meningkatkan risiko terkena toksoplasmosis. Bagi ibu hamil pecinta kucing dan
memiliki peliharaan kucing di rumah, hal ini tentu bisa membuat resah. Tapi jangan
khawatir, kamu tetap bisa bermain dengan kucing kesayanganmu. Namun, kamu harus
berhari-hati saat membersihkan kotorannya. Sebaiknya minta orang lain yang
membersihkannya dan jangan menyentuh kotoran maupun kotak pasirnya.
Mulai sekarang, lebih cermatlah dalam menyikapi berbagai mitos kehamilan Jangan langsung
memercayai perkataan orang lain yang bertentangan dengan anjuran dokter. Jika terdapat
mitos kehamilan yang membuatmu bingung, coba diskusikan dengan dokter kandungan saat
kamu menjalani pemeriksaan kehamilan.

Anda mungkin juga menyukai