Kelompok 2
Disusun oleh :
Tim Kami :
Muh. Yusril : C031221026
Abdal Hafidz Sampe Tandung :
E051221054
Qoonita Khairunnisa Subana :
H021221055
Dody Eurico Papalangi :
M011221066
Sejarah Ilmu Pengetahuan
Perkembangan pengetahuan manusia telah dimulai
sejak ratusan tahun sebelum masehi. Para ahli
membagi sejarah perkembangan pengetahuan
manusia menjadi beberapa zaman antara lain:
1. Zaman Purba
2. Zaman Yunani
3. Zaman Pertengahan
4. Zaman Modern
Zaman Purba Zaman Yunani (600-200 SM)
Zaman ini ditandai dengan ditemukannya Pada zaman ini, kemampuan berpikir
alat-alat yang terbuat dari batu manusia sudah mulai lebih maju
dan tulang belulang. Pada zaman ini, yang ditandai dengan adanya penemuan
manusia bercocok tanam, beternak alat bantu yang lebih baik dan
mulai menggunakan akal sehat sehingga
dan nomaden. Pengetahuan manusia zaman
mitos dengan berbagai
ini diperoleh melalui
legendanya perlahan-lahan ditinggalkan.
pengalaman dan mitos Kemajuan pola piker saat itu
ditandai dengan penggabungan antara
pengamatan, pengalaman, akal
Zaman Pertengahan (Keemasan Islam)
Pengaruh bangsa Arab sangat menonjol pada zaman ini. Pada zaman ini,
banyak dikembangkan metode eksperimentasi yang memungkinkan
perluasan bidang kedokteran, farmasi, astronomi, kimia, dan biologi.
Penemuan penting yang tetap digunakan hingga saat ini adalah penulisan
bilangan (angka Arab) dan decimal yang menghasilkan ilmu aljabar.
Zaman Modern
Zaman ini dimulai pada abad ke-15, banyak penemuan yang mengubah
pola pikir sebelumnya terutaman dengan penemuan empiris yang
didukung oleh alat bantu yang lebih baik . Metode induksi menjadi panutan
zaman ini yang merupakan dasar perkembangan
metode ilmiah sekarang
Pengembangan Ilmu
Pengetahuan
Tidak semua bidang atau cabang ilmu pengetahuan maju dan
berkembang sama pesatnya pada setiap kurun waktu dan tempat.
Dalam masa belakangan ini, beberapa bidang tampak melaju dengan
sangat menonjol, oleh karena itu ilmu pengetahuan berpengaruh
besar terhadap manusia dan kehidupannya. Bidang yang dimaksud
meliputi: