Anda di halaman 1dari 7

TATA TERTIB RAPAT KERJA DAERAH TA 2021

Senin,5April 2021
 PesertaRakerdasecaratatapmuka/offline diharapkandapathadir di
RuanglatbangBkkbnprovinsigorontalo, 30 menitsebelum acara dimulai.

 PesertaRakerdasecara daring/online diharapkandapatmasukkedalamwebex


meeting room 30 menitsebelum acara dimulai.

 PesertaRakerda daring/online agar


dapatmenuliskannamadanasalinstansimelaluiwebex .

 Padasaat Acara berlangsung, pesertamenonaktifkan audio/mute


sehinggasuarahanyaterfokuspadanarasumber.

 Pertayaanakandibukasetelahnarasumbermenyampaikanmateri.
Pertanyaandapatdiajukandenganmengangkattangan (raise hand)
danpanitiaakanmemilihdiantarapesertaataudenganmenuliskanpertanyaan di
kolom chat webex meeting.

 Pertanyaandiajukandenganmenyebutkannamadanasalinstansisertanarasumb
er yang dituju.

 MateriRakerdaakandibagikansebelum acara selesaimelaluiwebex meeting


KERANGKA ACUAN
RAPAT KERJA DAERAH PROGRAM BANGGA KENCANA
PERWAKILAN BKKBN PROVINSI GORONTALO
TAHUN 2021
a) LATAR BELAKANG
Program Pembangunan Keluarga, Kependudukan dan Keluarga Berencana
yang dikenal dengan Program Bangga Kencana berdasarkan amanat Undang
Undang Nomor 52 tahun 2009, meliputi berbagai aspek program yaitu
program peningkatan ketahanan keluarga balita dan anak, ketahanan remaja
dan ketahanan lanjut usia serta pemberdayaan ekonomi keluarga. Di bidang
kependudukan meliputi kegiatan tentang kerja sama pendidikan
kependudukan, pemaduan kebijakan pengendalian penduduk, perencanaan
pengendalian penduduk serta analisis dampak kependudukan. Sementara itu
dibidang keluarga berencana meliputi program dan kegiatan peningkatan
akses dan kualitas pelayanan kontrasepsi, penyediaan alat dan obat
kontrasepsi yang merata di seluruhwilayahdanfasilitaskesehatan,
penggerakan pelayanan keluarga berencana di wilayah kumuh, miskin dan
rentan dan berbagai wilayah perbatasan dan kepulauan serta kegiatan di
bidang kesehatan reproduksi bagi pasangan usia subur. Guna
mengimplementasikan berbagai program tersebut, maka Badan
Kependudukan dan Keluarga BerencanaNasional (BKKBN) provinsi
Gorontalo mengacu pada penetapan visi dan misi Pusat sebagai penjabaran
visi, misi dan janji Presiden RI masa bakti 2019 – 2024, serta berkontribusi
secara maksimal terhadap pencapaian 7 (tujuh) Agenda Pembangunan yang
tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional. Dalam
Rencana Strategis (Renstra) BKKBN tahun 2020 – 2024, telah ditetapkan visi
dan misi Program Pembangunan Keluarga, Kependudukan dan Keluarga
Nasional yaitu “Terwujudnya Keluarga Berkualitas dan Pertumbuhan
Penduduk yang Seimbang guna mendukung tercapainya Indonesia Maju
yang Berdaulat, Mandiri, danBerkepribadian Berlandaskan Gotong-Royong”.
Secara umum BKKBN Provinsi Gorontalo dengan mengikuti petunjuk dari
pusat,berkomitmen untuk berkontribusi dalam upaya “Terwujudnya Keluarga
Berkualitas dan Pertumbuhan Penduduk yang Seimbang“ dengan sasaran
strategis yaitu;
1) menurunkanAngkaKelahiran Total/Total Fertility Rate (TFR)
dapatmencapai 2,24 padatahun 2021 danditargetkanmenjadi 2,16
pada 2024,
2) meningkatnyaAngkaPrevalensiPemakaianKontrasepsi Modern/Modern
Contraceptive Prevalence Rate (mCPR) 62,16 persenpadatahun 2021
danditargetkanmenjadi 63,41 persenpadatahun 2024,
3) menurunnyakebutuhanber-KB yang tidakterpenuhi/Unmet Need 8,30
persenpadatahun 2021 danditargetkanmenjadi 7,40 persenpada 2024,
4) menurunnyaAngkaKelahiranMenurutKelompokUmur 15-19 tahun/Age
Specific Fertility Ratio (ASFR) 15-19 tahun, dengan target 24 kelahiran
per 1.000 WUS 15-19 tahunpadatahun 2021 danditagetkanmenjadi 18
kelahiran per 1.000 WUS 15-19 tahunpada 2024,
5) meningkatnyaIndeks Pembangunan Keluarga (IPK) sebesar 55
padatahun 2021 danditargetkanmenjadi 61 padatahun 2024, serta
6) meningkatnya Median Usia Kawin Pertama (MUKP) perempuandari 22
tahunpada 2021 menjadi 22,1 tahunpada 2024.

Seperti yang kitaketahuibersamapadaawaltahun 2020 pandemi Covid-


19 mulaimenyerangseluruhnegeridibelahandunia, termasuk Indonesia
lebihkhususProvinsi Gorontalo
Pandemitersebutjugaberdampakpada program
BanggaKencanasehinggadalampelaksanaanPenggerakandanPelayan
an Program
harusmenyesuaikandengansituasidankondisiwilayah.Namun,
kondisitersebuttidakmenurunkansemangat para pejuang-pejuang KB
dalammencapaisasaran program BanggaKencana yang
sudahditetapkantargetnyadalamRenstra BKKBN 2020-2024.
Selanjutnyadarihasilcapaian Program danAnggarantersebut,
memangadabeberapa yang belumdapatmencapai target.
Dengansituasikondisipandemi Covid-19 yang masihterusterjadi,
makauntuktahun 2021 inidiperlukanstrategidanupaya-upaya yang
efektifdantepatsasaransehingga program
BanggaKencanadapatberjalansecarasinergidanberkesinambungan.
Langkah-langkahpercepatanpenyelenggaraan program
BanggaKencanainiharussegeradimulaisejakdini.
Terutamauntukmenindaklanjutiberbagaiisustrategis yang berkembang
di masyarakatsaatpandemi covid-19 sepertisekarangini. Isu yang
berkembangpadasaatini di masyarakat, dengankondisipandemi covid-
19, justrumeningkatkanangkakehamilan di
kalanganpasanganusiasubur. Olehkarenaitu, diperlukansinergitas,
integrasidanakselerasisertakomitmen para
pemangkukebijakandanmitrakerjadalampeningkatanpenggerakan
Program BanggaKencana di seluruhtingkatanwilayah.
Dalammencapaitujuan yang dimaksud, BKKBN
memerlukankoordinasidankolaborasidenganseluruhpemangkukebijaka
n/stakeholder danmitrakerjalainnya. Strategipelaksanaan Program
BanggaKencanatahun 2021
harusdisusundandikembangkandalambentukoperasionalnyatasertame
miliki output yang terukurdenganmenyesuaikankondisipandemi covid-
19. Karenaituuntukmewujudkanhaltersebut,
makadiselenggarakanRapatKerja Daerah (RAKERDA) Kemitraan
Program BanggaKencanaTahunAnggaran 2021.
Berdasarkansubstansikerjasamasecaraterpisah.

b) TEMA
IntegrasidanAkselerasi Program BanggaKencanaBersamaMitraKerja di Masa

Pandemi Covid-19.

c) TUJUAN

 Tujuan Umum

Penguatan Komitmen dan Peran Pemerintah Daerah serta Mitra Kerja

dalamPeningkatanAksesdanKualitasPelayanandanPenggerakan

Program Bangga Kencana


 TujuanKhusus:

1) Penguatan komitmen dan dukungan pemangku kebijakan

(stakeholders) dan mitra kerja di seluruh tingkatan wilayah dalam

pengelolaan program BanggaKencana.

2) Merumuskanrencanaaksioperasional program

BanggaKencanatahunanggaran 2021

dalamkerangkakerjasamakemitraan.

D. HASIL YANG DIHARAPKAN


1) MenguatnyaKomitmendanDukunganPemangkuKebijakan

(Stakeholders) danMitraKerjaDalamPencapaianSasaranKinerja

Program BanggaKencanaTahun 2021 di Masa Pandemi Covid-19.

2) TersusunnyaRencanaKerja/RencanaAksiDalamPencapaianQuick Win

danKegiatanPrioritasProgram BanggaKencanaTahun 2021.

E. WAKTU DAN TEMPAT KEGIATAN


1) Waktu : Senin,5 April 2021

2) Tempat : BalatbangPerwakilanBKKBN Provinsi Gorontalo

danmelaluiVirtual Meeting (Webex Event).

3) Presentasi, Diskusi : MelaluiTatapMukadanMelalui Daring

F. NARASUMBER DAN MATERI


a. KoorbidAdpinjudulmateriEvaluasiCapaianKinerja Program

BanggakencanaTahun 2020 danPersiapanPendataanKeluargaTahun

2021

b. Plh.KorbiddaldukjudulmateriKebijakandanStrategi Program

BanggakencanaTahun 2021
G. PESERTA
PesertaRakerdaKemitraan (5 April 2021) dihadiridandiikutioleh 288 orang
peserta, terdiridari:
a) Pesertatatapmuka/off line di ruangbalatbangperwakilan BKKBN Provinsi
Gorontalo
1) KepalaPerwakilanBKKBN Prov.Gorontalo 1 orang

2) Kadis OPD-KB Kabupatendan Kota 6 orang

3) PejabatEsselon III OPD-KB Kab/Kota 6 orang

4) JabfungPerwakilan BKKBN Provinsi Gorontalo 24 orang

5) JabfungWidyaiswara 2 orang

Jumlah 39 orang

b) Pesertamelalui Daring (Webex Event)

1. Kapolda Gorontalo Cq.KabidDokkesPolda Gorontalo 1 orang


2. Danrem 131 NaniWartabone Gorontalo 1 orang
3. Danlanal Gorontalo 1 orang
4. Ketua TP PKK Provinsi Gorontalo danKab/kota 7 orang
5. Ketua BKOW Provinsi Gorontalo 1 orang
6. KepalaBappedaProvinsi Gorontalo danKab/kota 7 orang
7. KepalaDinasKesehatanProvinsi Gorontalo danKab/kota 7 orang
8. KepalaDinasDikbudporaProvinsi Gorontalo dankab/kota 7 orang
9. KepalaDinasKominfodanStatistikProvinsi Gorontalo 1 orang
10. KepalaDinasPMD,AdministrasiKependudukandanCapilProv.Gorontalo 1 orang
11. KepalaDinasSosial PP dan PA Provinsi Gorontalo 1 orang
12. Rektor UNG 1 orang
13. Rektor UG 1 orang
14. RektorMuhamadiya Gorontalo 1 orang
15. Ketua IBI Provinsi Gorontalo dankabupaten /Kota 7 orang
16. PejabatEsselon III/IV OPD-KB Kabupatendan Kota 60 orang
17. Petugaslapangan KB se Provinsi Gorontalo 150 orang
Jumlah 249 orang
H. BiayapenyelenggaraanRakerdaKemitraanbersumberdari DIPA
SatkerPerwakilanBKKBN Provinsi Gorontalo

Anda mungkin juga menyukai