Uraian Pendahuluan
2. Maksud dan Tujuan Maksud dari diadakannya Pekerjaan Jasa Konsultansi Pengawasan
Pembangunan Gedung Kelas Baru MAN 1 Tegal ini adalah untuk
membantu pengguna anggaran dalam rangka menjamin kelancaran
pelaksanaan kegiatan dimaksud, dimulai dari Tahap Pelaksanaan
Konstruksi dan Tahap Pasca Konstruksi.
Tujuan yang hendak dicapai adalah kelancaran pelaksanaan Kegiatan
dari Tahap Pelaksanaan Konstruksi dan Tahap Pasca Konstruksi untuk
mewujudkan fasilitas Gedung Kelas Baru MAN 1 Tegal sesuai dengan
standar dan ketentuan yang berlaku.
.4. Lokasi Kegiatan Kegiatan Jasa Konsultansi ini dilaksanakan di Jalan Jl. Ponpes Babakan
Jatimulya Lebaksiu Tegal
5. Sumber Pendanaan Kegiatan ini dibiayai dari sumber pendanaan: APBN pada Kanwil
Kementerian Agama Jawa Tengah TA. 2022 melalui DIPA Nomor :
SP DIPA-025.04.2.416903/2022 tanggal 17 November 2021. Biaya
yang disediakan sesuai pagu anggaran adalah sebesar Rp. 180.475.000,-
dengan ketentuan sebagai berikut:
1) Besarnya biaya konsultan Pengawasan merupakan biaya tetap
dan pasti.
2) Ketentuan pembiayaan lebih lanjut mengikuti surat perjanjian
pekerjaan Pengawasan yang dibuat oleh Kuasa Pengguna
Anggaran (KPA) / Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dan
Konsultan Perencana.
3) Biaya pekerjaan konsultan pengawas dan tata cara pembayaran
diatur secara kontraktual setelah melalui tahapan proses
pengadaan konsultan pengawas sesuai peraturan yang berlaku.
Biaya pekerjaan konsultan pengawas dapat dibayarkan setelah
pekerjaan pengawasan selesai dilaksanakan.
Data Penunjang
3. Studi – Studi Data tata ruang dan lingkungan, study kelayakan, dan kondisi tanah pada
Terdahulu lokasi pembangunan
3
Ruang Lingkup
1. Lingkup Kegiatan Jasa Konsultansi Pengawasan Pembangunan Gedung Kelas Baru MAN
1 Tegal.
2. Keluaran3 • Mengevaluasi program pelaksanaan fisik yang disusun oleh
pelaksana konstruksi yang meliputi program-program pencapaian
sasaran fisik, penyediaan dan penggunaan sumber daya berupa
tenaga kerja, perlengkapan dan peralatan, bahan bangunan, informasi
dan program quality assurance/quality control dan program kesehatan
keselamatan kerja (K3);
• Mengendalikan program pelaksanaan fisik agar pekerjaan dapat
diselesaikan sesuai dengan design, persyaratan dan ketentuan-
ketentuan yang tercantum dalam dokumen kontrak serta jangka
waktu yang telah ditetapkan termasuk program pengendalian
sumber daya, biaya waktu dan sasaran fisik (kualitas dan kuantitas)
hasil konstruksi, pengendalian perubahan pekerjaan, tertib
administrasi, K3;
• Melakukan evaluasi program terhadap penyimpangan teknis dan
manajerial yang timbul, usulan koreksi program dan tindakan turun
tangan serta melakukan koreksi teknis bila terjadi penyimpangan;
• Membantu Pengelola Kegiatan dalam memahami dan melaksanakan
ketentuan-ketentuan hukum yang tercantum dalam dokumen
kontrak, terutama sehubungan dengan pemenuhan kewajiban dan
tugas kontraktor serta tertib administrasi;
• Melaksanakan kegiatan pengawasan yang terdiri dari :
5
3. Peralatan, Material, Data dan fasilitas yang disediakan oleh Kuasa Pengguna Anggaran
Personel dan (KPA) / Pejabat Pembuat Komitmen (PPK)yang dapat digunakan dan
Fasilitas dari Pejabat harus dipelihara oleh penyedia jasa :
Pembuat Komitmen
a. Laporan dan Data
Pengguna Anggaran hanya menyediakan dokumen-dokumen yang
terkait dengan kebutuhan Konsultan Pengawas sejauh relevan
dengan proses kegiatan pengawasan yang berlangsung.
b. Akomodasi dan Ruangan Kantor
Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) / Pejabat Pembuat Komitmen
(PPK) tidak menyediakan akomodasi dan ruang kantor sehingga
penyedia jasa perlu menyediakan sendiri sesuai dengan kebutuhan
di lokasi kegiatan.
c. Tim Teknis/Pengawas dan/atau Pendamping
Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) / Pejabat Pembuat Komitmen
(PPK)akan menunjuk tim Pengelola Kegiatan sebagai Tim
Teknis/Pengawas dan/atau Pendamping dalam pelaksanaan
pekerjaan.
4. Peralatan dan Penyedia Jasa harus menyediakan sendiri dan memelihara semua
Material dari fasilitas dan peralatan sesuai dengan kebutuhan yang diperlukan untuk
Penyedia Jasa kelancaran pelaksanaan pekerjaan
Konsultansi
5. Lingkup -
Kewenangan
Penyedia Jasa
6. Jangka Waktu Hal-hal yang perlu diperhatikan oleh Konsultan Pengawas adalah:
Penyelesaian
Kegiatan
a. Konsultan dalam rangka menyusun jadwal pelaksanaan kegiatan
pengawasan harus berkoordinasi dengan Pengelola Kegiatan/Tim
Teknis yang ditunjuk oleh Pengguna Anggaran atau Kuasa
Pengguna Anggaran (KPA) / Pejabat Pembuat Komitmen (PPK);
b. Dalam pelaksanaan tugas harus memperhitungkan jangka waktu
pelaksanaan karena sifat waktu pekerjaan mengikat;
c. Jangka waktu pelaksanan pekerjaan sampai dengan selesainya
pekerjaan konstruksi fisik (Serah Terima I) adalah selama 4 bulan
atau 120 hari kalender dan untuk pengawasan berkala sampai
dengan selesainya masa pemeliharaan pekerjaan konstruksi fisik
(Serah Terima II);
d. Konsultan Pengawas harus menyusun program kerja yang meliputi:
• Jadwal kegiatan secara detail
• Alokasi tenaga yang lengkap (disiplin dan keahliannya).
Tenaga-tenaga yang diusulkan konsultan harus mendapat
persetujuan dari Pengelola Kegiatan
• Konsep penanganan pelaksanaan kegiatan
7
7. Kebutuhan Personel
Kualifikasi
Posisi Tingkat Jumlah
Pengala
Pendidi- Jurusan Keahlian Orang
man
kan Bulan
Tenaga Ahli:
Team Leader S1 Teknik SKA Arsitek 2 tahun 4 OB
Arsitektur Ahli Madya
(101)
Ahli Teknik S1 Teknik SKA Ahli 1 tahun 1 OB
Bangunan Sipil Teknik
Gedung Bangunan
Gedung Muda
(201)
Tenaga Ahli S1 Teknik SKA Ahli 1 Tahun 1 OB
Elektrikal Elektro Elektrikal dan
Telekomunika
si Dalam
Gedung (405)
Tenaga Ahli S1 Semua Ahli K3 (603) 1 Tahun 1 OB
K3 Jurusan
Tenaga Pendukung:
Tenaga SMA/Se Semua 4 OB
Administrasi derajat Jurusan
Pengawas S1 Teknik 4 OB
Lapangan Arsitektur
Arsitektur
Pengawas S1 Teknik 4 OB
Lapangan Sipil
Struktur
Keterangan :
: Penugasan Penuh
: Penugasan Tidak Penuh (Intermittent)
Bulan ke -
No. Kegiatan
1 2 3 4
1 Team Leader
2 Ahli Teknik Bangunan Gedung
3 Tenaga Ahli Elektrikal
4 Tenaga Ahli K3
8
Laporan*)
12. Laporan Akhir Laporan Akhir memuat: Laporan Akhir pencapaian prestasi/kemajuan
pekerjaan konstruksi fisik di lapangan dan pengawasan pemeliharaan
berkala sampai dengan Serah terima II, dan penyelesaian tugas lainnya
konsultan pengawas.
Laporan harus diserahkan selambat-lambatnya: 14 (empat belas) hari
kerja sejak sejak serah terima II, diterbitkan sebanyak 5 (lima) buku
laporan dan Flasdisk.
13. Produksi Dalam Semua kegiatan jasa konsultansi berdasarkan KAK ini harus dilakukan
Negeri di dalam wilayah Negara Republik Indonesia kecuali ditetapkan lain
dalam angka 4 KAK dengan pertimbangan keterbatasan kompetensi
dalam negeri.
14. Persyaratan Kerja Jika kerja sama dengan penyedia jasa konsultansi lain diperlukan untuk
Sama pelaksanaan kegiatan jasa konsultansi ini maka persyaratan berikut
harus dipatuhi: -
15. Alih Pengetahuan Jika diperlukan, Penyedia Jasa Konsultansi berkewajiban untuk
menyelenggarakan pertemuan dan pembahasan dalam rangka alih
9
Ditetapkan di Semarang
Tanggal : 21 April 2022
Mengetahui,
Kuasa Pengguna Anggaran PPK
ttd
………………………….. ……………………….
NIP. …………………………. NIP. …………………..