Anda di halaman 1dari 11

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)

Pekerjaan Jasa Konsultansi Supervisi Pembangunan dan Penataan Lingkungan Kantor Kelurahan
Pancoran Mas
Tahun Anggaran 2023

Uraian Pendahuluan

1. Latar Belakang Pada pekerjaan Pembangunan dan Penataan Lingkungan Kantor


Kelurahan Pancoran Mas, setiap prosesnya dilaksanakan secara bertahap
yaitu melalui tahap perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan konstruksi
fisik. Tahapan pengawasan sangat diperlukan sekali dalam proses tersebut
yang dalam pelaksanaannya diserahkan/ditugaskan kepada PIHAK
KETIGA, yaitu Konsultan Pengawas/Supervisi. Konsultan akan melakukan
pengawasan pelaksanaan Jasa Konsultansi Supervisi Pembangunan dan
Penataan Lingkungan Kantor Kelurahan Pancoran Mas sebagaimana
tercantum di dalam Dokumen Pelaksanaan Anggaran APBD Kota Depok
Tahun Anggaran 2023 Kegiatan Pengadaan Barang Milik Daerah
Penunjang Urusan Pemerintah Daerah , dan hasilnya dalam bentuk
dokumen laporan pengawasan lengkap dengan perhitungan volume
terpasang. Secara kontraktual konsultan bertanggung jawab kepada
Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dan dalam kegiatan operasionalnya
konsultan akan mendapatkan bantuan/bimbingan dalam menentukan
arah pekerjaan pengawasan dari Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan,
pengelola administrasi, pengelola keuangan, pengelola teknis yang di
tunjuk dan bertanggung jawab kepada Pejabat Pembuat Komitmen (PPK).
Setiap Kegiatan Pengadaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan
Pemerintah Daerah dan kegiatan penunjangnya dalam hal ini pekerjaan
Pembangunan dan Penataan Lingkungan Kantor Kelurahan Pancoran Mas
harus diawasi dengan sebaik-baiknya, sehingga dapat memenuhi kriteria
teknis bangunan yang layak dari segi mutu, biaya dan kriteria administrasi.
Penyedia yaitu jasa konsultansi/pengawasan untuk Pembangunan dan
Penataan Lingkungan Kantor Kelurahan Pancoran Mas kota Depok perlu
diarahkan secara baik dan menyeluruh, sehingga mampu menghasilkan
pengawasan Pembangunan dan Penataan Lingkungan Kantor Kelurahan
Pancoran Mas yang memadai dan layak diterima menurut kaidah, norma
serta tata laku profesional.
Kerangka Acuan Kerja (KAK) untuk pekerjaan pengawasan perlu disiapkan
secara matang sehingga memang mampu mendorong perwujudan
pengawasan yang sesuai dengan kepentingan pengguna anggaran.

2. Maksud dan Tujuan Kerangka Acuan Kerja ( KAK ) ini di maksudkan sebagai petunjuk bagi
Konsultan Pengawas/Supervisi yang memuat masukan, asas, kriteria dan
proses yang harus dipenuhi atau diperhatikan yang selanjutnya akan
diinterprestasikan ke dalam pelaksana tugas pengawasan. Dengan
penugasan ini diharapkan Konsultan Pengawas/Supervisi dapat melakukan
tugasnya dengan baik untuk menghasilkan keluaran di maksud.

Tujuan dari Jasa Konsultansi Supervisi Pembangunan dan Penataan


Lingkungan Kantor Kelurahan Pancoran Mas yang dilakukan oleh
Konsultan Pengawas/Supervisi ini adalah agar pelaksanaan pekerjaan
dilaksanakan sedemikian rupa sehingga hasilnya memenuhi target
Kualitas, Kuantitas, Waktu dan Biaya yang telah ditetapkan

3. Sasaran Terlaksananya pengawasan pekerjaan Pembangunan dan Penataan


Lingkungan Kantor Kelurahan Pancoran Mas

4. Lokasi Kegiatan Kelurahan Pancoran Mas

5. Sumber Pendanaan Kegiatan ini dibiayai dari sumber pendanaan: APBD Kota Depok Tahun
2023 Dinas Perumahan dan Permukiman Kota Depok
6. Nilai Pagu Rp. 180.000.000,00 (Seratus Delapan Puluh Juta Rupiah)

7. Nama dan Organisasi Nama Pejabat Pembuat Komitmen : Suwandi, ST


Pejabat Pembuat Proyek/Satuan Kerja: Dinas Perumahan dan Permukiman Kota Depok
Komitmen

Data Penunjang1

8. Data Dasar A. Tersedianya Dokumen Perencanaan pekerjaan Pembangunan dan


Penataan Lingkungan Kantor Kelurahan Pancoran Mas
B. Tersedianya lahan

9. Standar Teknis - Undang-undang Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2002 tentang


Bangunan Gedung;
- Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 2021
tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2002
tentang Bangunan Gedung;
- Peraturan Presiden Nomor 73 Tahun 2011 tentang Pembangunan
Bangunan Gedung negara;
- Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Nomor :
22/PRT/M/2018, tanggal 14 September 2018, tentang Pembangunan
Bangunan Gedung Negara;
- Peraturan Wali Kota Depok Nomor 26 Tahun 2022 tentang Standar
Harga Satuan Barang Pemerintah Kota Depok Tahun 2023.

10. Studi-Studi Terdahulu - Dokumen Perencanaan Pembangunan dan Penataan Lingkungan Kantor
Kelurahan Pancoran Mas

11. Referensi Hukum - Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 2018 Tentang
Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah;
- Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2021 Tentang
Perubahan atas Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 16
Tahun 2018 Tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah;
- Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Nomor :
22/PRT/M/2018, tanggal 14 September 2018, tentang Pembangunan
Bangunan Gedung Negara;
- RKA Dinas Perumahan dan Permukiman Kota Depok Tahun Anggaran
2023;
- Nota Kesepakatan antara Kepala Daerah dan DPRD atas Rancangan KUA
dan Rancangan PPAS Nomor : 901/38/BKD/PemKS/2022 dan
175/26/NK-DPRD, tanggal 26 Agustus 2022;
- Persetujuan Bersama DPRD dan Kepala Daerah Nomor :
901/52/BKD/Pemks/2022 dan 175/39/BA-DPRD, tanggal 22
November 2022 tentang Persetujuan Bersama RAPBD Tahun Anggaran
2023;
- Peraturan Wali Kota Depok Nomor 26 Tahun 2022 tentang Standar
Harga Satuan Barang Pemerintah Kota Depok Tahun 2023.

Ruang Lingkup

12. Lingkup Kegiatan Ruang lingkup pekerjaan pengawasan yang menjadi tanggung jawab Konsultan
Pengawas/Supervisi adalah membantu Dinas Perumahan dan Permukiman Pemerintah
Kota Depok khususnya Bidang Tata Bangunan dalam pengawasan/supervisi dan
pengendalian Pembangunan dan Penataan Lingkungan Kantor Kelurahan Pancoran
Mas untuk memenuhi target kualitas, kuantitas, waktu dan biaya yang telah ditetapkan
dengan uraian sebagai berikut :

1 Data penunjang terdiri dari data yang berkaitan dengan pelaksanaan pekerjaan.
a. Membahas, mengevaluasi dan mengarahkan rencana kegiatan pelaksanaan
pekerjaan dari kontraktor, yang antara lain terdiri atas :
1) Penyediaan dan penggunaan bahan bangunan
2) Penyediaan dan penggunaan peralatan dan perlengkapan pekerjaan
3) Penugasan tenaga kerja dalam berbagai kualifikasi
4) Pelaksanaan rencana kerja
5) Pemilihan metoda pelaksanaan pekerjaan
b. Melakukan evaluasi terhadap jadwal pekerjaan yang dibuat oleh Kontraktor agar
pekerjaan dapat diselesaikan tepat waktu.
c. Melaksanakan pengawasan atas pengendalian mutu maupun kuantitas bahan
bangunan, agar diperolah jaminan bahwa pekerjaan dilaksanakan sesuai dengan
spesifikasi (RKS) dan volume pekerjaan (BQ).
d. Memeriksa dan mengevaluasi rencana kerja Kontraktor sehubungan dengan
kesesuaian antara peralatan yang digunakan dengan metode kerja yang
dilaksanakan.
e. Memeriksa dan mensahkan semua usulan kerja beserta gambar kerja (Shop
Drawing) yang disiapkan oleh Kontraktor agar segera dapat dilaksanakan.
f. Jika diperlukan melakukan pengecekan ke lokasi material untuk memastikan
kualitas dan volume yang tersedia sesuai dengan yang ditetapkan didalam RKS.
g. Meneliti dan memberikan persetujuan akan hasil opname pekerjaan yang sudah di
selesaikan dan jumlah biaya yang berhak ditagih oleh Kontraktor.
h. Mengevaluasi dan memberikan rekomendasi terhadap data design yang tidak
sesuai dengan kondisi lapangan kepada Pemberi Tugas.
i. Mengevaluasi dan memberikan rekomendasi kepada Pemberi Tugas untuk
mendapatkan persetujuan apabila terdapat perubahan pekerjaan (change order)
dengan melampirkan spesifikasi dengan gambar-gambar yang diperlukan.
j. Melaporkan secara tertulis kepada Pemberi Tugas terhadap setiap permasalahan
teknis yang timbul atau mungkin akan timbul dan memberikan rekomendasi
secara penyelesaiannya.
k. Melakukan evaluasi terhadap permintaan perpanjangan waktu dan perubahan
biaya (jika ada) yang diajukan oleh Kontraktor dan memberikan rekomendasi
mengenai hal tersebut kepada Pemberi Tugas.
l. Mengawasi, meneliti serta mengevaluasi setiap perubahan dan penyesuaian yang
dilakukan oleh kontraktor selama pelaksanaan pembangunan untuk kemudian
melaporkan kepada Pemberi Tugas.
m. Menyiapkan Berita Acara antara lain : hasil pengukuran pekerjaan, untuk
kelengkapan penagihan pembayaran, perubahan pelaksanaan, hasil pengujian
bahan, pemeliharaan pekerjaan dan serah terima pekerjaan.
n. Membuat laporan secara periodik, yaitu : laporan mingguan, laporan bulanan,
laporan akhir dan laporan pemeliharaan.
o. Meneliti dan mengesahkan gambar hasil kerja (As Built Drawing) yang disiapkan
oleh Kontraktor

13. Keluaran2 Keluaran yang akan di minta dari kegiatan Konsultan Pengawas/Supervisi berdasarkan
Kerangka Acuan Kerja ini adalah :

a. Laporan Pendahuluan (5 rangkap)


b. Laporan dan Progress Mingguan (5 rangkap)
c. Laporan dan Progress Bulanan (5 rangkap)
d. Laporan Antara (5 rangkap)
e. Laporan Akhir (5 rangkap)
f. Laporan Perubahan Desain bila ada
g. Dokumentasi ( foto ) tahapan pekerjaan
h. Laporan perhitungan volume pekerjaan konstruksi yang terpasang

2 Dijelaskan pula keterkaitan antara suatu keluaran dengan keluaran lain.


i. Laporan hasil pengujian laboratorium (jika ada)
j. Surat pernyataan tentang hasil akhir pekerjaan konstruksi sebagai rekomendasi
kepada pengguna jasa untuk penilaian hasil pekerjaan dan serah terima pekerjaan

Semua hasil keluaran tersebut di atas diserahkan dalam bentuk dokumen (print out)
dan dalam bentuk soft copy dengan format Microsoft Word 2003, Microsfot Excel
2003, Autocad 2007, pdf dan jpg di dalam 1 (satu) buah SSD jenis M2. Sata atau
NVME PCIe 3.0 dengan kapasitas 256 GB + Case USB 3.0..

14. Peralatan dan Penyedia jasa konsultansi harus memiliki peralatan-peralatan yang mendukung
Material dari Penyedia pelaksanaan Pekerjaan, antara lain :
Jasa Konsultansi a. Komputer beserta software yang mendukung (SAP atau ETABS atau Staad Pro,
AutoCAD, SketchUp atau 3D Builder lain yang sesuai, Microsoft Office, dsb);
b. Meteran laser atau alat ukur lain yang memadai;
c. Drone;
d. Peralatan lain yang mendukung.

15. Lingkup Kewenangan Lingkup kewenangan Konsultan Supervisi/Pengawas :


dan Tanggung Jawab a. Memberikan peringatan dan teguran tertulis kepada pihak pelaksana pekerjaan
Penyedia Jasa jika terjadi penyimpangan terhadap dokumen kontrak.
b. Meneliti dan memberikan persetujuan pada gambar pelaksanaan (shop drawing)
yang diajukan oleh kontraktor sebelum dilaksanakan.
c. Merekomendasikan kepada pengguna jasa untuk menghentikan pelaksanaan
pekerjaan sementara jika pelaksana pekerjaan tidak memperhatikan peringatan
yang diberikan.
d. Merekomendasikan kepada pengguna jasa untuk pelaksanaan Show Cause
Meeting (SCM) bila diperlukan.
e. Memberikan masukan pendapat teknis tentang permintaan tambah kurang
pekerjaan yang diajukan oleh pelaksana fisik yang dapat mempengaruhi biaya dan
waktu pekerjaan serta berpengaruh pada ketentuan kontrak.

Tanggung Jawab Konsultan Supervisi/Pengawas :


a. Melaksanakan pengawasan pekerjaan di lapangan, agar tetap terlaksana dengan
baik sesuai dengan rencana kerja dan syarat/spesifikasi teknis pelaksanaan
pekerjaan.
b. Menginventarisasi persoalan terkait pelaksanaan konstruksi di lapangan dan
menyampaikan serta memberikan rekomendasi opsi solutif kepada Pengguna Jasa.
c. Meneliti kebenaran, membandingkan laporan progres pekerjaan yang di
klaim/dinyatakan oleh pelaksana pekerjaan dengan yang diperoleh dari laporan
tenaga konsultan supervisi di lapangan.
d. Bertanggung jawab sepenuhnya untuk penyediaan tenaga ahli, tenaga pendukung
dan peralatan kerja untuk mendukung pekerjaan pengawasan di lapangan.
e. Bertanggungjawab sepenuhnya atas perhitungan keuangan yang telah dibayarkan
jika di kemudian waktu berdasarkan perhitungan oleh pihak yang berwenang
terdapat ketidaksesuaian atau kelebihan pembayaran.

16. Kualifikasi Kualifikasi yang di syaratkan :


1. Memenuhi ketentuan peraturan perundang-undangan untuk menjalankan
kegiatan/ usaha :
a. Peserta yang berbadan usaha harus memiliki izin usaha di bidang jasa
konstruksi;
b. Sertifikat Badan Usaha (SBU) Sub-klasifikasi Jasa Pengawas Pekerjaan
Konstruksi Bangunan Gedung (RE201) atau Jasa Rekayasa Konstruksi
Bangunan Gedung Hunian atau Non Hunian (RK001) dengan kualifikasi Usaha
Kecil.
2. Memiliki status valid keterangan wajib pajak berdasarkan hasil konfirmasi status
wajib pajak
3. Secara hukum mempunyai kapasitas untuk mengikatkan diri pada Kontrak yang
dibuktikan dengan :
a. Akta Pendirian Perusahaan dan/atau perubahannya;
b. Surat Kuasa apabila dikuasakan;
c. Bukti bahwa yang diberikan kuasa merupakan pegawai tetap (apabila
dikuasakan); dan
d. Kartu Tanda Penduduk

17. Jangka Waktu Waktu pelaksanaan Pekerjaan adalah 4 (empat) bulan atau 120 (Seratus Dua Puluh)
Penyelesaian Kegiatan hari kalender.
Konsultan Pengawas/Supervisi tetap berkewajiban melakukan pengecekan pada masa
pemeliharaan selama 6 (enam) bulan atau 180 (seratus delapan puluh) hari kalender.

18. Personel Jumlah


Kualifikasi Orang
Bulan
Posisi
Status
Tingkat Pengalama
Jurusan Keahlian Tenaga
Pendidikan n
Ahli
Tenaga Ahli
1. Team Leader S1 T. Sipil SKK Ahli 1 tahun Tetap 1 org X 4
Muda Bln
Teknik
Bangunan
Gedung
Jenjang 7
/ SKA Ahli
Teknik
Bangunan
Gedung
Ahli Muda
(201)
2. Ahli Arsitek S1 T. STRA 2/ 1 tahun Tetap 1 org X 1,5
Arsitektur SKA Ahli Bln
Muda
Arsitek
(101) /
Arsitek
Muda
Jenjang 7
3. Ahli Quantity S1 T. Sipil / SKK Ahli 1 tahun Tetap 1 org X 1
Surveyor T. Muda Bln
Arsitektur Teknik
Bangunan
Gedung
Jenjang 7
/ SKA Ahli
Teknik
Bangunan
Gedung
Ahli Muda
(201)
4. Ahli K3 S1 T. Sipil / SKK Ahli 1 tahun Tetap 1 org X 2
Konstruksi T. Muda K3 Bln
Arsitektur Konstruksi
Jenjang 7
/ SKA Ahli
K3
Konstruksi
Ahli Muda
(603)
Tenaga Pendukung
1. Administrasi / D3 Ekonomi / Non 2 tahun Tetap 1 org X 2,5
Keuangan Akuntansi Sertifikat Bln
/
Sekretariat
2. Pengawas D3 T. Sipil / Non 2 tahun Tetap 1 org X 4
T. Sertifikat Bln
Arsitektur

Kebutuhan Tenaga Ahli yang dibutuhkan untuk pelaksanaan pekerjaan tersebut sebagai
berikut :
1. Team Leader (1 Orang)
Team Leader adalah pimpinan Tim Konsultan, berpendidikan minimal Sarjana
Teknik Sipil (S1), dengan pengalaman kerja minimal 1 (satu) tahun memiliki
sertifikat SKK Ahli Muda Teknik Bangunan Gedung Jenjang 7 / SKA Ahli Teknik
Bangunan Gedung Ahli Muda (201), bertugas selama 4 (Empat) bulan atau 120
(Seratus Dua Puluh) hari kalender, ditugaskan sebanyak 1 orang. Sebagai
pimpinan Tim, Team Leader bertanggung jawab penuh atas keberhasilan tugas
Tim secara keseluruhan dengan tugas pokok sebagai berikut :
a. Melakukan koordinasi Tim untuk mengevaluasi semua kegiatan mulai dari
jadwal waktu pelaksanaan, pengendalian mutu, rencana kerja,
rekomendasi-rekomendasi, dan hal lainnya yang dibutuhkan dalam
pelaksanaan pekerjaan.
b. Melakukan monitor, menganalisa dan menilai keluaran/hasil kerja tim serta
mensinkronkan kerja antara anggota Tim Pengawas.
c. Menjalin koordinasi semua kegiatan dan memberikan laporan secara
periodic kepada pemberi tugas Dinas Perumahan dan Permukiman Kota
Depok.
d. Melakukan evaluasi, review dan pengawasan atas pelaksanaan pekerjaan
pengawasan khususnya bidang Struktur Bangunan.

2. Ahli Arsitek (1 orang)


Ahli Arsitek disyaratkan minimal Sarjana Teknik Arsitektur (S1), memiliki
sertifikat STRA 2/ SKA Ahli Muda Arsitek (101) / Arsitek Muda Jenjang 7 dan
Pengalaman Kerja Minimal 1 Tahun. Sebagai Tenaga Ahli, tugas utamanya
adalah melakukan koordinasi seluruh kegiatan bersama anggota tim kerja dalam
pelaksanaan pekerjaan Konsultansi Supervisi Pembangunan dan Penataan
Lingkungan Kantor Kelurahan Pancoran Mas, bertugas selama 1,5 (Satu Koma
Lima) bulan atau 45 (Empat Puluh Lima) hari kalender sampai dengan pekerjaan
selesai, Tenaga Ahli Arsitek ditugaskan sebanyak 1 orang. Ahli Arsitek juga harus
menyampaikan informasi dan data lain yang diperlukan oleh pengguna jasa
serta membantu pengguna jasa dalam hal-hal lain yang mendukung
pelaksanaan / kelancaran tugas pengguna jasa. Ahli Arsitek bertugas:
a. Membantu Team Leader dalam pelaksanaan pekerjaan pengawasan
khususnya bidang Arsitektur Bangunan;
b. Mendeskripsikan, memprakirakan dan mengevaluasi jadwal waktu
pelaksanaan, pengendalian mutu, rencana kerja dan hal-hal lain yang
berkaitan dengan masalah arsitektur dan pekerjaan lainnya yang terkait
dalam pengawasan;
c. Melaporkan secara berkala hasil pekerjaan yang telah dilaksanakan kepada
Team Leader.

3. Ahli Quantity Surveyor (1 orang)


Ahli Quantity Surveyor disyaratkan minimal Sarjana Teknik Sipil atau Teknik
Arsitektur (S1), memiliki sertifikat SKK Ahli Muda Teknik Bangunan Gedung
Jenjang 7 / SKA Ahli Teknik Bangunan Gedung Ahli Muda (201) dan
Pengalaman Kerja Minimal 1 Tahun. Sebagai Tenaga Ahli, tugas utamanya
adalah melakukan koordinasi seluruh kegiatan bersama anggota tim kerja dalam
pelaksanaan pekerjaan Konsultansi Supervisi Pembangunan dan Penataan
Lingkungan Kantor Kelurahan Pancoran Mas, bertugas selama 1 (Satu) bulan
atau 30 (Tiga luh) hari kalender sampai dengan pekerjaan selesai, Tenaga Ahli
Quantity Surveyor ditugaskan sebanyak 1 orang. Ahli Quantity Surveyor juga
harus menyampaikan informasi dan data lain yang diperlukan oleh pengguna
jasa serta membantu pengguna jasa dalam hal-hal lain yang mendukung
pelaksanaan / kelancaran tugas pengguna jasa. Ahli Quantity Surveyor bertugas:
a. Membantu Team Leader dalam pelaksanaan pekerjaan pengawasan
khususnya mengenai perhitungan Estimasi baik Biaya maupun Volume
terpasang;
b. Mendiskripsikan, Memprakirakan dan mengevaluasi jadwal waktu
pelaksanaan, pengendalian mutu, rencana kerja dan hal-hal lain yang
berkaitan dengan masalah Estimasi dan Biaya dan pekerjaan lainnya yang
terkait dalam pengawasan;
c. Melaporkan secara berkala hasil pekerjaan yang telah dilaksanakan kepada
Team Leader.

4. Ahli K3 Konstruksi (1 orang)


Ahli K3 Konstruksi disyaratkan lulusan Sarjana Teknik (S1), memiliki SKK Ahli
Muda K3 Konstruksi Jenjang 7 / SKA Ahli K3 Konstruksi Ahli Muda (603) dan
Pengalaman Kerja Minimal 1 Tahun. Sebagai Ahli K3 Konstruksi, tugas
utamanya adalah melakukan koordinasi seluruh kegiatan bersama anggota tim
kerja dalam pelaksanaan Jasa Konsultansi Supervisi Pembangunan dan Penataan
Lingkungan Kantor Kelurahan Pancoran Mas, bertugas selama 2 (Dua) bulan
atau 60 (Enam Puluh) hari kalender sampai dengan pekerjaan selesai, tenaga
ahli ditugaskan sebanyak 1 orang. Ahli K3 Konstruksi juga harus menyampaikan
informasi dan data lain yang diperlukan oleh pengguna jasa serta membantu
pengguna jasa dalam hal-hal lain yang mendukung pelaksanaan / kelancaran
tugas pengguna jasa. Ahli K3 Konstruksi bertugas:
a. Membantu Team Leader dalam pelaksanaan pekerjaan pengawasan
khususnya bidang K3 Konstruksi;
b. Mendiskripsikan, Memprakirakan dan mengevaluasi jadwal waktu
pelaksanaan, pengendalian mutu, rencana kerja dan hal-hal lain yang
berkaitan dengan masalah K3 Konstruksi dan pekerjaan lainnya yang terkait
dalam pengawasan;
c. Melaporkan secara berkala hasil pekerjaan yang telah dilaksanakan kepada
Team Leader.

Kebutuhan Tenaga Pendukung yang dibutuhkan untuk pelaksanaan pekerjaan tersebut


sebagai berikut :
1. Administrasi / Keuangan disyaratkan seorang Diploma Tiga (D3) Ekonomi /
Akuntansi / Sekretariat, mampu menggunakan/mengoperasikan aplikasi
komputer pendukung pekerjaan minimal Ms. Office, berpengalaman minimal 2
tahun dalam pekerjaan Administrasi/Keuangan, bertugas selama 2,5 (Dua
Setengah) bulan atau 75 (Tujuh Puluh Lima) hari kalender, ditugaskan sebanyak
1 orang;

2. Pengawas disyaratkan seorang lulusan Diploma Tiga (D3) Teknik Sipil atau
Teknik Arsitektur, mampu menggunakan/mengoperasikan aplikasi komputer
pendukung pekerjaan minimal Ms. Office, berpengalaman minimal 2 (dua)
tahun dalam pekerjaan Pengawasan, bertugas selama 4 (empat) bulan atau 120
(seratus dua puluh) hari kalender, ditugaskan sebanyak 1 (satu) orang;

Personil Tenaga Ahli yang diusulkan dilengkapi dengan melampirkan ijazah, Surat
Pernyataan Kesediaan Untuk Ditugaskan dengan mencantumkan nomor KTP dan
nomor NPWP, daftar riwayat hidup, dan surat referensi pengalaman kerja dari
Pengguna Jasa yang bersangkutan.

Personil Tenaga Pendukung yang diusulkan dilengkapi dengan melampirkan ijazah,


Surat Pernyataan Kesediaan Untuk Ditugaskan dengan mencantumkan nomor KTP, dan
daftar riwayat hidup.

Dalam usulan teknis dan biaya, harus disampaikan daftar riwayat hidup/curriculum
vitae untuk semua staf personil yang diusulkan terlibat dalam pengawasan pekerjaan
tersebut dan ditandatangani oleh yang bersangkutan. Usulan biaya harus didasarkan
pada jadwal penugasan dalam satuan orang/bulan dan berdasarkan standar biaya
layanan keahlian yang berlaku di Negara Republik Indonesia. Usulan penggantian
personil Konsultan harus mendapat persetujuan secara tertulis terlebih dahulu dari
Pemberi Tugas

19. Jadwal Tahapan - Persiapan pengawasan termasuk survey


Pelaksanaan Kegiatan - Penyusunan pra rencana pengawasan
- Pengecekan / Perhitungan volume awal
- Pengembangan pengawasan dan detail – detail
- Memberikan informasi pengawasan dalam rapat penjelasan koordinasi
- Pengawasan continou selama pelaksanaan konstruksi

Laporan

20. Laporan Pendahuluan Laporan Pendahuluan memuat : gambaran awal kegiatan/pekerjaan yang akan
dilaksanakan yang berisi/memuat menggambarkan kondisi eksisting, konsep
pelaksanaan, tujuan yang ingin dicapai rencana tindakan alat serta SDM yang
digunakan, sasaran keluaran , Berita Acara survey dan hal lain yang diperlukan.

Laporan Pendahuluan dibuat dalam rangkap 5 (Lima) dibukukan dengan soft cover dan
dalam bentuk soft copy (SSD 256 GB + Case) dalam format Office 2003 (word, excel),
pdf dan CAD 2007.

21. Laporan Mingguan Laporan Mingguan memuat : laporan kemajuan pekerjaan selama jangka waktu 1
(satu) minggu yang meliputi kegiatan-kegiatan Konsultan Pengawas/Supervisi dan
Kontraktor. Pada setiap akhir minggu kalender Konsultan Pengawas/Supervisi harus
menyiapkan dan menyerahkan laporan mingguan yang memuat tentang kegiatan
pelaksanaan, kemajuan pekerjaan, permasalahan yang dihadapi, penyiapan jadwal
minggu berikutnya, perubahan pelaksanaan kuantitas dan kualitas bahan yang
digunakan, keadaan cuaca, dilengkapai dengan daftar, grafik dan foto dokumentasi.
Dalam laporan mingguan dilampirkan laporan harian yang diajukan oleh Kontraktor
dan disetujui oleh Konsultan Pengawas/Supervisi.

Laporan Mingguan dibuat dalam rangkap 5 (lima) dibukukan dengan soft cover dan
dalam bentuk soft copy (SSD 256 GB + Case) dalam format Office 2003 (word, excel),
pdf dan CAD 2007.

22. Laporan Antara / Laporan Antara/Triwulan memuat : laporan pelaksanaan pekerjaan/kegiatan selama
Triwulan dalam kurun waktu 3 (tiga) bulan pelaksanaan pekerjaan/kegiatan. Berisi
kumpulan/rangkuman dari 3 (tiga) bulan pelaksanaan pekerjaan/kegiatan.

Laporan Antar/Triwulan dibuat dalam rangkap 5 (lima) dibukukan dengan soft cover
dan dalam bentuk soft copy (SSD 256 GB + Case) dalam format Office 2003 (word,
excel), pdf dan CAD 2007.

Laporan Bulanan memuat : laporan pelaksanaan pekerjaan/kegiatan selama dalam


23. Laporan Bulanan kurun waktu 1 (satu) bulan pelaksanaan pekerjaan/kegiatan. Berisi
kumpulan/rangkuman dari beberapa minggu pelaksanaan pekerjaan/kegiatan.

Laporan Bulanan dibuat dalam rangkap 5 (lima) dibukukan dengan soft cover dan
dalam bentuk soft copy (SSD 256 GB + Case) dalam format Office 2003 (word, excel),
pdf dan CAD 2007.

24. Laporan Akhir Laporan Akhir memuat : hasil akhir pelaksanaan pekerjaan Pengawasan/MK dengan
menyertakan penyesuaian gambar dan spesifikasi teknis pelaksanaan, berisi laporan
pengawasan berkala dan dokumen petunjuk penggunaan penggunaan, pemeliharaan,
perawatan peralatan/ perlengkapan/ bangunan dan segala perubahan yang terjadi
pada masa pelaksanaan konstruksi.

Laporan Akhir dibuat dalam rangkap 5 (Lima) dibukukan dengan soft cover dan dalam
bentuk soft copy (SSD 256 GB + Case) dalam format Microsoft word Office 2003
(word, excel), pdf dan CAD 2007.

File Softcopy laporan dan dokumentasi :


25. Softcopy seluruh 1.memuat seluruh laporan progres dan pelaksanaan pekerjaan dari awal dimulai
laporan dan pekerjaan hingga akhir pelaksanaan pekerjaan termasuk memuat perubahan pekerjaan
dokumemtasi (bila ada), foto dokumentasi pelaksanaan, dokumentasi hasil uji material (bila ada).
pekerjaan 2.memuat seluruh dokuman hasil pindai (scan) yang telah dilegalisasi/disahkan semua
pihak yang terlibat dalam pekerjaan.
File Softcopy laporan dan dokumentasi dibuat dengan format Office 2003 (word,
excel), pdf, jpg dan CAD 2007. File softcopy dimuat dalam 1 (satu) buah SSD 256 GB +
Case dengan ketentuan :
- Hardisk External jenis M2. Sata atau NVME PCIe 3.0 dengan kapasitas 256 GB
dari produk Transcend, Samsung, Kingston, Seagate, Western Digital (WD);
- Case USB 3.0 dari produk Vention, Orico, Vivan, Ugreen

Hal-Hal Lain

26. Produksi dalam Semua kegiatan jasa konsultansi berdasarkan KAK ini harus dilakukan di dalam
Negeri wilayah Negara Republik Indonesia kecuali ditetapkan lain dalam angka 4 KAK dengan
pertimbangan keterbatasan kompetensi dalam negeri.

27. Persyaratan -
Kerjasama

28. Pedoman Pengumpulan data lapangan harus memenuhi persyaratan berikut : dikonsultasikan
Pengumpulan Data dengan pengguna jasa.
Lapangan

29. Alih Pengetahuan Penyedia Jasa Konsultansi berkewajiban untuk menyelenggarakan pertemuan dan
pembahasan dalam rangka alih pengetahuan kepada personil proyek/satuan kerja
Pejabat Pembuat Komitmen berikut : Masukan-masukan yang dapat meningkatkan
hasil yang diinginkan

Ditetapkan,
Kuasa Pengguna Anggaran (KPA)
Selaku Pejabat Pembuat Komitmen (PPK)
Pekerjaan Jasa Konsultansi Supervisi Pembangunan dan
Penataan Lingkungan Kantor Kelurahan Pancoran Mas

Suwandi, ST
NIP. 19730209 200501 1 003
RINCIAN BIAYA LANGSUNG PERSONIL

KUALIFIKASI
JUMLAH
NO URAIAN PENDIDIKAN / SERTIFIKAT KEAHLIAN WAKTU
PERSONIL
PENGALAMAN (SKA)
1 2 3 4 5 6

I Tenaga Ahli
1 Team Leader S1 T. Sipil SKK Ahli Muda Teknik 1 4 Ob
(1 Tahun) Bangunan Gedung Jenjang
7 / SKA Ahli Teknik
Bangunan Gedung Ahli
Muda (201)
2 Ahli Arsitek S1 T. Arsitektur STRA 2/ SKA Ahli Muda 1 1,5 Ob
(1 Tahun) Arsitek (101) / Arsitek Muda
Jenjang 7
3 Ahli Quantity Surveyor S1 T. Sipil / T. SKK Ahli Muda Teknik 1 1 Ob
Arsitektur Bangunan Gedung Jenjang
(1 Tahun) 7 / SKA Ahli Teknik
Bangunan Gedung Ahli
Muda (201)
4 Ahli K3 Konstruksi S1 Teknik SKK Ahli Muda K3 1 2 Ob
(1 Tahun) Konstruksi Jenjang 7 / SKA
Ahli K3 Konstruksi Ahli
Muda (603)

II Tenaga Pendukung
1 Administrasi / Keuangan D3. Ekonomi / Non Sertifikat 1 2,5 Ob
Akuntansi / Sekretariat
(2 Tahun)
2 Pengawas D3. T. Sipil / T. Non Sertifikat 1 4 Ob
Arsitektur
(2 Tahun)
RINCIAN BIAYA LANGSUNG NON PERSONIL

NO URAIAN SATUAN VOLUME


1 2 3 4

I Belanja Cetak dan Penggandaan


Belanja Penggandaan
a. Penggandaan Laporan Pendahuluan (soft cover, sesuai dalam KAK) Buku 5
b. Penggandaan Laporan Mingguan (soft cover, sesuai dalam KAK) - 5 buku/bulan Eks 79
c. Penggandaan Laporan Antara (soft cover, sesuai dalam KAK) - 5 buku/3 bulan Buku 5
d. Penggandaan Laporan Bulanan (soft cover, sesuai dalam KAK) - 5 buku/bulan Buku 20
e. Penggandaan Laporan Akhir (soft cover, sesuai dalam KAK) Buku 5
f. Arsip Pelaporan Dalam Bentuk Hardisk External 240 GB + Case (sesuai dalam Buah 1
KAK)

II Biaya Penerapan SMKK


Alat Pelindung Diri (APD)
a. Topi Pelindung (Safety Helmet) Buah 6
b. Rompi Keselamatan (Safety Vest) Buah 6
c. Sepatu Keselamatan (Safety Shoes) Pasang 6

Anda mungkin juga menyukai