TINJAUAN PUSTAKA
A. RUMAH SAKIT
rumah sakit adalah gedung tempat merawat orang sakit atau gedung
yang menyediakan pelayanan rawat inap, rawat jalan, dan gawat darurat
rawat jalan dan rawat inap melalui kegiatan pelayanan medis serta
perawatan.
11
12
kepada masyarakat.
kemampuan pelayanannya.
bencana dan kejadian luar biasa atau bakti sosial bagi misi
kemanusiaan.
bencana.
tanpa rokok.
ruang rawat inap pada sasaran kesehatan rumah sakit pemerintah dan
swasta, serta puskesmas perawatan dan rumah sakit bersalin yang oleh
inap yang berbeda. Rawat inap dibedakan juga atas kelas perawatan.
atau gawat darurat dan dokumen rekam medis rawat inap yang
diantar oleh petugas pengantar pasien dari unit rawat jalan, unit
a. Pasien baru, adalah pasien yang baru pertama kali datang ke rumah
riwayat klinik.
B. REKAM MEDIS
yang diberikan kepada pasien dan pengobatan baik yang di rawat inap,
(Depkes, 2006).
pasien.
tujuan. Tujuan dari rekam medis itu sendiri untuk tercapainya nilai
kebutuhan pasien saat ini dan yang akan datang. Kegunaan rekam
18
Safitri, 2016.
pasien.
pasien.
provider kesehatan.
menghitung biaya yang harus dibayar pasien, selain itu jenis dan
a. Identitas pasien;
riwayat penyakit;
e. Diagnosis;
f. Rencana penatalaksanaan;
keadaan pasien, riwayat penyakit dan pengobatan masa lalu serta saat
ini yang ditulis oleh tenaga medis seperti dokter dan perawat yang
pelayanan kesehatan dan isi rekam medis adalah milik pasien. Bentuk
pasien atau orang yang diberi kuasa atau persetujuan tertulis pasien
atau keluarga pasien yang berhak untuk itu. Berdasarkan hal tersebut,
Dapat juga karena permintaan instansi atau lembaga lain dan untuk
Tanpa adanya izin tertulis dari pasien, dokter atau dokter gigi tidak
sebagai berikut.
keputusan;
organisasi;
spesifik pasien;
26
dilakukan audit dan analisis rekam medis dengan cara meneliti rekam
medis yang dihasilkan oleh staf medis dan para medis serta hasil-hasil
rumah sakit tertentu. Dokter, perawat dan tenaga kesehatan lain yang
27
berikut.
profesional.
sebagai berikut.
rumah sakit;
Rekam medis harus diisi dengan jelas, benar, lengkap dan tepat
waktu oleh petugas yang berwenang. Disebut jelas jika dapat dibaca
bukti dari pasien, lengkap adalah dokumen rekam medis diisi secara
yang telah ditetapkan dalam Permenkes No. 129 Tahun 2008 terdapat
pedoman tertulis yaitu 2x24 jam dokumen rekam medis harus kembali
2013:350).
lainnya dan menuliskan nama jelas dan diberi tanggal (UU No. 29
Tahun 2014).
digunakan oleh rumah sakit dan organisasi kesehatan terkait basis data
30
dan kemudian telah diperiksa juga oleh panitia catatan medis (dokter)
(dokter atau dokter gigi) dan tenaga keperawatan (perawat atau bidan).
1. Dokter
pasien.
medis pada:
Ringkasan Penyakit.
2. Perawat
pasien.
merawat pasien.
tanggal lahir dan jenis kelamin harus ada. Jika ada lembar
yang ada di rekam medis yang terdiri dari laporan umum (lembar
3. Review autentifikasi
kecuali jika ditulis oleh dokter jaga atau mahasiswa maka ada
barisan yang kosong digaris agar tidak diisi belakang, dan jika
ada yang salah pencatatan maka bagian yang salah digaris namun
D. TEORI KERJA
(Novita, 2011).
melakukan pekerjaan dengan tepat dan baik serta hasil yang dicapai
berikut.
kuantitatif.
a. Pengetahuan
bertindak.
38
kurang.
b. Pelatihan
medis.
c. Motivasi
kinerja.
d. Komitmen
42
sebgai berikut.
43
a. Dorongan
b. Bimbingan
c. Dukungan
mencapai tujuan yang sama dan tujuan tersebut akan lebih mudah
medis.
organisasi.
b. Panduan RM
a. Tekanan kerja
konflik kerja.
49
pengendalian diri.
50
E. KERANGKA TEORI
Pengetahuan
Pelatihan
Personal Factors
Motivasi
Komitmen
Dorongan
Leadership Bimbingan
Factors
Dukungan
Kelengkapan
pengisian
Team Factors Kerjasama Tim
Dokumen RM
Rawat Inap
SOP
System Factors
Buku Pedoman
Tenaga Kerja
Situasional
Factors Faktor
Lingkungan Kerja