Anda di halaman 1dari 4

BATALYON INFANTERI 315/GARUDA

KOMANDO LATIHAN

KEADAAN UMUM

Penunjukan : Peta : Jawa & Madura


Kedar : 1 : 50.000
Tahun : 1990
Lembar : - Sheet No 36/XXXIX-B (Gn. Salak ).
- Sheet No 36/XXXIII-D ( Bogor ).

1. Umum. Sebagai negara besar, Indonesia yang dibangun dari beraneka ragam suku
bangsa dan budaya sangat rentan terhadap isu-isu yang berbau sara. Akibat kurangnya
rasa kesadaran berbangsa dan bernegara serta cinta tanah air, Bangsa Indonesia mudah
disusupi oleh ide-ide yang mengarah kepada disintegrasi bangsa yang akhirnya dapat
memecah belah bangsa ini dari bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia.

2 Musuh. Pasukan musuh yang dimainkan dalam latihan ini adalah kelompok
bersenjata yang berkekuatan 5-7 orang. Senjata mereka campuran kegiatannya melakukan
perampokan dan penindasan terhadap masyarakat sekitar Tamansari komplek .

3. Pasukan sendiri. Yonif 315/Garuda mendapat perintah dari Danrem 061/Sk


untuk mengatasi monuver pengacau keamanan. Danyonif 315/Grd memerintahkan
jajarannya untuk segera bergerak menghancurkan GPK dengan dislokasi Kipan – A
Tamansari Kompleks.

4. Keadaan Daerah Operasi .

a. Suhu siang hari 27 ° dan malam hari 22 °


b. Angin bertiup dari barat ke timur.
c. Cuaca Matahari terbit pukul 06.00 dan terbenam pukul 18.00 wib.
d. Endapan Malam berkabut, Hujan berkabut, Pagi berembun.
e. Masyarakat mayoritas beragama islam.
f. Mata pencaharian bercocok tanam.
g. Tingkat pendidikan masyarakat rendah.

KEADAAAN KHUSUS

1. Umum. Wilayah Jawa Barat pada tahun 1950 an merupakan basis terbesar
gerakan separatis DI/TII dimana saat ini ada segelintir orang yang mencoba menyusupkan
kembali paham negara Islam kembali untuk mendirikan Negara Islam Indonesia dan lepas
dari Negara Kesatuan Republik indonesia.

2. Musuh. Setelah mendapat pukulan terus menerus dari Yonif 315/Grd beserta
jajarannya selama tiga bulan, kekuatan separatis makin melemah, sehingga kondisi
mereka terpecah - pecah menjadi kelompok – kelompok kecil diwilayah Pasir Leutik
komplek. Kegiatan mereka saat ini adalah dengan persenjataannya yang campuran, sambil
terus melakukan kekacauan keamanan dikalangan masyarakat.
2
3. Pasukan Sendiri. Yonif 315/Grd setelah melakukan penghancuran diperintahkan
untuk menghancurkan sampai akar-akarnya. Kipan - A mendapat perintah untuk
menghancurkan separatis di Pasir Leutik Komplek dan selanjutnya dibentuklah Tim – Tim
untuk menghancurkan musuh yang saat ini berkekuatan 5-7 orang.

4. Keadaan musuh, cuaca dan kondisi sosial daerah operasi (lihat KAUM)

KEADAAAN KHUSUS LANJUTAN

1. Umum. Kipan – A melaksanakan Operasi Lawan Gerilya di Wilayah Tamansari


Komplek.

2. Danton 1 kompi Senapan-A Memerintahkan untuk Regu 1/Ton 1/ Kipan - A masuk


ke daerah penyelaman umtuk melaksanakan patroli OLI dalam rangka mencari dan
menghancurkan kelompok-kelompok musuh yang ada.

a. Persoalan-1.

1) Anda sebagai Danru Mendapatkan perintah untuk melaksanakan patroli


dari Tb. Co. 8952-4713 menuju ke Bt. 8962-4637 kemudian di perjalanan
mendapat gangguan berupa tembakan dari arah kiri di.

Co. 8958 - 4693

2) Waktu Pemecahan permasalahan 30 menit


3) Waktu diskusi 30 Menit

b. Jawaban Persoalan-1.

1) PKT/PKM Danru.
2) Menayakan keadaan lalu melaporkan ke kotas.
3) Danru memimpin sisa pasukan untuk melaksanakan serbuan dengan
formasi melambung kiri.

3. Keadaan Khusus Lanjutan – 2 . Satgas Tonpan Kipan – A melaksanakan


patroli keamanan dari Tb. Di Co. 8952-4713 menuju ke Tb. Di Co. 8962-4637
diperjalanan bertemu dengan kelompok gerilyawan yang sama – sama mellihat dan
terjadi kontak ( Purpa ) di.

Co. 8976-4653

a. Persoalan-1.

1) Regu 1/I/Kipan-A diperjalanan sama – sama mellihat dan terjadi kontak di


CO. 8976 – 4653 apa tindakan yang anda lakukan dikaitkan dengan
kondisi yang ada?
2) 30 Menit ( Untuk menganalisa )
3) 40 Menit ( Untuk diskusi )
3
b. Jawaban Persoalan-1.

1) PKT/PKM Danru.
2) Menayakan keadaan lalu melaporkan ke komando atas.
3) Danru memberi perintah wadanru untuk memimpin SO mengikat
tembakan.
4) Danru memimpin sisa pasukan untuk melaksanakan serbuan frontal.
5) Pengecekan personil dan materil serta hasil serbuan.
6) Melaporkan ke komando atas.
7) Danru orientasi peta dan melanjutkan gerakan.

4. Keadaan Khusus Lanjutan – 3 . Satgas Peleton Senapan Kipan – A


melaksanakan pengejaran gerilya dari Tb.8952-4713 ke arah selatan dan di temukan
gerilya yang sedang melaksanakan istirahat di sebuah bivak/gubuk Co. 8965-4611 apa
tindakan yang anda lakukan dikaitkan dengan kondisi yang ada?

a. Persoalan-1.

1) Regu 3/I/Kipan- A melaksanakan penyergapan Gopoh di CO.8965 - 4611.


2) 30 Menit ( Untuk menganalisa )
3) 40 Menit ( Untuk diskusi )

b. Jawaban Persoalan-1.

1) Orientasi peta,kompas dan jarak sasaran.


2) PKT/PKM Danru.
3) Formasi penyergapan dengan formasi segaris.
4) Pengecekan personil dan materil dengan hasil serbuan.
5) Melaporkan ke komando atas.
6) Danru orientasi peta dan melanjutkan kegiatan.

5. Keadaan Khusus Lanjutan – 4 . Satgas Peleton Senapan KI-A


melaksanakan patroli keamanan dari Tb. 8952-4713 kemudian di perjalanan regu
1/I/Kipan-A melihat musuh sedang melewati jalan setapak menuju Kp.Dramaga di
CO.8958 4693. Dimana jalan tersebut akan dilewati musuh dengan kekuatan 3-4
orang yang akan menuju ke Kp Darmaga dalam rangka mencari dukungan logistik
kepada masyarakat sekitar.

a. Persoalan-1.

1) Peleton Senapan melaksanakan Penghadangan di CO 8963 5978.


2) 30 Menit ( Untuk menganalisa )
3) 40 Menit ( Untuk dislusi )
4
b. Jawaban Persoalan-1.

1) PKT/PKM Danru.
2) Menanyakan keadaan lalu melaporkan ke komando atas.
3) Danru memimpin pasukan untuk melaksanakan serbuan dengan
formasi melambung kiri.
4) Pengecekan personil dan materil serta hasil serbuan.
5) Melaporkan ke komando atas.
6) Danru orientasi peta dan melanjutkan gerakan.

Komandan Latihan,

Andika Fitriadi
k Lettu Inf NRP 21980031430978

Anda mungkin juga menyukai