Anda di halaman 1dari 15

PETUNJUK PRAKTIKUM

MIKROKONTROLER
PVTO6406

PROGRAM STUDI
TEKNOLOGI REKAYASA OTOMASI
DEPARTEMEN TEKNOLOGI INDUSTRI
SEKOLAH VOKASI
UNIVERSITAS DIPONEGORO
2023
A. Susunan Laporan Praktikum
I. Halaman sampul
Berisi Nama, NIM, Nama Anggota, Kelompok, Tanggal Praktikum, dan Dosen
Pengampu
II. Tujuan Praktikum
Berisi poin-poin yang menjelaskan tujuan dilaksanakannya praktikum berdasarkan
judul yang berbeda tiap minggunya
III. Dasar Teori
Penjelasan teoritis mengenai alat dan bahan yang digunakan, formula atau persamaan
dan penjelasan dari metode yang dipergunakan. Hasil percobaan atau pengujian pihak
lain sesuai dengan judul praktikum yang akan dilaksanakan. Dasar teori yang ditulis
dalam laporan praktikum harus berbeda dari buku Petunjuk Praktikum yang
diberikan oleh dosen pengampu.
IV. Alat dan Bahan
Berisi list atau daftar bahan/material yang akan digunakan sebagai objek pengamatan
praktikum, dan alat-alat ukur yang akan digunakan untuk membantu
pengujian/observasi praktikum.
V. Langkah Kerja
Berisi urutan/langkah pekerjaan yang dilakukan dari tahap persiapan hingga
penyelesaian praktikum. Langkah kerja yang ditulis dalam laporan praktikum
harus berbeda dari buku Petunjuk Praktikum yang diberikan oleh dosen
pengampu.
VI. Gambar Rangkaian dan Analisis Hasil
Berisi skematik rangkaian yang akan dilakukan pada praktikum dan foto dokumentasi
hasil rangkaian praktikum. Skematik rangkaian dalam laporan praktikum wajib
digambar ulang atau berbeda dari buku Petunjuk Praktikum, tidak boleh
menduplikat gambar rangkaian dari buku Petunjuk Praktikum.
Analisis hasil berisi tentang penjelasan hasil praktikum, data pengujian (jika ada), dan
hubungannya dengan cara kerja skema rangkaian yang diminta untuk praktikum.
Wajib dilampirkan listing program dan penjelasannya pada masing-masing baris
dan hubungannya dengan cara kerja skema rangkaian.
VII. Kesimpulan
Berisi ringkasan atas praktikum yang telah dilakukan, dan pengambilan simpulan dari
analisis yang telah dilakukan.

B. Format Penulisan
1. Laporan diketik dengan format font Times New Roman, rata kanan kiri (Justify),
Paragraph Spacing 1,5 dan font size 12.
2. Tidak perlu dicetak atau print.
3. Kumpulkan dengan format Nama_NIM_Kelompok_Judul Praktikum.pdf
4. Jika terdapat laporan sementara pada judul praktikum yang telah dilaksanakan wajib
mencantumkan laporan sementara diakhir laporan praktikum.

C. Aturan Pelaksanaan Praktikum


1. Wajib mengenakan sepatu dan berkemeja rapi.
2. Syarat dilakukannya praktikum anggota kelompok harus lengkap, jika ada satu anggota
yang tidak hadir anggota lainnya harus menunggu hingga lengkap semuanya (kecuali
salah satu anggota tersebut ada surat ijin resmi misal sakit atau acara keluarga yang
bersifat penting).
3. Jika mahasiswa berhalangan hadir pada saat praktikum wajib diganti dihari lain.
4. Pada saat pelaksanaan praktikum mahasiswa wajib memperlihatkan hasil praktikum dan
laporan sementara kepada dosen pengampu atau asisten dosen sebelum dinyatakan
selesai.
5. Laporan praktikum dikumpulkan paling lambat satu jam sebelum dilaksanakannya
praktikum berikutnya ke asisten dosen pengampu mata kuliah.
PERCOBAAN 1
LED

I. Tujuan
1. Memahami alur dan cara kerja mikrokontroler Arduino Uno dalam menyalakan LED
2. Dapat membuat program sederhana untuk menyalakan LED.
3. Mampu membuat sketch program Arduino untuk mengoperasikan rangkaian LED.
II. Dasar Teori
LED (Light Emiting Diode) banyak digunakan sebagai indikator berlangsungnya
proses, awal proses atau berakhirnya proses pada sistem microcontroller, sehingga
pengguna dapat mengetahui proses yang sedang terjadi. LED memiliki polaritas plus dan
minus, biasanya posisi plus tegangan ditandai dengan kaki yang lebih panjang dari yang
lainnya, seperti tampak pada Gambar 1.1.

Gambar 1.1. LED 5 mm Satu Warna dan Kaki-kaki LED

Gambar 1.2. Struktur LED


Dioda LED adalah sumber cahaya semikonduktor dengan dua pin. Pada tahun
1962, Nick Holonyak mendapatkan ide tentang diode sebagai pemancar cahaya. LED
adalah jenis diode khusus dan memiliki karakteristik kelistrikan yang mirip dengan diode
sambungan PN. Karenanya LED memungkinkan aliran arus kea rah depan dan menahan
arus ke arah sebaliknya. LED menempati area kecil yang kurang dari 1 mm2. Aplikasi LED
digunakan untuk membuat berbagai proyek listrik dan elektronik. Pada praktik ini, akan
dibahas prinsip kerja LED dan aplikasi serta cara memprogramnya menggunakan software
Arduino.
Untuk menentukan polaritas dari sebuahLED adalah dengan melihat Panjang dan
pendeknya kaki LED, yang panjang adalah kaki anoda dan yang pendek adalah kaki
katoda. Jika LED telah terpakai sehingga kakinya mempunyai Panjang yang sama maka
perlu dilihat dalam case-nya LED yaitu kaki anoda yang runcing dan katoda yang agak
lebar atau sebagai tempat reflector dari cahayanya.
Rangkaian untuk menyalakan sebuah LED seperti di bawah ini yaitu dengan memberikan
supply tegangan positif ke resistor sebagai pembatas arus LED agar umurnya menjadi lebih
lama menuju kaki anoda LED dan kaki katoda menuju ke negative baterai, rangkaian ini
akan menyalakan sebuah LED.

Gambar 1.3. Rangkaian LED Tegangan Forward (Maju)


Sedangkan LED akan padam jika posisi baterai dipasang terbalik yaitu positif baterai
terhubung dengan ground atau kaki katoda dari LED, seperti pada gambar dibawah ini.

Gambar 1.4. Rangkaian LED Tegangan Reversed (Mundur)


Jika rangkaian LED dihubungkan dengan Mikrokontroler dengan susunan seperti gambar
dibawah ini, maka untuk menyalakan dibutuhkan logika HIGH (1) untuk gambar (A)
sedangkan untuk mematikan diberi logika LOW (0). Untuk sebaliknya pada gambar (b)
LED akan padam jika diberi logika HIGH (1) dan akan menyala bila diberi logika LOW
(0).

Gambar 1.5. Rangkaian LED Terhubung dengan Mikrokontroler


III. Alat dan Bahan
1. Arduino Uno atau Mega 2560
2. LED
3. Resistor 470 Ohm
4. Breadboard
5. Kabel Downloader
6. Kabel Jumper
IV. Langkah Kerja
Percobaan 1: Blinking / LED Berkedip
1. Lihat rangkaian LED sebanyak 8 buah yang tersusun secara common katoda seperti
pada gambar 1.6!
2. Ambil kabel jumper hubungkan pin-pin LED dengan pin-pin Arduino Uno atau Mega
2560 pada pin digital.
3. Sambungkan kaki common LED dengan ground di Arduino (GND)!
4. Buatlah listing program untuk menghidup-matikan LED / blinking / LED berkedip.
5. Buatlah delay antara hidup dan mati LED.
6. Atur port dari downloader dengan memilih menu tools lalu pilih port dan pilih port
yang tersedia.
7. Lakukan verify untuk mengecek apakah program yang dibuat sudah benar atau
belum.
8. Bila sudah benar program sudah bisa di Upload dengan memilih menu upload.
9. Modifikasi program sehingga berkedip 4 bit sisi kanan bergantian dengan 4 bit sisi
kiri (mirip strobe)

Gambar 1.6. Rangkaian Percobaan LED 8 bit


Percobaan 2: Percobaan LED bergeser / running LED
1. Buatlah listing program untuk LED bergeser atau running LED menggunakan cara
pemrograman operator majemuk.

dst
Gambar 1.7. Pola Percobaan running LED
2. Buatlah delay antara fase pergeseran flip-flop LED
3. Gunakan rangkaian pada percobaan satu.

Percobaan 3: Animasi LED


1. Buatlah listing program untuk kasus LED bergeser dari kiri ke kanan dan kembali
lagi ke kiri.
2. Gunakan cara pemrograman operator majemuk.
3. Gunakan delay antara fase pergeseran flip flop LED

V. Laporan Sementara

Check list*
Percobaan Judul Tidak Dokumentasi
Berhasil
Berhasil
Blinking / LED
Berkedip

Percobaan 1 Berkedip 4 bit sisi


kanan bergantian
dengan 4 bit sisi
kiri

Percobaan 2 Running LED

Percobaan 3 Animasi LED

*Checklist diisi oleh Asisten Praktikum dan ditandatangani Asisten Praktikum


yang bersangkutan. Penilaian checklist meliputi listing program yang tepat dan
hasil percobaan benar.
PERCOBAAN 2
LCD

I. Tujuan
1. Mengetahui pin-pin LCD I2C yang digunakan untuk interface dengan mikrokontroler
2. Mampu merangkai dan menghubungkan pin-pin LCD I2C dengan mikrokontroler
3. Mampu membuat sketch program Arduino untuk menampilkan karakter dan
mengkombinasikannya dengan LED serta push button
II. Dasar Teori
Perangkat I/O berikutnya yang akan dipraktekkan adalah LCD. LCD berguna sekali
untuk membantu menampilkan hasill perhitungan, isi variabel atau keperluan lainnya yang
dibutuhkan dalam pemrograman. LCD berisi bahan cairan kristal yang pengoperasian-nya
menggunakan dot matrik.
Bentuk fisik LCD yang digunakan ditunjukkan sesuai gambar 6.1 berikut ini :

Gambar 2.1. Bentuk Fisik LCD


Untuk memfungsikan LCD dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu menggunakan
metode hubungan paralel dan menggunakan perangkat tambahan yang bernama I2C. Kali
ini kita akan mempraktekkan aplikasi LCD dengan menggunakan perangkat I2C. Arduino
Uno yang kita gunakan sudah mendukung komunikasi I2C dengan modul I2C Lcd. Untuk
memfungsikan Lcd dibutuhkan 2 pin Analog Input, yaitu Pin 4 (SDA) dan Pin 5 (SCL).
Modul I2C memiliki 4 pin, 2 pin untuk power dan 2 pin untuk komunikasi I2C,
untuk mengatur kontras disediakan potensiometer pada modul I2C.
Berikut ditunjukkan konfigurasi pin LCD, selain itu juga ditunjukkan rangkaian
interface LCD.
Tabel 6.1. Konfigurasi Pin LCD

Tabel 6.2. Alokasi Pin Arduino


Sebelum membuat program pastikan terlebih dahulu, library Lcd I2C sudah
didownload. Ada 2 file yang harus di download, yaitu library Lcd I2C dan library wire
untuk komunikasi I2C.
Setelah 2 file tersebut di download, masukkan library tersebut ke software Arduino IDE
yaitu dengan cara sebagai berikut:
• Buka aplikasi Arduino, lalu masuk ke menu Sketch, pilih Include Library, pilih
ADD.ZIP Library…

Gambar 2.2. Tampilan Menu Sketch


• Cari file Library yang sudah di download,lalu Open

Gambar 2.3. Mencari Letak Library


• Jika berhasil, aplikasi Arduino akan muncul keterangan seperti berikut ini.

Gambar 2.4. Library Berhasil Ditambahkan


III. Alat dan Bahan
1. Arduino Uno
2. Breadboard
3. LCD I2C
4. Push Button
5. LED
6. Kabel jumper
7. Kabel Downloader
IV. Langkah Kerja
Percobaan 1: Tampilan LCD
1. Buat rangkaian Arduino Uno yang dihubungkan dengan LCD I2C seperti pada Gambar
2.5.

Gambar 2.5. Rangkaian LCD I2C Dihubungkan dengan Arduino Uno


2. Buat program LCD dengan memanfaatkan Sketch Arduino IDE.
3. Buat listing program yang menampilkan tulisan “Teknologi Rekayasa Otomasi” pada
baris pertama dengan setting layar LCD terang.
4. Buat listing program yang menampilkan tulisan “Nama kalian masing-masing” pada
baris kedua LCD dengan setting layer terang.

Gambar 2.6. Posisi didalam blok layer LCD


5. Lakukan Verify untuk memastikan code yang dibuat benar.
6. Bila tidak ada yang error, selanjutnya lakukan Upload untuk mengisi code yang telah
dibuat ke mikrokontroler Arduino.
7. Cek alamat pada I2C LCD, jika terdapat error ganti alamat 0x27 dengan 0x3F.

Percobaan 2: Penerapan Output LCD dan LED menggunakan Push Button

1. Buat rangkaian yang terdiri dari Arduino Uno yang dihubungkan dengan Push Button
sebagai input, LED dan LCD I2C sebagai output. Lihat Gambar 2.7.

Gambar 2.7. Gambar Rangkaian Percobaan Kedua


2. Buatlah listing program dengan menggunakan push button sebagai input, LED dan
LCD sebagai output.
3. Buatlah listing program untuk menampilkan tulisan “Selamat Siang” di LCD kurang
lebih 10 detik.
4. Kemudian tampilan LCD berganti tulisan “LED Menyala” yang ditandai juga dengan
nyalanya LED dari pin digital.
5. Bila tombol pada push button ditekan maka LED akan padam, dan LCD akan
menampilkan tulisan “LED Padam”
V. Laporan Sementara

Check list*
Percobaan Judul Tidak Dokumentasi
Berhasil
Berhasil
Percobaan 1 Tampilan LCD

Percobaan 2 Penerapan Output


LCD dan LED
menggunakan
input Push Button

*Checklist diisi oleh Asisten Praktikum dan ditandatangani Asisten Praktikum


yang bersangkutan. Penilaian checklist meliputi listing program yang tepat dan
hasil percobaan benar.
PERCOBAAN 3
KEYPAD

I. Tujuan
1. Memahami susunan tombol yang membentuk matrix push button
2. Memahami prinsip kerja dari keypad 4 x 4
3. Mampu membuat aplikasi kalkulator sederhana menggunakan keypad dengan
aplikasikan baris program fungsi
II. Dasar Teori

Anda mungkin juga menyukai