Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH SISTEM INFORMASI AKUNTANSI

“TINJAUAN PEMPROSESAN TRANSAKSI DAN


SISTEMENTERPRISE RESOURCEPLANING”

Dosen pengampu :

Ria meylan,S.E.M.Akun

Oleh :

1. Melda septiana putri 222133850


2. Halimatus sa’diyah 222133869

INSTITUT TEKNOLOGI DAN BISNIS WIDYAGAMA

LUMAJANG

PRODI AKUNTASI

2023
DAFTAR ISI

BAB 1 PENDAHULUAN......................................................................

A. Latar Belakang..............................................................................
B. Rumusan Masalah.........................................................................
C. Tujuan...........................................................................................

BAB II PEMBAHASAN........................................................................

A. Proses Transaksi ..........................................................................


 Input Data...........................................................................
 Penyimpanan data...............................................................
 Buku besar..........................................................................
 Teknik Pengkodean.............................................................
 Bagan akun........................................................................
 Jurnal...................................................................................
B. Enterprise resource planning
 Keuntungan ERP................................................................
 Kerugian ERP.....................................................................

BAB III DAFTAR PUSTAKA...............................................................


BAB I PENDAHULUAN

I. LATAR BELAKANG

Sejak 1990-an, Enterprise Resource Planning System telah banyak digunakan oleh
perusahaan-perusahaan diseluruh dunia menggantikan sistem informasi yang telah
dikembangkan sebelumnya.

Menurut Lee (2000), Aplikasi ERP merupakan paket yang mengintegrasikan fungsi-
fungsi yang penting kedalam satu sistem informasi melalui sharing database yang
integritasi.Sistem ini dirancang untuk membantu organisasi mengelola sumberdaya yang
dimilikinya secara terintegritas. Davenport dalam Hawking et al.(2004) menyebutkan 3
manfaat utama implementasi sistem ERP yaitu integritas, optimasi dan informasi. Integrasi
adalah manfaat ketika perusahaan mampu mengintegrasikan data dan proses secara internal
dan eksternal dengan pelanggan supplier. Optimisasi adalah manfaat pada perusahaan mampu
menstandarkan proses bisnis dengan best practive yang ada, Sedangkan informasi adalah
kemampuan untuk menyediakan informasi yang konteksual untuk mendukung pengambilan
keputusan yang efektif.

Deloitte dalam Hawking (2004) menyatakan bahwa proses untuk mencapai manfaat
tambahan dari implementasi sistem ERP disebut sebagai second wave implementation.
Deloitte meyakini bahwa terdapat sejumlah fase yang terjadi pada post-project yaitu
stabilize. Synthesize dan synergize. Pada penelitian ini akan dijelaskan pentingnya fase
postproject sistem ERP dan bagaimana aktivitas-aktivitas pada fase post-project berkontribusi
terhadap perolehan benefit.

II. RUMUSAN MASALAH


Berdasarkan latar belakang yang sudah dijelaskan, Maka dirumuskan permsalahan pada
penelitian ini adalah bagaimana framework yang menjelaskan pengelolaan post-project
sistem ERP ? Untuk menjawab pertanyaan tersebut maka perlu dijabarkan sebagai berikut :

 Proses Bisnis Perusahaan Manufaktur


 Kebutuhan Manfaat Sistem Terintegrasi
 Peran ERP pada Perusahaan

III. TUJUAN MASALAH

Dari rumusan permasalahan tersebut, maka pada penulisan tujuan masalah ini akan
dihasilkan framework pengelolaan post-project sebagai acuan bagi perusahaan dalam
tahapan sistem ERP.

BAB II PEMBAHASAN

1. PROSES TRANSAKSI

Salah satu fungsi SIA adalah untuk proses transaksi perusahaan secara
efektif dan efisien. Dalam sistem manual, data dimasukkan ke dalam jurnal dan
buku besar yang disimpan dalam bentuk buku. Dalam sistem berbasis
komputer,data dimasukkan kedalam komputer dan disimpan dalam file dan
database. Operasi yang dilakukan pada data untuk menghasilkan informasi
yang penting dan relevan yang disebut secara kolektif sebagai siklus
pengolahaan data.Proses ini terdiri atas 4 tahap yaitu, input data,penyimpanan
data,pengolahaan data,dan output informasi.
INPUT DATA

Langkah pertama dalam menciptakan input adalah mengambil data


traksaksi dan memasukkannya kedalam system . biasanya dipicu oleh
aktivitas bisnis. Data harus dikumpulkan dari tiga segi setiap aktivitas bisnis,
yaitu:

a) Setiap aktivitas yang menarik


b) Sumber daya yang dipengaruhi oleh setiap aktivitas
c) Orang yang berpartisipasi dalam setiap aktivitas

Siklus pendapatan yang sering melakukan transaksi adalah penjualan,baik


kas maupun kredit. S&S perlu mengumpulkan data mengenai traksaksi
penjualan sebagai berikut :

a. Waktu dan tanggal penjualan


b. Karyawan yang membuat penjualan dan petugas pemeriksaan yang
memproses penjualan
c. Register pemeriksaan tempat penjualan diproses
d. Barang yang terjual
e. Kuantitas setiap barang yang terjual
f. Membuat daftar harga dan harga actual dari setiap barang yang terjual.

Secara histeris, sebagai besar bisnis menggunakan dokumen sumber kertas


untuk mengumpulkan data mengenai aktivitas bisnis mereka. Mereka kemudian
memindahkan data kedalam komputer.Ketika data yang dimasukkan
menggunakan layar komputer, mereka seringkali menyimpan nama yang sama
dan format dasar seperti dokumen sumber kertas yang digantikannya.

Dokumen turnaround adalah output perusahaan untuk pihak eksternal, yang


seringkali menambahkan data ke dokumen dan kemudian mengembalikan ke
perusahaan sebagai dokumen input. Dokumen turnaround ada dalam bentuk
mesin yang dapat dibaca untuk mempermudah pemrosesan berikutnya sebagai
catatan input. Contohnya adalah tagihan utilitas yang dikirim ke pelanggan,
dikembalikan bersama pembayaran pelangga, dan dibaca oleh alat pemindai
khusus ketika dikembalikan.

Penyimpan
data
Pengolahan
Input data data Output data

PENYIMPANAN DATA

Data perusahaan adalah salah satu sumber daya yang paling penting.
Relevasi data tidak menjamin bahwa data tersebut berguna. Agar data berfungsi
sebagaimana mestinya, organisasi harus siap dan bisa mengakses data tersebut
dengan mudah. Oleh karena itu, Akuntansi perlu memahami bagaimana data
diatur dan disimpan dalam SIA dan bagaimana data-data tersebut dapat diakses.
Esensinya, Akuntan harus tahu bagaimana mengolah data untuk penggunaan
perusahaan secara maksium.

BUKU BESAR

Informasi akuntansi kumulatif disimpan dalam buku besar dan buku


besar pembantu.

 Buku Besar umum


Berisi ringkasan level data untuk setiap akun aktiva,kewajiban,ekuitas
pendapatan dan beban organisasi.
 Buku Besar pembantu
Berisi data mendetail untuk beberapa akun buku besar dengan banyak
sub akun terpisah.

TEKNIK PENGKODEAN

Pengodean adalah penetapan sistematis dari angka atau huruf pada


item untuk mengklarisifikasi dan mengatur item-item tersebut.
 Kode urutan
Item yang diberi nomor secara berurutan untuk akun semua item.Contohnya
: cek yang dinomori sebelumnya,faktur,dan pesanan pembelian
 Kode blok
Pengguna dapat mengidentifikasi jenis dan model item yang menggunakan
kode.

KODE PRODUK JENIS PRODUK

1000000-1999999 Kompor elektrik

2000000-2999999 Kulkas

3000000-3999999 Mesincuci

4000000-4999999 Pengering

 Kode grub
Merupakan 2 atau lebih subgrub dari digit yang digunakan untuk kode item,
seringkali digunakan dalam kaitannya dengan kode blok. Jika menggunakan
angka kode produk tujuh digit, teknik pengodean grub mungkin diaplikasikan
sebagai berikut.

POSISI DIGIT ARTI

1-2 Lini produk,ukuran,dan corak

3 Warna

4-5 Tahun pembuatan

6-7 Fitur opsinal

 Kode mnemonik
Huruf dan angka yang diselingi untuk mengidentifikasi item. Kode ini
berasal dari deskriptif item dan biasanya mudah untuk dihafal.
BAGAN AKUN

Daftar angka yang ditetapkan untuk setiap akun buku besar umum. Angka-
angka akun ini memungkinkan data transaksi dikodekan, diklasifikasikan,dan
dimasukkan kedalam akun yang sesuai. Bagan akun juga mempermudah
laporan persiapan dan laporan keuangan, karena data yang disimpan dalam tiap-
tiap akun dapat dengan mudah diringkas uuntuk presentasi.

JURNAL

Data transaksi yang seringkali dicatat dalam jurnal sebelum dientri kedalam
buku besar. Entri jurnal menunjukkan akun dan jumlah untuk didebit dan
dikredit. Jurnal umum digunakan untuk mencatat transaksi yang tidak sering
atau tidak rutin seperti pembayaran pinjaman dan penyesuaian akhir periode dan
jurnal penutup. Jurnal khusus mencatat sejumlah besar transaksi yang berulang
seperti penjualan, penerimaan kas, dan pengeluaran kas.

2. SISTEM ENTERPRISE RESOURCEPLANNING

ERP mengatasi permasalahan ini pada saat sistem ini mengintegrasikan


semua aspek dalam operasi perusahaan dengan SIA tradisional. Sebagian besar
dan menengah menggunakan sistem ERP untuk mengoordinirasikan dan
mengolah data,proses bisnis,dan sumberdaya mereka. Sistem ERP
mengumpulkan,memproses,dan menyimpan data dan memberikan informasi
yang diperlukan manajer dan pihak eksternal untuk mengukur perusahaan.
Sistem ERP bersifat modular, dengan setiap modul menggunakan praktik bisnis
yang terbaik untuk mengotomatiskan proses bisnis standar. Desain modular ini
memungkingkan bisnis untuk menambah atau menghapus modul yang
diperlukan. Modul ERP biasanya mencakup :
 Keuangan
 Sumberdaya manusia
 Memesan ke kas
 Membeli untuk membayar
 Manufaktur
 Manajemen proyek
 Manajemen hubungan pelanggan
 Alat sistem

KEUNTUNGAN ERP
 Memberikan tampilan tunggal atas data organisasi dan situasi keuangan
yang terintegrasi diseluruh perusahaan
 Input data diambil atau dikunci 1kali
 Organisasi memperoleh pengendalian akses yang lebih baik
 Prosedur dan laporan yang telah distandarisasikan antar unit bisnis
 Pelayanan pelanggan meningkat karena karyawan dapat dengan cepat
mengakses pesanan
 Pabrik manufaktur menerima pesanan baru secara real-time

KERUGIAAN ERP
 Biaya
 Jumlah waktu yang diminta
 Perubahan proses bisnis
 Kompleksitas

BAB III DAFTAR PUSTAKA


Marshall B.Romney&Paul John Steinbart.2015. Sistem Informasi
Akuntansi, Edisi 13, Salemba Empat ( PSAK Konvergensi IFRS), Edisi 2,
Buku 2,Salemba Empat. Jakarta.

Anda mungkin juga menyukai