Anda di halaman 1dari 10

Wednesday, 12 oct 2022

Keistimewaan Kitab
Matius
Nama Kitab

Dalam bahasa Ibrani dikenal


dengan "Matityahu" ‫ַמ ִּת ְת ָיהּו‬
dan ditranliterasikan kedalam
bahasa Yunani menjadi
"Mattathias" Ματταθίας. Dalam
bahasa inggris "Matthew".
Penulis Kitab

Walaupun dokumen ini tidak


mencantumkan nama penulisnya, namun
seluruh bapak gereja mula-mula
mencetuskan bahwa injil ini ditulis oleh
Matius (Pemungut Cukai) yang menjadi
salah satu murid Yesus.

Tahun Penulisan

Injil Matius ditulis oleh


Matius murid Yesus pada
tahun sebelum tahun 70 M.
Latar Belakang
Kitab Matius

Injil Matius di tulis untuk orang Yahudi, bisa dilihat ciri-cirinya dibuka dengan "Silsilah"
Matius berusaha menjelaskan bahwa Yesus memang Mesias yang sudah lama
dinantikan.
Dan untuk menjelaskan silsilah Yesus secara lengkap.
Kemudian ada pernyataan yang terus berulang bahwa Yesus adalah "anak Daud"
(Mat 1:1, Mat 9:27, Mat 12:23, Mat 15:22,Mat 20:30-31, Mat 21:9 dan 15, Mat
22:41-45).
Penggunaan istilah khas Yahudi
Tujuan Penulisan
Untuk memberikan kepada sidang pembacanya kisah
seorang saksi mata mengenai kehidupan Yesus
Untuk meyakinkan pembacanya bahwa Yesus adalah
Anak Allah yang dinubuatkan oleh nabi-nabi
Perjanjian Lama, yang sudah lama dinantikan
Dan untuk menunjukkan bahwa Kerajaan Allah
dirundingkan di dalam dan melewati Yesus Kristus
dalam aktivitas yang dipekerjakan yang belum
pernah terjadi sebelumnya.
Garis Besar Kitab
Memperkenalkan Mesias (Mat 1:1-
4:11)
Pelayanan Yesus disekitar Galilea
(Mat 4:12-18:35)
Puncak Pelayanan Mesianis Yesus di
Yedua/Perea dan Yerusalem (Mat
19;1-26:46)
Yesus ditangkap,diadili, dan
disalibkan (Mat 26: 47-27:66)
Yesus Bangkit (Mat 28:1-20)
Ciri-ciri Injil Matius
Tujuh Ciri Utama
Kitab ini merupakan Injil yang mencolok sifat ke-Yahudiannya
Nasihat dan pelayanan Yesus di ronde penyembuhan dan pelepasan disajikan secara sangat
teratur.
Kelima nasihat utama mengandung materi yang terluas didalam keempat injil yang mencatat
pengajaran Yesus : 1). Selama pelayanan-Nya di Galilea dan 2). Mengenai eskatologi
Injil ini secara khusus menyebutkan peristiwa dalam kehidupan Yesus sebagai penggenapan
Perjanjian Lama
Kerajaan Allah diceritakan dua kali semakin banyak daripada kitab pautan Peerjanjian Baru.
Matius juga menekankan 1). Standar-standar kebenaran dari Kerajaan Allah 2). Kuasa kerajaan itu
atas dosa, penyakit, setan-setan, bahkann kematian, 3). Kejayaan kerajaan itu di masa depan
dalam kemenangan yang mutlak pada kesudahan abad.
Hanya Injil ini yang menyebutkan atau menubuatkan gereja sebagai suatu wadah yang menjadi milik
Yesus di kemudian hari.
Daftar Pustaka

deSilva, A. David. An Introduction to the New Testament. 2018


https://alkitab.sabda.org/article.php?id=106

http://kk.sttbandung.ac.id/id1/3042-2940/Matius_34279_kk-
sttbandung.html

https://manedopensupriadi.blogspot.com/search?q=matius

Anda mungkin juga menyukai