PENDAHULUAN
D
inas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Kampar
merupakan unsur pelaksana Pemerintah Kabupaten Kampar yang ditetapkan
melalui Peraturan Daerah No. 6 Tahun 2016 tentang Struktur Organisasi dan
Tata Kerja Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten
Kampar.
1. GEOGRAFI
Luas
Jumlah Jumlah Total
No. Kecamatan Wilayah
Kelurahan Desa
(Km2)
1. Kampar Kiri 915,33 1 19 20
2. Kampar Kiri Hulu 1.301,25 - 24 24
3. Kampar Kiri Hilir 759,74 1 7 8
4. Gunung Sahilan 597,97 - 9 9
5. Kampar Kiri Tengah 330,59 - 11 11
6. XIII Koto Kampar 732,40 1 18 19
7. Koto Kampar Hulu 674,00 - - -
8. Kuok 151,41 - 9 9
9. Salo 207,83 - 6 6
10. Tapung 1.365,97 - 25 25
11. Tapung Hulu 1.169,15 - 14 14
12. Tapung Hilir 1.013,56 - 16 16
13. Bangkinang Kota 177,18 2 2 4
14. Bangkinang 253,50 2 7 9
15. Kampar 136,28 1 17 18
16. Kampa 173,08 - 9 9
17. Rumbio Jaya 76,92 - 7 7
18. Kampar Utara 79,84 - 8 8
19. Tambang 371,94 - 17 17
20. Siak Hulu 689,80 - 12 12
21. Perhentian Raja 111,54 - 5 5
Kabupaten 11.289,28 8 242 250
0 0 0 0 0 -
c. Rawa Pasang Surut
0 0 0 0 0 -
d. Rawa Lebak
0 0 0 0 0 -
e. Lainnya
29,406
b. Ladang/Huma
449,518
c. Perkebunan
90,155
d. Hutan rakyat
6,489
e. Padang Pengembalaan/rumput
26,886
f. Hutan Negara
107,512
g. Sementara tidak diusahakan **)
22,875
h. Lainya (tambak,kolom,empang dll)
805,152
Jumlah Lahan Pertanian Bukan Sawah
319,340
LAHAN BUKAN PERTANIAN
Total (Luas Wilayah Kecamatan) = Jumlah Lahan Sawah + Jumlah Lahan Pertanian Bukan Sawah+ 1,128,928
Jumlah Lahan Bukan Pertanian
III 12 12 34 36 94 53,11 %
II 4 6 10 15 35 19,77 %
Tabel 6. Jumlah ASN Titipan Pengamat POPT Dinas Pertanian Tanaman Pangan
dan Hortikultura Kabupaten Kampar menurut Golongan Tahun 2022
Golongan
No Jumlah Ket
I II III IV
Pegawai
A B C D A B C D A B C D A B C D
1. 11 PNS
2. 13 THL-TPPP
3. 1 BPSB
Sumber : Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Kampar Tahun 2022
3. PENDUDUK
4. KELOMPOK TANI
Kelas Kelompok
Jumlah Jumlah
No. Kecamatan Belum
Kelompok Pemula Lanjut Madya Utama Anggota
Dikukuhkan
1. Kampar Kiri 103 79 3 0 0 21 2,240
2. Kampar Kiri Hulu 92 61 14 0 0 17 1,732
3. Kampar Kiri Hilir 70 60 5 0 0 5 1,473
4. Gunung Sahilan 131 77 13 2 0 39 2,512
5. Kampar Kiri Tengah 122 62 14 1 0 45 2,366
6. XIII Koto Kampar 152 119 24 1 0 8 3,688
7. Kuok 132 95 25 6 0 9 3,849
8. Salo 72 49 15 3 0 4 2,742
9. Tapung 487 464 2 0 0 10 6,605
10. Tapung Hulu 281 242 2 0 0 21 3,952
11. Tapung Hilir 329 294 12 0 0 21 5,825
12. Bangkinang Kota 64 33 6 2 0 15 844
13. Bangkinang 186 107 49 14 1 13 3,960
14. Kampar 135 73 33 7 0 20 3.020
15. Kampa 67 54 24 1 0 0 2,062
16. Rumbio Jaya 117 27 66 11 0 12 2,654
17. Kampar Utara 110 60 29 5 0 11 2,202
18. Tambang 112 58 29 1 0 24 2,599
19. Siak Hulu 123 92 23 1 0 2 1851
20. Perhentian Raja 97 81 3 0 0 9 1,901
21. Koto Kampar Hulu 74 59 8 0 0 7 2,120
Jumlah 3.056 2,230 416 53 1 356 59,772
Sumber :Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Kampar Tahun 2021
A
dapun sarana pendukung dalam peningkatan produksi padi, palawija, sayur-
sayuran dan buah-buahan adalah adanya alat dan mesin pertanian (alsintan).
Alsintan yang ada di Kabupaten Kampar Tahun 2021 untuk jenis traktor roda
empat berjumlah 11 unit, traktor roda dua 224 unit, hand sprayer 13.794 unit,
power threser 136 unit, pompa air diameter < 4 inci sebanyak 335 unit, RMU 36
unit, sabit gerigi 5.036 unit. Untuk lebih jelasnya jumlah dan jenis alsintan per
kecamatan dapat dilihat pada Tabel 11 berikut ini.
Pembersi
Pengolahan lahan Penanaman Pengendalian OPT Pengairan Pemanenan Perontokan/Pemipilan Pengeringan Penggilingan
han
Penge Pengg Peng
Penge
Pemo ringa Pengg ilinga iling
No Kecamatan Penga ringa
tong n ilings n n
Trakt but Pemotong Perontok n
Trakt Tanam Penyemprotan Padi Pengukng Pembersi Tipe an Padi Pad
or Tanam Pestis Pompa Padi Tipe Perontok Pemipil Perontok Multiguna Tipe
or Padi (Hand Sprayer Emposan Pembersi Sabit Tipe Rice kit Ubi han Verti Padi Mene Besa
Roda Biji-Bijian dia Air (<4 Gendong Striper Padi/The Jagung/Corns Kedelei/ (Padi, Datar
Roda (Transpla dan Power Tikus h Gulma) Gerigi Gunti Combine Kayu/Ubi Gabah/W kal/C Kecil/ ngah/ /Lar
Empa (Seeder) (Swin inci) (Paddy rser heller Therser Jagung, /Flat
Dua nter) Sprayer) ng Jalar nomer ontim Small Medi e Ric
t g- Mower) Kedelei) Bed
(Reap uous Rice um Mil
Fog)) Draye
er) Draye Mill Rice
r
r Mill
1 Kampar Kiri 9 - - - 500 - - 70 11 100 - - - - - 10 - - - - 1 - 5 - -
2 Kampar Kiri Hulu 3 - - - 300 - - - - - - - - - - - - - - - - - 2 - -
3 Kampar Kiri Hilir 3 - - - 400 - - - - 450 - - - - - - 3 - - - - - - 1 -
4 Kampar Kiri Tengah - - - - 1.155 - - - 29 - - - - - - - 2 - - - - - - - -
5 Gunung Sahilan 3 2 - - 750 - - - 29 - - - - - - - - - - - - - 6 - -
6 XIII Koto Kampar 4 4 - - 864 - - - - 629 - - - - - - - - - - - - - - -
7 Koto Kampar Hulu - - - - 597 - - - 3 - - - - - - 1 1 - - - - - - 1 2
8 18 - 1 - 39 37 32 - 3 150 - - - 3 - 13 - - - 3 3 1 - 4 1
Kuok
9 Salo 14 - 1 - 1.535 - - - - 1.756 - - - - - 27 - - - - - - 4 - -
10 Tapung 25 1 1 - 750 - 10 - 113 20 1 - - - - 2 - - - - - - - - -
11 Tapung Hulu 7 1 - - 2.420 - - 90 58 326 - - - - - 4 4 - - - - - 4 1 2
12 Tapung Hilir 11 1 - - 132 - - - 16 - - - - - - 4 4 - - - 1 - - - -
13 Bangkinang Kota 2 - - - 2 - - - 3 - - - - - - - 1 - - - - - - - -
14 26 4 5 - 857 4 - - 25 1.344 - - - 4 - 24 - - - - - - 3 4 -
Bangkinang
15 Kampar 20 - 2 - 135 - 40 - 16 16 2 - - 1 - 21 - - - - - - 4 3 -
16 Kampar Timur 11 4 - - - - - - 6 - - - - - - - - - - - - - 3 - -
17 Rumbio Jaya 5 - - - 75 - - - 14 15 - - - - - 7 - - - - - - 7 - -
18 Kampar Utara 8 - - - 648 - 2 80 1 105 2 - - 4 - 10 - - - - - - - - 8
19 Tambang 6 2 - - 1.910 - - - - - - - - 2 - 3 1 - - - - - 2 2 -
20 41 - 2 - 725 - - - - 125 - - - - - 10 - - - - - 2 - -
Siak Hulu 8
21 Perhentian Raja 8 - - - - - - - 28 - - - - - - - 1 - - - - - - - -
Jumlah 224 11 12 - 13.794 41 84 240 355 5.036 3 - - 14 - 136 - - 3 5 1 42 16 13
25
Penyaluran pupuk bersubsidi untuk Kabupaten Kampar Tahun 2020 yang paling
banyak adalah pupuk Urea (ton) semula sebanyak 8.685 ton. Lebih jelasnya alokasi
penyaluran pupuk bersubsidi dan target serta realisasi (ton) penyaluran pupuk
bersubsidi untuk Urea,SP 36, Phonska, ZA, dan Organik dapat dilihat pada Tabel 12.
Penggunaan jenis benih tersebut diatas dapat dilihat secara rinci pada tabel.15 dan
untuk penjelasan rincian penggunaan alsintan tanaman pangan dijelaskan secara rinci
dalam SP V A Tabel 13 dibawah ini :
Jumlah Penggunaan
Penangkaran Benih Perdagangan Benih
**) (kg/stek)
Jumlah
Jumlah Jumlah
No Komoditi Luas Benih
Penangkar Produksi Pedagang
Penangkaran yang Ber Tida
/Produsen **) Benih
(Ha) terjual sertifikat serti
(unit (kg/stek) (unit
**) (kg/
usaha) usaha)
Tanam Panen stek)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (1
1. Benih Padi
a. Hibrida - - - Ton - - Ton 0,00 Ton 0
b. Inbrida - - - - Ton - - Ton 65,23 Ton 6
Benih
2.
Jagung
Ton
a. Hibrida - - - - - Ton 14,64Ton
Ton
b. Komposit - - - - - Ton 4,40Ton
c. Lokal - - -
Benih Ubi
7. Jalar
Stek Stek 0,00 Stek 982,00
Keterangan :
*) Untuk informasi penangkaran/perdagangan benih menggunakan pendekatan domisili unit usaha
Sedangkan infrmasi penggunaan benih menggunakan pendekatan area
**) Benih padi, jagung, kedelai, kacang tanah, kacang hijau dan sorgum dalam satuan kilogram
Benih ubi kayu dan ubi jalar dalam satuan stek
b. Pengeringan Tipe
0 0 0
Vertikal(Contonious Dryer)
0 0 0
c. Pengeringan rak
48 7 55
10. Penggilingan
a. Penggilingan Padi Besar
36 5 41
(Large Rice Mill)
b. Penggilingan Padi Kecil
12 2 14
(Medium Rice Mill)
c . Penggilingan Padi Kecil
8 1 9
(Small Rice Mill)
11. Penyimpanan Hasil Tanaman
0 0 0
Pangan/Silo
12 2 14
12. Pembuat Pupuk
12 2 14
a.Pembuat pupuk organic
0 0 3.020
13. Kelembagaan Pertanian
a. Usaha pelayanan alsintan
0 0 41
(UPJA)
0 0 2.423
b. Kelompok Tani (POKTAN)
c. Gabungan Kelompok Tani
0 0 227
(GAPOKTAN)
d. Koperasi Unit Desa
0 0 103
(KUD)/Koperasi Tani
e. Kios Sarana Produksi
0 0 217
Pertanian
0 0 2
f. Kelompok Penangkar Benih
0 0 7
g.Regu Pengendali Hama
Keterangan :
**) Tidak dapat digunakan lagi (secara ekonomi tidak layak diperbaiki)
K
ebutuhan pangan di Kabupaten Kampar setiap tahunnya terus meningkat
sesuai dengan pertambahan jumlah penduduk. Sementara itu peningkatan
produksi tanaman pangan dan hortikultura tidak sebanding dengan
lajunya pertambahan penduduk sehingga belum mencukupi kebutuhan
penduduk terutama untuk kebutuhan beras. Pada tahun 2022 Kabupaten
Kampar membutuhkan beras sebanyak 80.105,12 ton sedangkan produksi
padi hanya 22.680,92 ton atau setara 14.873,19 ton beras, berarti
Kabupaten Kampar masih devisit kebutuhan beras sebanyak 65.231,93
ton atau sebesar 81.43 %. Bila dibandingkan dengan angka tahun 2021 dimana devisit
kebutuhan beras sebesar 77.15 %, bertambahnya devisit beras di Kabupaten Kampar
disebabkan adanya pertambahan penduduk Kabupaten Kampar setiap tahunnya. Begitu
juga dengan pangan lainnya seperti kacang-kacangan mengalami devisit sebanyak
8.146,08 ton atau sebesar 88.28 % dan sayur-sayuran yang mengalami devisit 22.436,68
ton atau sebesar 43,01 %. Produksi pangan yang sudah melebihi kebutuhan adalah
umbi-umbian, buah-buahan dan jagung. Lebih jelas mengenai produksi pangan dan
kebutuhan penduduk di Kabupaten Kampar Tahun 2022 dapat dilihat pada tabel
15.
Kabupaten Kampar Tahun 2022 memproduksi padi sebanyak 22.680,92 ton dan
dikonversikan menjadi beras 14.873,19 ton, bila dibandingkan dengan produksi padi
Tahun 2021 maka terjadi penurunan, hal ini disebabkan oleh berkurangya luas tanam
padi padi sawah dan padi gogo.
Luas tanam padi pada Tahun 2022 adalah 5.181 ha yang terdiri dari padi sawah
seluas 3.848 ha dan padi gogo seluas 359 ha. Luas panen padi adalah 4.033 ha yang
terdiri dari padi sawah 3.794 ha dengan produktivitas 5,77 ton/ha dan padi gogo 239 ha
dengan produktivitas 3,21 ton/ha. Lebih jelasnya dapat dilihat pada Tabel 16, 17 dan 18.
Palawija merupakan bagian dari tanaman pangan dan di Kabupaten Kampar yang
merupakan makanan tambahan setelah makanan pokok beras/nasi, oleh karena itu
produksi palawija menjadi sasaran pembangunan pertanian. Adapun komoditas
palawija tersebut adalah jagung, kedelai, kacang tanah, kacang hijau, ubi kayu dan ubi
jalar.
P
enerapan teknologi ditingkat petani akan mempengaruhi produktivitas
usaha tani yang pada akhirnya sangat menentukan produksi yang dicapai.
Penerapan teknologi usaha tani di Kabupaten Kampar paling tinggi yaitu
pada usaha tani bayam yang mencapai rata-rata 80,85 % dan usaha tani
sawi yang mencapai rata-rata 80,57 %. Bila dibandingkan dengan tahun sebelumnya,
tingkat penerapan teknologi mengalami peningkatan dimana Tahun 2021 berkisar
antara 63,99 % sampai dengan 65,58 %. Lebih jelasnya realisasi penerapan teknologi
tanaman pangan dan hortikultura di Kabupaten Kampar Tahun 2021 dapat dilihat pada
Tabel 60.
P
enyaluran Dana Bergulir pada Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura
Kabupaten Kampar Tahun 2022
sampai dengan akhir Desember 2021 sumber dana TA. 2002 dan 2003 adalah sebesar
Rp. 4.634.467.849,00,-. Jumlah dana yang telah diangsur sebesar Rp. 3.480.466.054,73-,.
Jumlah dana yang belum dikembalikan Rp. 1.154.001.794,27,- dengan jumlah tunggakan
Rp. 1.292.299.910,87,-. Lebih rincinya perkembangan dana bergulir pada Dinas
Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Kampar per kecamatan Tahun
2021 dapat dilihat pada Tabel 61 .
Rata-rata curah hujan di Kabupaten Kampar Tahun 2022 adalah 143 CH. Curah
hujan tertinggi terjadi pada bulan Desember yaitu 293 CH dan yang terendah pada
bulan Februari yaitu 49 CH. Sedangkan rata-rata hari hujan (HH) Tahun 2021 yaitu 10
hari ,dimana hari hujan terbanyak pada bulan Desember yaitu 15 hari dan paling
sedikit pada bulan Januari yaitu 4 hari. Lebih lengkapnya data curah hujan di Kabupaten
Kampar Tahun 2021 dapat kita lihat pada Tabel 62. Berikut :