Anda di halaman 1dari 21

LAPORAN PROJECT WORK I

Perencana an Jembatan Komposit dan Rangka Baja Way Mesuji,


Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan

DATA PERANCANGAN

1.1 Data Jembatan

1. Nama Jembatan : Jembatan Way Mesuji


2. Lokasi Jembatan : Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan

Gambar 3. 1 Lokasi Jembatan Way Mesuji

1
LAPORAN PROJECT WORK I
Perencana an Jembatan Komposit dan Rangka Baja Way Mesuji,
Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan

Gambar 3. 2 Peta Situasi Jembatan Way Mesuji

2
LAPORAN PROJECT WORK I
Perencana an Jembatan Komposit dan Rangka Baja Way Mesuji,
Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan

1.2 Potongan Melintang Sungai Jembatan

Gambar 3. 3 Potongan Melintang Sungai dan Data NSPT Jembatan Way Mesuji

3
LAPORAN PROJECT WORK I
Perencana an Jembatan Komposit dan Rangka Baja Way Mesuji,
Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan

1.3 Data Tanah Jembatan

Gambar 3. 6 Data NSPT 1 Gambar 3. 5 Data NSPT 2 Gambar 3. 4 Data NSPT 3

4
LAPORAN PROJECT WORK I
Perencana an Jembatan Komposit dan Rangka Baja Way Mesuji,
Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan

BAB IV PRADESAIN JEMBATAN

Gambar 4. 1 Potongan Memanjang Jembatan

Gambar 4. 2 Tampak Atas Jembatan

5
LAPORAN PROJECT WORK I
Perencana an Jembatan Komposit dan Rangka Baja Way Mesuji,
Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan

Gambar 4. 3 Rangka Baja Jembatan

6
LAPORAN PROJECT WORK I
Perencanaan Jembatan Komposit dan Rangka Baja Way Mesuji,
Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan

BAB V STRUKTUR ATAS

5.1 Pembebanan Plat Lantai Jembatan


5.1.1 Data Plat Lantai Beton
Tabel 5. 1 Data Plat Lantai Beton yang Diketahui
DIKETAHUI

Fungsi jembatan Jalan Umum Faktor beban hidup (LL) 1,8


Kelas jembatan A Faktor beban mati (DL) 1,3
Panjang girder 9,2 m Faktor beban mati 2
tambahan (SDL)

Bentang jembatan 75,2 m Faktor kejut 1,3


Lebar jalan 9m Beban terpusat roda (P) 11,25 ton
Lebar trotoar 2x1m Jarak antar girder 1,6 m
Lebar aspal 7m

Tabel 5. 2 Data Plat Lantai Beton yang Digunakan


DIGUNAKAN

Tebal aspal 0,07 m Tebal trotoar 0,25 m


Selimut beton 2 cm Diameter tulangan D-16 mm
longitudinal

Diameter tulangan bagi D-8 mm

5.1.2 Material
Beton untuk lantai jembatan = fc’ 35 MPa

Baja tulangan longitudinal = fy 400 MPa

Baja tulangan bagi = fy 400 MPa

Berat isi bahan (RSNI T-02-2005, halaman 11)

a. Berat jenis beton bertulang = 25 kN/m3


b. Berat jenis aspal = 22 kN/m3

c. Berat jenis baja = 77 kN/m3


d. Berat orang = 5 kN/m3

7
LAPORAN PROJECT WORK I
Perencanaan Jembatan Komposit dan Rangka Baja Way Mesuji,
Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan

e. Flo or deck (CSP )

Gambar 5. 1 Ukuran Floor Deck (CSP )

5.1.3 Pemodelan Struktur


Luas bidang sentuh roda kendaraan terhadap lantai jembatan
= 200 x 500 mm ( RSNI T-02-2005, “Pembebanan untuk jembatan” halaman 22 ).

Gambar 5. 2 Daerah Tinjauan Roda Kendaraan

8
LAPORAN PROJECT WORK I
Perencanaan Jembatan Komposit dan Rangka Baja Way Mesuji,
Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan

1. Jembatan Rangka

Gambar 5. 3 Daerah Tinjauan Roda pada Jembatan Rangka


Baja
2. Jembatan Komposit

Gambar 5. 4 Daerah Tinjauan Roda pada Jembatan Komposit

5.1.4 Perhitungan Plat Lantai


1. Penentuan Plat Lantai
Posisi roda kendaraan dari tampak memanjang jembatan.

9
LAPORAN PROJECT WORK I
Perencanaan Jembatan Komposit dan Rangka Baja Way Mesuji,
Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan

Gambar 5. 5 Posisi Roda Kendaraan dari Arah Samping

Jembatan

a. Lebar tinjauan lantai jembatan = a + (2 x d)


= 200 + (2 x 220)

= 640 mm

b. Panjang efektif (L) = 115 + 119,82 + 150

119,82 + 45 + 115 +

119,82 + 5.8

= 790,26 mm

c. Tebal pelat CSP = 4 mm

d. As pelat CSP =Lxt

= 790,26 x 4

= 3161,04 mm 2

= 31,6104 cm 2

2. Pembebanan Plat Lantai


Beban yang bekerja pada struktur lantai jembatan adalah :

a. Berat sendiri pelat lantai (DL) = tebal lantai rata-rata

x lebar tinjauan x

BJ Beton

= 0,22 m x 0,64 m x

24,3 kN/m 3

= 3,42 kN/m

10
LAPORAN PROJECT WORK I
Perencanaan Jembatan Komposit dan Rangka Baja Way Mesuji,
Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan

b. Beban mati tambahan (SDL)


• Aspal = BJ aspal x tebal perkerasan x lebar tinjauan
= 22 kN⁄m3 x 0,07 m x 0,64 m

= 0,986 kN⁄m

• Trotoar = BJ beton x tebal trotoar x lebar tinjauan


= 24,3 kN⁄m3 x 0,25 m x 0,64 m

= 3,89 kN⁄m

Gambar 5. 6 Beban Mati Tambahan Plat Lantai Jembatan

c. Beban hidup lalu lintas


•Pejalan kaki = beban orang x lebar tinjauan

= 0,5 t⁄m2 x 0,64 m

= 0,32 ton/m

= 3,2 kN⁄m
= beban roda x faktor kejut
0,5
11,25 x 1, 3
0,5 Roda kendaraan =

= 29,25 kN⁄m

Gambar 5. 7 Beban Hidup Plat Lantai Jembatan

5.2 Analisa Struktur Plat Lantai Beton


5.2.1 Model Struktur Plat Lantai Beton

11
LAPORAN PROJECT WORK I
Perencanaan Jembatan Komposit dan Rangka Baja Way Mesuji,
Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan

Gambar 5. 8 Permodelan Tumpuan pada SAP 2000

5.2.2 Perhitungan Struktur Plat Lantai Beton


1. Material Beton

Gambar 5. 9 Spesifikasi Material Beton fc' 35 MPa

2. Material Floor deck (CSP)

12
LAPORAN PROJECT WORK I
Perencanaan Jembatan Komposit dan Rangka Baja Way Mesuji,
Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan

Gambar 5. 10 Spesifikasi Material Floor deck (CSP)

3. Material Tulangan Longitudinal

Gambar 5. 11 Spesifikasi Material Tulangan Longitudinal

4. Material Tulangan Bagi

13
LAPORAN PROJECT WORK I
Perencanaan Jembatan Komposit dan Rangka Baja Way Mesuji,
Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan

Gambar 5. 12 Spesifikasi Material Tulangan Bagi

5. Penampang elemen

14
LAPORAN PROJECT WORK I
Perencanaan Jembatan Komposit dan Rangka Baja Way Mesuji,
Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan

Gambar 5. 13 Spesifikasi Penampang Plat Lantai

6. Kombinasi Pembebanan

Gambar 5. 14 Kombinasi Pembebanan pada SAP 2000

15
LAPORAN PROJECT WORK I
Perencanaan Jembatan Komposit dan Rangka Baja Way Mesuji,
Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan

7. Input Beban SDL

Gambar 5. 15 Input Beban SDL pada Plat Lantai Beton


8. Input Beban Hidup Lalu Lintas (LL)

Gambar 5. 16 Input Beban LL pada Plat Lantai Beton 9.


Output Momen

Gambar 5. 17 Output Momen pada Plat Lantai Beton

5.2.3 Perhitungan Tulangan pada Plat Lantai Beton


1. Luas Tulangan yang Diperlukan

Gambar 5. 18 Luas Tulangan yang Diperlukan

16
LAPORAN PROJECT WORK I
Perencanaan Jembatan Komposit dan Rangka Baja Way Mesuji,
Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan

2. Kontrol Tulangan Maksimum dan Minimum


a. Luas tulangan terbesar di tumpuan = 11,547 cm2
b. Luas tulangan terbesar di lapangan = 11,000 cm2
c. Menggunakan fc’ (35 MPa) dan Fy (400 MPa)

Gambar 5. 19 Rasio Tulangan Minimum (min)

Rasio tulangan minimum (ρ min) untuk beton 35 MPa dan tulangan fy 400
MPa = 0,0023

• Luas Tulangan Min = ρ x lebar tinjauan x Drata-rata

= 0,0023 x 0,64 m x 0,22 m

= 3,2384 cm 2

Gambar 5. 20 Rasio Tulangan Maksimum (𝜌max)

• Luas Tulangan Max = ρ x lebar tinjauan x D rata-rata


= 0,0271 x 0,64 m x 0,22 m

= 38,1568 cm2
Maka kontrol tulangan perlu (As min < As perlu < As max), sebagai
berikut :
Tumpuan = 3,2384 cm2<11,547 cm2<38,1568 cm2 OK!
Lapangan = 3,2384 cm2<11,000 cm2<38,1568 cm2 OK!

3. Perhitungan Tulangan

a. Tulangan Tumpuan Atas

As perlu = 11,547 cm 2

17
LAPORAN PROJECT WORK I
Perencanaan Jembatan Komposit dan Rangka Baja Way Mesuji,
Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan

Digunakan D-16, maka

As/tulangan = x π x d2

= x 3,14 x 1,62

= 2,011 cm2

As Perlu
Jumlah tulangan (n ) =
As /tul
11,547
= =5,742
2,011
Lebar Tinjauan
Jarak Tulangan (PKP) =
Jumlah Tulangan
64
= = 11,146 cm
5,742
Maka, digunakan tulangan tumpuan D16 – 100 mm
b. Tulangan Lapangan Atas

Tulangan lapangan atas diambil 0,5 dari tulangan tumpuan atas, maka
:
Jumlah tulangan (n) = 5,742⁄2

= 2,736≈ 3 buah

Maka, digunakan tulangan lapangan atas D16 – 100


mm,dengan As 18,04
c. Tulangan Lapangan Bawah
Kebutuhan tulangan lapangan bawah (rangka) menggunakan

CSP (4 mm)

As CSP = 31,6104 cm2


Maka, As CSP > As perlu lapangan = 11,000 𝐜𝐦𝟐 OK!
d. Tulangan Bagi dan Tulangan Susut Tumpuan atas
Syarat tulangan bagi adalah tulbagi > 20% tulperlu

Maka, dipilih presentasi tulangan bagi sebesar 25% As tulangan perlu

As bagi = 25 % x Astulong

= 25% x 18,04

= 3,608 cm2

18
LAPORAN PROJECT WORK I
Perencanaan Jembatan Komposit dan Rangka Baja Way Mesuji,
Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan

As tulangan susut = 0,002 x b x h

= 0,002 x 64 cm x 22 cm

=2,816 cm2 Digunakan


tulangan Ø8, maka :

As/tulangan = ×π×d2

= ×3,14×0,82

= 0,5027 cm2

As Bagi
Jumlah tulangan (n) =
As /tul
3,608
= = 7,177
0,5027
Lebar Tinjauan
Jarak tulangan (PKP) =
Jumlah Tulangan
64
= =8,917
7,177

Maka, digunakan tulangan bagi tumpuan Ø8 – 100 mm,


dengan As = 13,93 𝐜𝐦𝟐 Dengan Syarat :
As tumpuan atas = 13,93 𝐜𝐦𝟐 > As bagi = 3,608 𝐜𝐦𝟐 OK!
e. Tulangan bagi dan tulangan susut lapangan atas

Tulangan lapangan atas diambil 0,5 dari tulangan tumpuan atas, maka
:
Jumlah tulangan (n) = 7,177⁄2

= 3,5885 buah

Maka, digunakan tulangan bagi lapangan Ø8 – 200 mm, dengan


As = 6,96 𝐜𝐦𝟐

5.2.4 Kontrol Geser


1. Beban roda kendaraan (T) = 11,25 ton
= 11250 kg

2. Faktor kejut (K) = 1,3


3. Faktor beban hidup (γ) = 1,8
4. Faktor reduksi kekuatan untuk geser (𝜑) = 0,7

19
LAPORAN PROJECT WORK I
Perencanaan Jembatan Komposit dan Rangka Baja Way Mesuji,
Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan

5. Luas bidang kotak roda kendaraan = 20 cm x 50 cm


6. Jarak cgs ke sisi beton yang tertekan (d) = 22 cm

𝐓×𝛄×𝐊
Syarat: 𝐕𝐜 = 𝟐𝐝 [( 𝐛 𝟏 + 𝐝 ) + ( 𝐚 𝟏 + 𝐝 )] × [ √𝐟𝐜′ × 𝟏𝟎 ] ≥
𝟔 ∅

d=22

Gambar 5. 21 Kontrol Geser PONDS Pelat CSP

• Vc = 2d[(b1+d)+(a1+d)]×[
√ fc ' ×10]
6
=2 x 22[(20+22) + (50+22)]x[
√ fc ' x10]
6
= 49458,427 kg
T xγxK 11250 x 1,8 x 1,3
• =
Φ 0,7
= 37607,14 kg
Maka, Vc = 49458,427 kg ≥ 37607,14 kg OK!

20
LAPORAN PROJECT WORK I
Perencanaan Jembatan Komposit dan Rangka Baja Way Mesuji,
Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan

Gambar 5. 22 Detail Penulangan Plat Lantai

21

Anda mungkin juga menyukai