KELAS:1REG A MGT1
NIM:220304086
MATKUL:PENGANTAR BISNIS
1.LINGKUNGAN BISNIS
JAWAB:
DAFTAR ISI
1 Pengertian Lingkungan Bisnis
Lingkungan internal
Lingkungan luar
Lingkungan dan bisnis saling memenuhi satu sama lain dan saling berkaitan.
Berikut ini merupakan penjelasan mengenai lingkungan bisnis.
Faktor tersebut dibagi menjadi faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal
dari lingkungan bisnis memegang pengaruh besar bagi berputarnya bisnis tersebut
dan timbal balik yang dapat diberikan bisnis terhadap lingkungan.
Faktor internal yang memengarui lingkungan bisnis meliputi citra bisnis atau
perusahaan, sistem kepegawaian yang digunakan, hubungan dan relasi bisnis antar
sesama karyawan, strategi pemasaran yang digunakan, serta kualitas dan tujuan
dari bisnis yang dijalankan.
Lingkungan bisnis yang dipelajari juga bisa dijadikan patokan akan life style atau
tren masa kini yang sedang dijalankan dan diminati oleh publik. Lingkungan juga
berperan penting dalam peluang bisnis yang akan dibangun dan dijalankan ke
depannya.
Lingkungan internal
Lingkungan internal terdiri dari struktur organisasi, budaya perusahaan, dan
sumber daya perusahaan. Mereka mengendalikan perusahaan. Maksud saya,
perusahaan dapat mengubahnya untuk beradaptasi dengan lingkungan eksternal
dan untuk mencapai tujuan.
Lingkungan luar
Beberapa ahli menawarkan klasifikasi yang berbeda untuk lingkungan
eksternal. Dan, di sini, saya akan merujuk ke buku Thomas L. Wheelen
” Manajemen Strategis dan Kebijakan Bisnis.” Ia membagi hirarki lingkungan
eksternal menjadi tiga tingkatan, yaitu:
1. Lingkungan fisik alami (natural physical environment) terdiri dari sumber daya fisik, iklim,
dan satwa liar. Mereka adalah lingkungan luar dan mempengaruhi dua lingkungan
lainnya (lingkungan sosial dan lingkungan tugas).
2. Lingkungan sosial (societal environment) termasuk komponen analisis PESTEL tetapi
tidak termasuk faktor lingkungan. Jadi itu terdiri dari faktor politik, ekonomi, sosial
budaya, dan teknologi. Mengapa mengecualikan faktor lingkungan? Alasannya, setiap
perubahan dalam lingkungan alam dapat memiliki implikasi untuk perubahan dalam
kebijakan politik dan ekonomi, sosial budaya, dan teknologi, tetapi tidak sebaliknya.
Maksudnya, kita tidak bisa menurunkan suhu global secara drastis. Kita hanya
beradaptasi dengan melakukan kegiatan ramah lingkungan, mengurangi efek pada
kenaikan suhu global. Untuk alasan ini, faktor lingkungan harus berada pada
hierarki yang lebih tinggi (yaitu, pada poin 1).
Berikutnya, saya menyajikan beberapa analisis yang berguna secara singkat untuk
membantu Anda memahami lingkungan eksternal bisnis:
Siklus industri memberi tahu Anda apa fase industri ini. Siklus terdiri dari fase
pengenalan, pertumbuhan, matang, dan penurunan. Setiap tahap memiliki implikasi yang
berbeda untuk pertumbuhan penjualan, pemasaran, dan strategi persaingan.
Kondisi ekonomi, seperti resesi, suku bunga tinggi, devaluasi mata uang, dan hiperinflasi.
Seberapa besar dampak setiap faktor terhadap perusahaan, itu tergantung pada
industri di mana perusahaan beroperasi. Devaluasi akan memiliki eksposur yang
lebih besar kepada eksportir daripada perusahaan asuransi properti. Demikian juga,
pergeseran selera konsumen lebih berdampak pada produsen makanan daripada
bank.
2.BISNIS INTERNASIONAL
Lebih jauh lagi, pengertian bisnis internasional juga telah banyak dikemukakan
oleh para ahli, di antaranya:
1. Bisnis Domestik
Bisnis domestik adalah aktivitas yang hanya mencakup lingkup dalam negeri
saja. Ini jelas bertolakbelakang dengan pengertian bisnis internasional.
Kebanyakan bisnis domestik yang tetap bertahan pada aktivitas bisnis dalam
negeri saja biasanya karena menghindari tantangan untuk masuk ke pasar
internasional dengan berbagai resikonya, seperti: adanya batas perdagangan
dan tarif bea cukai, perbedaan undang-undang, perbedaan bahasa dan
budaya, serta faktor-faktor lain.
2. Bisnis Multinasional
3. Bisnis Global
Bisnis global adalah aktivitas bisnis yang melampaui batas-batas negara serta
terkoneksi hingga pada level kultural, politik, dan ekonomi.
Perusahaan bisnis global sendiri merupakan unit bisnis yang telah memiliki
kantor pusat di banyak negara dengan sistem pengambilan keputusan
desentralisasi.
***
Maka dari itu, bisnis internasional umumnya memiliki lebih banyak risiko
ketimbang bisnis domestik.
Selain itu, dari segi aktivitas operasional, bisnis internasional cenderung lebih
sulit dilakukan dan membutuhkan pendanaan yang lebih besar untuk
mengelola kegiatan tersebut karena terdapat di beberapa negara lain.
Tipe-Tipe Bisnis Internasional
Umumnya, ada 4 jenis tipe bisnis internasional yang biasa dilakukan oleh
perusahaan-perusahaan, di antaranya:
1. Foreign Trade
Jenis inilah yang seringkali dilakukan oleh sebagian besar negara. Jenis foreign
trade ini cenderung seperti aktivitas ekspor-impor barang.
Dalam kegiatan ekspor-impor, objek barang yang diperjualbelikan adalah
dalam bentuk komoditas atau visible physical goods, yaitu barang yang
wujudnya kelihatan.
2. Trade in Service
3. Portfolio Investment
Selain jual-beli barang atau jasa, bisnis internasional juga bisa berbentuk
investasi keuangan yang dilakukan di negara lain.
Selain itu, beragam manfaat juga bisa didapat dengan adanya bisnis
internasional, baik bagi perusahaan sendiri maupun bagi negara secara luas.
Oleh karena itu, bisnis yang terlibat dalam perdagangan internasional menjadi
aspek penting dalam pertumbuhan ekonomi suatu negara. Perdagangan
internasional bisa dimanfaatkan untuk meningkatkan gross domestic
product atau GDP.
Sementara itu, perdagangan internasional adalah aktivitas yang juga penting
bagi pertumbuhan perekonomian negara. Di antaranya:
Selain itu, kerjasama yang dilakukan juga bisa berpengaruh dalam bidang
lainnya, seperti: budaya, politik, pendidikan, teknologi, ataupun militer.
Sebaliknya, harga barang yang terlalu murah karena kelebihan stok bisa diatasi
dengan mengekspornya ke negara-negara lain yang lebih membutuhkan.
Selain itu, negara secara luas juga mendapatkan keuntungan dari adanya
perdagangan internasional. Dengan meningkatkan nilai ekspor, maka sumber
devisa negara juga semakin tinggi.
Pada umumnya, ada 6 cara yang bisa dilakukan untuk bisa memasuki ke pasar
global. Berikut di antaranya:
1. Ekspor
Ekspor adalah kegiatan menjual barang ke luar negeri. Ekspor sendiri masih
terbagi menjadi dua, yaitu direct export dan indirect export.
Direct export yaitu menjual barang atau jasa ke luar negeri dengan produksi
sendiri. Sedangkan indirect export yaitu menjual barang atau jasa melalui
beberapa tipe induk pangkalan eksportir.
Ada beberapa kelebihan yang bisa didapatkan dari strategi ekspor, salah
satunya menghindari biaya pengaturan manufaktur di pasar luar negeri.
Namun, strategi ini juga memiliki kerugian, yaitu biaya transportasi dan
hambayan perdagangan internasional yang tinggi.
3. Licensing
Pemberi lisensi dari negara asal memberikan hak dan sumber daya terbatas
untuk pemegang lisensi. Pemberian ini juga mencakup: hak paten, brand,
keterampilan manajerial, hingga teknologi.
4. Franchising
Franchising adalah model bisnis yang berkaitan dengan jual-beli lisensi dari
sebuah perusahaan di suatu negara ke perusahaan di negara lain. Penjual
lisensi tersebut disebut franchisor, sementara pembelinya disebut franchisee.
Dengan kata lain, franchising merupakan suatu sistem di
mana franchisee (pemegang izin waralaba) membayar royalti
kepada franchisor (pemberi izin/pemilik merek/perusahaan induk) agar
mendapatkan hak untuk menggunakan merek dagangnya, menjual produk
dan layanannya, dan menggunakan format dan sistem bisnisnya.
Dibanding licensing, kontrak perjanjian franchising biasanya cenderung lebih
lama.
Sistem waralaba juga menawarkan paket hak dan sumber daya yang lebih
luas, yang biasanya mencakup: sistem manajerial, peralatan, manual operasi,
persetujuan lokasi, pelatihan awal, hingga semua dukungan yang diperlukan
bagi pemegang izin waralaba.
5. Joint Venturing
6. Multinational Corporation
DAFTAR PUSTAKA
https://gasbanter.com/pengertian-bisnis-internasional/
https://www.jurnal.id/id/blog/pengertian-lingkungan-bisnis/
Referensi:
https://cerdasco.com/apa-saja-cara-untuk-memasuki-pasar-luar-
negeri/
https://www.hestanto.web.id/bisnis-internasional/
https://id.wikipedia.org/wiki/Bisnis_internasional