Anda di halaman 1dari 16

BAB 2

TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN

2.1 Gambaran Umum Dari Tujuan Instansi KKL


Kuliah Kerja Lapangan (KKL) merupakan sarana implementasi diri serta
meningkatkan kemampuan di bidang pendidikan, dari pengetahuan tentang suatu
bidang tertentu dari perkuliahan di suatu perusahaan atau instansi. Pada laporan
KKL ini, disajikan beberapa kegiatan pelaksanaan kerja, temuan kendala atau
masalah dan usulan solusi terhadap kendala atau masalah yang dihadapi di PT.
Bukaka Teknik Utama Tbk, CV. Laksana Karoseri Ungaran, dan PT. Victoria
Care Indonesia Tbk yaitu pada tanggal 09, 10, dan 10 Februari 2023.

2.2 PT. Bukaka Teknik Utama Tbk

2.2.1 Sejarah PT.Bukaka Teknik Utama Tbk

PT. Bukaka Teknik Utama adalah perusahaan yang didirikan di Jakarta pada
tanggal 25 Oktober 1978 dengan pendirinya Drs. Yusuf Kalla, sedangankan lokasi
pabrik terletak di Jalan raya narogong Km 19,5 Cileungsi – Bogor. Ide pertama
kali dari pendiri perusahaan ini adalah dengan diumumkannya surat keputusan
perindustrian No.168/M/SK/8/1976 tentang keputusan atau keharusan
menggunakan komponen dalam negri untuk perakitan kendaraan bermotor. PT.
Bukaka Teknik Utama telah berhasil memproduksi berbagai macam atau
komponen dari setiap kurun waktu perusahaan ini selalu meningkat mutu
produksinya sebagai berikut :

1. Tahun 1978 Perusahaan didirikan pada bulan oktober yang memproduksi


mobil pemadam kebakaran yang statusnya masih mengimpor, dengan
jumlah karyawan 12 orang.

2. Tahun 1981 Penambahan produksi dengan membuat aspal mixing plant


yaitu alat untuk membuat hot mix yang jumlah karyawan 259 orang.
3. Tahun 1983 Pada tahun 1983 – 1985 PT. BTU diberi kepercayaan membuat
trailer dan container, dengan jumlah karyawan bertambah sebanyak 608
orang.

4. Tahun 1986 pada tahun ini sangat bersejarah untuk PT.BTU karena
perkembangan produk yang paling pesat dengan jumlah karyawan 806
orang diantaranya.

a. High voltage transmition, electric tower

b. Galvanise plant, dan control sistem

c. Pumping unit

5. Tahun 1988 Penambahan produk baru, membuat :

a. Aspal finisher

b. Passanger boarding bridge (belalai gajah)

6. Tahun 1990 Merancang prototype produk baru gear reducer untuk pumping
unit dan cross container. Jumlah karyawan sebanyak 1.245 orang.

7. Tahun 1993 Perkembangan PT. Bukaka Teknik Utama semakin bertambah


pesat diantaranya tumbuh kembangnya anak perusahaan PT. Bukaka Teknik
Utama Forging, Bukaka cable, Bukaka motor dengan indeks prestasinya
sangat memuaskan dengan jumlah karyawan 1.531 orang.

Gambar 2.1 Logo PT. Bukaka Teknik Utama Tbk


2.2.2 Profil PT.Bukaka Teknik Utama Tbk
PT.Bukaka Teknik Utama, Tbk adalah perusahaan swasta pribumi yang
bergerak dalam bidang konstruksi, permesinan (Enginering), transportasi,
telekomunikasi, dan manufaktur terutama dalam bidang sarana umum. Pada tahun
1982. Terjadi perkembangan pesat yang membuat PT. Bukaka Teknik Utama
perlu menambah luas area pabrik, sehingga PT. Bukaka Teknik Utama
dipindahkan ke daerah cileungsi, hingga sekarang sekarang menempati area seluas
65 hektar.
Pada tahun 1990, PT.BTU berhasil mengekspor satu set garbarata ke jepang
dengan terus memperbaiki mutu produk sehingga berhasil mendapatkan sertifikat
ISO 9001 untuk produk steel tower, Boarding Bridge dan jembatan API spec QI
(sertifikat mutu dibidang produksi perminyakan) untuk produksi pompa angguk.
Kualitas produksi dalam bidang insfrastruktur dan kontruksi baja dengan
pengerjaan oleh para tenaga ahli dan keterampilan inilah yang menjadi andalan
untuk menjadi penyedia bagi pemerintah pusat dan daerah, selain badan-badan
usaha milik Negara. Perseroan juga menjalin kerjasama dengan perusahaan
terkemuka diluar negeri, antara lain di jepang, amerika serikat, Korea Selatan, dan
Cina. Pada tahun 1995, perseroan mendapat sertifikat American Petroleum
Institute untuk kegiatan bidang minyak dan gas bumi. Hal ini perseroan
mencatatkan diri di bursa efek sebagai perusahaan terbuka. Fokus dan kekuatan
perusahaan dengan terus berinovasi dan pengalaman dalam melayani
pembangunan nasional yang cepat dari sektor-sektor pendukung yang paling
penting, yaitu transportasi energy, dan komunikasi. Permintaan sangat besar
menantang untuk struktur dan insfrastruktur, perusahaan berusaha untuk menjaga
perhatian terhadap inovasi yang berkelanjutan bersaing diseluruh dunia. Ini adalah
perusahaan yang mengimplementasikan fungsi tujuan tata kelola perusahaan yang
baik. Mengatur pelaksanaan audit internal untuk memenuhi tujuan yang baik.
PT.Bukaka Teknik Utama merupakan sebuah perusahaan yang bergerak
dibidang rancang bangun dan pabrikasi infra struktur yang meliputi penjualan
produk dan jasa dalam hal ini PT.Bukaka Teknik Utama bekerja sama dengan
perusahaan minyak internasional PT. Chevron pacific Indonesia. PT. Bukaka
Teknik Utama menjual barang-barang (material) yang digunakan untuk
pengoperasian pompa angguk (pumping unit). Pumping unit ini merupakan
sebuah equipment yang berfungsi sebagai alat bantu dalam proses pengangkatan
minyak mentah dari dalam perut bumi ke permukaan, dengan prinsip kerja turun
naik. Di saat pumping unit naik keatas, maka akan terjadi proses penghisapan
minyak mentah dan begitu pula saat 4 pumping unit bergerak turun, pumping juga
sedang melakukan proses penghisapan minyak mentah.
Komponen-komponen pumping unit yang juga dijual sebagai material oleh
PT.Bukaka Teknik Utama adalah sebagai berikut :
1. Gear box 13. Frame base
2. Saddle bearing 14. Carrier bar
3. Hourse head 15. Wire line
4. V-belt 16. Motor base
5. Bridle 17. Samson post
6. Drum broke 18. Ladder
7. Pitman arm 19. Equalizer
8. Wrist pin 20. Grease line
9. Pulley 21. Rachet brake handle
10. Counter
11. Tail bearing
12. Crunk
Pumping unit ini banyak digunakan oleh perusahaan-perusahaan minyak
didunia karena kesederhanaan dan biaya yang relative kecil. Ketika tekanan dari
dalam sumur tidak cukup besar untuk menghisap minyak, minyak dari dasar
sumur ini akan ditarik menggunakan pumping unit, pumping unit ini akan
mengubah gerakan rotasi ke gerakan vertical ditimbal balik. PT.Bukaka teknik
utama dalam sejarah perusahaannya telah memompa lebih dari 20 tahun, dan telah
menyediakan lebih dari 6.000 pumping unit dari berbagai jenis pompa sejak tahun
1968, untuk memenuhi peningkatan permintaan minyak diindonesia. Ini adalah
data perusahaan yang telah bekerja sama dengan PT.Bukaka teknik utama sejak
tahun 1968 : 5
1. PT. Chevron pacific Indonesia
2. Apexindo pratama duta
3. Conoco Philips
4. Santos petroleum
5. Pertamina pilona
6. Pertamina DOH papua
7. Pertamina DOH jambi
8. Pertamina DOH sumbangsel
9. Pertamina DOH Balikpapan
10. Pertamina DOH talisman
11. Pertamina harliburton
12. Cooper mechanical
13. Imeco inter sarana
14. Surya raya teladan
15. Grarib oil service
16. Harliburton Indonesia
17. Pertamina unit bisnis limau
18. Medco E & P Indonesia
19. Pertamina CEPU
20. PT IKPT

2.2.3 Visi Dan Misi


1. Visi:
a. Menjadi perusahaan nasional kelas dunia yang unggul dibidang
rekayasa dan industry.
b. Menjadi milik bangsa dan Negara yang bermanfaat bagi bangsa dan
Negara.
c. Memberikan pelayanan yang terbaik bagi pelanggan.
d. Saling menghargai dan membina kerja sama.
e. Berusaha mencapai yang terbaik.
2. Misi:
a. Ikut serta memajukan bangsa dengan menjadi perusahaan nasional
kelas dunia yang unggul dibidang rekayasa dan kontruksi dengan
mengandalkan inovasi, kreativitas, dan mutu.
b. Menyediakan peralatan dan jasa pelayanan yang lebih baik dari
pesaing-pesaing kelas dunia yang memungkinkan pelayanan
memperoleh return on investment yang tinggi.
c. Memberikan kesempatan kepada karyawan untuk meningkatkan karir
dan kesejahteraan hidupnya.
d. Memberikan earning per shere dan price earning yang terbit bagian
pemegang saham.
e. Bekerja keras secara berkeseimbangan untuk mengguasai teknologi
dan kemampuan engineering bagi kemajuan bangsa dan Negara.
BAB 3

PEMBAHASAN

3.1 PT. Bukaka Teknik Utama Tbk

3.1.1 Proses Produksi,Hasil Produksi, Dan Pemasaran

1. Produksi

Dalam penyelenggaraan kegiatan pada proses produksi, setiap perusahaan


akan memerlukan persediaan bahan baku (Limbong, 2013). Dengan adanya
persediaan bahan baku yang cukup, diharapkan dapat memperlancar kegiatan
produksi atau pelayanan kepada konsumen perusahaan serta dapat menghindari
terjadinya kekurangan bahan baku dan dapat memenuhi permintaan sesuai dengan
kebutuhan atau permintaan konsumen.
Proses produksi BUKAKA terbagi dalam empat divisi: Bahan Baku dan
Bahan Penolong, Mesin dan Peralatan, Proses Kerja,Dan Limbah.

a. Bahan Baku dan Bahan Penolong


Bahan baku yang utama adalah besi baja dalam berbagai bentuk/profit,
antara lain besi siku, kanal, H-beam, wide flange, round bar, palt dan lain-lain.
Bahan baku lain yaitu berupa kayu/multipleks, karet, plastic, dan lain-lain.
Bahan penolong berupa mur/baut, komponen hidrolik dan pneumatic, komponen
mekanik (engine, pompa, gear reduce), komponen listrik (motor listrik, kabel,
contactor, relay ), dan berbagai aksesoris lainnya. Bahan kimia yang dipakai
antara lain oli, cat, thinner, minyak solar, bahan kimia proses galvanis (asam
klorida, zinc, ammonium bikromat, timbal).

b. Mesin dan Peralatan


Kegiatan perusahaan dalam menghasilkan produk menggunakan mesin
dan peralatan antara lain :
1. Mesin-mesin perkakas (pembentuk suatu bahan yang bekerja secara
mekanis maupun menggunakan gas), pesawat tenaga (pembangkit daya
antara lain motor diesel), mesin gerindra, dan mesin las.

2. Peralatan tangan (manual dan listrik), alat angkat dan angkut (mobile
crane).

3. Bejana tekan dan kompreso.

4. Galvanice Zinc Bath


c. Proses Kerja
Kegiatan perusahaan dalam menghasilkan produk menggunakan mesin
dan peralatan antara lain :
1. Pemindahan barang (handling)
Memindahkan barang dari tempat penyimpanan (gudang atau lapangan)
ke proses produksi. Untuk barang kecil digunakan tenaga tangan dan
dibantu peralatan dorong, untuk barang besar digunakan alat angkat dan
angkut (forklit,mobile crane, over head crane).
2. Pemotongan (cutting)
Memotong bahan sesuai dengan desain, untuk bahan besi digunakan
mesin pemotong dan gas, untuk bahan lain disesuaikan dengan jenis
bahan.
3. Pembentukan (forming)
Membentuk bahan sesuai desain, yaitu ditekuk (bending), dibulatkan atau
dilengkungkan (rolling).
4. Permesinan (machining)
Memproses bahan dengan pengerjaan mesin sesuai disain yang
dikehendaki, antara lain bubut, skrap, dan gerindra.
5. Pengelasan (welding)
Menyambung besi dengan mesin las listrik dan elektroda atau dengan las
argon.
6. Pelubangan (holing)
Membuat lubang pada besi untuk penyambungan baut dan mur.
7. Penghilangan karat (blasting)
Proses membersihkan karat pada permukaan besi dengan cara
penyemprotan pasir khusus dengan tekanan tinggi.
8. Pengecetan (painting)
Proses pelapisan permukaan besi yang telah bebas sri karat dengan cat
yang terdiri dari cat dasar dan cat luar.
9. Pelapisan seng (galvanizing)
Pelapisan besi dengan lapisan seng dengan cara mencelupkan besi ke
dalam seng cair yang panas.
10. Perakitan (assembling)
Merakit komponen-komponen menjadi satu kesatuan yang lebih besar
untuk pemudahan pengiriman.
11. Pengepakan (packing)
Mengikat barang atau memasukan barang dalam kotak kayu.
12. Pengiriman barang kepemesanan (delivery).

d. Limbah
Proses produksi di PT.Bukaka menghasilkan beberapa jenis limbah yaitu :
1. Padat : Limbah domestic, potongan besi, serbuk besi, potongan kayu dan
plastik.

2. Cair : limbah domestic , sisa proses galvanis, dan oli bekas.

3. Gas : gas buang motor bakar, asap welding.

4. Debu : partikel dari mesin produksi.


Pada kenyataannya, limbah-limbah padat dan cair yang dihasilkan masih
memiliki nilai jual sehingga semuanya dijual. Sedangkan gas dan debu diolah
dulu sebelum dibuang sehingga tidak mencemari lingkungan.
2. Hasil Produksi PT.Bukaka

Perusahaan ini didirikan pada tahun 1978, dan setahun kemudian,


perusahaan ini mulai memproduksi mobil pemadam kebakaran. Antara tahun
1990 hingga 2000, perusahaan ini resmi melantai di Bursa Efek Indonesia dan
meluncurkan sejumlah produk baru, antara lain menara baja, peralatan minyak
dan gas, garbarata, dan jembatan baja. Perusahaan ini kemudian mulai
membangun PLTA. Pada tahun 2006, perusahaan ini keluar dari Bursa Efek
Indonesia, lalu melakukan restrukturisasi utang dan kuasi reorganisasi. Pada tahun
2012, perusahaan ini mendirikan PT Bukaka Mandiri Sejahtera untuk berbisnis di
bidang pertambangan, pengolahan, dan perdagangan nikel. Pada tahun 2013,
perusahaan ini juga mendirikan PT Bukaka Energi untuk berbisnis di
bidang PLTA.

Pada tahun 2014, perusahaan ini mengakuisisi saham PT Bukaka Forging


Industries yang sebelumnya dipegang oleh PT Indonusa Harapan Masa. PT
Bukaka Energi juga mengakuisisi empat perusahaan yang bergerak di
bidang PLTMH, yakni PT Mappung Hydro Power, PT Sakita Hydro Power, PT
Anoa Hydro Power, dan PT Usu Hydro Power.

Pada tahun 2015, perusahaan ini kembali masuk ke Bursa Efek


Indonesia dan mendirikan PT Bukaka Mega Investama untuk berbisnis di bidang
jasa, perdagangan, pembangunan, industri, pertambangan, dan pertanian. Pada
tahun 2016, melalui PT Bukaka Mandiri Sejahtera, perusahaan ini mengakuisisi
PT Mitra Karya Agung untuk berekspansi ke bisnis peleburan. Pada tahun 2017,
perusahaan ini meneken perjanjian KSO dengan Krakatau Steel, yang terdiri dari
empat kontrak senilai Rp2,95 triliun untuk melakukan suplai material, pabrikasi
dan ereksi, galvanisasi, dan transportasi material untuk proyek
pembangunan Jalan Layang Sheikh Mohammed bin Zayed mulai dari STA 9+500
sampai STA 47+500.
Perusahaan ini juga membeli 25% saham PT Poso Energy, sebuah
perusahaan yang bergerak di bidang PLTA. Pada tahun 2018, perusahaan ini
mendirikan PT Bukaka Teknik Utama Balikpapan untuk menyediakan jasa
pendukung pengeboran minyak dan gas. Pada tahun 2019, perusahaan ini
meneken kontrak penjualan 33 unit garbarata dengan

 M-Solutions asal Thailand senilai US$ 7,5 juta atau sekitar Rp 105 miliar.


Pada tahun 2020, perusahaan ini meneken perjanjian kerja sama dengan Airports
Authority of India (AAI) untuk pengadaan 36 unit garbarata, termasuk instalasi
dan perawatannya, senilai US$ 5,1 juta

Berikut produk-produk yang di produksi dan dihasilkan oleh PT.Bukaka


Teknik Utama:

1. Jembatan: Memproduksi jembatan box gireder, gelagar baja komposit,


jembatan rangka baja semi permanen, jembatan angka baja permanen,
jembatan bentang panjang, dan jembatan gantung.
2. Galvanize: Memproduksi pelapisan besi dengan lapisan seng untuk anti
karat, contohnya kontruksi baja, telekomunikasi, penyiaran broadcast,
electrical, menara, jembatan, struktur, pole, pipa, plate, frame, dan lain-lain.
3. Plant System Division: Memproduksi kontruksi pabrik dan sarana, seperti:
material handling, stacking conveyor, feeder and hooper, vibrating
4. , wimpact crusher, jaw crusher, vibrating feeder, double roller crusher, ship
leader conveyor, grabbing bucket, crane, hoist and trolleys, control system,
fire protection system, gantry crane, trailore, axle, apron feeder, ship
loading and portal, supply parts for conveyor, belt scale, dan magnetic
separator. Engineering Procurement and Contruction EPC di bagian ini,
yaitu handling equipment, cement plant, power plant, processing equipment
dan steel structure.
5. Power Generation: Memproduksi generator dan bekerja sama dengan
Perusahaan Listrik Negara PLN dalam menyediakan listrik tenaga diesel
dibeberapa kota, seperti Ambon, Banjarmasin, dan Lain-lain.
6. Boarding Bridge: Memproduksi peralatanfasilitas yang digunakan di
airport, seperti garbarata gangwayboarding bridge, truk catering, dan truk
penyapu landasan pacu.
7. Oil and Gas Equipment: Memproduksi peralatan untuk industri minyak dan
gas, antara lain pompa angguk, penyimpanan minyak.
8. Balikpapan Barnch Bukaka Cabang Balikpapan menjadi kontraktor bagi
perusahaan di Balikpapan antara lain dibidang perminyakan adalah Unocal
dan Total.
9. Machine and Gear Shop: Mengerjakan pemesinan untuk komponen-
komponen produk PT.BTU, contohnya CNC miling, horizontal boring,
daouble palnner, vertical lathe, horizontal lathe. Bagian ini hanya sebagai
supporting unit dan begabung dengan komponen shop yang mengerjakan
pemotongan dan pembentukan komponen produk PT.Bukaka Teknik
Utama.
10. Road Construction Equipment: Memproduksi peralatan untuk
pembangunan jalan, seperti Asphalt Mixing Plant AMP, mesin penghancur
batu stone crusher, dan lain-lain.
11. Special Vehicle: Memproduksi kendaraan khusus, seperti mobil pemadam
kebakaran, mobil penyelamatan, mobil pemadam hutan, mobil penyapu
jalan, dan lain-lain.
12. Tower: Memproduksi menara transmisi listrik tegangan ekstra tinggi,
menara telekomunikasi, menara broadcast, dan menara transmisi line.
13. Pumping: Memproduksi peralatan untuk industri minyak dan gas, antara
lain pompa angguk, penyimpanan minyak.
3. Sistem Pemasaran
PT Bukaka Teknik Utama adalah perusahaan yang bergerak dalam industri
alat berat proses_/o£ order dan menghasilkan procluk substitusi impor. Di
Indonesia perusahaan ini mempunyai posisi kuat, walaupun beberapa lini
produknya tidak menguasai pasar. Perusahaan untuk jangka lama harus tetap
mempertahankan posisinya. Manajemen Strategis pada PT Bukaka Teknik Utama.
Perusahaan ini bergerak dalam industri alat berat dengan pertumbuhan yang
cukup pesat, yaitu raiarata di atas 50 % per tahun. Pernbangunan di Indonesia
yang terns berlangsung. sektor industri yang semakin besar peranannya, maka
dunia industri alat berat semakin penting dalam menunjang pembangunan yang
sedang berlangsung.
PT Bukaka Teknik Utama adalah perusahaan yang bergerak dalam industri
alat berat proses_/o£ order dan menghasilkan procluk substitusi impor. Di
Indonesia perusahaan ini mempunyai posisi kuat, walaupun beberapa lini
produknya tidak menguasai pasar. Perusahaan untuk jangka lama harus tetap
mempertahankan posisinya
Berikut sistem pemasaran PT.Bukaka Teknik Utama Tbk dengan
memproduksi 5 unit bisnis antara lain sebagai berikut:
a. Unit Bisnis Boarding Bridge
Sebagai satu-satunya produsen garbarata di Indonesia,Perseroan termasuk
dalam lima produsen garbarata terkenal di dunia. Sejak tahun 1989, Perseroan
mulai memproduksi dua jenis garbarata, yaitu garbarata dengan dinding baja dan
garbarata dengan dinding kaca. Dalam memproduksi garbarata,Perseroan
memiliki kapasitas dan kemampuan yang dapat diandalkan untuk menghasilkan
garbarata yang berkualitas tinggi yang memenuhi standar industri penerbangan.
Dalam rangka menawarkan berbagai kemudahan, baik dalam pengoperasian
maupun perawatan produk, sehingga dapat memberikan keamanan maupun
kenyamanan bagi pesawat terbang beserta penumpangnya, Perseroan
mengaplikasikan teknologi gerak berbasis elektromekanik dan sistem control
teknologi termutakhir. Produk sejenis juga dibuat untuk melayani penumpang di
pelabuhan laut. Garbarata jenis ini sudah terpasang di beberapa pelabuhan di
Indonesia seperti pelabuhan Surabaya, Medan, Makassar, Sorong, Banten,
Lampung dan Balikpapan. Kualitas produk kebanggaan Perseroan ini terbukti
dapat diterima oleh pelanggan domestik maupun mancanegara. Sampai akhir
tahun 2020, Perseroan telah memproduksi garbarata sebanyak 974 unit yang
telah diekspor ke berbagai negara, di antaranya Singapura, Thailand, Malaysia,
Myanmar, Timor Leste, Laos, Brunei Darussalam, Filipina, Tiongkok, Jepang,
Hongkong, India,Bangladesh dan Chili. Hal ini membuktikan bahwa kualitas
produk kebanggaan Perseroan bisa diterima oleh pelanggan domestic maupun
mancanegara.
b. Unit Bisnis Steel Tower
BUKAKA melakukan kegiatan manufaktur dan konstruksi jaringan transmisi
tegangan tinggi dan ekstra tinggi di Indonesia serta tower telekomunikasi. Beberapa
pelanggan yang dilayani Perseroan untuk berbagai kebutuhan tersebut adalah PT Tower
Bersama Infrastruktur Tbk, PT Dayamitra, PT Huawei Indonesia, PT Perusahaan Listrik
Negara (Persero) dan PT Krakatau Engineering. Pada bidang usaha ini, BUKAKA telah
menorehkan sejumlah prestasi yang memperkuat posisinya di bidang manufaktur dan
konstruksi jaringan transmisi tegangan tinggi dan ekstra tinggi di Indonesia dan
mancanegara, di antaranya:
1. Satu-satunya perusahaan di Asia Tenggara yang memiliki fasilitas testing
tower berkapasitas hingga 500 kV
2. Merancang Tower 500 kV 4 sirkuit pertama di Indonesia yang digunakan
oleh PT Waskita Karya dalam proyek Transmisi 500kV Sumatera, New
Aur Duri-Peranap
3. Pembangunan tower telekomunikasi dengan suplai shelter untuk berbagai
operator dan provider telekomunikasi di seluruh Indonesia, mulai dari
tower tipe siku hingga pipa • Pembangunan tower broadcast dengan sistem
turnkey project dengan ketinggian 220 m di Surabaya dan Semarang
4. Bekerja sama dengan Malaysia dalam membangun proyek transmisi 275
kV dengan system turnkey project di proyek Asean Grid Kalimantan Barat
dalam rangka mengurangi pemakaian BBM dalam pengoperasian PLTD .
5. Pembangunan 150 kV transmission line sepanjang 1,2 km dari Pulau
Belang ke Teluk Balikpapan di Kalimantan Timur dengan sistem turnkey
project
6. Pembangunan paket turnkey 150 kV masing-masing di Lasusua, Kolaka
dan Tanjung jati
7. Pengadaan dan Pemasangan paket 5 : Reconductoring and New 150 kV
transmission line Duri Kosambi-Kembangan
8. Pembangunan Paket turnkey 150 kV PLTU Semangka-Kota Agung milik
BS Energy yang merupakan Perusahaan Listrik Swasta yang membangun
PLTA di Lampung • Pekerjaan Desain, Suplai, dan Pemasangan Transmisi
500 kV Balaraja - Kembangan. Lot 1 & Lot 2 : Transmisi 500 kV Balaraja
–Cikupa Cikupa - Kembangan”.

c. Unit Bisnis Oil & Gas Equipment


Beroperasi sejak tahun 1986, Unit Pompa BUKAKA merupakan fasilitas
fabrikasi pompa terbesar di Indonesia dengan kapasitas produksi sebanyak 75 unit
pompa (pumping unit) per bulan dengan berbagai spesifikasi. Produk pompa yang
dihasilkan BUKAKA telah mengikuti standar desain dan manufaktur yang
ditetapkan oleh API (American Petroleum Institute) dan sesuai dengan unit
pemompaan serial API. Unit ini didukung oleh lebih dari 200 karyawan yang ahli
dan berpengalaman dalam perakitan pompa ini. Produk yang dihasilkan
diantaranya Beam Balance, Conventional Crank Balance, Mark II, Mud Separator
Tank, High Pressure Tank, dan Sucker Road. Selain itu, Unit Bisnis ini sudah
memproduksi Gearbox Pumping Unit sesuai standar API-11E, dengan
memperoleh sertifikasi dari API untuk produk Gearbox dengan brand
“BUKAKA” pada tanggal 30 Januari 2015. Sampai dengan akhir tahun 2020
Perseroan telah memproduksi lebih dari 6.514 unit pompa dengan beragam
spesifikasi sert a melayani permintaan dari perusahaan BUMN maupun
multinasional, di antaranya adalah PT Pertamina (Persero) EP, TAC Pertamina,
JOB Pertamina dan PT Chevron Pacific Indonesia. Beberapa proyek yang sedang
dikerjakan di antaranya adalah Contract For Procurement, Installation and
Maintenance Service of Pumping Unit PT Chevron Pacific Indonesia, pengadaan
pumping unit PT Pertamina Asset 4 Cepu, pekerjaan pengadaan unit Pertashop 3
KL Generasi 3, serta pekerjaan Steel Structure untuk PT Eclat Textile
International.
d. Unit Bisnis Galvanize
Galvanis merupakan salah satu metode perlindungan baja terhadap korosi,
dengan lapisan zinc. Unit Usaha Galvanis memiliki kualitas dan kemampuan yang
memenuhi standar ASTM A123:2017, AASHTO M111M:2019, dan EN ISO
1464:2009, serta telah memperoleh Sertifikat Sistem Manajemen Mutu (SMM)
ISO 9001:2015, Sertifikat Sistem Manajemen Lingkungan (SML) ISO
14001:2015, dan Sertifikat Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja
(SMK3) ISO 45001:2018. Didukung dengan mesin pabrikasi yang mutakhir,
dengan dua workshop dan tiga ketel yakni dengan dimensi 2,5 m x 1,8 m x 12,6 m
(1 unit) di Workshop Galvanis, sedangkan dua unit ketel dengan dimensi 1,8 m x
3,0 m x 16,0 m di Workshop Galvanis II. Kapasitas produksi masing-masing
sebesar 45.000 ton per tahun dan 220.000 ton per tahun, dan merupakan kapasitas
dan ketel galvanis terbesar di Asia Tenggara.
e. Unit Bisnis Road Constuction Equipment
Unit Bisnis Road Construction Equipment (RCE) BUKAKA ini pada awalnya
hanya mampu memproduksi Asphalt Sprayer dan Stone Crusher. Seiring dengan
peningkatan kapasitasnya, Unit RCE ini mulai mengembangkan produk alat
beratnya dengan memproduksi Asphalt Mixing Plant, Asphalt Patch Mixer,
Slurry Seal, Road Roller serta Road Maintenance Truck. Memiliki kapasitas
produksi per tahun hingga 35 unit. Sampai dengan akhir 2020 unit ini telah
memproduksi lebih dari 1.000 unit alat konstruksi jalan dan melayani berbagai
permintaan dari BUMN dan Kontraktor jalan Nasional.

Anda mungkin juga menyukai