Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH

Reksa Dana dan Perusahaan Investasi: Jenis-Jenis Perusahaan Investasi dan Jual-
Beli Sekuritas

Disusun oleh Kelompok 3:

Ananda Cahya Kamila H081211026

Andi Muh. Saddam P H081211020

Muh. Syafiq Anwar H081211052

PROGRAM STUDI ILMU AKTUARIA


FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS HASANUDDIN
2023
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI ............................................................................................................ i


A. Jenis-Jenis Perusahaan Investasi ...................................................................... 1
1. Unit Investment Trust .................................................................................. 1
2. Closed End Investment Company ................................................................ 1
3. Open End Investment Companies (reksadana) ............................................ 2
B. Jual-Beli Sekuritas ........................................................................................... 4
1. Pengertian sekuritas ..................................................................................... 4
2. Cara kerja sekuritas ...................................................................................... 5
3. Peran perusahaan sekuritas .......................................................................... 5
4. Instrument sekuritas ..................................................................................... 6
5. Tips tips memilih perusahaan sekuritas ....................................................... 6
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................. 8
SOAL ...................................................................................................................... 9

i
MATERI

A. Jenis-Jenis Perusahaan Investasi


Perusahaan investasi adalah perantara keuangan yang menghimpun
dana dari para investor perorangan dan menanamkan dana tersebut pada
beragam sekuritas atau aset lainnya.
Himpunan dana yang diinvestasikan dalam portofolio tetap (tidak
berubah) sepanjang umur reksadana tersebut. Untuk membentuk perusahaan
investasi (unit investement trust), sponsor biasanya perusahaan pialang
membeli sebuah portofolio sekuritas yang disimpan dalam trust selanjutnya
dijual kemasyarakat disebut sertifikat perwalian yang dapat ditebus
manajemen unit investasi trust tidak terlalu aktif karena setelah portofolio
dibentuk, komposisinya tidak akan berubah lagi sehingga trust ini kerap
disebut tidak terkelola.

1. Unit Investment Trust


Unit Investment Trusts adalah himpunan dana yang diinvestasikan
dalam portofolio tetap (tidak berubah) sepanjang umur reksa dana tersebut.
Untuk membentuk unit investment trust, sponsor biasanya perusahaan
pialang, membeli sebuah portofolio sekuritasyang disimpan dalam trust.
Selanjutnya dijual ke masyarakat,disebut sertifikat perwalian yang dapat
ditebus. Manajemen Unit Investment Trusts tidak terlalu aktif
karenasetelah portofolio dibentuk, komposisinya tidak akan berubah
lagi,sehingga trust ini kerap disebut “tidak dikelola”, trust cendreung
berinvestasi pada aset-aset yang relatif seragam, contohnya: suatu dana
mungkin berinvestasi pada obligasi pemerintah dan yang lainnya pada
obligasi perusahaan.

2. Closed End Investment Company


Closed and investment company merupakan perusahaan investasi
yang hanya menjual sahamnya pada saat penawaran perdana (IPO) saja dan
selanjutnya tak menawarkan lagi tambahan lembar saham.

1
3. Open End Investment Companies (reksadana)
Investasi ini masih menjual saham baru kepada investor setelah
penjualan saham perdananya. Perusahaan investasi (reksadana) (PI):
intermediasi keuangan (FI) yang mengumpulkan sumberdaya-sumberdaya
keuangan individu dan perusahaan-perusahaan, dan menginvestasikan
sumberdaya-sumberdaya keuangan tersebut dalam portofolio aset-aset
yang terdiversifikasi.

Efek adalah surat berharga, yaitu surat pengakuan hutang, surat berharga
komersial, saham, obligasi, tanda bukti utang, Unit penyertaan kontrak investasi
kolektif, kontrak berjangka atas efek, dan setiap derivative dari efek. Prospektus
adalah setiap informasi tertulis sehubungan dengan penawaran umum dengan
tujuan agar pihak lain membeli efek.
Setiap sekuritas (saham) yang diterbitkan perusahaan investasi
mewakili suatu proporsi kepemilikan dalam sekuritas portofolio yang dikelola
untuk kepentingan ( atas nama ) para pemegang saham perusahaan investasi
tersebut. Pendirian perusahaan Investasi ditujukan untuk menyediakan
kesempatan bagi para investor kecil untuk berinvestasi dalam sekuritas-
sekuritas keuangan dan mendiversifikasi risiko.
PI dapat diklasifikasi dari berbagai macam perspektif:
1. Segi sifat penerbitan sahamnya,
a) Reksadana terbuka (open-end fund): reksadana yang selalu siap untuk
menjual saham-saham baru kepada publik dan membeli kembali saham-
saham yang telah beredar setiap saat pada harga yang sesuai dengan
proporsi nilai dari portofolionya, yang dihitung pada setiap penutupan
pasar harian.
b) Reksadana tertutup (closed-end fund): reksadana yang menjual saham
seperti halnya perusahaan-perusahaan yang lain, namun mereka
biasanya tidak membeli kembali saham tersebut.
c) Perwalian unit (unit trust): mirip dengan reksadana tertutup dalam hal
jumlah unit sertifikat yang diterbitkan, yaitu tetap, tetapi ada

2
perbedaannya dengan reksadana yang berspesialisasi pada obligasi,
yaitu: Obligasi dalam unit trust tidak aktif diperdagangkan. Unit trust
mempunyai tanggal pembubaran tetap. Para investor unit trust tahu
bahwa portofolionya terdiri dari sekumpulan obligasi tertentu dan tidak
khawatir bahwa wali akan mengubah portofolio tersebut.
2. Segi biaya transaksinya,
a) Reksadana berkomisi penjualan (load fund): reksa dana yang dalam
transaksinya, penerbit membebankan komisi penjualan kepada para
investornya. Pada umumnya reksadana yang membebankan komisi
penjualan adalah reksadana terbuka.
b) Reksadana tanpa komisi penjualan (no-load fund): reksadana yang
dalam transaksinya tidak membebankan suatu komisi penjualan kepada
para investornya. Dalam menghadapi persaingan, banyak reksadana
terbuka menjadi reksadana tanpa komisi penjualan, tetapi saat ada
penebusan, reksadana ini membebankan fee penebusan.
3. Segi tujuan investasinya.
a) Reksadana saham: reksadana yang tujuan investasinya minimum 80%
pada instrumen saham.
b) Reksadana pendapatan tetap: reksadana yang tujuan investasinya
minimum 80% pada instrumen utang.
c) Reksadana campuran: reksadana yang tujuan investasinya memadukan
antara instrumen saham dan utang.
d) Reksadana pasar uang: reksadana yang tujuan investasinya pada
instrumen utang dengan jatuh tempo kurang dari satu tahun.

Masing-masing jenis reksadana ini mempunyai karakteristik


pengembalian dan risiko yang spesifik. Reksadana dengan pengembalian
diharapkan tinggi, maka risikonya juga akan tinggi. Jika ditinjau dari
karakteristik pengembalian-risiko, reksadana berada di antara dua titik
ekstrim instrumen investasi, yaitu antara deposito dan saham.

3
Trust cenderung berinvestasi pada asset-aset yang relative seragam.
Contohnya : Suatu dana mungkin berinvestasi pada obligasi pemerintah dan
yang lainnya pada obligasi perusahaan.

Berikut adalah perusahaan investasi terbesar di Indonesia


diantaranya:

1) Mandiri sekuritas dengan kode CC


2) BNI sekuritas dengan kode NI
3) Panin sekuritas dengan kode PANS
4) Mirae Asset Sekuritas Indonesia dengan kode YP
5) CGS-CIMB Sekuritas Indonesia dengan kode SNP

Kelima perusahaan investasi yang sudah disebutkan di atas adalah


perusahaan yang menjadi perantara untuk para investor melakukan investasi
pada instrumen saham dan obligasi. Beberapa layanan diantaranya dengan
menawarkan aplikasi untuk melakukan kegiatan trading secara online
melalui gawai masing-masing.

Beberapa perusahaan pun menjual produk bermacam-macam, untuk


perorangan, korporasi, syariah dan memiliki layanan paduan investasi dari
tim regional maupun internasional. Dengan menawarkan layanan dan
produk bervariasi sehingga sebelum melakukan investasi, calon investor
dapat menyesuaikan dengan perusahaan sekuritas yang dipilih.

B. Jual-Beli Sekuritas

1. Pengertian sekuritas
Sekuritas adalah instrumen keuangan dengan nilai tertentu yang
mencerminkan kepemilikan seseorang atau badan usaha atas suatu aset.
Istilah alternatif dari sekuritas adalah efek. Kepemilikan sekuritas atau efek
wajib menghasilkan return bagi pemiliknya, sesuai persentase kepemilikan
atas aset. Pengertian efek sendiri adalah suatu asset yang dibeli dengan
tujuan investasi.

4
Sama seperti aset, sekuritas merupakan obyek yang dapat dengan
mudah dipindahtangankan melalui transaksi jual beli. Bedanya, sekuritas
hanya dapat diperjual belikan melalui pasar atau perusahaan efek.

2. Cara kerja sekuritas


Perusahaan menawarkan calon investor menghubungi perusahaan
terjadilah jual beli sekuritas antara perusahan dan investor.
Didalam terjadinya jual beli tersebut terdapat pihak yang berperan
penting didalam transaksi tersebut antara lain:
a) Perusahaan sekuritas
b) Pasar sekuritas, satu-satunya pasar sekuritas adalah Bursa Efek
Indonesia (BEI), yang terletak di Jakarta.

3. Peran perusahaan sekuritas


Secara garis besar, terdapat 2 kegiatan pokok yang dilakukan
perusahaan sekuritas, di antaranya:
• Perantara Perdagangan Efek (Broker Dealer)
Kegiatan pertama perusahaan sekuritas yakni sebagai perantara jual beli
efek/sekuritas, baik bagi kepentingan sendiri maupun orang lain. Dalam
hal ini, perusahaan berhak melakukan aktivitas jual beli secara langsung
atau menjadi perantara transaksi dengan pengawasan dari bursa efek.
• Penjamin Emisi Efek (Underwriter)
Peran berikutnya perusahaan sekuritas adalah menjamin kelancaran
klien emitennya saat melakukan penawaran saham ke publik (initial
public offering/IPO). Beberapa kegiatan yang termasuk dalam
penjaminan emisi efek misalnya melengkapi administrasi,
mengeluarkan tanggal perilisan saham ke publik, dan sebagainya.
Contoh perusahaan sekuritas di Indonesia
1) PT Indo Premier Sekuritas.
2) PT Kresna Sekuritas.
3) PT Mandiri Sekuritas.
4) PT MNC Sekuritas.

5
5) PT Panin Sekuritas Tbk.
6) PT Phillip Sekuritas Indonesia.
7) PT Reliance Sekuritas Indonesia Tbk.
8) PT RHB Sekuritas Indonesia.

4. Instrument sekuritas
a) Obligasi/Surat Utang
Jenis sekuritas yang pertama adalah obligasi atau surat utang, yaitu
suatu sertifikat berharga yang dijual entitas guna mendapatkan pinjaman
dari investor, dengan imbalan bunga tertentu. Contoh sekuritas jenis ini
misalnya Surat Utang Negara (SUN), Saving Bond Ritel (SBR), sekuritas
syariah berupa sukuk, dan sebagainya.

b) Ekuitas/Saham
Jenis berikutnya sekuritas adalah ekuitas, atau lebih populer dengan
istilah saham. Saham adalah persentase kepemilikan seseorang atas sebuah
badan usaha, dengan presentasi berbentuk lot atau lembar saham. Beberapa
contoh sekuritas saham misalnya dividen, reksadana, dana investasi real
estate (DIRE), dan sebagainya.

5. Tips tips memilih perusahaan sekuritas


a) Pastikan Perusahaan Terdaftar di OJK
Tips pertama memilih perusahaan sekuritas adalah dengan
memastikan nama perusahaan tersebut terdaftar di OJK. Ini perlu dilakukan
agar keamanan transaksi sekuritas terjamin dari risiko penipuan.

b) Pilih yang Mengutamakan Kemudahan Transaksi


Tips kedua memilih perusahaan sekuritas adalah memilih
perusahaan yang mengutamakan kemudahan transaksi, terutama jika
seorang investor pemula. Akan lebih baik lagi jika memilih perusahaan efek
dengan pelayanan sabar dan mau dijadikan partner diskusi. Dengan

6
demikian, bisa lebih nyaman melakukan transaksi dan terhindar dari
kesalahan saat membuat keputusan.

c) Pertimbangkan Kualitas Manajer Investasinya


Setiap perusahaan efek memilih beberapa Manajer Investasi (MI)
dengan tugas melayani dan membantu klien menganalisa potensi suatu
sekuritas. Sebelum memilih satu perusahaan sebagai mitra investasi,
sebaiknya cari tahu dulu bagaimana kualitas MI-nya. Informasi tersebut bisa
dicari dari testimoni orang lain atau citra perusahaan efek di mata orang-
orang yang aktif di bursa efek.

d) Sesuaikan Tarif Pelayanan Sekuritas dengan Budget Anda


Tips terakhir memilih perusahaan sekuritas adalah sesuaikan tarif
perusahaan tersebut dengan budget yang dimiliki. Setiap perusahaan efek
punya standar tarif pelayanan masing-masing. Oleh karena itu, sebelum
memilih fasilitator investasi sekuritas, sebaiknya dlakukan riset dan mencari
perusahaan dengan layanan sekuritas terbaik, tapi harganya terjangkau.

7
DAFTAR PUSTAKA

Jilcsly, R. (2022). Perusahaan Investasi (Saham). Diambil kembali dari


https://www.academia.edu/24991674/Perusahaan_Investasi_Saham_

OCBC, N. (2021). Apa Itu Sekuritas? Ini Pengertian, Jenis, dan Tips Memilih.
Diambil kembali dari
https://www.ocbcnisp.com/id/article/2021/07/27/sekuritas-adalah

Syawalia, R. R. (2022). Mengenal Perusahaan Investasi dan 5 Perusahaan Investasi


di Indonesia. Diambil kembali dari https://landx.id/blog/mengenal-
perusahaan-investasi-dan-5-perusahaan-investasi-di-indonesia/

8
SOAL

1. Unit Investment Trust cendreung berinvestasi pada aset-aset yang relatif


seragam, contohnya ….
a) pemilik saham berhak atas pembagian hasil laba yang diperoleh
b) suatu dana mungkin berinvestasi pada obligasi pemerintah dan yang
lainnya pada obligasi perusahaan
c) Pendapatan pemilik obligasi tidak terpengaruh dari besarnya laba yang
diperoleh perusahaan tersebut
d) Perusahaan yang menyalurkan dana ke masyarakat dari satu sumber dana
orang pribadi
e) Perusahaan yang menerbitkan obligasi dan dijual di pasar modal
2. Perusahaan investasi dapat diklasifikasikan dari berbagai macam perspektif,
salah satunya adalah dari segi tujuannya, kecuali ....
a) reksadana saham
b) reksadana pendapatan tetap
c) reksadana campuran
d) reksadana pasar uang
e) reksadana terbuka
3. Instrumen keuangan dengan nilai tertentu yang mencerminkan kepemilikan
seseorang atau badan usaha atas suatu asset merupakan definisi dari
a) suku bunga
b) obligasi
c) surat utang
d) sekuritas
e) pasar modal
4. pengertian efek sendiri adalah
a) suatu asset yang dibeli dengan tujuan dijual Kembali
b) suatu asset yang dibeli dengan tujuan investasi
c) surat berharga yang dibeli di perusahaan sekuritas
d) surat utang yang diterbitkan oleh pemerintah
e) nama lain dari sukuk
5. Bursa efek Indonesia (BEI) adalah contoh pasar
a) pasar tradisional
b) pasar komoditas
c) pasar sekuritas
d) pasar uang
e) pasar valuta
6. pihak yang menjamin emisi efek
a) pemerintah

9
b) ojk
c) perusahaan sekuritas
d) perusahaan yang menawarkan saham
e) investor
7. yang bukan termasuk cara memilih perusahaan investasi adalah
a) Pastikan Perusahaan Terdaftar di OJK
b) Pastikan perusahaan tersebut ipo
c) pertimbangkan Kualitas Manajer Investasinya
d) Pilih yang Mengutamakan Kemudahan Transaksi
e) Sesuaikan Tarif Pelayanan Sekuritas dengan Budget Anda
8. Berikut istilah yang berarti perusahaan menerbitkan saham untuk pertama kali
kepada masyarakat, kecuali...
a) go public
b) pasar perdana
c) primary market
d) IPO
e) investasi modal
9. Satu lot saham berjumlah...
a) 500
b) 700
c) 900
d) 1000
e) 5000
10. Pihak yang kegiatan usahanya mengelola efek untuk para nasabah disebut...
a) investor
b) debitur
c) broker
d) emiten sekuritas
e) manajer investasi
11. Berikut ini yang tidak termasuk jenis perusahaan investasi yang dilihat dari
segi tujuan investasinya adalah....
a) reksadana pasar uang
b) reksadana campuran
c) reksadana pendapatan tetap
d) reksadana tertutup
e) reksadana saham
12. Yang merupakan contoh dari sekuritas saham yaitu....
a) reksadana, investasi real estate, dan dividen
b) reksadana, sukuk, dan dividen
c) dividen, saving bond ritel, dan investasi real estate

10
d) surat utang negara, investasi real estate, dan reksadana
e) surat utang negara, saving bond ritel, dan sukuk
13. Reksadana yang tujuan investasinya minimum 80% pada instrumen utang
adalah....
a) reksadana pasar uang
b) reksadana terbuka
c) reksadana pendapatan tetap
d) reksadana tertutup
e) reksadana saham
14. Untuk membentuk perusahaan investasi (Unit Investment Trust), sponsor
biasanya perusahaan pialang yang membeli sebuah portofolio sekuritas yang
disimpan dalam trust yang selanjutnya akan dijual kepada....
a) pejabat
b) perusahaan
c) pemerintah
d) pengusaha
e) masyarakat
15. Reksadana yang tujuan investasinya minimum 80% pada instrumen saham
adalah....
a) reksadana campuran
b) reksadana saham
c) reksadana pendapatan tetap
d) reksadana pasar uang
e) reksadana berkomisi penjualan

11

Anda mungkin juga menyukai