KEBIJAKAN PERLINDUNGAN

PEKERJA MELALUI PENGATURAN

WAKTU KERJA WAKTU ISTIRAHAT

DIREKTORAT BINA PEMERIKSAAN NORMA

KETENAGAKERJAAN

PADA KEGIATAN FGD PENGAWASAN NORMA KETENAGAKERJAAN

1
JAKARTA, 25 FEBRUARI 2021
1
Pendahuluan
Revolusi Industri 1.0 (Pertama) awal abad 19 (Penemuan
Mesin Uap dan Produksi Massal)

Revolusi Industri 2.0 (Revolusi Teknologi,Transportasi, dan Berbagai

Penemuan)

Revolusi Industri 3.0 (Sistem Komputasi Data)

Revolusi Industri 4.0 (Otomasi, Pertukaran Data, Siber Fisik)

 LANDASAN PENGATURAN WKWI

Landasan filosifis
Landasan teknis
Landasan sosial
Landasan ekonomis
Landasan yuridis
PENGATURAN WAKTU KERJA BERDASARKAN
UU 13 TAHUN 2003 DAN UU 11 TAHUN 2020

DIBAWAH KETENTUAN UMUM DIATAS KETENTUAN

KETENTUAN UMUM • 7 JAM SEHARI DAN 40 JAM UMUM
• < DARI 7 JAM SEHARI SEMINGGU UNTUK 6 HARI • LEBIH DARI 8 JAM SEHARI
• < DARI 35 JAM SEMINGGU KERJA DALAM SATU DAN LEBIH DARI 40 JAM
MINGGU DALAM SEMINGGU
• WAKTU KERJA FLEKSIBLE
• 8 JAM SEHARIDAN 40 JAM • SEKTOR TERTENTU
• PEKERJAAN DILAKUKAN SEMINGGU UNTUK 5 HARI
DILUAR LOKASI KERJA • WKWI DIATUR DALAM PK,
KERJA DALAM SATU PP/PKB
• WKWI DIATUR DALAM PK, MINGGU
PP/PKB • WKWI DIATUR DALAM PK,
PP/PKB

4
 WAKTU ISTIRAHAT DAN CUTI

DIANTARA • PALING SEDIKIT ½ JAM

SETELAH BEKERJA 4 JAM
JAM KERJA TERUS MENERUS

• UNTUK 6 HARI KERJA DALAM

1 HARI DALAM 1 MINGGU
SEMINGGU

2 HARI DALAM • UNTUK 5 HARI KERJA DALAM

1 MINGGU
SEMINGGU
 • SETELAH BEKERJA 12 BULAN
12 HARI BERTURUT-TURUT DIATUR
DALAM PK, PP/PKB

• PERUSAHAAN TERTENTU
ISTIRAHAT DAPAT MEMBERIKAN
ISTIRAHAT PANJANG,N
PANJANG DIATUR DALAM PK, PP/PKB
 WAKTU KERJA LEMBUR

4 JAM DALAM 1 HARI

18 JAM DALAM 1 MINGGU

• WAJIB MEMBAYAR UPAH KERJA LEMBUR
• PENGECUALIAN MEMBAYAR UPAH KERJA LEMBUR UNTUK
GOLONGAN JABATAN TERTENTU YANG MEMPUNYAI TANGGUNG
JAWAB SEBAGAI PEMIKIR, PERENCANA, PELAKSANA/PENGENDALI
JALANNYA PERUSAHAAN DENGAN WAKTU KERJA YANG TIDAK
DAPAT DIBATASI DAN MENDAPAT UPAH LEBIH TINGGI
• GOLONGAN JABATAN TERTENTU HARUS DIATUR DALAM PK,
PP/PKB , BILA TIDAK DIATUR MAKA PENGUSAHA WAJIB MEMBAYAR
UPAH KERJA LEMBUR
KEWAJIBAN

Mambayar upah kerja lembur

Memberikan kesempatan untuk istirahat secukupnya

Memberikan makmin paling sedikit 1400 kkal bila kerja

lembur dilakukan selama 4 jam atau lebih
PEMBERIAN MAKMIN TIDAK BOLEH DIGANTI
DENGAN UANG
Pengawasan norma WKWI merupakan salah satu bagian 9
penting dalam pengawasan Norma Ketenagakerjaan

Perlindungan Perlindungan Perlindungan norma

norma kerja norma K3 WKWI

Hubungan Pencegahan dan 1. Pencegahan merupakan prioritas,

Kerja, upah, pengendalian tetapi tidak semua risiko dapat
kecelakaan kerja dicegah
Jaminan sosial,
dan penyakit 2. Menjaga dan mempertahankan
Perlindungan
derajat Kesehatan Pekerja
pekerja akibat kerja
3. mendukung terwujudnya
perempuan,dll
“SDM ungul Indonesia Maju
dan Sejahtera”

9
Fungsi dan peran Pengawas Ketenagakerjaan

Mengawal agar peraturan perundang-undangan Ketenagakerjaan

diimplementasikan dengan baik oleh pengusaha pada setiap kegiatan
usaha dan segala jenis usaha di seluruh wilayah Indonesia:
o Pembinaan teknis,
o Pemeriksaan,
o Pengujian,
o Penyidikan/penegakan hukum,
o Pengembangan sistem pengawasan ketenagakerjaan

10
PENGAWASAN KETENAGAKERJAAN

Preventif • Pembinaan terhadap Norma Ketenagakerjaan untuk

mencegah pelanggaran
edukatif • Penyebarluasan norma, penasihatan teknis, pendampingan

Represif non • Upaya paksa di luar lembaga pengadilan terhadap norma

ketenagakerjaan yang tidak dipenuhi
yustitia • Nota pemeriksaan sbg peringatan

Represif • Upaya paksa melalui lembaga pengadilan terhadap norma

ketenagakerjaan yg tidak dipenuhi
yustitia • Proses penyidikan oleh PPNS ketenagakerjaan
Terima kasih……...semoga bermanfaat untuk Indonesia yang maju & lebih baik

KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN RI
DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN PENGAWASAN KETENAGAKERJAAN DAN K3
DIREKTORAT BINA PEMERIKSAAN NORMA KETENAGAKERJAAN
Jalan Jenderal Gatot Subroto Kav. 51, Lantai 7A, Jakarta Selatan
Telepon : 021-5275249 fax. 021-5279365, 021-5269964

12