Anda di halaman 1dari 2

Indonesia dikatakan pernah dijajah selama 350 tahun.

Namun, percaya atau nggak, sebenarnya hal


itu hanya berupa mitos, lho. Menurut Historia.id, memang benar bapak pendiri bangsa kita, Ir.
Sukarno, pernah mengatakan, “Indonesia dijajah selama 350 tahun!”

Walau begitu, ucapan Bung Karno itu hanya untuk membangkitkan semangat rakyat Indonesia saat
perang mempertahankan kemerdekaan menghadapi Belanda yang ingin kembali menjajah Indonesia
pascaproklamasi.

Nah, sekarang, kapan sih Belanda tiba di Nusantara? Kalau dihitung dari tahun kemerdekaan
Indonesia yakni 1945, terus dikurangi 350 tahun, itu artinya Belanda seharusnya tiba di Indonesia
tahun 1595. Namun faktanya, pada tahun segitu belum ada tuh ternyata bangsa Belanda yang tiba di
Nusantara. Kerajaan-kerajaan di Nusantara masih adem ayem saja.

Kedatangan bangsa Belanda ke Nusantara baru terjadi pada 22 Juni 1596, yang mana kala itu ada
total empat buah kapal Belanda yang dipimpin oleh Cornelis de Houtman

Apakah ini awal penjajahan Belanda di Nusantara? Eits, perlu diketahui nih, waktu itu ekspedisi yang
dipimpin Cornelis de Houtman tujuannya bukan untuk menjajah. Mereka datang untuk berdagang
seperti halnya Portugis dan sama sekali nggak mewakili negara Belanda. Kedatangan de Houtman
dan kawan-kawannya saat itu pun sempat ditolak oleh penguasa Banten karena de Houtman
dianggap arogan.

Dua tahun setelahnya, sekitar Mei 1598, ekspedisi Belanda lainnya tiba di Banten. Ekspedisi yang
dipimpin oleh Jacob van Neck, van Heemskerck, dan van Waerwjick itu berhasil mengambil simpati
penguasa Banten, sehingga mereka diperbolehkan berdagang. Ekspedisi mereka pun tujuannya
masih bukan untuk menjajah dan masih nggak mewakili negara Belanda.

Sekian bulan berlalu, perdagangan di perairan Nusantara semakin ramai. Hal itu pun menimbulkan
konflik baik sesama pedagang Belanda maupun dengan pedagang Portugis dan bahkan Inggris. Inilah
yang menjadi duduk masalah didirikannya perserikatan dagang bernama Verenigde Oostindische
Compagnie (VOC).

Sampai di sini, VOC juga lagi-lagi bukan mewakili negara Belanda tuh. Mereka cuma perusahaan
dagang yang diberi izin yang dikenal sebagai “Hak Octooi” oleh pemerintah Belanda untuk
menjalankan diplomasi hingga perang kalau perlu di Asia untuk merebut wilayah-wilayah yang
dianggap strategis bagi perdagangannya.

Peran VOC saat itu hanya sebatas memonopoli perdagangan di Nusantara saja. VOC nggak
menguasai wilayah dagang mereka sejengkal pun.

Menurut ArsipIndonesia.com, VOC yang dibubarkan itu lantas diganti sistemnya oleh Belanda
menjadi daerah otonomi yang dikenal sebagai Nederlands Indie atau Dutch East Indies, yang dalam
bahasa Indonesia dikenal sebagai Hindia Belanda, di bawah pimpinan Gubernur Jenderal. Sejak
tahun 1800, Hindia Belanda berusaha melebarkan kekuasaannya di Nusantara lewat penjajahan.

Berbagai perlawanan memerangi Hindia Belanda banyak terjadi di Nusantara dari rentang tahun
1800 hingga 1912.
Jadi sampai tahun 1912, Belanda baru benar-benar bisa menguasai seluruh wilayah yang kemudian
menjadi wilayah Indonesia (kecuali Timor Timur karena kekuasaan ada Portugis di sana).
Berdasarkan hal itu, sudah bisa kita hitung deh nih berapa lama sebenarnya Indonesia dijajah
Belanda.

Jika awal penjajahan dihitung dari awal berdirinya VOC tahun 1602, ditambah 350, Indonesia
seharusnya baru merdeka pada tahun 1952. Jika dihitung tahun 1800 saat pemerintah Belanda
mengambil alih VOC yang bangkrut lalu mengubahnya menjadi Hindia Belanda, Indonesia baru
merdeka tahun 2150 (sekarang pas kamu lagi baca artikel ini kita masih dijajah).

Atau jika dihitung lebih awal lagi saat pertama kali pasukannya Cornelis de Houtman datang ke
Nusantara tahun 1596, Indonesia seharusnya baru merdeka di tahun 1946, padahal Belanda sendiri
menjajah kita hingga tahun 1942 saja sebelum akhirnya datang Inggris dan setelah itu Jepang yang
menjajah kita dari tahun 1942 hingga 1945.

Nggak ada orang yang tahu secara pasti dari mana angka 350 tahun itu muncul. Sayangnya, hal keliru
itu masih dipelajari bahkan dipercayai oleh bangsa kita hingga saat ini

Kalaupun mau disebut “Belanda menjajah Indonesia”, hal itu hanya terjadi selama tiga tahun saja,
yakni pada peristiwa agresi militer Belanda pada tahun 1945-1947 terhadap negara Indonesia yang
sudah berdaulat.

Sebelum tahun 1945, secara de facto dan de jure Indonesia memang belum ada. Wilayah yang
sekarang bernama Indonesia sebelum 1945 ya dikenal sebagai Hindia Belanda saja, yang artinya
“India milik Belanda”. Dan jauh sebelum ada nama Hindia Belanda, Indonesia dikenal sebagai
Nusantara. Negara Kesatuan Republik Indonesia sendiri baru terbentuk sejak diproklamasikan pada
17 Agustus 1945.

Anda mungkin juga menyukai