Anda di halaman 1dari 6

Laporan Pemetaan tematik di lokasi Tj. Riau, Kec.

Sekupang, Kota Batam


dengan Studi Kasus Pengelolaan Wilayah Pesisir

Project Based Learning

DISUSUN OLEH :

Kelompok 7

 Yeri Inra Nainggolan  Gloria Salsalyn Karina


(3322101032) (3322101045)
 Muhammad Nurhuda  Belia Fisabilila
(3322101012) (3322101054)
 Doly Suryadi Hasibuan  Nissa Amelia Simanullang
(3322101039) (3322101044)
 Syahrial  Octasuses Tampubolon
(3322101034) (3322101058)
 Nedita Wifanni Manalu  Nuralia Maysyarah
(3322101008) (3322101049)

Jurusan Teknik Informatika

Prodi Teknik Geomatika

Tahun 2023
ABSTRAK

Penelitian ini dilakukan untuk mengenali potensi sumber daya dan ancaman
bencana di wilayah pesisir serta mampu memahami Rencana Zonasi Wilayah
Pesisir di Tanjung Riau, kec Sekupang, Kota Batam, Kepulauan Riau.
Pengumpulan data penelitian ini dilakukan dengan mempersiapkan peta kerja
batas-batas lokasi dengan lebar 50 meter. Lalu dilakukan pembagian dan
pembuatan lokasi jalur terbang, ini dilakukan untuk pengambilan foto udara
dengan drone dji phantom. Foto udara mengkonstruksikan bentuk, ukuran dan
posisi pada suatu benda yang berdasarkan pemotretan tunggal maupun
stereoskopik. Hasil pemetaan berupa peta foto. Pemetaan tersebut tidak dapat
lepas dari referensi pengukuran secara terestris, mulai dari penetapan ground
controls (titik dasar kontrol) hingga kepada pengukuran batas tanah. Batas-batas
tanah yang diidentifikasi pada peta foto harus diukur di lapangan.
DAFTAR ISI
BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Teknologi geospasial berkembang pesat hingga saat ini. Perolehan data
geospasial dapat dilakukan secara cepat dan akurat dengan berbagai bantuan
teknologi instrumen pengambilan data dan pengolahan datanya dengan
menggunakan berbagai perangkat lunak dan peralatan. Berbagai macam cara
untuk mendapatkan data geospasial seperti melalui survei di lapangan
menggunakan Drone, alat geolistrik dan lain-lain. Perolehan data geospasial juga
dapat dilakukan menggunakan data sekunder seperti melalui Ina Geoportal BIG.
Salah satu teknologi yang digunakan untuk perolehan data geospasial adalah
menggunakan Drone untuk perolehan foto udara yang nantinya dapat diolah
dengan menggunakan perangkat lunak Agisoft. Sedangkan peralatan lainnya yang
digunakan untuk mendapatkan data potensi air tanah adalah menggunakan
peralatan survei geolistrik. Untuk mendukung pembelajaran tersebut, Program
Studi Teknik Geomatika Politeknik Negeri Batam telah memiliki berbagai
peralatan tersebut yaitu Drone dan Alat Survei Geolistrik. Beberapa dasar hukum
yang terkait dengan kegiatan pekerjaan ini adalah:

• UU Nomor 4 Tahun 20211 Tentang Informasi Geospasial.

• Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 2014 tentang


pelaksanaan

Undang-undang Nomor 4 tahun 2011 tentang Informasi Geospasial. Penggunaan


Drone untuk memperoleh foto udara yang nantinya akan digunakan untuk
berbagai keperluan pembuatan peta tematik nantinya akan berlokasi di kawasan
pesisir. Pemilihan lokasi di kawasan pesisir bertujuan untuk melihat dinamika dan
proses yang terjadi dilapangan.

1.2 Latar Belakang


Rumusan masalah dalam penelitian ini, yaitu:

1. Bagaimana cara menganalisis permasalahan di lingkungan seperti kondisi


iklim, udara, morfologi, vegetasi lalu lintas, lingkungan social dan kesehatan di
daerah Tanjung Riau, Kecamatan Sekupang?

2. Bagaimana cara memahami konsep pengolahan data lingkungan di wilayah Kp.


Berendam Tanjung Riau, Kecamatan Sekupang, Kota Batam?

3. Bagaimana cara mengenali potensi sumberdaya dan ancaman bencana di


wilayah pesisir serta mampu memahami Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan
Pulau-pulau Kecil (RZWP3K)?
1.3 Batasan Masalah
Dalam penelitian ini terdapat beberapa batasan masalah:

1. Wilayah kajian penelitian berada di Kp. Berendam Tanjung Riau, Kecamatan


Sekupang, Kota Batam

2. Orthophoto/foto udara K. Berendam Tanjung Riau, Kecamatan Sekupang, Kota


Batam

3. Peta Potensi Air Tanah, Peta Topografi, Peta Garis Pantai, Peta Fasilitas Wisata
Kawasan Pesisir, Peta Zonasi Kawasan Pesisir Kp. Berendam Tanjung Riau,
Kecamatan Sekupang, Kota Batam.

4. Digital Elevasi Model (DEM) Pesisir. dan Digital Surface Model (DSM) Pesisir
Kp. Berendam Tanjung Riau, Kecamatan Sekupang, Kota Batam

1.4 Tujuan Penelitian


Tujuan dari penelitian ini adalah:

1. Untuk menganalisis permasalahan di lingkungan seperti kondisi iklim, udara,


morfologi, vegetasi lalu lintas, lingkungan social dan kesehatan di daerah Tanjung
Riau, Kecamatan Sekupang.

2. Untuk memahami konsep pengolahan data lingkungan di wilayah Kp.


Berendam Tanjung Riau, Kecamatan Sekupang, Kota Batam.

3. Untuk mengenali potensi sumberdaya dan ancaman bencana di wilayah pesisir


serta mampu memahami Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-pulau Kecil
(RZWP3K).

1.5 Manfaat Penelitian


Tujuan dari penelitian ini adalah:

1. Untuk menganalisis permasalahan di lingkungan seperti kondisi iklim, udara,


morfologi, vegetasi lalu lintas, lingkungan social dan kesehatan di daerah Tanjung
Riau, Kecamatan Sekupang.

2. Untuk memahami konsep pengolahan data lingkungan di wilayah Kp.


Berendam Tanjung Riau, Kecamatan Sekupang, Kota Batam.

3. Untuk mengenali potensi sumberdaya dan ancaman bencana di wilayah pesisir


serta mampu memahami Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-pulau Kecil
(RZWP3K).
BAB 2 LANDASAN TEORI

2.1 Kajian Teori

Anda mungkin juga menyukai