Cegah dan

Atasi Stunting
dengan Protein
Hewani
Witri Priawantiputri, M.Gizi
DPD Persagi Jawa Barat
Poltekkes Kemenkes Bandung
Outline
• Permasalah Stunting di Indonesia dan
Jawa Barat
• Definisi Stunting
• Penyebab Utama Permasalahan Stunting
• Metabolisme Protein dalam Tubuh
• Nilai biologi tinggi protein hewani
• Peran Protein Hewani dalam Mencegah
Stunting
Apa Itu Stunting ??
 Prevalensi Stunting di Indonesia
2007-2022
45

Terjadi penurunan 2.8%

40
36,8 37,2
35,6
35 34
30,8
30 27,7
24,4
25
21,6
20

15

10

0
2007 2010 2013 2016 2018 2019 2021 2022

Riskesdas SSGI

Masih berada di atas ambang batas WHO (> 20%)

Permasalahan
Stunting di
Jawa Barat
 Prevalensi
Stunting di
Jawa Barat
Berdasarkan
Golongan Usia,
SSGI 2022
 Dampak Dari Anak Stunting
Meningkatkan risiko kematian : Anak stunting 5 x beresiko
mengalami kematian karena berbagai penyebab

Dampak Jangka Pendek

Meningkatkan risiko kesakitan : 50% tahun hidup dengan
kecacatan pada anak di bawah 4 tahun disebabkan oleh
kekurangan nutrisi

Meningkatkan resiko Overweight (1.5 x) dan hipertensi (1.07 x)

di usia dewasa

Meningkatkan penyakit kardiovaskuler : Kenaikan 1 kg berat lahir

Dampak Jangka Panjang dikaitkan dengan 12% pengurangan kematian kardiovaskular
untuk bayi berat lahir rendah

Resiko stunting antargenerasi : Ibu yang stunting 3x beresiko

melahirkan bayi yang stunting di usia 2 tahun

Sources: 1. Olofin et al., 2013; 2. Vos et al., 2012 (includes other nutritional deficiencies; 3. Adair et al. 2013; 4. Risnes et al., 2011; 5. Haddad, 2013.
Bagaimana Cara
Mencegahnya ???
Penyebab Masalah
Gizi Berdasarkan
“UNICEF
Conceptual
Framework 2020”
Zat Gizi Terbukti Meningkatkan
Pertumbuhan Linear (Panjang/Tinggi
Badan) Janin dan Anak

Pangan yang kaya kandungan :

• Protein, teruatama denagn Asam Amino Lengkap dan berkolesterol
(produksi hormone)
• Lemak, terutama Asam Lemak Esensial
• Energi untuk Pertumbuhan
• Air
• Kalsium dan Fosfor, Zink, Magnesium, Mangan, Iodium, Zat Besi
• Vit A, Vit D, Asam Folat
• Pangan Kaya Komponen fungsional Untuk Imunitas dan Cegah Inflamasi
 Konsumsi Makanan
Isi Piringku Kaya Protein

Sumber : American Nutrition Society, Kementrian Kesehatan RI

Bahan Makanan sumber
protein hewani
• Kadar protein tinggi berkisar 7 – 20 %
• Merupakan sumber protein bermutu tinggi
→ mengandung asam amino esensial
• 1/3- 2/3 bagian kecukupan protein dianjurkan
dari pangan hewani.

contoh :
Bila keb protein/h : 55 gr → 18 gr dipenuhi
dari lauk hewani → telur ayam sekitar2 butir/
daging sapi 100 gr
 Konsumsi
Protein pada
anak di
Indonesia

Dietary intake of children aged 0.5 to 12 years in Indonesia, Malaysia, Thailand and Vietnam:
South East Asia Nutrition Survey (SEANUTS) results
 Konsumsi Protein di Indonesia

Konsumsi Protein Hewani :

• ikan/udang/cumi/kerang 9,58 gram
Konsumsi Protein Nasional : • Daging 4,79 gram
62,21 gr • Telur dan susu 3,37 gram

FAO → Konsumsi telur, daging, susu dan produk turunannya Indonesia termasuk terendah di dunia
 • Badan Ketahanan Pangan → Ketersediaan protein masih
Konsumsi didominasi oleh penyediaan bahan pangan nabati, penyediaan
Protein Hewani protein dari pangan hewani pada tahun 2020 mencapai
45,56%

Target
13,8

Sumber: badan ketahanan pangan Nasional

Kandungan Zat Gizi Protein Hewani

Protein Lemak (
Kolesterol Vitamin A
(asam amino) Jenuh)

Mengandung
Zink Calsium Zat Besi ( Fe)
pigmen dll
Manfaat
Protein dalam
Siklus
Kehidupan
Metabolisme Protein
Peran Protein Hewani dalam Mencegah
Stunting

Hormonal → melalui hormone Imunitas → anak kurang gizi

pertumbuhan-IGF, bila IGF rendah terutama protein hewani akan
maka terganggu pertumbuhan PB/TB menurunkan imunitas, anak rentan
anak infeksi
Faktor Protein Hewani Dalam
Pertumbuhan Tulang
• Protein khusunya protein hewani lebih memiliki pengaruh
terhadap pertumbuhan tulang dan tinggi badan anak
• Protein hewani membantu membentuk dan regenerasi
jaringan tubuh anak
• Studi yang dirilis pada tahun 2019 menyatakan protein
meningkatkan kadar insulin-like growth factor I (IGF-I)
• IGF-I merupakan hormon yang berpotensi menstimulasi
pertumbuhan tinggi anak
 Kolagen dibentuk
Komposisi Jaringan Tulang oleh Asam Amino
lycine, Proline and
hydroxyproline,
glutamate,
argininie, aspartate,
17%
0 alanine, AA lainnya
0
32% 33%
0%
43%

39%

25%
Organic Compounds (Mostly Collagen) Calcium
Potassium Magnesium
Mineral (anorganik) Air Matriks Kolagen (organik matriks) Carbonate Phosphate

Kombinasi serat kolagen dan mineral anorganik menjadikan tulang kuat

 Nilai Biologi Protein Hewani
Jenis Protein PDCAAS Skor Asam PER BV % Digestibility
Amino
Telur Utuh 1,0 1,21 3,8 88-100 98
Kasein 1,0 1,00 2,5 80 99
Protein Kedelasi 1,0 0,99 2,2 74 95
Konsentrasi

Protein daging 0,92 0,94 2,9 80 98

sapi
Gluten Gandum 0,25 0,47 NA 54 91

Sumber : Protein Quality evaluation, Report of the Joint FAO/WHO

Consultation
 Penelitian Mengenai
Pangan Hewani
Terhadap Stunting
• Konsumsi Ikan Pada Ibu Hamil

Starakis N et al (2016) → Ibu Hamil yang

biasa makan ikan >= 3x/minggu
mencegah bayi lahir stunting Manfaat Konsumsi Ikan pada saat Kehamilan
untuk perkembangan Neurokognitif anak
Penelitian Mengenai • Konsumsi Telur
Pangan Hewani
Terhadap Stunting

Pemberian satu butir telur/hari

selama 6 bulan pada anak usia 6-9
bulan → intervensi telur
meningkatkan z skor PB/U sebesar
0,63, menurunkan stunting 47% dan
underweight 74%
 Konsumsi Beragam Protein Hewani

Asupan ASF dikaitkan dengan penurunan 2,3 poin Consuming multiple ASFs is more advantageous
persentase pada tingkat stunting than any single ASF

Headey D (2018)
 • Pangan Hewani berperan penting dalam
pemenuhan gizi untuk pertumbuhan dan
perkembangan anak dalam pencegahan stunting
Kesimpulan • Konsumsi pangan hewani harus dipenuhi bagi
setiap golongan usia dalam daur kehidupan
terutama remaja, ibu hamil, Ibu menyusui dan
anak
• Konsumsi pangan hewani yang beragam
bermanfaat untuk pertumbuhan anak
• Tingkatkan konsumsi protein hewani untuk
mencegah stunting
Jadii..Pastikan Protein
Hewani ada Dalam Isi
Piringku dan Piringmu
Terima Kasih
Acknowledgment
• Dietary intake of children aged 0.5 to 12 years in Indonesia, Malaysia, Thailand and Vietnam: South East Asia
Nutrition Survey (SEANUTS) results
• Stratakis N, Roumeliotaki T, Oken E, Barros H, Basterrechea M, Charles MA, Eggesbø M, Forastiere F,
Gaillard R, Gehring U, Govarts E, Hanke W, Heude B, Iszatt N, Jaddoe VW, Kelleher C, Mommers M, Murcia
M, Oliveira A, Pizzi C, Polańska K, Porta D, Richiardi L, Rifas-Shiman SL, Schoeters G, Sunyer J, Thijs C,
Viljoen K, Vrijheid M, Vrijkotte TG, Wijga AH, Zeegers MP, Kogevinas M, Chatzi L. Fish Intake in Pregnancy
and Child Growth: A Pooled Analysis of 15 European and US Birth Cohorts. JAMA Pediatr. 2016
Apr;170(4):381-90. doi: 10.1001/jamapediatrics.2015.4430. PMID: 26882542; PMCID: PMC5103635.
• Bramante CT, Spiller P, Landa M. Fish Consumption During Pregnancy: An Opportunity, Not a Risk. JAMA
Pediatr. 2018 Sep 1;172(9):801-802. doi: 10.1001/jamapediatrics.2018.1619. PMID: 30039174; PMCID:
PMC7346675.
• Headey D, Hirnoven Kalle, Hoddinott. 2018. Animal Sourced Foods and Child Stunting. Amer.J.Agr.Econ
100(5)
• Hardinsyah, Potensi Beragam Pangan Hewani Indonesia Untuk Pencegahan Stunting