Mata Kuliah
Kemuhammadiyahan
"Muhammadiyah Sebagai Gerakan Islam
yang Berwatak Tajrid dan Tajdid"
Nama anggota kelompok
KESIMPULAN :
Tajrid adalah mengembalikan segala sesuatu yang berkaitan dengan akidah
dan ibadah kepada ajaran Al-Quran dan Al-Sunnah Al-Maqbulah
B. TAJDID
Jadi Muhammadiyah merupakan bentuk dari revitalisasi Islam Indonesia yang memiliki
tujuan untuk perubahan yang bercorak pembaharuan.
Muhammadiyah merupakan gerakan yang bukan asal bergerak, tetapi memiliki landasan
yang diarahkan dengan Islam. Islam bukan sebagai asas formal (teks), tetapi menjiwai,
melandasi, mendasari, mengkerangkai, memengaruhi, menggerakan dan menjadi pusat
orientasi dan tujuan
dimaknainya dengan kaidah Artinya organisasi itu menjadi wajib,
fiqhiyah “ma layatim al-wajib Illa karena keniscayaan dakwah
Para Pendahulu
bihi da huma wajib” memerlukan alat organisasi tersebut.
Sisi lain, tujuan Muhammadiyah adalah untuk mencetak ummat terbaik atau
ummat yang unggul. Sebagaimana pokok pikiran keenam Anggaran
Dasar Muhammadiyah disebutkan, bahwa “organisasi adalah satu-satunya
alat atau cara perjuangan yang sebaik-baiknya”. Ciri-cirinya adalah: a)
Muhammadiyah adalah subjek atau pemimpin, dan masyarakat semuanya
adalah objek atau yang dipimpinnya; b) Lincah (dinamis), maju (progresif),
selalu dimuka dan militant; c) Revolusioner; d) mempunyai pemimpin yang
kuat, cakap, tegas dan berwibawa; dan e) Mempunyai organisasi yang
susunannya lengkap dan selalu tepat atau up to date
(PP Muhammadiyah, Manhaj Gerakan Muhammadiyah, 200; 19-30).
E. Gerakan tajdid pada 100 tahun kedua
3. Gerakan Ahmadiyyah: Gerakan ini 4. Gerakan Muslim Modernis: Gerakan ini dimulai
dimulai oleh Mirza Ghulam Ahmad pada pada awal abad ke-20 oleh sejumlah ulama Islam
akhir abad ke-19 di India. Gerakan ini seperti Muhammad Abduh dan Rashid Rida.
mengajarkan kembali kepercayaan Gerakan ini mengajarkan bahwa Islam dapat
kepada Tauhid dan menolak ajaran-
berdampingan dengan keilmuan modern, dan
ajaran yang dianggap menyimpang dari
menekankan pada pentingnya interpretasi
ajaran Islam. Gerakan ini juga
kontekstual dan tidak memaksa dalam
mempromosikan perdamaian dan
pemahaman ajaran Islam.
toleransi antar umat beragama
Thanks for attention
Semoga bermanfaat
Any questions?