Anda di halaman 1dari 5

JOB X

RANGKAIAN R-L PARALEL (AC)

A. Tujuan
1. Agar Taruna/ Mahsiswa mampu membuat konfigurasi rangkaian R-L parallel
2. Agar Taruna/ Mahsiswa mampu menentukan ekuivalen dari suatu rangkaian

B. Alat Dan Bahan


1. Modul resistor 4. Power Faktor Meter (PF)
2. Modul induktor 5. Ampere meter AC
3. Modul kapasitor 6. Volt meter AC

C. Langkah Kerja
1. Siapkan alat dan bahan yang dibutuhkan
2. Buat rangkaian seperti berikut :

A A

VS
PF
880 Ω 0,7 H

3. Hubungkan rangkaian dengan tegangan sumber 100 V AC


4. Catatlah PF pada alat ukur yang ada
5. Ukurlah arus total dan arus pada R dan L. Catat hasilnya
6. Ukurlah tegangan pada R dan L. Catat hasilnya
7. Lakukan hal yang sama dengan mengganti nilai R dan L. Catat hasilnya
8. Masukan hasil pengukuran dan lakukan perhitungan untuk mengisi kolom
pengolahan data
9. Buatlah kesimpulan dari data tersebut

Langkah kerja merangkai rangkaian menggunakan aplikasi Multisim:


1. Klik toolbar Place Source
2. Pilih komponen AC POWER, Resitor, dan Induktor

3. Pilih komponen Multitester dan Watt Meter

4. Rangkai komponen-komponen tersebut seperti gambar

5. Buka properties Watt Meter dan Multitester dengan cara klik dua kali pada alat ukur
tersebut
6. Lalu klik tombol run untuk mensimulasikan rangkaian

7. Hasil pengukuran muncul


D. Pengolahan Data
a. Hasil Perhitungan:
- Vs = 100 V
- R = 880 Ω
- XL = 2πfL = 2×3.14×50×0.7=219,8 Ω
- IR = V/R = 100/880 = 0.113 A
- IL = V/XL = 100/219,8 = 0.454 A
- IT = √ I R2 + I L2= √ 0.1132 +0.454 2=0.467 A
- Z = V/IT = 100/0.467 = 214,13
- Vr = Ir × R = 0,113 x 880 = 99,44 Vac
- VL = IL × XL = 0,454 x 219,8 = 99,78 Vac
- PF = IR/IT = 0,113/0,467 = 0,241
- Cos  IR/IT = 0,241
Cos 0,241
 °

b. Hasil Pengukuran

Vs PF R XL VR VL IR IL IT

Perhitungan 100 V 0.241 880Ω 219.8Ω 99.44V 99.78V 0.113A 0.454A 0.467A

Pengukuran 100V 0.243 880Ω 219.8Ω 100V 100V 0.113A 0.453A 0.467A

Toleransi 0 0.8% 0 0 0.56% 0.22% 0 0.2% 0


E. Pertanyaan
1. Berapakah besarnya impedance pengganti circuit tersebut?
Z = V/IT = 100/0.467 = 214,13
2. Apakah berlaku hukum Kirchoff I pada circuit ini?
Berlaku karena tegangan melintasi rangkaian adalah umum untuk ketiga
elemen rangkaian dan cara menentukan arus melalui masing-masing cabang
dapat ditemukan menggunakan Hukum Kirchoff 1 - Arus, (KCL).
Hukum Arus Kirchoff ini atau hukum persimpangan/junction menyatakan
bahwa "arus total yang memasuki persimpangan atau simpul persis sama
dengan arus yang meninggalkan simpul itu", atau sederhananya, ΣI masuk =
ΣI keluar.
3. Apakah circuit ini bersifat induktif atau resistif?
Resistif
4. Apakah ada yang digunakan oleh circuit ini sama dengan I2R, jelaskan!
Tidak, karena P=I2 R merupakan rumus dalam hukum Ohm dan digunakan
untuk mencari daya.

Anda mungkin juga menyukai