Anda di halaman 1dari 3

Asuhan Keperawatan Kesehatan Reproduksi Remaja dan Asuhan Keperawatn Pra konsepsi

Fifi Firdiana, 2006598036, Kespro A

Pertumbuhan dan perkembangan pertumbuhan rabut atau bulu pubis


pubertas remaja (adrenarche), perkembangan genitalia
eksternal dan internal, dan menstruasi
Masa remaja merupakan masa dimana
pertama (menarche).
banyak perubahan yang bersifat kritikal dari
kehidupan seseorang, mulai dari fisik, Karakterisitik remaja
emosional dan psikososial. Masa pencarian
- A : aggresive, anemic, abortion
jati diri, pada masa ini banyak remaja yang
- D : dynamic, developnig, depresssed
mengalami krisis identitas dalam merespons
- O : Overconfident, overindulging,
perubahan dalam hidupnya. Dalam masa
obese
remaja peran orang tua sangat besar dalam
- L : Loud but lonely & lack
hal membimbing dan mendampingi remaja
information
menghadapi banyak perubahan pada dirinya.
- E : etthusastic, ecplorative, &
Dalam masa remaja sering terjadi konflik experimenting
nilai karena masa remaja merupakan masa - S : sosial, sexual & spiritual
transisi dari masa kanak-kanak menuju - C : courageous, cherrful & concern
individu dewasa. Sering kali orangtua tidak - E : emotional, eager & emulating
sadar sehingga tetap memperlakukan remaja - N : nervous, never say no to peers
seperti anak-anak dan remaja merasa bahwa - T : tempramental, teenage pregnancy
dirinya sudah dewasa, tidak mau
diperlakukan seperti anak-anak. Disinilah
konflik nilai terjadi.
Usia remaja Tugas perkembangan Remaja
• Remaja 10 – 19 tahun 1. Tahap pencapaian perkembangan
• Remaja awal 10 – 13 tahun yang lebih matang/lebih dewasa
• Remaja tengah 14 – 16 tahun disesuaikan dengan usia temanteman
• Remaja akhir 17 – 19 tahun sebayadari kedua jenis kelamin.
• Youth 15 – 24 tahunn 2. Mencapai suatu peran sosial,
• Young people 10 – 24 tahun maskulin dan feminim
3. Menerima perubahan bentuk fisik
Searang terjadi pergeseran usia remaja, anak tubuh dan penggunaannya secara
usia 9 tahun bisa saja sudah menarche. efektif
Namun, hanya fisiknya saja yang menjadi 4. Mencapai suatu tingkat
remaja tidak secara mentalnya. ketidakbergantungan dari orang tua
Pada masa remaja, secara fisik terjadi dan orang-orang dewasa lainnya
pertumbuhan yang luar biasa pesat, seperti 5. Persiapan untuk menikah dan hidup
perkembangan payudara (thelarche), berkeluarga
6. Persiapan untuk berkarir secara - Masih bergantung pada peer
ekonomi
Remaja muda kekurangan pengetahuan dan
7. Mencapai suatu rangkaian nilai-nilai
keterampilan untuk mengurangi risiko yang
dan suatu sistem etika sebagaisuatu
terkait dengan pubertas da rentan terhadap
cara untuk melakukan bimbingan
pelanggaran hak-hak seksual oleh teman
perilaku; perkembangansuatu
sebaya dan orang dewasa, termasuk anggota
ideology
keluarga.
8. Hasrat/keinginan untuk pencapaian
perilaku yang bertanggung jawab
secara sosial
Pendidikan Kesehatan Reproduksi
Remaja (KRR)
Yang perlu diperhatikan Dengan memberikan penyuluhan, bimbingan
dan konseling dalam rangka untuk
- Penundaan usia pernikahan. Banyak
melakukan pencegahan, penanganan masalah,
seklai masalah yang timbul akibat
dan pemulihan kondisi yanag berkaitan
pernikahan dini. Pernikahan dini
dengan kesehatan reporduksi remaja serta
menyumbang angka kematian ibu dan
upaya untuk mencegah masalah perinatal
bayi di Indonesia
(anemia pada masa kehamilan, perdarahan)
- Mengurangi kehamilan yang tidak
yang dapat dialami oleh ibu dan anak yang
diinginkan. Kasus pernikahan dini
berdampak pada keluarga lainnya.
dan kehamilan yang tidak diinginkan
selalu beriirngan Pembekalan pada remaja dimulai dari usia 10
- Mengurangi indisen HIV AIDS, tahun hingga remaja akhir
sifilis
Hal yang perlu dibekali
Fase kritis kesehatan remaja
- Pengetahuan ttg diri  anatomi&
- Merokok, bunuh diri, undafe abortion fisiologi reproduksi
- KTD (Kehamilan tidak diharapkan) - Perangkat reproduksi & proses
- Masalah nutrisi dan gangguan makan perkembangan yg dialami 
- Masalah seputar menstruasi menjaga dengan biak melalui PHBS
- Risiko penyakit jantung, - Permasalahan reproduksi  akibat
berhubungan dnegan obesitas dan tidak menjaga (kehamilan, PMS,
sedentary lifestyle HIV/AIDS, KTD dan dampaknya
- Kematian ibu dan bayi - Menyiapkan diri melaksanakan
fungsi reproduksi yg sehat (fisik,
3 alasan utama memfokuskan asuhan
mental, ekonomi,spiritual) 
keperawatan pada kelompok remaja
pengembangan perilaku reproduksi
- Sexual maturation dimulai dari usia sehat
10 – 14 tahun
Asuhan Keperawatn Pra konsepsi
- Secara sikap dan perilakunya masih
belum solid atau masih dalam masa Penyediaan pelayanan kesehatan
transisi komprehensif yang meliputi promotif,
preventif, kuratif, dan intervensi sosial Referensi
sebelum terjadi kehamilan yang bertujuan
untuk menurunkan angka kematian ibu dan Kurniawati, W. (2023, March 15). Asuhan
bayi serta mencegah KTD, mencegah
terjadinya komplikasi selama Kehamilan dan Keperawatn Pra konsepsi [Zoom]
Persalinan, mencegah kematian bayi dalam
kandungan, prematuritas, BBLR, mencegah
Kurniawati, W. (2023, March 15). Asuhan
Kelainan bawaan pada bayi, mencegah
infeksi Neonatal, mencegah stunting dan
Keperawatan Kesehatan Reproduksi
KEK, mencegah penularan HIV dan IMS dari
ibu ke anak, menurunkan risiko kejadian Remaja [Zoom].
kanker pada anak, menurunkan risiko
Diabetes tipe 2 dan gangguan kardiovaskular
di kemudian hari.
Sasaran : Remaja, calon pengantin, pasangan
usia subur

Persiapan Pranikah
1. Persiapan Fisik, meliputi kesehatan
fisik, nutrisi, gaya hidup, dan
imunisasi
2. Persiapan sosial, meningkatkan
sosialisasi dengan orang tua &
masyarakat
3. Persiapan Pengetahuan mengenai
pernikahan melalui berbagai sumber
4. Persiapan spiritual: mempersiapkan
diri terkait aspek spiritual sebelum
menikah dilakukan dengan
meningkatkan ibadah
5. Persiapan emosional: mempersiapkan
mental, mengelola emosi, dan
mengubah pola piker

Anda mungkin juga menyukai