Disusun Oleh:
1. Ajeng Intania
2. Ananda R.B
3. Arinia Amanda
4. Az’zahra Idha P.R
5. Eka Widia W
6. Elsa Meilani B N
7. Muji Sri Lestari
8. Reni Yuliani
9. Reno Setiawan
Berani adalah kata kunci untuk menghadapi masa depan yang lebih baik.
Seperti definisi berani,Yaitu mempunyai hati yang mantap dan rasa percaya
diri besar dalam menghadapi bahaya, kesulitan, dan sebagainya; tidak
takut (gentar, kecut)
Keberanian adalah suatu sikap untuk berbuat sesuatu dengan tidak terlalu
merisaukan kemungkinan-kemungkinan buruk. Aristoteles mengatakan bahwa,
“The conquering of fear is the beginning of wisdom. Kemampuan menahklukkan
rasa takut merupakan awal dari kebijaksanaan.” Artinya, orang yang mempunyai
keberanian akan mampu bertindak bijaksana tanpa dibayangi ketakutan-
ketakutan yang sebenarnya merupakan halusinasi belaka. Orang-orang yang
mempunyai keberanian akan sanggup menghidupkan mimpi-mimpi dan
mengubah kehidupan pribadi sekaligus orang-orang di sekitarnya.
Hanya diri kita yang mampu mengukur apakah keberanian kita cukup besar?
Marilyn King mengatakan bahwa keberanian kita secara garis besar dipengaruhi
oleh 3 hal, yaitu visi (vision), tindakan nyata (action), dan semangat (passion).
Ketiga hal tersebut mampu mengatasi rasa khawatir, ketakutan, dan
memudahkan kita meraih impian-impian.
Berdasarkan visi atau tujuan yang ingin kita capai, satu hal yang terpenting
adalah kita harus menciptakan kemajuan. Menurut Vince Lombardi, seorang
pelatih rugby ternama di dunia, upaya menciptakan kemajuan akan berjalan
secara bertahap. Adanya perubahan menjadikan diri kita berani membuat
kemajuan yang lebih besar. Karena itu Anthony J. D'Angelo menegaskan, “Don't
fear change, embrace it. – Jangan pernah takut pada perubahan, tetapi peluklah
ia erat.” Maka perjelas visi, supaya berpengaruh signifikan terhadap keberanian.
Sifat keberanian seseorang tidak dimiliki sejak lahir tetapi sifat ini dapat dibentuk
dengan membuat suasana yang kondusif sehingga dia merasa nyaman dan lebih
percaya diri. Pada proses pembelajaran sifat keberanian siswa sangatlah
dibutuhkan untuk menunjang keberhasilan proses belajar mengajar.
Keberanian siswa untuk bertanya dapat digunakan sebagai media siswa untuk
dapat menggali informasi, mengkonfirmasi apa yang telah diketahui dan apa
yang telah dia tangkap selama proses pembelajaran tersebut selain itu juga
dapat mengarahkan semua perhatian terhadap apa yang belum dia ketahui
Sedangkan hasil belajar juga tidak dapat diabaikan, hasil belajar digunakan
sebagai tolok ukur keberhasilan siswa dalam proses pembelajaran yang
berdasarkan nilai KKM sekolah. Hal ini menunjukkan bahwa keberanian siswa
dalam proses pembelajar sangat mempengaruhi hasil belajar siswa
D. Dampak positif :
DLL
E. Dampak Negatif :
1) Munculnya rasa sombong dan rasa iri jika terlalu percaya diri dalam setiap
kegiatan.
2) Terlalu berani membuat dirinya kurang berhati-hati terhadap bahaya yang
mengancam.
3) Tidak memerhatikan keselamatan diri karena suka tantangan dan eksplorasi.
4) Tidak takut atau segan dengan orang yang lebih dewasa, bahkan orangtua
sendiri
Hidup tanpa keberanian adalah hidup yang sia-sia. Hidup dan keberanian ibarat
tubuh dan bayang-bayang. Kemana pun kita pergi dia selalu mengikuti. Hidup ini
begitu penuh pilihan, maka beranilah memilih. Apapun pilihan yang kita ambil
selama berpijak dari pemahaman tentang hidup yang utuh tak akan menjadi
pilihan yang salah.
Hidup ini begitu penuh pilihan, maka beranilah memilih. Apapun pilihan yang
kita ambil selama berpijak dari pemahaman tentang hidup yang utuh tak akan
menjadi pilihan yang salah.