I. Topik : Program Matching fund 2022 Pemberdayaan Masyarakat dan Peer Support Menuju community based HIV testing
Melalui Aplikasi Mutiara Medan Plus Dalam Percepatan Penanganan HIV
II. Tujuan FGD : Mempermudah akses pengaduan dan pengetahuan HIV/AIDS (ODHA)
VII. LandaSan Teori : Penanganan HIV dan aplikasi Mutiara Medan Plus
HIV (Human Immunodeficiency Virus) adalah virus yang menyerang sistem kekebalan tubuh yang dapat melemahkan
kemampuan tubuh melawan infeksi dan penyakit.
AIDS (Acquired Immune Deficiency Syndrome) adalah kondisi di mana HIV sudah pada tahap infeksi akhir. Ketika seseorang
sudah mengalami AIDS, tubuh tidak lagi memiliki kemampuan untuk melawan infeksi yang ditimbulkan.
Dengan menjalani pengobatan tertentu, pengidap HIV bisa memperlambat perkembangan penyakit ini, sehingga pengidap HIV
bisa menjalani hidup dengan normal.
Orang yang melakukan hubungan intim tanpa kondom, baik hubungan sesama jenis maupun heteroseksual.
Orang yang sering membuat tato atau melakukan tindik.
Orang yang terkena infeksi penyakit seksual lain.
Pengguna narkotika suntik.
Orang yang berhubungan intim dengan pengguna narkotika suntik.
Gejala HIV dan AIDS tergantung pada tahap mana orang tersebut terinfeksi.
Tahap Pertama:
Tahap Kedua:
Tahap Ketiga:
Daya tahan pengidap rentan, sehingga mudah sakit, dan akan berlanjut menjadi AIDS.
Demam terus-menerus lebih dari sepuluh hari.
Merasa lelah setiap saat.
Sulit bernapas.
Diare yang berat dan dalam jangka waktu yang lama.
Terjadi infeksi jamur pada tenggorokan, mulut, dan vagina.
Timbul bintik ungu pada kulit yang tidak akan hilang.
Aplikasi Mutiara Medan Plus
Aplikasi mutiara medan plus bertujuan untuk mempermudah dalam mengetahui pengetahuan seputaran HIV/ AIDS (ODH) .
Di dalam aplikasi ini terdapat :
Pengertian Hiv/ Aids
Penularan dan pencegahan
Aplikasi ini masih di desain sederhana dan masih memerlukan perbaikan kedepannya. Dengan adanya FGD ini kedepannya
aplikasi mutiara medan plus dapat berkembang lebih baik lagi.
DOKUMENTASI