Anda di halaman 1dari 25

See discussions, stats, and author profiles for this publication at: https://www.researchgate.

net/publication/353403509

LOGISTIK KESEHATAN

Book · December 2019

CITATIONS READS

0 2,631

1 author:

Muntasir Muntasir
Universitas Nusa Cendana
72 PUBLICATIONS   71 CITATIONS   

SEE PROFILE

Some of the authors of this publication are also working on these related projects:

Program Kemitraan Masyarakat View project

international Conference View project

All content following this page was uploaded by Muntasir Muntasir on 23 July 2021.

The user has requested enhancement of the downloaded file.


MANAJEMEN
LOGISTIK
KESEHATAN
UU No. 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta

Ketentuan Pidana
Pasal 113

(1) Setiap Orang yang dengan tanpa hak melakukan pelanggaran hak ekonomi
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9 ayat (1) huruf i untuk Penggunaan Secara
Komersial dipidana dengan pidana penjara paling lama 1 (satu) tahun dan/atau pidana
denda paling banyak Rp 100.000.000 (seratus juta rupiah).
(2) Setiap Orang yang dengan tanpa hak dan/atau tanpa izin Pencipta atau pemegang Hak
Cipta melakukan pelanggaran hak ekonomi Pencipta sebagaimana dimaksud dalam Pasal
9 ayat (1) huruf c, huruf d, huruf f, dan/atau huruf h untuk Penggunaan Secara
Komersial dipidana dengan pidana penjara paling lama 3 (tiga) tahun dan/atau pidana
denda paling banyak Rp 500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah).
(3) Setiap Orang yang dengan tanpa hak dan/atau tanpa izin Pencipta atau pemegang Hak
Cipta melakukan pelanggaran hak ekonomi Pencipta sebagaimana dimaksud dalam Pasal
9 ayat (1) huruf a, huruf b, huruf e, dan/atau huruf g untuk Penggunaan Secara Komersial
dipidana dengan pidana penjara paling lama 4 (empat) tahun dan/atau pidana denda
paling banyak Rp1.000.000.000,00 (satu miliar rupiah).
(4) Setiap Orang yang memenuhi unsur sebagaimana dimaksud pada ayat (3) yang
dilakukan dalam bentuk pembajakan, dipidana dengan pidana penjara paling lama 10
(sepuluh) tahun dan/atau pidana denda paling banyak Rp 4.000.000.000,00 (empat
miliar rupiah).

ii
Dr. Muntasir, S. Si, Apt. M.Si

MANAJEMEN
LOGISTIK
KESEHATAN

NUSA LITERA INSPIRASI


2019

iii
Manajemen Logistik Kesehatan

Diterbitkan pertama kali oleh Penerbit Nusa Litera Inspirasi

Cetakan pertama Desember 2019


All Right Reserved
Hak cipta dilindungi undang-undang

Penulis: Dr. Muntasir, S. Si, Apt. M.Si


Penata letak: NLi Team

Manajemen Logistik Kesehatan


xvi + 313: 15 cm x 23 cm
ISBN: 978-623-7276-47-0
Anggota Ikatan Penerbit Indonesia (IKAPI)

Penerbit Nusa Litera Inspirasi


Jl. KH. Zainal Arifin
Kabupaten Cirebon, Jawa Barat
redaksinu@gmail.com
www.nusaliterainspirasi.com
HP: 0852-3431-1908/0857-1644-6889

Isi di luar tanggungjawab percetakan.

iv
KATA PENGANTAR

Syukur Alhamdulillah penulis panjatkan kehadirat Allah


SWT yang telah melimpahkan Taufiq dan Hidayah-Nya, sehing-
ga penulis dapat menyelesaikan Buku Teks Manajemen Logistik
Kesehatan pada Fakultas Kesehatan Masyarakat Univerisitas
Nusa Cendana ini dapat terwujud sebagaimana adanya.
Penulisan Buku Teks ini merupakan salah satu upaya penu-
lis sebagai tenaga pengajar pada Fakultas Kesehatan Masyarakat
Universitas Nusa Cendana untuk melengkapi Buku Teks Mana-
jemen Logistik Kesehatan yang mudah dimengerti dan ditelaah
oleh mahasiswa dan bahan bacaan oleh mahasiswa yang ingin
menambah wawasan tentang Manajemen Logistik Kesehatan
yang dalam penulisan Buku Manajemen Logistik Kesehatan
Kesehatan ini tidak sedikit kesulitan dan hambatan yang penulis
hadapi, namun atas berkat rahmat dan hidayah Allah SWT, ser-
ta dorongan dan bimbingan dari banyak pihak baik moral mau-
pun materil yang tulus dan ikhlas sehingga semua kesulitan dan
hambatan dapat penulis hadapi.
Buku Manajemen Logistik Kesehatan ini disusun dengan
maksud untuk membantu mahasiswa dalam memahami teori- teori
dan bahan yang diajarkan dalam Manajemen Logistik Ke-
sehatan. Buku Teks ini disusun sesuai berdasarkan kegiatan-
kegiatan pada Manajemen Logistik Kesehatan pada Fakultas
Kesehatan Masyarakat Universitas Nusa Cendana. Setiap bab
membahas tentang kaitan Manajemen Logistik Kesehatan. Buku
ini juga dapat digunakan sebagai Referensi untuk mahasiswa yang
mengambil kajian logistik di bidang Kesehatan terutama yang
berkaitan dengan Manajemen Logistik Kesehatan, bidang
kajian Farmasi, Keperawatan, Kedokteran, Penyimpanan dan
Logistik.
Kami menyadari apa yang kami sajikan dalam Buku Teks
ini masih terdapat kekurangan dan kesalahan, olehnya itu masu-
kan dan saran yang berharga dari para pembaca kami harapkan
guna penyempurnaan dan peningkatan kualitas dan kuantitas
Buku Teks ini.
Buku Teks Manajemen Logistik Kesehatan ini masih perlu
dilengkapi pada setiap tatap muka di kelas, melalui diskusi dari
berbagai literatur lain yang sesuai. Semoga Buku Teks ini ber-
manfaat bagi mahasiswa yang mempelajari Manajemen Logistik
Kesehatan.

Kupang, Desember 2019

Dr. Muntasir, S. Si, Apt. M.Si


DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR v
DAFTAR ISI vii

BAB 1
PARADIGMA SEHAT DAN ARAH KEBIJAKAN
BIDANG LOGISTIK KESEHATAN INDONESIA 1
Paradigma dan Konsep Baru tentang Sehat 2
Paradigma Sehat 3
Upaya Kesehatan Saat Ini 6
Kebijakan Kesehatan “Baru” 7
Implikasi Perubahan Paradigma 8
Indikator Kesehatan 9
Tenaga Kesehatan 10
Pemberdayaan Masyarakat 11
Kesehatan dan Komitmen Politik 11
Dasar Pembangunan Kesehatan 13
Isu Strategis 14
Visi Misi Indonesia Sehat 2010 17
Indonesia Sehat 2010 18
Misi 18
Kebijakan Umum dan Strategi Pembangunan Kesehatan 20
Sasaran 20
Strategi 27
Pembangunan Kesehatan Periode Nawa Cita 37
Aksesibilitas Serta Mutu Sediaan Farmasi dan Alat
Kesehatan 39
Arah Kebijakan, Strategi, Kerangka Regulasi
dan Kerangka Kelembagaan 41
Arah Kebijakan dan Strategi Nasional 41
Program Kefarmasian dan Alat Kesehatan 42
Daftar Pustaka 44

BAB 2
TINJAUAN UMUM TENTANG FUNGSI-FUNGSI
MANAJEMEN DAN LOGISTIK 45

vii
Konsep Dasar Manajemen 45
Fungsi –Fungsi Manajemen 47
Fungsi Perencanaan (Planning) 47
Langkah-Langkah Perencanaan 48
Fungsi Pengorganisasian (Organizing) 52
Fungsi Pengarahan/Penggerakan/Pelaksanaan (Actuating) 54
Fungsi Pengawasan (Controlling) 57
Fungsi Evaluasi 59
Prinsip-Prinsip Manajemen 61
Sejarah Logistik 62
Sejarah Logistik di Dunia Kemiliteran 62
Sejarah Logistik Saat Perang Troya dan Yunani 62
Transportasi dan Logistik 63
Sejarah Logistik di Era Industri 64
Pengertian Manajemen Logistik Menurut Para Ahli 64
Konsep Dasar Manajemen Logistik 65
Peranan, Tanggung Jawab Serta Sasaran Logistik 67
Tujuan Manajemen Logistik 67
Aktivitas - Aktivitas Logistik 68
Komponen-Komponen Manajemen Logistik 68
Fungsi Manajemen Logistik 73
Fungsi Perencanaan dan Penentuan Kebutuhan 73
Fungsi Penganggaran 74
Fungsi Pengadaan 75
Fungsi Penerimaan dan Penyimpanan 75
Fungsi Penyaluran 76
Fungsi Penghapusan 76
Fungsi Pengendalian/Pengawasan 77
Manajemen Persediaan 77
Fungsi Persediaan 78
Metode Pengendalian Persediaan 78
Metode Pengendalian Analisis ABC 80
Analisis ABC Indeks Kritis 85
Kelebihan dan Kekurangan Metode Analisis ABC 86
Daftar Pustaka 87
BAB 3
PENGELOLAAN LOGISTIK OBAT 90
Konsep Pengelolaan Logistik Obat 90
Tujuan Utama Pengelolaan Obat 91
Kegiatan Logistik Obat 92
Perencanaan 92
Permintaan dan Penerimaan 93
Penyimpanan 94
Penyimpanan 96
Pengaturan Tata Ruangan 96
Penyusunan Stok Obat 98
Pencatatan dan Kartu Stok Obat 99
Pencatatan dan Kartu Stok Induk 101
Pengamatan Mutu Obat 103
Tanda-Tanda Perubahan Mutu Obat 103
Tindak Lanjut Terhadap Obat yang Terbukti Rusak 104
Pendistribusian 104
Pencatatan Harian Pengeluaran Obat 109
Pengendalian Persediaan 110
Pelayanan Obat 112
Pencatatan dan Pelaporan 114
Indikator Pengelolaan Obat 114
Indikator Pengelolaan Obat Kabupaten / Kota 117
1. Indikator Alokasi Dana Pengadaan Obat 119
2. Indikator Prosentasi Alokasi Dana Pengadaan Obat 120
3. Indikator Biaya Obat Per Penduduk 121
4. Indikator Biaya Obat Per Kunjungan Kasus Penyakit 123
5. Indikator Biaya Obat Per Kunjungan Resep 124
6. Indikator Kesesuaian Item Obat yang Tersedia
dengan DOEN 126
7. Indikator Kesesuaian Ketersediaan Obat dengan Pola
Penyakit 127
8. Indikator Tingkat Ketersediaan Obat 128
9. Indikator Ketetapan Perencanaan 129
10. Indikator Prosentase dan Nilai Obat Kadaluarsa 131
11. Indikator Prosentase dan Nilai Obat Rusak 132
12. Prosentase Penyimpanan Jumlah Obat
yang Didistribusikan 133
13. Indikator Prosentase Penyimpanan Jumlah Obat
yang Didistribusikan 134
14. Indikator Rata-Rata Waktu Kekosongan Obat 135
15. Indikator Prosentase Penggunaan Antibiotik pada Diare 137
16. Indikator Prosentase Penggunaan Antibiotik pada ISPA 138
17. Indikator Prosentase Penggunaan Antibiotik pada
Myalgia 139
18. Indikator Polifarmasi 140
19. Indikator Prosentase Obat yang Tidak Diresepkan 141
20. Indikator Ketetapan Waktu Pengiriman LPLPO 142
Glosarium 143
Daftar Pustaka 143

BAB 4
PENGELOLAAN LOGISTIK OBAT PUSKESMAS 146
Pengelolaan Penyediaan Obat Pada Fasilitas Kesehatan
Tingkat Pertama/Puskesmas 146
Mempersiapkan Gudang Obat 147
Menyiapkan Gudang di Fasilitas Kesehatan 148
Mengatur Persediaan Obat 154
Mengatur Obat dan Persediaan di dalam Gudang 155
Membuat Catatan Persediaan yang Akurat 162
Menerima Pembayaran 166
Glosarium 166
Daftar Pustaka 167

BAB 5
PENYIMPANAN DAN GUDANG 168
Gudang dan Penyimpanan 168
Warehouse Management System 168
Pergudangan (Warehousing) 169
Syarat-syarat Gudang (Sesuai dengan GMP) 170
Kapasitas Gudang 171
Manajemen Pergudangan 171
Efisiensi Gudang 171
Indeks Efisiensi Gudang 172
Meningkatkan Efisiensi 174
Faktor yang Berpengaruh pada Pembuatan Desain Gudang 175
Definisi dan Fungsi Gudang 179
Tata Letak Gudang 181
Material Handling 186
Teori Antrian 190
Metode First In First Out (FIFO) 191
Mesin Pemindah Bahan 192
Penyimpanan Obat dan Perbekalan Kesehatan 195
Pengaturan Tata Ruang 195
Penyusunan Stok Obat 197
Pencatatan Stok Obat 198
Pengamatan Mutu Obat 200
Penyimpanan 201
Tujuan Penyimpanan 201
Metode Penyimpanan 202
Tempat Penyimpanan 202
Kondisi penyimpanan 203
Faktor-faktor Lain yang Perlu Diperhatikan
dalam Penyimpanan 204
Pengendalian Serangga/Hewan Pengganggu 204
Fasilitas Penyimpanan 204
Sumber Daya Manusia 205
Pengelolaan Stok 205
Dokumentasi 207
Pengelolaan Dokumen 207
Penyimpanan Dokumen 207
Daftar Pustaka 208

BAB 6
PENGELOLAAN LOGISTIK HORMONAL
DAN ALAT KONTRASEPSI 209
Kontrasepsi Hormonal Pil (Oral) 209
Macam-Macam Pil KB 210
Keuntungan Kontrasepsi Oral (Pil) 211
Efek Samping yang Ditimbulkan Kontrasepsi Oral (Pil) 211
Suntikan KB 212
Mekanisme Kerja Suntikan KB 212
Keuntungan Suntikan KB 212
Kerugian Suntikan KB 213
Kapan Suntikan KB dapat Diberikan? 213
Alat Kontrasepsi dalam Rahim (AKDR) 214
Mekanisme Kerja AKDR Sebagai Alat Kontrasepsi 214
Cara Pemasangan AKDR 215
Mekanisme Kerja Lokal AKDR 215
Keuntungan AKDR 216
Kerugian AKDR 216
Kapan Waktu untuk Memasang AKDR? 216
Kapan AKDR Tidak dapat Dipasang? 217
Teknik Pemasangan AKDR 217
Komplikasi Pemasangan Lippes Loop 218
Implan atau Susuk KB 221
Teknik Pemasangan Susuk KB 221
Mekanisme Kerja Susuk KB 222
Keuntungan Implant 222
Kerugian Implant 222
Pencabutan Susuk KB Sebelum Waktunya 222
Pencabutan Susuk KB 223
Pencabutan Susuk KB dengan ”Teknik Tusuk” (Ma) 224
Tahap Desinfektan 224
Tahap Insisi Luka Tempat Pencabutan 225
Tahap Pencabutan Susuk KB 225
Penutupan Luka Insisi 226
Keuntungan Pencabutan Susuk KB dengan Teknik
Tusuk (Ma) 226
Kesulitan Susuk KB dengan Teknik Tusuk (Ma) 226
Daftar Pustaka 227

BAB 7
MANAJEMEN PEMELIHARAAN LOGISTIK
KESEHATAN 228
Manajemen Pemeliharaan 228
Manfaat Manajemen Pemeliharaan 228
Fungsi Manajemen Pemeliharaan 228
Perencanaan Pemeliharaan 229
Perencanaan Kebutuhan dan Pengadaan Alat/ Barang 229
Penjadwalan 232
Perawatan/Pemeliharaan 233
Sumberdaya 233
Pelaksanaan Pemeliharaan 233
Jenis- jenis Pemeliharaan 234
xii
Standarisasi Alat/ Standar Operasional Prosedur (SOP) 238
Anggaran atau Biaya Pemeliharaan 240
Sumberdaya Manusia 242
Pengetahuan/keterampilan sumber daya manusia 242
Pendidikan dan Pelatihan 244
Pemanfaatan Alat Kesehatan di Rumah Sakit 246
Daftar Pustaka 247

BAB 8
INSTALASI FARMASI RUMAH SAKIT 249
Tugas Dan Fungsi Rumah Sakit 250
Instalasi Farmasi Rumah Sakit 252
Obat 253
Pasien Rawat Inap 259
Order Obat untuk Penderita Rawat Tinggal 260
Jenis Sistem Distribusi Obat untuk Pasien Rawat Tinggal 261
Persyaratan Sistem Distribusi Obat untuk Pasien
Rawat Tinggal 261
Fungsi Manajemen Logistik Rumah Sakit 262
Fungsi Perencanaan 263
Fungsi Penganggaran 265
Fungsi Pengadaan 266
Fungsi Penyimpanan 268
Fungsi Penyaluran (Distribusi) 269
Fungsi Penghapusan 269
Fungsi Pengendalian 271
Peran Logistik Rumah Sakit 271
Daftar Pustaka 273

BAB 9
LOGISTIK BENCANA DAN MEDIS 275
Proses Manajemen Logistik dan Peralatan 276
Perencanaan/Inventarisasi Kebutuhan 277
Pengadaan atau Penerimaan 277
Pergudangan dan Penyimpanan 279
Pendistribusian 279
Pengangkutan 280
Jenis Pengangkutan 280
Logistik Medis 282
Penerimaan Barang Logistik Medik 289
Faktor-faktor yang Perlu Diperhatikan untuk
Mempersiapkan Logistik Medis 292
Persediaan Logistik Medis (New Emergency Health Kit-
Who 1998 /NEHK1998) 293
Sumber Logistik Medik 294
Daftar Pustaka 294

BAB 10
MANAJEMEN LOGISTIK LINEN DAN LAUDRY 296
Perencanaan 297
Penganggaran 298
Pengadaan 299
Prosedur Pengambilan dan Pendistribusian Cucian 299
Prosedur Pengambilan 299
Proses Pendistribusian 300
AIR untuk Pencucuian Linen 301
Kerugian Air Sadah 302
Proses Pencucian Linen 302
Flush 302
Break 303
Prewash 303
Main Wash 303
Rinse 303
Intermediate Extract 304
Final Rinse 304
Extract 304
Warna Pakaian 304
Penyimpanan Linen 304
Daftar Pustaka 305

INDEKS 307
PROFIL PENULIS 310
DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Paradigma Sehat 4


Gambar 2. Siklus Manajemen Logistik 46
Gambar 3. Customers, Competition dan Company
dengan Hubungan Keterkaitan 70
Gambar 4. Value Adventage Kaitan dengan Productive
Adventage 72
Gambar 5. Siklus Manajemen Logistik (Seto, 2004) 73
Gambar 6. Penyiapan Gudang 148
Gambar 7. Memberikan Kunci atau Gembok pada Gudang 149
Gambar 8. Binatang Pengerak 150
Gambar 9. Pengaturan dan Pemberian Alas pada Gudang 152
Gambar 10. Pengaturan dan Penempatan Obat 155
Gambar 11. Contoh Obat Generik dan Patent 156
Gambar 12. Penempatan Alat Kesehatan dan Sediaan
Farmasi pada Rak 157
Gambar 13. Contoh Penempatan Obat 158
Gambar 14. Penempatan Obat Sesuai Abjad 159
Gambar 15. Contoh Kartu Persediaan Obat 162
Gambar 16. Pengawasan dan pelayanan Obat 166
Gambar 17. Metode Antrian FIFO 191
Gambar 18. Hoist Crane 193
Gambar 19. Pallet Kayu 194
Gambar 20. Pallet Plastik 194
Gambar 21. Contoh Alat Kontrasepsi 211
Gambar 22. Contoh Kontrasepsi Oral 212
Gambar 23. Hubungan Antara Masukan Proses
dan Keluaran dalam Suatu Sistema 230
Gambar 24. Siklus Logistik 262
Gambar 25. Kerjasama antara Pimpinan, Perencana,
Pelaksana dan Pengawas 264
Gambar 26. Skema Periode Emergency/Response Phase 288
Gambar 27. Alur Bantuan Log – Med dari Pendonor pada
Fase Response/Periode – Gawat – Darurat 290
Gambar 28. Alur Logistik Pasca Bencana Alam 293
DAFTAR TABEL

Tabel 1. Kebijaksanaan Manajemen Inventori Berdasarkan


Klasifikasi ABC 84
Tabel 2. Hal yang Penting Diingat dalam Pembelian Alat 231
Tabel 3. Jenis Biaya Pemeliharaan 241
Tabel 4. Penyimpanan Barang Logistik Medik Secara
Sentralisasi dan Desentralisasi 291
BAB 1

PARADIGMA SEHAT
DAN ARAH KEBIJAKAN
BIDANG LOGISTIK KESEHATAN
INDONESIA

Konsep sehat dalam upaya penanganan kesehatan pendu-


duk mengalami banyak perubahan sejalan dengan pemahaman dan
pengetahuan kita bagaimana masyarakat menghayati dan
menghargai bahwa kesehatan itu merupakan “Human Capital”
yang sangat besat nilainya. Pemahaman masyarakat tentang
sebab musabab suatu penyakit, konsep sehat sakit, dan pemaha-
man bahwa upaya kesehatan sebagai bagian dari pembangunan
sumber daya manusia akan mendasari bagaimana upaya keseha-
tan di suatu negara sebaliknya diselenggarakan.
Sampai saat ini banyak Negara yang sedang berkembang
termasuk Indonesia, apabila bicarakan masalah kesehatan pada
umumnya, asosiasi kita tertuju pada pengobatan penyakit, rumah
sakit, puskesmas, poliklinik, klinik, sehingga pembiayaan rumah
sakit dam pembiayaan orang sait, merupakan komponen utama
komponen kesehatan. Penanganan kesehatan penduduk, masih
berupa penanganan konvensional, masih menekankan pada pe-
ngembangan rumah sakit-rumah sakit, penanganan penyakit
secara individual, spesialitis, terutama penanganan peristiwa
sakit secara episodik.
Program kesehatan yang mengutamakan kuratif dalam
jangka panjang tidak menguntungkan. Oleh karena berapa besar
pun biaya yang dikeluarkan akan tetap kurang. Oleh karena
pelayanan akan medis kurang akan meningkat. Upaya kesehatan
kuratif akan cendrung berkumpul di tempat yang banyak uang,
yaitu dikota-kota besar saja. Upaya kesehatan yang bersifat kuratif
akan membawa masyarakat ke sehat produktif secara lebih
“cost efektif”. Hal ini menyebabkan bahwa upaya kesehat-
1
PROFIL PENULIS

Dr. H. Muntasir, S.Si, Apt., M.Si. adalah staf


pengajar di Fakultas Kesehatan Masyarakat Uni-
versitas Nusa Cendana mulai tahun 2003. Penulis
mengajar pada mata kuliah yang berkaitan dengan
Kimia, Farmakologi, Kesehatan dan Farmasi dengan
sertifikat dosen bidang keahlian Biomedik.
Selain mengajar, Penulis juga aktif di bebe-
rapa bidang organisasi profesi, seperti: IAI NTT,
IAKMI NTT dan MUI NTT. Melalui pelaksana kegiatan Pengabdian
Masyarakat di Universitas Nusa Cendana, Penulis pernah mendapat-
kan hibah Nasional Vucer, Ipteks, Kewirausahaan, Magang Kewira-
usahaan, berbagai Program IBM, IBIKK, KKN PPM, HI-LINK
Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi. dan IPTEKDA
LIPI.
Penulis yang menyelesaikan jenjang pendidikan Doktoral di
bidang Kimia Lingkungan Universitas Hasanuddin Makassar (2016)
ini sekarang menjabat sebagai staf pengajar dan pembimbing tugas akhir
tesis di program S2 IKM pascasarjana Universitas Nusa Cendana.
Berikut adalah identitas lengkapnya:

I. IDENTITAS
Nama Lengkap : Dr. H. Muntasir, S.Si, Apt., M.Si.
NIP/NIDN : 19700816 200012 1 001 / 0016087004
Identitas Lain (No.Serdos) : 101101407432
Pangkat dan Golongan : Penata Tingkat I/ IIID
Jabatan Fungsional Lektor
Tempat dan Taggal Lahir : Ujung Pandang, 16 Agustus 1970
Jenis Kelamin : Laki-laki
Agama : Islam
Alamat Perguruan Tinggi : FKM Universitas Nusa Cendana
Jl. Jenderal Soeharto No. 72, Naikoten Kupang,
NTT. 85000
Telp/Fax. : 0380-821410
Alamat Rumah Perumahan RSS Baumata Blok C No. 2
Kecamatan Taebenu Kabupaten Kupang, Nusa
Tenggara Timur, 85361
Jl. Masjid Babul Jannah No. 23 Maccini Makassar
90144
Jl. Pongtiku No. 28 Malimongan Baru, Bontoala,
Makassar, 90152
HP : (+62) 081339360835
Email : munbasrypps@yahoo.com

310
Dr. Muntasir, S. Si, Apt. M.Si | 311

Kegemaran (Hobby) : Jogging dan olah raga


Nama Istri Hj. Sri Prilmayanti A. SE, MM
Nama Anak Nurul Fathanah Muntasir
Nabiyl Ahmad Fawzy Muntasir
Naila Nur Faadhilah Muntasir
Orang Tua H. Muhammad Basry
Hj. St. Haniah

II. RIWAYAT PENDIDIKAN FORMAL

Tahun
Tingkat Tempat Pendidikan Program Studi Masuk dan Tempat
Lulus
SDN SD Tauladan Pongtiku 1978-1984 Makassar
SMP SMP Negeri 4. Makassar 1984-1987 Makassar
SLTA SMA Negeri 5 Makassar 1987-1990 Makassar
S1 Universitas Hasanuddin Farmasi 1990-1996 Makassar
PROFESI Universitas Hasanuddin Apoteker 1996-1997 Makassar
S2 Universitas Hasanuddin KIMIA 1999-2001 Makassar
LINGKINGAN
S3 Universitas Hasanuddin KIMIA 2011-2016 Makassar
LINGKUNGAN

III. PENGALAMAN MENGAJAR


Program Institusi/Jurusan/ Program
Mata Kuliah
Pendidikan Studi
Kimia Anorganik (T) S1 FKIP Kimia
Ikatan Kimia (T) S1 FKIP Kimia
Kimia Dasar (M) S1 Peternakan Produksi Ternak
Kimia (M) S1 Kesmas Ilmu Kesehatan Masyarakat
Mikrobiologi (T) S1 Kesmas Ilmu Kesehatan Masyarakat
Kewirausahaan dan Kepemimpinan S1 Kesmas Ilmu Kesehatan Masyarakat
(M)
Farmakologi Sosial dan S1 Kesmas Ilmu Kesehatan Masyarakat
Pengelolaan Obat (T)
Parasitologi (T) S1 Kesmas Ilmu Kesehatan Masyarakat
Etika Hukum dan Kesehatan (T) S1 Kesmas Ilmu Kesehatan Masyarakat
Manajemen SDM (T) S1 Kesmas Ilmu Kesehatan Masyarakat
Manajemen Kebijakan Obat (T) S1 Kesmas Ilmu Kesehatan Masyarakat
Hukum dan Undang-Undang S1 Kesmas Ilmu Kesehatan Masyarakat
Kesehatan (T)
Biomedik I (M) S1 Kesmas Ilmu Kesehatan Masyarakat
Biomedik II (M) S1 Kesmas Ilmu Kesehatan Masyarakat
Kewirausahaan (M) S1 Kesmas Ilmu Kesehatan Masyarakat
Fisika Kesehatan (M) S1 Kesmas Ilmu Kesehatan Masyarakat
Perencanaan Strategik Kesmas (T) S1 Kesmas Ilmu Kesehatan Masyarakat
Manajemen Strategik Kesmas (T) S1 Kesmas Ilmu Kesehatan Masyarakat
Manajemen Logistik Kesmas (T) S1 Kesmas Ilmu Kesehatan Masyarakat
Manajemen dan Evaluasi Proyek S1 Kesmas Ilmu Kesehatan Masyarakat
Kesmas (T)
Farmakologi Dasar (T) D3 Farmasi Jurusan Farmasi Poltekkes Kupang
312 | Manajemen Logistik Kesehatan

Program Institusi/Jurusan/ Program


Mata Kuliah
Pendidikan Studi
Farmasi Fisika (M) D3 Farmasi Jurusan Farmasi Poltekkes Kupang
Manajemen Farmasi (T) D3 Farmasi Jurusan Farmasi Poltekkes Kupang
Pemasaran Farmasi (T) D3 Farmasi Jurusan Farmasi Poltekkes Kupang
Metodologi Penelitian Farmasi (T) D3 Farmasi Jurusan Farmasi Poltekkes Kupang
Perundang-undangan Farmasi (T) D3 Farmasi Jurusan Farmasi Poltekkes Kupang
Farmasi Rumah Sakit (T) D3 Farmasi Jurusan Farmasi Poltekkes Kupang
Anatomi dan Fisiologi (T) D3 Farmasi Jurusan Farmasi Poltekkes Kupang
Kimia Analisis Farmasi (T) S1 Farmasi STIFAR Makassar.
Kesehatan Lingkungan (M) S1 Farmasi STIFAR Makassar
Kimia Kesehatan (M) S1 Kesmas Ilmu Kesehatan Masyarakat
Metodologi Penelitian (T) S1 Kesmas Ilmu Kesehatan Masyarakat
Manajemen Pemasaran dan Jasa S1 Kesmas Ilmu Kesehatan Masyarakat
Rumah Sakit (T)
Kesehatan Lingkungan (T) S2 Kesmas Ilmu Kesehatan Masyarakat
Investigasi Wabah Lapangan (T) S2 Kesmas Ilmu Kesehatan Masyarakat
Epidemiologi Analitik (T) S2 Kesmas Ilmu Kesehatan Masyarakat
(M = Mandiri, T = Tim)

IV. MODUL BAHAN AJAR DAN PANDUAN PRAKTIKUM


Program Institusi/Jurusan/
Mata Kuliah
Pendidikan Program Studi
Kimia Anorganik S1 FKIP Kimia
Ikatan Kimia (T) S1 FKIP Kimia
Kimia Dasar (M) S1 Produksi Ternak
Peternakan
Kimia (M) S1 Kesmas Ilmu Kesehatan Masyarakat
Mikrobiologi (T) S1 Kesmas Ilmu Kesehatan Masyarakat
Panduan Praktikum Mikrobiologi S1 Kesmas Ilmu Kesehatan Masyarakat
(M)
Kewirausahaan dan Kepemimpinan S1 Kesmas Ilmu Kesehatan Masyarakat
(M)
Farmakologi Sosial dan S1 Kesmas Ilmu Kesehatan Masyarakat
Pengelolaan Obat (T)
Manajemen Kebijakan Obat (T) S1 Kesmas Ilmu Kesehatan Masyarakat
Biomedik I (M) S1 Kesmas Ilmu Kesehatan Masyarakat
Biomedik II (M) S1 Kesmas Ilmu Kesehatan Masyarakat
Kewirausahaan (M) S1 Kesmas Ilmu Kesehatan Masyarakat
Manajemen Strategik Kesmas (T) S1 Kesmas Ilmu Kesehatan Masyarakat
Manajemen Logistik Kesmas (T) S1 Kesmas Ilmu Kesehatan Masyarakat
Manajemen dan Evaluasi Proyek S1 Kesmas Ilmu Kesehatan Masyarakat
Kesmas (T)
Manajemen Pemasaran dan Jasa S1 Kesmas Ilmu Kesehatan Masyarakat
Kesehatan (M)

1. Muntasir. M. Sjahrul, Muhammad Zakir, Indah Raya. Studies of


Use Hydrogen Peroxide (H2O2) Oxidizing to Reduction Cyanide
Level in Wastewater. Prosiding International Seminar 2015.
Chemestry Education Study Program, Departement of Mathematic
Dr. Muntasir, S. Si, Apt. M.Si | 313

and Natural Science Education. Faculty of Teacher Training and


Education Mulawarman University. 12 September 2015.
Samarinda.
2. Muntasir. M. Sjahrul, Muhammad Zakir, Indah Raya. Optimasi
Penggunaan Hidrogen Peroksida (H2O2) Terhadap Penurunan
Kadar Sianida Pada Limbah Cair. Al-Kimia Jurnal Penelitian
Sains Kimia Jurusan Kimia UIN Alauddin Makassar Volume 3
Nomor 2 Juli-Desember 2015. Hal. 28-41. ISSN: 2302-2736.
3. Muntasir. M. Sjahrul, Muhammad Zakir, Indah Raya. Elimination
Cyanide with Hydrogen Peroxide (H2O2) and Calcium Hypochlo-
rite (Ca(OCl)2) on Gold Mine Waste From North Luwu, South
Sulawesi. American Journal of Environmental Protection. 2016;
5(4): 97-102. http://www.sciencepublishinggroup.com/j/ajep. doi:
10.11648/j.ajep.20160504.14. ISSN: 2328-5680 (Print); ISSN:
2328-5699 (Online).
4. Muntasir, Sri Prilmayanti. Jati Emas (Jurnal Aplikasi Teknik &
Pengabdian Masyarakat) Vol.1 No. 2 Oktober 2017 - E. ISSN:
2550-0821 Aplikasi Teknologi Tepat Guna pada Pembuatan Kue
Donat Kue Roti dan Roti Goreng pada Mitra Usaha Roti Sari dan
Dian Jaya Kota Kupang (Appropriate Technology Applications on
Donate Cake Manufacturing Bread Cakes and Bread Roses in Bu-
siness Partners Roti Sari and Dian Jaya Kupang City) hal. 89-94.

V. PENGALAMAN KE LUAR NEGERI


Tahun Uraian dan Nama Kegiatan Tempat dan Waktu
2013 Melaksanakan Ibadah Haji ke Mekkah dari 5 Oktober Arab Saudi
2013 – 15 Nopember 2013
2017 Melaksanakan Kuliah Kesehatan Lingkungan Dili, Timor Leste
kerjasama S2 IKM Universitas Nusa Cendana
Indonesia dan Universitate Da Paz Timor Leste, 14-
20 September 2017

VI. TANDA JASA DAN PENGHARGAAN


Tahun Bentuk Penghargaan Pemberi
2008 Dosen Berprestasi Terbaik II Universitas Nusa Universitas Nusa
Cendana Tahun 2008, Kupang, 27 Juni 2008 Cendana
2010 Dosen Berprestasi Terbaik I FKM Undana

View publication stats

Anda mungkin juga menyukai